Soal Reproduksi

1 Seorang perempuan berusia 27 tahun datang bersama suaminya ke Puskesmas dengan

keluhan keluar cairan berwarna keputihan dan bau tidak sedap disertai nyeri pada vagina.
Pasien mengaku baru saja melahirkan 7 hari yang lalu dan dilakukan perineoraphy
(penjahitan luka perineum). Pada pemeriksaan fisik didapatkan tekanan darah 110/70
mmHg, nadi 108 x/menit, frekuensi pernafasan 22-24 x/menit dan suhu 38.4°C. Pada
pemeriksaan obstetrik didapatkan tinggi fundus uteri setinggi pertengahan pusat dan
symphisis, kontraksi uterus baik dan perdarahan per vaginam minimal. Pada pemeriksaan
vagina didapatkan luka perineoraphy baik, tidak ada tanda-tanda radang dan infeksi,
didapatkan leukorhea, tidak ada fluksus dan tidak ada fluor. Apakah diagnosis yang paling
mungkin pada pasien tersebut?
A Corpus alienum pada vagina
B Sepsis puerperalis
C Mastitis
D Vaginitis
E Bacterial Vaginosis
Jawaban A
2 Seorang perempuan berusia 27 tahun datang bersama suaminya ke Puskesmas dengan
keluhan keluar cairan berwarna keputihan dan bau tidak sedap disertai nyeri pada vagina.
Pasien mengaku baru saja melahirkan 7 hari yang lalu dan dilakukan perineoraphy
(penjahitan luka perineum). Pada pemeriksaan fisik didapatkan tekanan darah 110/70
mmHg, nadi 108 x/menit, frekuensi pernafasan 22-24 x/menit dan suhu 38.4°C. Pada
pemeriksaan obstetrik didapatkan tinggi fundus uteri setinggi pertengahan pusat dan
symphisis, kontraksi uterus baik dan perdarahan per vaginam minimal. Pada pemeriksaan
vagina didapatkan luka perineoraphy baik, tidak ada tanda-tanda radang dan infeksi,
didapatkan leukorhea, tidak ada fluksus dan tidak ada fluor. Apakah tindakan paling tepat
yang harus dilakukan pada pasien tersebut?
A Eksplorasi vagina
B Melakukan pemeriksaan laboratorium
C Kompres hangat payudara
D Smear vagina
E Pemeriksaan sonografi Uterus
Jawaban A
3 Seorang perempuan berusia 30 tahun datang sendirian ke Puskesmas dengan keluhan
timbul benjolan di kemaluannya. Pada pemeriksaan fisik tanda-tanda vital didapatkan
tekanan darah 120/80 mmHg, nadi 86 x/menit, frekuensi pernafasan 20x/menit dan suhu
36,8°C . Pada pemeriksaan ginekologis didapatkan masa kistik di daerah anterolateral vagina
seperti tampak pada gambar, dapat digerakan dan terasa nyeri. Apakah kemungkinan
diagnosis pasien tersebut?
A Kista bartolini
B Hidrokel
C Kista Gartner
D Obstruksi folikel rambut
E Vesikokel
Jawaban C
4 Seorang perempuan berusia 30 tahun datang sendirian ke Puskesmas dengan keluhan
timbul benjolan di kemaluannya. Pada pemeriksaan fisik tanda-tanda vital didapatkan
tekanan darah 120/80 mmHg, nadi 86 x/menit, frekuensi pernafasan 20x/menit dan suhu
36,8°C . Pada pemeriksaan ginekologis didapatkan masa kistik di daerah anterolateral vagina
seperti tampak pada gambar, dapat digerakan dan terasa nyeri. Darimanakah sumber
kelainan pada pasien tersebut?
A Obstruksi duktus bartolin
B Penumpukan cairan pada vagina
C Obstruksi duktus wolffian
D Obstruksi folikel rambut pada vulva
E Prolaps organ vesika urinaria
Jawaban C
5 Seorang perempuan berusia 45 tahun, berstatus obstetri P4A0, dengan anak terkecil berusia
20 tahun, datang ke Puskesmas dengan keluhan keluar feses dari kemaluan. Keluhan ini
sudah berlangsung sejak 3 bulan yang lalu. Pasien merasakan setiap buang air besar, feses
juga keluar dari lubang vagina. Pasien menjalani operasi histerektomi 6 bulan lalu. Apakah
kemungkinan diagnosis pasien tersebut?
A Fistula vesiko-vaginal
B Fistula uretero-vaginal
C Fistula rekto-vaginal
D Fistula uretero-vesiko
E Fisttula uretero-rekto
Jawaban C
6 Seorang perempuan berusia 45 tahun, berstatus obstetri P4A0, dengan anak terkecil berusia
20 tahun, datang ke Puskesmas dengan keluhan keluar feses dari kemaluan. Keluhan ini
sudah berlangsung sejak 3 bulan yang lalu. Pasien merasakan setiap buang air besar, feses
juga keluar dari lubang vagina. Pasien menjalani operasi histerektomi 6 bulan lalu. Apakah
kemungkinan faktor risiko pasien tersebut?
A Infeksi
B Tumor
C Komplikasi operasi
D Faktor usia
E Multipara
Jawaban C
7 Seorang perempuan berusia 45 tahun datang ke klinik untuk melakukan pemeriksaan rutin
pap smear setahun sekali. Saat hendak dilakukan pap smear, pada pemeriksaan inspekulo
didapatkan kista pada cervix. Gambaran kista tampak berwarna putih yang tersebar di
beberapa tempat. Pasien tidak mengeluhkan nyeri ataupun keluar darah per vaginam. Pada
pemeriksan fisik dan pemeriksaan ginekologis tidak didapatkan kelainan. Apakah
kemungkinan diagnosis pasien tersebut?
A Kista nabothi
B Kista gartner
C Kista bartolini
D Kista moetelial
E Hidrokel
Jawaban A
8 Seorang perempuan berusia 45 tahun datang ke klinik untuk melakukan pemeriksaan rutin
pap smear setahun sekali. Saat hendak dilakukan pap smear, pada pemeriksaan inspekulo
didapatkan kista pada cervix. Gambaran kista tampak berwarna putih yang tersebar di
beberapa tempat. Pasien tidak mengeluhkan nyeri ataupun keluar darah per vaginam. Pada
pemeriksan fisik dan pemeriksaan ginekologis tidak didapatkan kelainan. Apakah
kemungkinan faktor risiko pasien tersebut?
A Riwayat tindakan per vaginam
B Riwayat kuret
C Multipara
D Kronik cervicitis
E Sexual Transmited Disease
Jawaban D
9 Seorang perempuan berusia 35 tahun, status obstetri P3A3 dengan anak terkecil usia 12
tahun, datang dengan keluhan keluar bercak darah di antara siklus menstruasi. Pasien
mengaku tidak bermasalah dengan siklus menstruasi yaitu satu siklus 28 hari, lama
menstruasi 5-7 hari dan tidak mengalami nyeri saat menstruasi. Pada pemeriksaan fisik dan
tanda-tanda vital tidak didapatkan kelainan. Pada pemeriksaan ginekologi inspikulo
didapatkan hasil: vagina dalam batas normal, tampak masa bertangkai pada cervix dengan
ada tanda-tanda perdarahan dan tidak didapatkan fluor. Pada pemeriksaan vaginal toucher
tidak didapatkan kelainan. Apakah kemungkinan diagnosis pasien tersebut?
A Polip Cervix
B Kista nabothi
C Kista gartner
D Kista bartolini
E Hidrokel
Jawaban A
10 Seorang perempuan berusia 35 tahun, status obstetri P3A3 dengan anak terkecil usia 12
tahun, datang dengan keluhan keluar bercak darah di antara siklus menstruasi. Pasien
mengaku tidak bermasalah dengan siklus menstruasi yaitu satu siklus 28 hari, lama
menstruasi 5-7 hari dan tidak mengalami nyeri saat menstruasi. Pada pemeriksaan fisik dan
tanda-tanda vital tidak didapatkan kelainan. Pada pemeriksaan ginekologi inspikulo
didapatkan hasil: vagina dalam batas normal, tampak masa bertangkai pada cervix dengan
ada tanda-tanda perdarahan dan tidak didapatkan fluor. Pada pemeriksaan vaginal toucher
tidak didapatkan kelainan. Apakah kriteria yang menunjang diagnosis pasien tersebut?
A Multipara
B Intermenstrual bleeding
C Profuse bleeding
D Faktor usia
E Riwayat fluor albus
Jawaban B
11 Seorang perempuan berusia 20 tahun dan belum menikah datang ke Puskesmas dengan
keluhan belum pernah menstruasi. Pasien merasa minder karena teman-teman
seumurannya sudah menikah dan mempunyai anak. Berat badan dan tinggi badan pasien 45
kg dan 160 cm. Pada pemeriksaan fisik dasar tidak didapatkan kelainan. Pada pemeriksaan
 ginekologi didapatkan lubang vagina dan kemudian dilakukan sonde dengan hasil kedalaman
sonde 7 cm (dalam batas normal). Pada pemeriksaan rectal toucher, uterus sukar dievaluasi
dan adnexa kiri dan kanan tidak dijumpai kelainan. Apakah kelainan mentruasi yang dialami
pasien tersebut?
A Amenorhea
B Oligomenorhea
C Polimenorhea
D Oligoovulasi
E Anovulasi
Jawaban A
12 Seorang perempuan berusia 20 tahun dan belum menikah datang ke Puskesmas dengan
keluhan belum pernah menstruasi. Pasien merasa minder karena teman-teman
seumurannya sudah menikah dan mempunyai anak. Berat badan dan tinggi badan pasien 45
kg dan 160 cm. Pada pemeriksaan fisik dasar tidak didapatkan kelainan. Pada pemeriksaan
ginekologi didapatkan lubang vagina dan kemudian dilakukan sonde dengan hasil kedalaman
sonde 7 cm (dalam batas normal). Pada pemeriksaan rectal toucher, uterus sukar dievaluasi
dan adnexa kiri dan kanan tidak dijumpai kelainan. Apakah kemungkinan penyebab penyakit
pasien tersebut?
A Malformasi kongenital uterus
B Gangguan aksis hipotalamus-hipofisis-ovarium
C Gangguan ovarium
D Gangguan produksi hormon reproduksi
E Gangguan pembentukan vagina
Jawaban A
13 Seorang perempuan berusia 56 tahun berstatus obstetri P4A0 dengan anak terkecil berusia
32 tahun datang kePuskesmas dengan keluhan terasa ganjalan di vagina saat berjalan lama.
Pada pemeriksaan fisik tidak ditemukan kelainan. Pada pemeriksaan ginekologi, dengan
pemeriksaan inspikulo didapatkan adanya gambaran cervix di introitus vagina, tidak
ditemukan fluksus dan fluor per vaginam. Pada pemeriksaan vaginal toucher tidak dijumpai
kelainan. Apakah kemungkinan diagnosis pasien tersebut?
A Prolap Uterus
B Sistokel
C Rektokel
D Hidrokel
E Vesikokel
Jawaban A
14 Seorang perempuan berusia 56 tahun berstatus obstetri P4A0 dengan anak terkecil berusia
32 tahun datang kePuskesmas dengan keluhan terasa ganjalan di vagina saat berjalan lama.
Pada pemeriksaan fisik tidak ditemukan kelainan. Pada pemeriksaan ginekologi, dengan
pemeriksaan inspikulo didapatkan adanya gambaran cervix di introitus vagina, tidak
ditemukan fluksus dan fluor per vaginam. Pada pemeriksaan vaginal toucher tidak dijumpai
kelainan. Apakah kemungkinan faktor resiko pasien tersebut?
A Trauma
B Infeksi
C Multipara
D Tumor
E Riwayat mengangkat beban berat
Jawaban C
15 Seorang perempuan berusia 16 tahun, belum menikah, datang ke UGD Rumah Sakit Umum
dengan keluhan nyeri perut siklik. Pasien mengeluh sampai saat ini belum pernah merasakan
menstruasi seperti teman seusianya. Pada pemeriksaan fisik tidak didapatkan kelainan. Pada
pemeriksaan ginekologik, hasil inspeksi didapatkan masa kistik di abdomen dengan diameter
5 cm dan dapat digerakkan. Pada pemeriksaan vagina, tidak ditemukan introtius vagina
dengan tanda seks sekunder normal. Apakah kemungkinan diagnosis pasien tersebut?
A Hematokolpos
B Kista ovarium
C tumor intra abdomen
D Myoma uteri
E Keganasan intra uterin
Jawaban A
16 Seorang perempuan berusia 16 tahun, belum menikah, datang ke UGD Rumah Sakit Umum
dengan keluhan nyeri perut siklik. Pasien mengeluh sampai saat ini belum pernah merasakan
menstruasi seperti teman seusianya. Pada pemeriksaan fisik tidak didapatkan kelainan. Pada
pemeriksaan ginekologik, hasil inspeksi didapatkan masa kistik di abdomen dengan diameter
5 cm dan dapat digerakkan. Pada pemeriksaan vagina, tidak ditemukan introtius vagina
dengan tanda seks sekunder normal. Apakah kemungkinan faktor resiko pasien tersebut?
A Agenesis Vagina
B Septum vagina
C Septum uterus
D Malformasi kongenital uterus
E Hidrosalping
Jawaban A
17 Seorang perempuan berusia 29 tahun, sudah menikah 5 tahun dengan status obstetri P0A0,
datang ke UGD dengan keluhan nyeri perut bagian bawah hebat saat menstruasi hari
pertama. Pasien mengaku siklus menstruasi dalam batas normal (satu siklus 28 hari dengan
lama menstruasi 7-8 hari). Pada pemeriksaan fisik tidak ditemukan adanya kelainan. Pada
pemeriksaan ginekologis dengan inspekulo porsio dalam batas normal dan tampak darah
menstruasi. Selain itu didapatkan uterus dalam batas normal, teraba masa kistik berukuran 7
cm di adnexa kiri, mobile dan nyeri goyang (+). Apakah kemungkinan diagnosis pasien
tersebut?
A Mucinous Cyst ovarium
B Myoma Uterine
C Kista endometriosis
D Serous Cyst ovarium
E Hematometra
Jawaban C
18 Seorang perempuan berusia 29 tahun, sudah menikah 5 tahun dengan status obstetri P0A0,
datang ke UGD dengan keluhan nyeri perut bagian bawah hebat saat menstruasi hari
pertama. Pasien mengaku siklus menstruasi dalam batas normal (satu siklus 28 hari dengan
lama menstruasi 7-8 hari). Pada pemeriksaan fisik tidak ditemukan adanya kelainan. Pada
 pemeriksaan ginekologis dengan inspekulo porsio dalam batas normal dan tampak darah
menstruasi. Selain itu didapatkan uterus dalam batas normal, teraba masa kistik berukuran 7
cm di adnexa kiri, mobile dan nyeri goyang (+). Apakah penyebab gangguan nyeri pasien
tersebut?
A Efek penekanan oleh masa
B Efek implantasi endometrium diluar kavum uteri
C Iritasi saraf oleh karena hormonal
D Adanya masa diluar uterus
E Adanya kehamilan ektopik
Jawaban B
19 Seorang perempuan berusia 40 tahun berstatus obstetri P0A0 datang ke Puskemas dengan
keluhan tidak menstruasi selama 6 bulan. Setelah dokter melakukan pemeriksaan kehamilan
didapati hasil negatif. Saat ini pasien memiliki berat 90kg dengan tinggi badan 150 cm.
Pasien mengaku selama ini tidak menggunakan kontrasepsi. Hasil pemeriksaan ginekologi
didapatkan hasil uterus dalam batas normal dan tidak dijumpai kelainan pada adnexa
parametrium. Apakah kemungkinan penyebab kelainan pasien tersebut?
A Menopause Precox
B Gangguan menstruasi akibat gangguan faal darah
C Polip endometrium
D Gangguan menstruasi akibat gangguan ovulasi
E Gangguan menstruasi akibat keganasan
Jawaban D
20 Seorang perempuan berusia 40 tahun berstatus obstetri P0A0 datang ke Puskemas dengan
keluhan tidak menstruasi selama 6 bulan. Setelah dokter melakukan pemeriksaan kehamilan
didapati hasil negatif. Saat ini pasien memiliki berat 90kg dengan tinggi badan 150 cm.
Pasien mengaku selama ini tidak menggunakan kontrasepsi. Hasil pemeriksaan ginekologi
didapatkan hasil uterus dalam batas normal dan tidak dijumpai kelainan pada adnexa
parametrium. Apakah kemungkinan diagnosis kelainan pada pasien tersebut?
A Hiperplasia endometrium
B Myoma Uteri
C Kista endometriosis
D kista ovarium
E Hidrosalpingitis
Jawaban A
21 Seorang perempuan berusia 54 tahun datang ke Puskesmas dengan keluhan pinggang dan
lutut terasa sangat nyeri. Pasien mengaku sudah tidak mengalami haid lagi sejak usia 52
tahun. Pasien mengaku tidak memiliki riwayat trauma, tidak ada riwayat keluhan
perdarahan per vaginam, tidak ada keluhan nafsu makan berkurang dan tidak ada keluhan
keluar keringat pada malam hari. Periode apakah saat ini yang terjadi pada pasien di atas?
A Masa perimenopause
B Masa Menopause
C Masa klimakterium
D Masa Pasca menopause
E Masa geriatrik
Jawaban D
22 Seorang perempuan berusia 54 tahun datang ke Puskesmas dengan keluhan pinggang dan
lutut terasa sangat nyeri. Pasien mengaku sudah tidak mengalami haid lagi sejak usia 52
tahun. Pasien mengaku tidak memiliki riwayat trauma, tidak ada riwayat keluhan
perdarahan per vaginam, tidak ada keluhan nafsu makan berkurang dan tidak ada keluhan
keluar keringat pada malam hari. Apakah perubahan yang terjadi pada pasien tersebut?
A Cadangan folikel tidak ada perubahan
B FSH meningkat
C E2 meningkat
D Ovulasi masih ada
E Sensitifitas gonadotropin tidak berubah
Jawaban C

23 Seorang perempuan berusia 24 tahun datang bersama suaminya ke Puskesmas dengan

keluhan belum mempunyai anak semenjak 5 tahun pernikahan. Pasien tampak obesitas.
Pasien mengaku menstruasi tidak teratur, kulit muka berminyak dan berjerawat serta
tumbuh bulu di punggung, bokong dan wajah. Pada pemeriksaan fisik obstetri dan
ginekologi tidak ditemukan kelainan. Pada pemeriksaan USG ditemukan banyak kista di
ovarium. Pada pemeriksaan laboratorium ditemukan kadar kolesterol darah meningkat.
Apakah diagnosis yang paling mungkin?
A Polycystic Ovarian Syndrome
B Hiperprolaktinemia
C Ovarian hyperthecosis
D Sindrom Cushing
E Gangguan menstruasi dengan tanda-tanda hiperandrogenisme
Jawaban A

24 Seorang perempuan berusia 24 tahun datang bersama suaminya ke Puskesmas dengan

keluhan belum mempunyai anak semenjak 5 tahun pernikahan. Pasien tampak obesitas.
Pasien mengaku menstruasi tidak teratur, kulit muka berminyak dan berjerawat serta
tumbuh bulu di punggung, bokong dan kaki. Pada pemeriksaan fisik obstetri dan ginekologi
tidak ditemukan kelainan. Pada pemeriksaan USG ditemukan banyak kista di ovarium. Pada
pemeriksaan laboratorium ditemukan kadar kolesterol darah meningkat. Apakah faktor
risiko terjadinya kasus di atas?
A Kelebihan hormon insulin
B Kelebihan hormon kortisol
C Kelebihan hormon prolaktin
D Kelebihan hormon tiroid
E Kelebihan hormon estrogen
Jawaban A

25 "Seorang perempuan berusia 24 tahun datang bersama suaminya ke Puskesmas dengan

keluhan nyeri pada perut. Pasien sudah tidak menstruasi sejak 2 bulan yang lalu. Pasien juga
mengaku sering mual, muntah dan payudara mengeras. Pada pemeriksaan ultrasonografi
endovagina pada uterus tidak temukan kantong kehamilan dan pada pemeriksaan
laboratorium, nilai beta HCG adalah 2.000 mIU/mL. Apakah diagnosis yang paling mungkin?
"
A Kehamilan ektopik
B Salpingitis
C Ruptur korpus luteum
D Torsi ovarium
E Pelvic Inflamatory Disease
Jawaban A

26 "Seorang perempuan berusia 24 tahun datang bersama suaminya ke Puskesmas dengan

keluhan nyeri pada perut. Pasien sudah tidak menstruasi sejak 2 bulan yang lalu. Pasien juga
mengaku sering mual, muntah dan payudara mengeras. Pada pemeriksaan ultrasonografi
endovagina pada uterus tidak temukan kantong kehamilan dan pada pemeriksaan
laboratorium, nilai beta HCG adalah 2.000 mIU/mL. Apakah pemeriksaan penunjang paling
penting untuk menegakkan diagnosis di atas?
"
A Ultrasonografi
B Pemeriksaan Beta HCG
C Laparoskopi
D Pemeriksaan progesteron
E Pemeriksaan urin
Jawaban A

27 Seorang perempuan berusia 40 tahun datang ke Puskesmas dengan keluhan perdarahan dari
vagina setiap berhubungan intim dengan suaminya. Hal ini sudah dialami sejak 2 minggu
yang lalu. Pasien mengaku saat ini sering lemas dan berat badan turun padahal tidak
mengalami program diet. Pasien kadang mengalami nyeri bagian panggul dan 2 bulan yang
lalu mengalami keputihan. Pada pemeriksaan ginekologi USG transvaginal tampak seperti
penebalan dinding rahim bagian bawah. Apakah diagnosa yang paling mungkin?
A Karsinoma serviks
B Servisitis
C Karsinoma endometrium
D Pelvic Inflamatory Disease
E Vaginitis
Jawaban A

28 Seorang perempuan berusia 40 tahun datang ke Puskesmas dengan keluhan perdarahan dari
vagina setiap berhubungan intim dengan suaminya. Hal ini sudah dialami sejak 2 minggu
yang lalu. Pasien mengaku saat ini sering lemas dan berat badan turun padahal tidak
mengalami program diet. Pasien kadang mengalami nyeri bagian panggul dan 2 bulan yang
lalu mengalami keputihan. Pada pemeriksaan ginekologi USG transvaginal tampak seperti
penebalan dinding rahim bagian bawah. Apakah agen penyebab pada kasus di atas?
A Human Papilloma Virus
B Treponema pallidum
C Human Immunodeficiency Virus
D Herpes Virus
E Neisseria gonorrhoeae
Jawaban A

Soal 29 Seorang perempuan berusia 60 tahun datang ke rumah sakit dengan keluhan mengeluarkan
darah dari vagina secara tidak teratur 6 bulan yang lalu. Darah yang keluar kira-kira 70-100cc
disertai gumpalan darah yang besar Keluhan disertai perut bagian bawah penuh, nyeri
pinggang dan kesusahan buang air kecil. Pasien adalah ibu rumah tangga dengan riwayat
obstetri Gravid 7 Partus 4 Abortus 3. Pemeriksaan fisik ditemukan obesitas dan anemia serta
nyeri pada sudut kostovertebra kanan dan kiri. Pada pemeriksaan ginekologi cervix nampak
kemerahan dan uterus teraba setinggi pertengahan simfisis dan umbilicus. Pada
pemeriksaan USG transvaginal ditemukan pembesaran uterus dengan penebalan abnormal
endometrium sekitar 13,0 nm. Pada pemeriksaan laboratorium hemoglobin 5,4 g/dL,
sementara kimia klinik darah dan urine lainnya dalam batas normal. Apakah diagnosis yang
mungkin untuk kasus tersebut?
A Kista ovarium
B Endometriosis
C Carsinoma serviks
D Rhabdomiosarcoma
E Carsinoma endometrium
Benar E

Soal 30 Seorang perempuan berusia 60 tahun datang ke rumah sakit dengan keluhan mengeluarkan
darah dari vagina secara tidak teratur 6 bulan yang lalu. Darah yang keluar kira-kira 70-100cc
disertai gumpalan darah yang besar Keluhan disertai perut bagian bawah penuh, nyeri
pinggang dan kesusahan buang air kecil. Pasien adalah ibu rumah tangga dengan riwayat
obstetri Gravid 7 Partus 4 Abortus 3. Pemeriksaan fisik ditemukan obesitas dan anemia serta
nyeri pada sudut kostovertebra kanan dan kiri. Pada pemeriksaan ginekologi cervix nampak
kemerahan dan uterus teraba setinggi pertengahan simfisis dan umbilicus. Pada
pemeriksaan USG transvaginal ditemukan pembesaran uterus dengan penebalan abnormal
endometrium sekitar 13,0 nm. Pada pemeriksaan laboratorium hemoglobin 5,4 g/dL,
sementara kimia klinik darah dan urine lainnya dalam batas normal. Pemeriksaan tambahan
apakah yang baku dalam penegakkan diagnosis kasus di atas?
A USG
B MRI
C Pemeriksaan sitologi swab vagina
D Pemeriksaan PA spesimen Biopsi
E Pemeriksaan kultur mikrobiologi spesimen Biopsi
Benar D

Soal 31 Seorang perempuan berusia 68 tahun sudah menikah, dengan riwayat obstetri Partus 5 dan
hidup, datang ke rumah sakit dengan pembesaran pada perut yang semakin besar sejak 1
tahun yang lalu. Keluhan disertai rasa nyeri tumpul di daerah punggung bawah, perut terasa
penuh dan kembung serta penurunan nafsu makan. Pasien juga mengeluh kesulitan untuk
menahan kencing dan kencing yang belum tuntas saat buang air kecil. Riwayat gastritis atau
gangguan pencernaan lainnya dan sakit serta nyeri seperti ini disangkal oleh penderita.
 Pasien mengaku bahwa ada adik perempuannya mengalami kanker payudara. Pada
pemeriksaan fisik keadaan umum penderita tampak lemah. Pada pemeriksaan tanda vital
didapatkan tekanan darah 90/60 mmHg, denyut nadi 80 x/menit. Pada pemeriksaan fisik
didapatkan perut agak distensi, pada palpasi ditemukan massa dengan diameter 110 cm
dengan redup pada perkusinya. Pada pemeriksaan USG abdomen ditemukan lesi kistik dari
dalam pelvis dengan ukuran 30 cm X 28 cm x 20 cm. Pada pemeriksaan laboratorium darah
ditemukan haemoglobin 8,2 gr/dL. Apakah kemungkinan diagnosis dari kasus tersebut?
A Endometriosis
B Karsinoma ovarium
C Infeksi saluran kencing
D Hidronephrosis bilateral
E Pelvic Inflamatory Disease
Benar B

Soal 32 Seorang perempuan berusia 68 tahun sudah menikah, dengan riwayat obstetri Partus 5 dan
hidup, datang ke rumah sakit dengan pembesaran pada perut yang semakin besar sejak 1
tahun yang lalu. Keluhan disertai rasa nyeri tumpul di daerah punggung bawah, perut terasa
penuh dan kembung serta penurunan nafsu makan. Pasien juga mengeluh kesulitan untuk
menahan kencing dan kencing yang belum tuntas saat buang air kecil. Riwayat gastritis atau
gangguan pencernaan lainnya dan sakit serta nyeri seperti ini disangkal oleh penderita.
Pasien mengaku bahwa ada adik perempuannya mengalami kanker payudara. Pada
pemeriksaan fisik keadaan umum penderita tampak lemah. Pada pemeriksaan tanda vital
didapatkan tekanan darah 90/60 mmHg, denyut nadi 80 x/menit. Pada pemeriksaan fisik
didapatkan perut agak distensi, pada palpasi ditemukan massa dengan diameter 110 cm
dengan redup pada perkusinya. Pada pemeriksaan USG abdomen ditemukan lesi kistik dari
dalam pelvis dengan ukuran 30 cm X 28 cm x 20 cm. Pada pemeriksaan laboratorium darah
ditemukan haemoglobin 8,2 gr/dL. Tindakan apakah yang harus dilakukan untuk screening
kasus tersebut?
A Pemeriksaan CA-100
B Pemeriksaan CA-125
C Pemeriksaan CA-250
D Pemeriksaan pap smear
E Pemeriksaan USG pelvik
Benar B

Soal 33 Seorang perempuan berusia 19 tahun, belum menikah, dibawa ke rumah sakit oleh ibunya
dengan keluhan nyeri perut yang tidak jelas selama 2 bulan. Riwayat gangguan dan sakit
pada saluran pencernaan serta gangguan menstruasi disangkal. Keadaan umum yang stabil
dan tanda vital dalam batas normal pada semua aspek. Pada pemeriksaan fisik abdomen
teraba massa padat dengan batas tegas dan permukaan rata setinggi umbilikus serta tidak
dapat digerakkan. Pada pemeriksaan colok dubur didapatkan mukosa rectum dalam batas
normal, teraba massa padat keras dengan batas tegas dan permukaan rata. Pada
pemeriksaan foto rontgen abdomen ditemukan bentukan gigi sebanyak 2 buah di daerah
panggul kanan. Apakah kemungkinan diagnosis kasus tersebut?
A Hydrosalping
B Dermoid cyst
C Pelvic kidney
D Pedunculated fibroid
E Hemorrhagic corpus luteum cysts
Benar B

Soal 34 Seorang perempuan berusia 19 tahun, belum menikah, dibawa ke rumah sakit oleh ibunya
dengan keluhan nyeri perut yang tidak jelas selama 2 bulan. Riwayat gangguan dan sakit
pada saluran pencernaan serta gangguan menstruasi disangkal. Keadaan umum yang stabil
dan tanda vital dalam batas normal pada semua aspek. Pada pemeriksaan fisik abdomen
teraba massa padat dengan batas tegas dan permukaan rata setinggi umbilikus serta tidak
dapat digerakkan. Pada pemeriksaan colok dubur didapatkan mukosa rectum dalam batas
normal, teraba massa padat keras dengan batas tegas dan permukaan rata. Pada
pemeriksaan foto rontgen abdomen ditemukan bentukan gigi sebanyak 2 buah di daerah
panggul kanan. Apakah pemeriksaan baku standar untuk penegakkan diagnosis kasus
tersebut?
A USG abdomen
B Foto polos abdomen
C Foto polos abdomen dengan kontras
D CT scan
E Laparatomi
Benar A