Anda di halaman 1dari 13

BAB 4

Penjelasan Hasil Running selama satu tahun

Awal Januari

Setelah menentukan kebijakan seperti diatas,langkah pertama adalah menjalankan simulasinya. Klik
RUNakan muncul New Contractklik Yes untuk mendapatkan awal kontrakOK

JanuariFebruari

Terjadi peringatan yaitu kurang optimalnya Mesin 1 (M1) dan Mesin 3(M3)

Action :

Pilih Production Viewactionadd Extra Shift (untuk menambah jam kerja/lembur)


Setelah itu jalankan program / run

FebruariMaret

Terjadi Peringatan kembali dimana terdapat jadwal untuk order yg terlalu dekat dengan
shipping date

Action yang dilakukan :

Menaikkan harga produk pertama untuk mengurangi permintaan,lalu RUN

Terjadi peringatan kembali yaitu keterlambatan pengiriman dan dekatnya waktu order dengan
waktu shipping
Action yang dilakukan :

Menaikkan harga barang pertama dilihat dari perbandingan Firm Order dengan WIP

Lalu menambah jam kerja selama 3 hari dilihat dari banyaknya mesin yang kurang optimal
bekerjanya

Pada bulan ini mendapatkan tawaran kontrak,untuk itu perlu mengeceknya di Finance
ViewContract Cost Analysislihat pada bagian 1(in hold)
Karena nilai marginal profit percentage 10.62 maka keputusannya diterima kontrak tersebut

Maret Aprillangsung run karena kondisi barang produksi dan pesanan masih seimbang

Pada saat muncul permintaan kontrak ,kebijakan kami adalah menerima kontrak tersebutklik OK

AprilMeilangsung run

kondisi barang produksi dan pesanan masih seimbang


MeiJuni

Setelah itu muncul peringatan bahwa material Z2 kurang,untuk itu perlu di tambah

Actionnya :

Purchasing ViewActionOrderPilih Material yang kurangTentukan kuantitasnya yaitu


100dan jenis suppliernya kami pilih yang cepat Order
Selain menambah produksi material ,kebijakan kelompok kami adalah menambah jam kerja agar
barang yang di produksi lebih banyak sehingga memenuhi pesanan

JuniJulilangsung run

Dikarenakan masih stabil antara banyaknya barang yang di produksi dengan pesanan yang
datang

JuliAgustuslangsung run

Dikarenakan masih stabil antara banyaknya barang yang di produksi dengan pesanan yang
datang

AgustusSeptember

Terjadi peringatan kembali yaitu keterlambatan pengiriman dan dekatnya waktu order
dengan waktu shipping
Solusi :

Menaikkan harga produk A1 menjadi 580,karena produk A1 menunjukkan semakin besar angka WIP
dibandingkan dengan Firm Orders.

Untuk membantu menstabilkan maka di tambahkan pula jam kerja selama 1 hari

Lalu klik RUN

SeptemberOktober

Terjadi peringatan yaitu terlambatnya pengiriman ,dan kurangnya material,serta dekatnya waktu
order dengan waktu shipping
Solusi :

Purchasing ViewActionOrderPilih Material yang kurangTentukan kuantitasnya yaitu


100dan jenis suppliernya kami pilih yang cepat Order

Menambah waktu kerja selama 1 hari

Lalu klik RUN

OktoberNopember

Terjadi peringatan yaitu dekatnya waktu order dengan waktu shipping


Solusi :

Menambahkan jam kerja

Lalu RUN

NopemberDesember

Peringatan kembali terjadi yaitu keterlambatan pengiriman


Solusi :

Menaikkan harga produk A1 menjadi 550 untuk menghambat laju pesanan (order)
Menambah jam kerja tambahan selama 1 hari

Pada bulan ini mendapat tawaran kontrak

Solusi analisis marginal profit seperti cara di ataskarena nilai negatif maka kontrak tidak
diterima / Ditolak
Dan hasil akhirnya adalah reputasi 100 dan profit yang diterima 251,505

Dan hasil produk di akhir tahun


BAB V

Dibandingakn dengan hasil tahun lalu yang mengalami kerugian sebesar $131.629, tahun ini
mengalami peningkatan yang signifikan dengan nilai keuntungan mencapai $251,505. Ada beberapa
kebijakan yang kita ambil untuk mengatasi berbagai masalah yang muncul. Jika terdapat order yang
terlalau besar sedangkan inventory dan WIP terlalu kecil. Maka ada beberapa langkah (kebijakan)
yang bisa kita ambil, antara lain menaikkan harga barang . Selain itu dapat juga melakukan jam
lembur untuk menambah produksi. Semua hal itu tergantung dari kebijakn yang diambil oleh
perusahaan. Dimana tujuanya adalah untuk mengahasilkan profit yang besar dan tingkat kepuasan
yang optimal. Selain itu untuk mengoptimalkan kinerja mesin, dapat dilakukan kebijakan produksi
dengan memilih tipe work order planning sesuai dengan kebutuhan yang kritis(kebijakan EDD)

Anda mungkin juga menyukai