D
I
S
U
S
U
N
OLEH :
PUTRI ALIFIA RIZKY
062040352215
Puji dan syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT yang mana telah
memberikan saya kekuatan serta kelancaran dalam menyelesaikan makalah
mata kuliah Komunikasi Optik yang berjudul “Pengenalan Sistem
Komunikasi Serat Optik” dapat selesai seperti waktu yang telah ditentukan.
Tersusunnya makalah ini tentunya untuk menambah wawasan dan
pengetahuan penyusun, makalah ini disusun untuk memenuhi salah satu
tugas Mata Kuliah Komunikasi Optik. Makalah ini membahas tentang
SKSO.
Tak ada gading yang tak retak Penyusun menyadari bahwa makalah ini
masih jauh dari kesempurnaan baik dari bentuk penyusunan maupun
materinya. Kritik konstruktif dari pembaca sangat kami harapkan untuk
penyempurnaan makalah-makalah selanjutnya.
ii
DAFTAR ISI
BAB I ...................................................................................................................1
PENDAHULUAN ................................................................................................1
BAB II ..................................................................................................................2
PEMBAHASAN ..................................................................................................2
BAB III......................................................................................................................7
PENUTUP ............................................................................................................7
iii
BAB I
PENDAHULUAN
1.3 TUJUAN
1. Mahasiswa dapat mengetahui apa pengertian dari Sistem
Komunikasi Serat Optik (SKSO).
2. Mahasiswa dapat mengetahui apa saja jenis-jenis komponen dari
Sistem Komunikasi Serat Optik (SKSO).
3. Mahasiswa dapat mengetahui apa yang dimaksud dengan EDFA
1
BAB II
PEMBAHASAN
SKSO itu singkatan dari Sistem Komunikasi Serat Optik. Jadi SKSO
adalah suatu sistem komunikasi yang menggunakan kabel optik sebagai
media transmisinya yang dapat menyalurkan informasi dengan kapasitas
yang sangat besar dan memiliki tingkat kehandalan yang sangat tinggi. untuk
membangun sistem komunikasi serat optik diperlukan beberapa elemen
dasar, lalu apa saja elemen dasar SKSO?
Elemen dasar sistem komunikasi serat optik yaitu :
1. Sumber Optik (Light Source)
2. Media Transmisi (kabel Fiber Optik)
3. Repeater (opsional)
4. Detector Optik (Photo Detector)
2
3. Repeater
Repeater sipatnya opsional, Repeater digunakan jika daya yang dikirim dari
Light source tidak mencukupi untuk mencapai detector optik, hal ini terjadi
dikarenakan oleh loss yang ada pada saluran kabel optic
4. Detector Optik
Detector Optik berfungsi untuk mengubah variasi intensitas optik/ cahaya
menjadi variasi arus listrik [O /E]
Sebuah sistem komunikasi tentu tidak hanya didukung oleh satu dua
komponen atau perangkat saja. Di dalamnya pasti terdapat banyak sekali
paduan komponen yang saling bekerja sama satu dengan yang lainnya.
Perpaduan dan kerja sama tersebut akan menghasilkan banyak sekali manfaat
bagi berlangsungnya transfer informasi. Dengan demikian, jadilah
sebuah sistem komunikasi.
Di dalamnya terdapat proses modulasi agar sinyal-sinyal informasi
yang sebenarnya dapat dimungkinkan dibawa melalui udara. Dan setibanya
di lokasi tujuan, proses demodulasi akan terjadi untuk membuka informasi
aslinya kembali. Jika berjalan dalam jarak yang jauh maka penguat sinyal
pasti dibutuhkan.
Proses komunikasi pada sistem fiber optik juga mengalami hal yang sama
seperti sistem komunikasi yang lainnya. Lima komponen utama dalam sistem
komunikasi fiber optik adalah sebagai berikut:
3
gangguan, cahaya yang mampu berjalan jauh, semuanya akan Anda rasakan
dengan menggunakan media fiber optik ini.
4
4. Optical regenerator / amplifier / repeater
Optical regenerator atau dalam bahasa Indonesianya penguat sinyal cahaya,
sebenarnya merupakan komponen yang tidak perlu ada ketika Anda
menggunakan media fiber optik dalam jarak dekat saja.
Sinyal cahaya yang Anda kirimkan baru akan mengalami degradasi dalam
jarak kurang lebih 1 km. Maka dari itu, jika Anda memang bermain dalam
jarak jauh, komponen ini menjadi komponen utama juga. Biasanya optical
generator disambungkan di tengah-tengah media fiber optik untuk lebih
menguatkan sinyal-sinyal yang lemah.
5
secara bersamaan, menjadikannya penguat serat pilihan untuk sebagian
besar aplikasi dalam komunikasi optik.
Menurut fungsinya, EDFA dapat dibagi menjadi tiga jenis yaitu penguat
booster, penguat in-line, dan pra-penguat.
1) Penguat Booster
Sebuah penguat booster beroperasi di sisi transmisi link,
yang dirancang untuk memperkuat saluran sinyal keluar dari
pemancar ke tingkat yang diperlukan untuk meluncurkan ke link
serat. Ini tidak selalu diperlukan dalam tautan saluran tunggal, tetapi
merupakan bagian penting dalam tautan DWDM di mana
multiplexer melemahkan saluran sinyal. Ini memiliki daya input
tinggi, daya output tinggi dan gain optik sedang. Jenis yang umum
adalah 20dBm Output C-band 40 Channels 26dB Gain Booster
EDFA, 16dBm Output C-band 40 Channels 14dB Gain Booster
EDFA dan sebagainya.
2) Penguat In-line
Penguat in-line umumnya ditetapkan pada titik-titik tengah
di sepanjang tautan transmisi dalam tautan DWDM untuk mengatasi
transmisi serat dan kehilangan distribusi lainnya. Penguat garis optik
dirancang untuk amplifikasi optik antara dua node jaringan pada
tautan optik utama. Amplifier in-line ditempatkan setiap 80-100 km
untuk memastikan bahwa level sinyal optik tetap di atas lantai
kebisingan. Ini fitur daya input menengah ke rendah, daya output
tinggi, gain optik tinggi, dan angka kebisingan yang rendah.
3) Pra-penguat
Pre-amplifier beroperasi di ujung penerima tautan DWDM.
Pra- amplifier digunakan untuk mengkompensasi kerugian dalam
demultiplexer dekat penerima optik. Ditempatkan sebelum ujung
penerima dari tautan DWDM, pra-amplifier bekerja untuk
meningkatkan level sinyal sebelum deteksi foto dilakukan dalam
6
sistem jarak yang sangat panjang, sehingga meningkatkan
sensitivitas penerimaan. Ini memiliki daya input yang relatif rendah,
daya output sedang dan gain sedang.
7
BAB III
PENUTUP
3.1 KESIMPULAN
- SKSO itu singkatan dari Sistem Komunikasi Serat Optik. Jadi SKSO
adalah suatu sistem komunikasi yang menggunakan kabel optik
sebagai media transmisinya yang dapat menyalurkan
informasi dengan kapasitas yang sangat besar
- Lima komponen utama dalam sistem komunikasi fiber optik adalah
sebagai berikut:
1. Cahaya pembawa informasi
2. Optical Transmitter (Pemancar)
3. Kabel Fiber optik
4. Optical regenerator / amplifier / repeater
5. Optical receiver (Penerima)
- EDFA, atau Erbium-doped Fiber Amplifier, adalah penguat optik
yang paling banyak digunakan dalam sistem WDM yang
menggunakan serat yang didoping Erbium sebagai media
amplifikasi optik untuk secara langsung meningkatkan sinyal.
3.2 SARAN
Dengan adanya makalah ini, yang membahas tentang
“Pengenalan Sistem Komunikasi Optik” ini, diharapkan pembaca
dapat memahami lebih lanjut, serta bisa menambah informasi dan
manfaat bagi para pembaca mengenai SKSO
8
DAFTAR PUSTAKA
Focc Teknologi Co. 2019. “Penguat Optik - EDFA (Erbium-doped Fiber Amplifier)
untuk Sistem WDM” , http://id.opticalpatchcable.com/info/optical-amplifier-edfa-
erbium-doped-fiber-a-35878597.html, diakses pada 15 Oktober 2021 pukul 18.25.