dari proses generic adalah technology push, yang lebih mengutamakan teknologi
kondisi perusahaan tersebut. Bisa saja proses pengembangan produk yang dipilih
akan berbeda dengan perusahaan lain, yang penting proses yang dipilih dapat
antara lain:
Proses produksi adalah aktivitas proses dalam membuat produk jadi dari
bahan baku yang melibatkan mesin, energi, pengetahuan teknis dan lain – lain.
Proses produksi merupakan tindakan nyata dan dapat dilihat. Proses produksi ini
terdiri dari beberapa sub proses, contoh-contohnya antara lain proses
produk, dimana dalam pembuatan ini melibatkan tenaga kerja, bahan baku,
sering disebut juga perencanaan dan pengendalian produk yang berarti suatu
sistem untuk membuat produk (mengubah bahan baku menjadi barang jadi )
Quality Function Deployment (QFD) pertama kali di coba oleh Prof. Dr.
Kobe Shipyard, Japan dalam tahun 1972. Setelah empat tahun pengembangan
tertentu.
dalam hal definisi, desain, produksi dan penyediaan produk atau jasa.
bersama.
QFD tidak hanya mengenai aktivitas teknik saja, tetapi juga aktivitas non
teknik, seperti produk jasa atau pelayanan. Misalnya saja riset pasar untuk
produk atau jasa yang akan dilakukan. Setiap fase terdiri dari kolom vertikal
(WHAT’s) dan kolom horisontal (HOW’s), bagian pada kolom vertikal akan
menjadi kolom horisontal pada fase berikutnya. Untuk lebih jelasnya dapat
Requirement
Process Chart
Customer
Technical
Part
yang dimulai dengan penelitian terhadap pasar dan pengambilan data yang
rencana produk baik berupa ide, sketsa, konsep modal ataupun perencanaan
pemasaran.
b) Fase kedua, yaitu perencanaan desain (design planning) yang dimulai dengan
Dalam proses QFD digunakan suatu matriks yang berbentuk rumah dan
Secara garis besar matriks ini adalah upaya untuk mengkonversi suara-suara
berusaha mencapai karakteristik teknis yang sesuai dengan target yang ditetapkan,
sebagai atribut-atribut dari suatu produk atau jasa. Tiap atribut mempunyai
atau beberapa produk dan apakah sampel pelanggan terdiri atas seluruh
· Absolute Importance
· Relative importance
· Ordinal Importance
(waktu)
= Sedang (nilai 3)
= Kuat (nilai 9)
= Lemah (nilai 1)
Berikut ini beberapa tahapan yang harus dilakukan dalam membuat House of
Quality:
Langkah awal dalam proyek QFD adalah menentukan target pasar dan siapa
suatu produk atau jasa. Suara dari pelanggan (voice of customer) yang telah
langsung terhadap pelanggan dari produk atau jasa yang sedang diteliti.
evaluation).
berdasarkan pengalaman para ahli, respon dari pelanggan, atau uji coba
terkendali.
Tujuan perhitungan ini adalah untuk menentukan respon teknikal mana yang
persyaratan teknikal.
oleh internal dalam bentuk skala nilai atau keterangan yang akan diambil.
2.5. Brainstorming
didalam suatu tim kerja (team work) yang bersifat terbuka dan bebas. Manfaat
4. Anggota tim secara bebas menuangkan ide – ide yang mereka punya.
sebagai berikut :
3. Setiap ide atau gagasan yang diberikan oleh anggota kelompok tidak
gagasan tersebut.
2.6.1 Wawancara
sumber asalnya.
mempertim-bangkannya.
menyangkut biaya.
dapat dihilangkan.
2.6.2 Kuesioner
Pertanyaan Terbuka
Pertanyaan Tertutup
Contoh:
5. Tidak ambigu
6. Tidak menggiring
numerik.
1. Dapat menjangkau area yang lebih luas dengan waktu yang lebih
cepat.
murah.
pos.
cukup lama.