LAYANAN PERAWATAN LUKA

PADA PASIEN DENGAN LUKA

DIABETES MELITUS
KELAS 3B
KELOMPOK 2

1. Amiratun S (3020193475)
2. Anita Rahmawati (3020193478)
3. Azzana Nurmalita (3020193480)
4. Bening Nurani S (3020193481)
5. Cutia Caesari E.P (3020193483)
6. Ellen Exgia A.A (3020193490)
7. Elvia Emiliana A (3020193491)
8. Talia Hardian N (3020193517)
9. Tasia Aulia (3020193518)
 Latar Belakang

Membangun komunikasi efektif antara dokter/perawat dengan pasien dimulai sejak kontak
pertama kali. Apabila diawal kontak, pasien merasa tidak nyaman atau mendapat respon yang
negatif, dengan sendirinya kontak berikutnya tidak akan berhasil secara maksimal. Pasien tidak
akan percaya kepada petugas kesehatan baik dokter atau perawat, sehingga timbul perasaan
tidak aman dan tidak terlindungi, yang berakibat keinginan untuk mengakhiri terapi. Ingat suatu
iklan yang mengatakan “kesan pertama begitu menggoda, selanjutnya terserah anda.” Makna
dari pesan ini begitu dalam, kalau kesan pertama begitu menyenangakan bagi pasien, maka
selanjutnya pasien akan kooperatif terhadap terapi/pengobatan, dan akan menimbulkan
perasaan puas akan pelayanan yang diterima. Dengan sendirinya pasien akan memberikan
imbalan jasa, baik secara material maupun immaterial dengan iklas atau perasaan senang.
Disamping itu pasien tanpa sadar akan memberikan promosi pelayanan yang diterima kepada
orang lain, sehingga rumah sakit atau individu (dokter) akan diuntungkan karena dipromosikan
secara gratis. Oleh karena itu, jika dokter atau perawat ingin hubungan yang baik dengan pasien
tercipta, maka buatlah kesan pertama kontak dengan pasien sebaik mungkin.
 A. Konsep Perawatan Luka

01 Luka 02 Perawatan Luka

Pelayanan Home Pelayanan

03 Care Perawatan B. Perawatan Luka
Luka Diabetes Melitus
 A.
KONSEP
PERAWATAN
LUKA
Luka
Luka adalah suatu gangguan dari
kondisi normal pada kulit. Luka
adalah kerusakan kontinuitas
kulit, mukosa membran dan
tulang atau organ tubuh lain.
 Klasifikasi Luka

1. Clean wounds (luka bersih)

2. Clean-contamined Wounds (luka bersih
terkontaminasi)
3. Contamined wounds (luka
terkontaminasi)
4. Dirty or infected wounds (luka kotor atau
infeksi)
 Proses Penyembuhan Luka

Fase Proliferasi Fase remodelling

Fase Inflamasi atau Fibroplasia atau Maturasi
Terjadi segera setelah Berlangsung selama
Berlangsung dari
terjadinya luka tiga minggu. Fase ini
beberapa minggu
sampai hari kelima disebut juga sebagai
sampai dua tahun
fase granulasi karena
berupaya memulihan
terdapat
struktur jaringan
pembentukan
normal.
jaringan granulasi
 Faktor yang Mempengaruhi
Proses Penyembuhan Luka

1. Auskultasi 2. Anemia 3. Usia 4. Penyakit Lain

5. Nutrisi 6. Komplikasi 7. Lokasi Luka 8. Kegemukan,

yang tidak obat-obatan,
Tepat merokok, dan
stress
 Perawatan
Luka
Perawatan luka adalah Tindakan
untuk merawat luka dengan
tujuan meningkatkan proses
penyembuhan jaringan dan
mencegah infeksi
 Tujuan Perawatan Luka

1 2 3 4
Mencegah luka Meningkatkan
Mencegah luka
dan jaringan hemostasis Memberikan rasa
dari kontaminasi
epitel baru dari dengan nyaman
bakteri
cidera mekanis menekan
dressing
 Indikasi Perawatan
Luka
Balutan kotor Terdapat
dan basah akibat rembesan
eksternal eksudat

Mempercepat
Mengkaji debridement
keadaan luka (pengangkatan)
jaringan nekrotik
 Tindakan Perawatan Luka

● Evaluasi luka ● Penutupan luka

● Tindakan antiseptic ● Pembalutan
● Pembersihan luka ● Pemberian antibiotik
● Berikan antiseptik ● Pengangkatan jahitan
● Penjahitan luka
 Pelayanan Home
Care
Home care adalah layanan
kesehatan yang dilakukan oleh
profesional di tempat tinggal
pasien (di rumah) dengan tujuan
membantu memenuhi kebutuhan
pasien dalam mengatasi
masalah kesehatan.
 Syarat Pokok Layanan
Home Care

01 02 03
Tersedia Dapat Diterima Mudah Dicapai
(Available) dan (Acceptable) dan (Accessible),
Berkesinambunga Wajar Mudah dijangkau,
n (Continuous) (Appropriate) dan Bermutu
 Pemberi Pelayanan

Physical
Dokter
Therapist

Perawat
Layanan Perawatan Luka

01 Menjahit Luka

02 Balut Luka
Melepas
03 Benang Jahit
pada Luka
 Beberapa jenis luka yang
membutuhkan layanan
perawatan luka:

Luka Diabetes Luka Kecelakaan

Luka Bakar
B
LAYANAN PERAWATAN
LUKA
DIABETES MELITUS
 Tujuan

Perawatan luka pada DM merupakan

tindakan keperawatan dengan tujuan
mencegah infeksi silang (masuk melalui
luka) dan mempercepat proses
penyembuhan luka penderita kaki diabetik
pada pasien diabetes mellitus.
 Masalah luka yang terjadi pada pasien diabetik
terkait dengan adanya pengaruh pada saraf yang
terdapat pada kaki dan biasanya dikenal sebagai
neuropati perifer. Pada pasien dengan diabetik
sering kali mengalami gangguan pada sirkulasi.
Gangguan sirkulasi ini adalah yang berhubungan
dengan "pheripheral vascular diseases". Efek
sirkulasi inilah yang menyebabkan kerusakan pada
saraf.
Adapun penanganan atau perawatan luka pada Diabetes
Melitus meliputi pencucian luka, tindakan debridement,
nutrisi dan pemeliharaan daya tahan penderita, serta
jenis balutan antimikroba, langkah-langkah tersebut
meminimalisir luka infeksi pada kaki yang secara rutin
dilakukan, adapun yang lainnya yaitu membuang
jaringan nekrosis pada bagian ulkus (Gangren) pada
penderita DM.
TERIMAKASIH