Anda di halaman 1dari 5

Nama : Syahdani izzudin

Nim : 134200200

Kelas :A

UTS TBTP 2021

1. a) Tanaman pangan adalah jenis tanaman yang hasilnya dapat dimanfaatkan sebagai bahan makanan,
baik makanan pokok maupun makanan pelengkap, tanaman pangan merupakan tanaman yang hasilnya
sedari dulu sudah terbukti aman digunakan sebagai makanan pokok, selain itu kandungan dari hasil
tanaman pangan itu sendiri merupakan zat-zat yang sangat dibutuhkan untuk keberlangsungan hidup
manusia, contohnya karbohidrat dan protein, karbohidrat dalam tubuh akan dipecah menjadi glukosa
dan digunakan sebagai sumber energi, selain karbohidrat ada protein, protein dalam tubuh akan
digunakan sebagai zat pembangun, sebenarnya tidak hanya protein dan karbohidrat saja namun masih
banyak lagi zat-zat yang terkandung dalam hasil tanaman pangan yang dibutuhkan oleh manusia untuk
keberlangsungan hidupnya.

b) saya akan memberikan contoh tanaman padi, mengapa saya memilih padi? Karena sampai saat ini
kita masih bergantung pada padi yang berasnya digunakan sebagai makanan pokok, selain itu juga
dibanding komoditas lain tanaman padi lah yang selalu mendapatkan perhatian mulai dari inovasi dll,
alasan selanjutnya padi memang sudah ditetapkan sebagai bahan makanan primer, sedangkan
pemikiran orang-orang sekarang jika belum makan nasi tandanya belum makan walaupun dia habis
makan ubi jalar, mindset inilah yang menurut saya susah untuk diganti.

2. a) Dalam fase pertumbuhan tanaman padi terdapat tiga tahap yaitu fase vegetatif, fase reproduktif
dan fase pematangan atau pemasakan, tahapan dimulai dari 0-9, fase vegetatif dimulai dari tahap 0
sampai 3 yaitu tahap 0 mulai dari berkecambah sampai muncul ke permukaan lalu diikuti tahap 1
pertunasan yaitu munculnya tunas lalu tahap 2 yaitu munculnya anakan dan tahap 3 yaitu pemanjangan
batang, setelah fase vegetatif selesai dilanjutkan fase reproduksi yaitu tahap 4 sampai tahap 6 fase
reproduksi dimulai dari tahap 4 pembentukan malai sampai bunting lalu dilanjutkan tahap 5 yaitu
heading atau dikenal juga tahap keluar malai setelah tahapan heading lalu dilanjutkan tahapan 6 yaitu
pembungaan merupakan tahapan pembukaan dimulai ketika serbuk sari menonjol keluar dari bulir bulir
dan terjadi proses pembuahan, setelah fase reproduksi selesai dilanjutkan fase pemasakan yaitu dimulai
dari tahap 7 sampai tahap 9 fase pemasakan terdiri dari tiga tahap tadi yaitu tahap 7 gabah matang
susu, tahap 8 gabah setengah matang dan tahap 9 gabah matang penuh.

b) PTT adalah suatu pendekatan inovatif dalam upaya meningkatkan produktivitas dan efisiensi
usahatani melalui perbaikan sistem atau pendekatan dalam perakitan paket teknologi yang sinergis
antar komponen teknologi dan dilakukan secara partisipatif oleh petani secara bersifat spesifik dan
lokasi yang fleksible.
SRI merupakan usaha tani padi sawah irigasi secara intensif dan efisien dalam pengelolaan tanah
tanaman dan air melalui pemberdayaan kelompok tani dan kearifan lokal serta berbasis pada kaidah
ramah lingkungan

Mina padi merupakan Cara pemeliharaan atau budidaya ikan bersama padi atau memelihara ikan di
sela-sela tanaman padi dengan kata lain adalah penggabungan antara menanam padi dan budidaya ikan.

Perbedaan dari ketiga sistem tersebut yaitu terletak pada strateginya strategi ketiganya berbeda yaitu
pada teknik PTT berorientasi pada proses produksi rasional dan ramah lingkungan dan juga diterapkan
berdasarkan spesifik lokasi, untuk padi SRI lebih dipusatkan pada penggunaan lahan organik,
penggunaan bahan organik yang diintegrasikan dengan teknik pengairan berkala akan mampu
menyediakan hara untuk kebutuhan padi, dan untuk mina padi sendiri strateginya adalah
menggabungkan antara budidaya ikan dengan penanaman tanaman padi.

3. a) - Pemilihan varietas :

Pemilihan varietas unggul yang adaptif dan diikuti penggunaan benih bermutu tinggi merupakan
penunjang pokok keberhasilan bertanam dan memperoleh hasil biji yang tinggi dalam usaha tani
kedelai. Contoh : penanaman di lahan sawah pada MK I dalam pola tanam padi-kedelai-kedelai
dianjurkan menanam varietas kedelai berumur sedang (80-90 hari).

- Adopsi teknologi :

Upaya peningkatan produksi kedelai selain ditentukan oleh ketersediaan lahan juga ditentukan oleh
teknologi produksi yang tersedia dan dapat diterapkan dengan benar oleh petani. Contoh adopsi
teknologi ini yaitu dari komponen varietas unggul yang produktivitasnya lebih tinggi.

b) Alasan mengapa Indonesia bergantung pada impor kedelai yaiyu konsumsi kedelai nasional yang terus
mengalami peningkatan dan tidak dapat diimbangi oleh pertumbuhan produksi kedelai domestik,
membuat pemerintah terpaksa mengimpor selain itu keuntungan per hektar di tingkat petani masih
lebih kecil di bandingkan jagung dan padi akibatnya petani memprioritaskan lahannya untuk menanan
padi dan jagung.

4. a) Tanaman kacang hijau toleran terhadap kekeringan yaitu memiliki kebutuhan air 700-900
mm/tahun, meskipun demikian tetap menjadi faktor pembatas produktivitas kacang hijau. Tersedianya
varietas kacang hijau toleran terhadap cekaman kekeringan merupakan komponen budidaya penting
untuk menekan risiko kegagalan panen akibat kekeringan. Toleransi tanaman terhadap ketahanan
terhadap cekaman kekeringan secara fisiologis berkaitan dengan perubahan aktivitas metabolisme yang
antara lain ditunjukkan oleh perubahan akumulasi prolin dalam jaringan daun.

b) tanaman kacang tanah memiliki sifat fisiologis yang unik yaitu bunganya terbentuk pada tajuk di atas
tanah akan tetapi polong masuk dan berkembang di dalam tanah dan mampu menyerap Hara langsung
dari tanah lalu periode bunga tanaman kacang tanah cukup lama bunga yang terbentuk jumlahnya
banyak akan tetapi yang menjadi polong dan mengisi biji relatif sangat sedikit disebut tanaman
pengurus tanah karena mengikat nitrogen oleh bintil Rhizobium, perbandingan benih yang ditanam
dengan biji yang dihasilkan tergolong kecil antara 1 : 10 hingga 1 : 25, Selain itu hasil biomassa yang
tinggi bukan merupakan jaminan hasil yang tinggi pula, pada tanaman kacang tanah varietas yang
ditanam di Indonesia bijinya tidak memiliki dormansi sehingga biji sering berkecambah sebelum
tanaman dipanen terutama bila kelembaban tanah yang tinggi.

5. a) pola anakan tanaman padi

b) Jajar legowo 4 : 1

c) 5c Kemampuan leguminosa memfiksasi Nitrogen dari udara sangat tergantung dari banyak faktor,
seperti jenis tanaman, tiper pertumbuhan, iklim dan lingkungan tumbuh. Fiksasi Nitrogen hanya dapat
terjadi dengan terbentuknya bintil akar yang merupakan tempat hidup bagi koloni bakteri Rhizobium.
Dengan Nitrogen yang terfiksasi oleh Rhizobium maka Nitrogen akan merembes dari bintil akar ketanah
di sekelilingnya walaupun jumlahnya sedikit. Rembesan Nitrogen tersebut dapat tersedia dalam tanah
sehingga tanaman lainnya yang tumbuh disekitarnya dapat memanfaatkannya. Bila tanaman telah mati
atau dipanen, bintil akar akan mengalami mineralisasi dan Nitrogen yang dikandungnya menyatu
dengan tanah, sehingga kandungan Nitrogen dalam tanah meningkat. Nitrogen tersebut dapat
dimanfaatkan oleh tanaman yang ditanam berikutnya.
d) Tanaman kedelai

- Merapi

- Lawu

- Sibayak

- Sumbing

- kerinci

- tidar

- merbabu

- sindoro

Tanaman kacang hijau

- murai

- kutilang

- merak

- nuri

- siwalik

- kenari

- sriti

- parkit

Tanaman kacang tanah

- bison

- jerapah

- kidang

- banteng

- anoa

- tapir
- gajah

Anda mungkin juga menyukai