D3A - Dyah Gayatri As Sifa - TPS 5
D3A - Dyah Gayatri As Sifa - TPS 5
NIM : P21345121024
KELOMPOK : 02
PRODI D3 SANITASI
JL. Hang Jebat 3 blok F3, Kebayoran Baru Jakarta Selatan 12120
Puji syukur saya ucapkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa yang telah memberi kesehatan,
sehingga saya dapat menyelesaikan tugas makalah yang diberikan. Sholawat bersamaan
dengan salam juga mari hadiahkan kepada baginda nabi kita Muhammad SAW.
Semoga kita, orang tua kita, nenek dan kakek kita, dosen- dosen dan orang terdekat kita
mendapat syafaat Beliau di Yaumil Mahsyar kelak. Amin ya Rabbal Alamin. Adapun tujuan
utama penulisan makalah ini adalah untuk memenuhi tugas mata kuliah Teknik Pengambilan
sempel pada semester ganjil, dan judul makalah ini adalah:
Saya ucapkan terima kasih kepada Ibu Catur Puspawati, ST. MKM selaku dosen pembimbing,
dan kepada semua pihak yang sudah membantu dalam penulisan makalah dari awal hingga
selesai.
Saya mohon maaf apabila terdapat kesalahan dalam penulisan makalah, dan saya juga sangat
mengharapkan kritik serta saran dari para pembaca untuk bahan pertimbangan perbaikan
makalah
Penulis
i
DAFTAR ISI
JUDUL
KATA PENGANTAR…………………………………………………………….…………...i
DAFTAR ISI…………...………………………………………….……………………….….ii
BAB 1
PENDAHULUAN………………………………………….……………………….…………1
BAB 2
PRMBAHASAN………….……………………….………….…………….…………...…….2
BAB 3 PENUTUP…………………….…………………………………………….…………9
3.1 KESIMPULAN…………………………………………..…………………….....…….....9
DAFTAR PUSTAKA…………………………………………………………..…...………..10
ii
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 LATAR BELAKANG
A. Apa pengertian dari makanan, minuman, usap alat dan usap dubur?
B. Apa saja persiapan pengambilan sampel makanan, minuman, usap alat dan usap
dubur?
C. Apa saja jenis alat pengambilandan tata cara pengiriman sampel makanan,
minuman, usap alat dan usap dubur?
D. Bagaimana penentuan titik dan cara pengambilan sampel makanan, minuman, usap alat
dan usap dubur?
A. Untuk mengetahui apa pengertian makanan, minuman, usap alat danusap dubur.
B. Untuk mengetahui apa saja persiapan pengambilan sampel makanan, minuman,
usap alat dan usap dubur.
C. Untuk mengetahui apa saja alat pengambilan dan tata cara pengiriman sampel makanan,
minuman, usap alat dan usap dubur.
D. Untuk mengetahui bagaimana penentuan titik dan cara pengambilan sampel
makanan, minuman, usap alat dan usap dubura
2
BAB II
PEMBAHASAN
A. Makanan
Makanan adalah bahan, biasanya berasal darihewanatautumbuhan, yang
dimakan oleh makhluk hidup mendapatkan tenaga dan nutrisi. Cairan yang dipakai
untuk maksud ini sering disebut minuman, tetapi kata 'makanan' juga bisa dipakai.
Istilah ini kadang-kadang dipakai dengan kiasan, seperti "makanan untuk
pemikiran". Kecukupan makanan dapat dinilai dengan status gizi secaraantropometri.
B. Minuman
Minuman umumnya menunjuk kepada cairan yang ditelan. Kata ini
kadang dipakai di pengertian yang lebih sempit untuk menunjuk keminuman
beralkohol. Pada umumnya manusia mengonsumsi air putih yang bersih,
jernih, dan steril sebagai minumanutama untuk dikonsumsi dan juga baik untuk
kesehatan.Selain minuman yang dimaksud, juga hidangan minuman yang
beraneka ragam yang disajikan baik dalam acara-acara resmi, rihat atau break,
ataupun acara santai, baik di rumah bersama keluarga maupun di pertemuan-
pertemuan. Masing masing suku bangsa memiliki minuman khas masing-masing.
C. Usap Alat
Melakukan pengusapan pada alat makan. Alat makan (piring, gelas,
sendok) yang kelihatan bersih belum merupakan jaminan telah memenuhi
persyaratan kesehatan, karena didalam alat makan (piring, gelas, sendok) tersebut
tercemar bakteri E.coli yang menyebabkan alat makan (piring, gelas, sendok)
tersebut tidak memenuhi kesehatan.
D. Usap Dubur
Melakukan pengusapan di area rektal atau dubur. Ini dilakukan agar
terhindar dari berbagai penyakit/infeksi pencernaan yang disebabkan oleh virus
dan sebagiannya lagi dari bakteri bahkan organisme lainnya.
3
2.2 PERSIAPAN PENGAMBILAN SAMPEL MAKANAN, MINUMAN, USAP ALAT
DAN USAP DUBURA.
4
2.3 JENIS ALAT PENGAMBILAN DAN TATA CARA PENGIRIMAN SAMPEL
MAKANAN, MINUMAN , USAP ALAT DAN USAP DUBUR
A. JENIS ALAT
1. Jenis Alat Pengambilan Sampel Alat pengambilan sampel makanan:
a. Wadah alat (botol atau kantong plastik steril),
b. Sterilized & cleaned glove,
c. Sterilized spoon,
d. Pisau potong steril,
e. Sabun desinfektan / alkohol 70%.
f. Formulir isian,
g. Label.
h. Catatan Harian pengambilan sampel,
i. Termos es
j. Spidol tahan air,
k. Tas sampel
l. Lampu Spiritus
2. Alat pengambilan sampel alat makan :
a. Media transport cairan Buffer berisi ½ ~ ¾ botol keadaan steril,
b. Lidi dililit kapas pada ujungnya.
c. Sarung tangan bersih dan steril.
d. Spidol tahan air,
e. Formulir isian (pengambilan sampel)
f. Kertas label,
g. Lampu spiritus,
h. Sabun desinfektan / alkohol 70%,
i. Buku Harian pengambilan sampel,
j. Termos es
k. Tas sampel
3. Alat pengambilan sampel usap dubur :
a. Media transport Cary and Blair dalam botol Mc.Cartney berisi ½ ~ ¾
botol keadaan steril,
b. Lidi dililit kapas pada ujungnya.
c. Sarung tangan bersih dan steril.
5
d. Spidol tahan air,
e. Formulir isian (pengambilan sampel)
f. Kertas label,
g. Lampu spiritus,
h. abun desinfektan / alkohol 70%,
i. Buku Harian pengambilan sampel,
j. Termos es
k. Tas sampel
7
e. Botol ditutup (tutup botol juga disterilkan), atau dengan plstik steril yang
ditutup rapat dan ditempel stiker.
f. Sampel diberilabel: nomer kode, tanggal dan jam pengambilan sampel.
g. Masukkan ke dalam tas atau kotak pembawa atau termos es.h.Isi Formulir
pengambilan sampel dan Buku Harian
Pada Sampel Usap Alat Masak dan Alat Makan:
a. Sterilkan semua alat untuk pengambilan sampel dengan air mendidih 100oC
atau alkohol 70%, atau formalin 0,1%.
b. b.Kenakan sarungtangan steril dan usapkan telapak tangan dengan alkohol 70%
c. Buka tutup botol cairan Buffer, kemudian masukkan lidi kapas steril, dan tekan ke
dinding botol untuk membuang airnya.
d. Usapkan pada alat masak/makan yang akan diperiksa (bagian yang
bersentuhan dengan makanan), atau yang akan kontak dengan bibir
e. Usapan 3 kali berturut-turut seluas 8” atau 50 cm2.
f. Masukkan lidi ke dalam botol sampel atau plastik steril.
g. Botol ditutup (tutup botol juga disterilkan), atau dengan plstik steril yang
ditutup rapat dan ditempel stiker.
h. Sampel diberi label: nomer kode, tanggal dan jam pengambilan sampel.
i. Masukkan ke dalam tas atau kotak pembawa atau termos es.
j. Isi Formulir pengambilan sampel dan Buku Harian.
Pada Sampel pada Usap Dubur Penjamah Makanan:
a. Sterilkan semua alat untuk pengambilan sampel dengan air mendidih 100oC
atau alkohol 70%, atau formalin 0,1%.
b. Kenakan sarungtangan steril dan usapkan telapak tangan dengan alkohol 70%
c. Penjamah makanan menungging / tengkurap.
d. Lebarkan lobang anus kekiri dan kekanan.
e. Masukkan lidi kapas steril kedalam anus (~3 cm) putar searah jarum jam.
f. Keluarkan lidi kapas dan simpan lidi ke dalam botol cairan Cary and Blair.
g. Botol ditutup (tutup botol juga disterilkan), atau dengan plstik steril yang ditutup rapat
dan ditempel stiker.
h. Sampel diberi label: nomer kode, tanggal dan jam pengambilan sampel.
i. Masukkan ke dalam tas atau kotak pembawa atau termos es.
j. Isi Formulir pengambilan sampel dan Buku Harian.
8
BAB III
PENUTUP
3.1 KESIMPULAN
Upaya pengamanan makanan dan minuman pada dasarnya meliputi orang yang
menangani makanan, tempat penyelenggaraan makanan, peralatan pengolahan makan
dan proses pengolahannya. Ada beberapa faktor yang mempengaruhi terjadinya
keracunan makanan, antara lain adalah higiene perorangan yang buruk, cara
penanganan makanan yang tidak sehat dan perlengkapan pengolahan makanan yang
tidak bersih. Dalam pengambilan sampel usap alat makan dan minum, objek yang akan
diteliti adalah piring,sendok, dan gelas. Sedangkan usap dubur objek yang akan diteliti
adalah orang atau tenaga penjamah makanan atau disebut juga orang yang mengelola
makanan.
9
DAFTAR PUSTAKA
http://deaclaranovethalia.blogspot.com/2016/03/teknik-pengambilan-sample.html
https://docplayer.info/63430237-Pengambilan-sampel-makanan-untuk-parameter-mikrobiologi-
pengiriman-pemeriksaan-dan-interpretasi-hasil-pemeriksaan-sakriani.html
https://slideplayer.info/slide/3260498/
10