Anda di halaman 1dari 13

MAKALAH

KOMUNIKASI VERBAL DAN TULISAN

(ADMINISTRASI PUBLIK)

Dosen Pengampu : Susenohaji, S.E., M.Si. Ak.

Kelas J1A

Disusun oleh:

1. Egga Nugraha (213141507111090)


2. Winarti (213141507111091)
3. Krisna Aditya Pratama (213141507111092)

Program Studi Keuangan dan Perbankan


Bidang Keahlian Perpajakan
Program Pendidikan Vokasi
Universitas Brawijaya
2021
KATA PENGANTAR

Puji syukur kamipanjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa karena dengan rahmat,
karunia, serta taufik dan hidayah-Nya lah kami dapat menyelesaikan makalah ini sebatas
pengetahuan dan kemampuan yang dimiliki. Dan juga kami berterima kasih pada pak
Susenohaji, S.E., M.Si. Ak selaku dosen pengapu komunikasi bisnis yang telah memberikan
tugas ini kepada kami.

Kami sangat berharap makalah ini dapat berguna dalam rangka menambah wawasan,
pengetahuan tentang komunikasi verbal dan tulisan (administrasi bisnis). kami juga menyadari
sepenuhnya bahwa di dalam tugas ini terdapat kekurangan-kekurangan dan jauh dari apa yang
kami harapkan. Untuk itu,kami berharap adanya kritik, saran dan usulan demi perbaikan di masa
yang akan datang, mengingat tidak ada sesuatu yang sempurna tanpa sarana yang membangun.

Semoga makalah sederhana ini dapat dipahami bagi siapapun yang membacanya.
Sekiranya laporan yang telah disusun ini dapat berguna bagi kami sendiri maupun orang yang
membacanya. Sebelumnya kamimohon maaf apabila terdapat kesalahan kata-kata yang kurang
berkenan dan kami memohon kritik dan saran yang membangun demi perbaikan di masa depan.

ii
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR.....................................................................................................................ii
BAB I..............................................................................................................................................iv
PENDAHULUAN..........................................................................................................................iv
A. Latar Belakang.......................................................................................................................iv
B. Rumusan Masalah...................................................................................................................v
C. Tujuan Penulisan.....................................................................................................................v
BAB II.............................................................................................................................................6
PEMBAHASAN..............................................................................................................................6
A. Definisi Komunikasi Verbal...................................................................................................6
B. Unsur Dalam Komunikasi Verbal...........................................................................................6
C. Tiga Fungsi Bahasa..............................................................................................................7
D. Teori Seseorang Bisa Memiliki Kemampuan Berbahasa....................................................7
E. Karakteristik Bahasa............................................................................................................8
F. Jenis-Jenis Komunikasi Verbal............................................................................................8
G. Karakteristik Komunikasi Verbal........................................................................................9
H. Definisi Komunikasi Tulisan...............................................................................................9
I. Bentuk Dan Contoh Komunikasi Tulisan...........................................................................10
BAB III..........................................................................................................................................12
PENUTUP.....................................................................................................................................12
A. Kesimpulan...........................................................................................................................12
B. Saran......................................................................................................................................12
DAFTAR PUSTAKA....................................................................................................................13

iii
BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Manusia adalah makhluk sosial yang memiliki kerjasama yang solid satu sama lain.
Kerjasama yang dilakukan adalah sebagai komunikasi, kegiatan dan kegiatan yang diharapkan
dapat memperdagangkan data baik secara langsung atau tidak langsung, asosiasi utama sering
dilakukan oleh orang-orang, menjadi komunikasi atau diskusi tertentu yang melihat satu sama
lain. komunikasi adalah suatu proses penyampaian pesan (pikiran, pikiran) dari satu pihak
sehingga pihak lain akan saling mempengaruhi antara keduanya. Sebagai peraturan, komunikasi
menggunakan kata-kata (lisan) yang dapat dirasakan oleh kedua pemain sisi. Dalam hal tidak ada
bahasa verbal yang mereka berdua dapatkan, komunikasi bagaimanapun juga harus
memungkinkan untuk menggunakan tulisan.

Sebagai makhluk sosial, kita tidak bisa menghindari tindakan komunikasi menyampaikan
dan menerima pesan dari orang lain. Tindakan komunikasi ini terus menerus terjadi selama
proses kehidupan. Proses berlangsung dalam berbagai konteks baik fisik, psikis, dan sosial,
karena proses komunikasi tidak terjadi dalam suatu ruangan kosong. Pelaku proses komunikasi
adalah manusia yang selalu bergerak secara dinamis. Komunikasi seseorang menambah apa yang
ada di pikiran dan perasaan hatinya hati nurani kepada orang lain, baik secara langsung maupun
tidak langsung. Melalui komunikasi seseorang dapat membuat dirinya tidak merasa terasing atau
dari lingkungan sekitarnya.

iv
B. Rumusan Masalah
1. apa definisi komunikasi verbal dan komunikasi tulisan?
2. apa saja unsur-unsur dalam komunikasi verbal?
3. apa saja fungsi bahasa?
4. apa saja teori seseorang bisa memiliki kemampuan berbahasa?
5. apa karakteristik bahasa?
6. apa saja jenis-jenis komunikasi verbal?
7. apa saja karakteristik dalam komunikasi verbal dan komunikasi tulisan?
8. ada berapa bentuk dan contoh komunikasi tulisan?

C. Tujuan Penulisan
1. untik mengetahui definisi dari komunikasi verbal dan komunikasi tulisan
2. untuk mengetahui unsur-unsur dalam komunikasi verbal
3. untuk mengetahui fungsi bahasa
4. untuk mengetahui teori seseorang bisa mempunyai kemampuan berbahasa
5. untuk mengetahui apa saja karakteristik bahasa
6. untuk mengetahui jenis-jenis komunikasi verbal
7. untuk mengetahui karakteristik dari komunikasi verbal dan tulisan
8. untuk mengetahui bentuk dan contoh komunikasi tulis

v
BAB II

PEMBAHASAN

A. Definisi Komunikasi Verbal


Komunikasi verbal adalah komunikasi yang menggunakan kata-kata, baik itu secara lisan
maupun tulisan. Komunikasi verbal paling banyak dipakai dalam hubungan antar manusia, untuk
mengungkapkan perasaan, emosi, pemikiran, gagasan, fakta, data, dan informasi serta
menjelaskannya, saling bertukar perasaan dan pemikiran, saling berdebat, dan bertengkar.
menurut hardja (2003) menjelaskan bahwa komunikasi verbal “Komunikasi yang menggunakan
kata-kata, entah lisan maupun tulisan. Melalui kata-kata seseorang mengungkapkan perasaan,
emosi, pemikiran, gagasan atau maksudnya menyampaikan kata, data dan informasi serta
menjelaskannya, saling bertukar perasaan dan pemikiran, saling berdebat dan bertengkar. Dalam
komunikasi verbal itu bahasa memegang peranan penting.”

B. Unsur Dalam Komunikasi Verbal


Unsur penting dalam komunikasi verbal, dapat berupa kata dan bahasa.
1. Kata
Kata merupakan lambang terkecil dari bahasa. Kata merupakan lambang yang mewakili
sesuatu hal, baik itu orang, barang, kejadian, atau keadaan. Makna kata tidak ada pada
pikiran orang. Tidak ada hubungan langsung antara kata dan hal. Yang berhubungan
langsung hanyalah kata dan pikiran orang. Komunikasi verbal merupakan
sebuah bentuk komunikasi yang diantarai (mediated form of
communication). Seringkali kita mencoba membuat kesimpulan
terhadap makna apa yang diterapkan pada suatu pilihan kata. Kata-kata yang kita
gunakan adalah abstraksi yang telah disepakati maknanya, sehingga komunikasi verbal
bersifat intensional dan harus 'dibagi' (shared) di antara orang-orang yang terlibat dalam
komunikasi tersebut.
2. Bahasa
Bahasa adalah suatu sistem lambang yang memungkinkan orang berbagi makna. Dalam
komunikasi verbal, lambang bahasa yang dipergunakan adalah bahasa lisan, tertulis pada

6
kertas, ataupun elektronik. Bahasa memiliki tiga fungsi yang erat hubungannya
dalam menciptakan komunikasi yang efektif. Fungsi itu digunakan
untuk mempelajari dunia sekitarnya, membina hubungan yang baik
antar sesame dan menciptakan ikatan-ikatan dalam kehidupan
manusia.

C. Tiga Fungsi Bahasa


Menurut Larry Barker (Mulyana, 243) bahasa memiliki 3 fungsi sebagai berikut:

1. Penamaan merupakan fungsi bahasa yang esensial. Penamaan atau penamaan


mengacu pada upaya untuk membedakan barang, kegiatan, atau individu yang
memperhatikan namanya sehingga dapat disinggung dalam berkomunikasi.
2. interaksi, interaksi mengacu pada berbagai pikiran dan perasaan yang dapat merujuk
simpati, pengertian atau kemarahan dan kekacauan
3. Transmisi Data.Yang dimaksud dengan kerja transmisi data adalah bahwa bahasa
merupakan mekanisme untuk menyampaikan data kepada orang lain. Bahasa adalah
mode untuk mengkomunikasikan data lintas waktu, bahwasanya melalui bahasa dapat
dmenyampaikan informasi yang berhubungan dengan masa lalu, sekarang, dan masa
depan untuk memperhitungkan kesesuaian budaya dan adat.

D. Teori Seseorang Bisa Memiliki Kemampuan Berbahasa


1. Operant Conditioning Theory yang dikembangkan oleh seorang ahli psikologi
behavioristik yang bernama B. F. Skinner (1957). Teori ini menekankan adanya unsur
inisiatif (stimulus) serta tanggapan (response) atau lebih dikenal dengan istilah S-R. Teori
ini menyatakan jika satu organism diinisiatif oleh stimuli dari luar, orang cenderung akan
memberi reaksi. Anak-anak mengetahui bahasa karena ia diajar oleh orang tuanya atau
meniru apa yang diucapkan oleh orang lain
2. Cognitive Theory yang dikembangkan oleh Noam Chomsky, yang menyatakan bahwa
kemampuan berbahasa yang ada pada manusia adalah pembawaan biologis yang dibawa
dari lahir.
3. Mediating Theory atau teori penengah, yang dikembangkan oleh Charles Osgood. Teori
ini menyatakan bahwa manusia dalam mengembangkan kemampuannya berbahasa, tidak

7
saja bereaksi terhadap inisiatif (stimuli) yang diterima dari luar, tetapi juga dipengaruhi
oleh proses internal yang terjadi dalam dirinya.

E. Karakteristik Bahasa
Bahasa juga miliki karakteristik sebagai berikut:
 Pengalihan (displacement). Bahasa memiliki karakteristik yang namanya pengalihan,
dimana kita dapat berbicara mengenai hal-hal yang jauh dari kita, baik dari segi tempat
maupun waktu, berbicara tentang masa lalu atau masa depan, berbicara tentang hal-hal
yang tidak pernah kita lihat seperti kuda terbang, makhluk planet lain.
 Pelenyapan. Suara saat kita bicara bisa hilang atau lenyap dengan cepat. Suara harus
diterima dengan segera setelah itu dikirimkan atau kita tidak akan pernah menerimanya.
 Kebebasan makna. Isyarat bahasa memiliki kebebasan makna. Suatu kata memiliki arti
atau makna yang mereka gambarkan karena kitalah yang secara bebas yang menentukan
arti atau maknanya.
 Transmisi budaya. Bahasa dipancarkan secara budaya. Seorang anak yang dibesarkan
dalam lingkungan keluarga berbahasa Inggris akan menguasai bahasa Inggris

F. Jenis-Jenis Komunikasi Verbal


Jenis komunikasi verbal ada beberapa macam, yaitu:
1. Berbicara dan menulis Berbicara adalah komunikasi verbal vocal, sedangkan menulis
adalah komunikasi verbal non vocal. Presentasi dalam rapat adalah contoh dari
komunikasi verbal vocal. Surat menyurat adalah contoh dari komunikasi verbal non
vocal.
2. Mendengarkan dan membaca Mendengar dan mendengarkan adalah dua hal yang
berbeda. Mendengar mengandung arti hanya mengambil getaran bunyi, sedangkan
mendengarkan adalah mengambil makna dari apa yang didengar. Mendengarkan
melibatkan unsur mendengar, memperhatikan, memahami dan mengingat. Membaca
adalah satu cara untuk mendapatkan informasi dari sesuatu yang ditulis.

8
G. Karakteristik Komunikasi Verbal
Komunikasi verbal memiliki karakteristik sebagai berikut:
1. Jelas dan Ringkas Berlangsung sederhana, pendek dan langsung. Bila kata-kata
yang digunakan sedikit, maka terjadinya kerancuan juga masin sedikit. Berbicara
secara lambat dan pengucapan yang jelas akan membuat kata tersebut makin
mudah dipahami.
2. Pemilihan kata Penggunaan kata-kata yang mudah dimengerti oleh seseorang
akan meningkatkan keberhasilan komunikasi. Komunikasi tidak akan berhasil jika
pengirim pesan tidak mampu menterjemahkan kata dan uacapan.
3. konotatif dan denotative Makna konotatif adalah pikiran, perasaan atau ide yang
terdapat dalam suatu kata, sedangkan arti denotative adalah memberikan
pengertian yang sama terhadap kata yang digunakan.
4. Intonasi Seorang komunikator mampu mempengaruhi arti pesan melalui nada
suara yang dikirimkan. Emosi sangat berperan dalam nada suara ini.
5. Kecepatan berbicara Keberhasilan komunikasi dipengaruhi juga oleh kecepatan
dan tempo bicara yang tepat. Kesan menyembunyikan sesuatu dapat timbul bila
dalam pmbicaraan ada pengalihan yang cepat pada pokok pembicaraan.
6. Humor Humor dapat memningkatkan keberhasilan dalam memberikan dukungan
emosi terhadap lawan bicara. Tertawa membantu mengurangi ketegangan
pendengar sehingga meningkatkan keberhasilan untuk mendapat dukungan

H. Definisi Komunikasi Tulisan

Komunikasi adalah suatu proses penyampaian informasi dan pengertian dari satu orang ke
orang yang lain.Dari segi sifatnya maka komunikasi dibagi menjadi empat yang meliputi :
komunikasi lisan, komunukasi tulisan, komunikasi verbal, komunikasi non verbal. Sementara  
tulisan itu berupa huruf-huruf yang disusun. Pengertian dari tulisan itu sendiri adalah
serangkaian huruf atau simbol (abjad) yang disusun menjadi kata-kata agar menghasilkan suatu
makna yang dapat dimengerti. Sehingga dapat dikatakan pengertian komunikasi tulisan adalah
suatu proses penyampaian pesan komunikasi dengan menggunakan kata-kata dalam bentuk
tulisan yang memilki makna tertentu. Komunikasi tulisan meliputi memo, surat, fakta, e-mail,

9
pesan instan, majalah organisasional, pengumuman yang ditempel di papan bulletin, atau sarana
– sarana lain yang disampaikan melalui tulisan atau simbol.

Zaman dulu di daerah Mesopotamia terdapat kebudayaan menulis dengan menggunakan


simbol-simbol segitiga yang terbuat dari tanah liat, di Turkmenistan ditemukan potongan-
potongan batu yang digunakan sebagai stempel, di Cina ditemukan menggunkan media tulang,
dan di Mesir menggunakan huruf hieroglipnya yang terkenal. Sampai saat ini, huruf hieroglip
diyakini sebagai huruf tertua yang pernah ada. Yang membedakannya dari huruf yang lain
adalah, huruf ini lebih menyerupai gambar. Bentuknya berupa mata, burung, tangan bahkan kaki
sebagai simbol.Selain itu, komunikasi tulisan pada awalnya juga digunakan oleh kalangan
penguasa, pemimpin agama, dan cendekia, yaitu pada bangsa-bangsa Sumeria, Babil, Asiria dan
lain-lain di Timur Tengah. Isi tulisan mereka pun berupa undang-undang, ajaran suci atau
sesuatu yang dianggap memiliki nilai kemuliaan dalam masyarakat. Mereka menuliskan undang-
undang serta maklumat raja yang harus dipatuhi oleh rakyat di lempengan batu.

I. Bentuk Dan Contoh Komunikasi Tulisan

Komunikasi tulisan adalah komunikasi yang dilaksanakan dalam bentuk surat dan
dipergunakan untuk menyampaikan berita yang sifatnya singkat, jelas tetapi dipandang perlu
untuk ditulis dengan maksud-maksud tertentu. Contoh- contoh komunikasi tulisan ini antara lain:

 Naskah, yang biasanya dipergunakan untuk menyampaikan berita yang bersifat


komplek.
 Blangko-blangko, yang dipergunakan untuk mengirimkan berita dalam suatu daftar.
 Gambar clan foto, karena tidak dapat dilukiskan dengan kata-kata atau kalimat.
 Spanduk, yang biasa dipergunakan untuk menyampaikan informasi kepada banyak orang.

J. Prinsip Dasar Komunikasi Tulisan

Terdapat  prinsip dasar yang harus diperhatikan dalam komunikasi tulisan disebut dengan
Prinsip 7 C’s yaitu:

10
1. Completeness (Lengkap)
Pesan – pesan yang digunakan dalam suatu perusahaan akan disebut lengkap, bila
mengandung semua fakta- fakta yang diinginkan oleh pembicara. Karena itu pesan harus
menjawab semua pertanyaan, memberikan informasi tambahan yang dibutuhkan dan
periksa kembali apakah telah mencakup 5W+1H(who, what , when, where, when, why,
dan how). Hal ini khususnya diperlukan pada saat anda menjawab surat pengumuman
atau pemberitahuan misalnya surat pemesanan barang.
2. Conciseness (Ringkas)
Conciseness adalah suatu pesan bukan mengorbankan beberapa kata sehingga menjadi
tidak lengkap dan kurang sopan tetapi hilangkan kata – kata yang kurang penting dan
hindarkan pengulangan kata-kata.
3. Consideration (Pertimbangan)
Berarti anda harus benar – benar menyiapkan  apa yang akan ditulis dan coba memahami
orang / pihak lain, apa masalahnya, keinginannya dan lain – lain.
4. Concerteness (Konkrit)
Penulisan yang konkrit berarti spesifik, mengandung kepastian yang gamblang (jelas),
hindari kekaburan dan penulisan secara umum. Untuk itu sebaiknya anda menggunakan
fakta – fakta / data yang spesifik/ jelas dan lebih baik menggunkan kalimat aktif.
5. Clarity (Jelas)
Pesan yang disampaikan harus benar – benar jelas dan dapat dimengerti oleh pembaca
sehingga  perlu diperhatikan pemilihan kata – kata yang sering digunakan, hindari kata-
kata asing dan susunan kalimat dan paragraf yang beraturan.
6. Courtesy (Sopan)
Sopan disini bukan berarti menggunakan kata – kata maaf, silahkan, terimakasih, tetapi
yang dimagsud adalah jangan menyinggung perasaan pembaca, jawablah surat langganan
segera, bijaksana dan untuk tidak menyakiti hati langganan janganlah terlalu
berterusterang kepada masalah yang dihadapi langganan.
7. Correectness (Benar)
Yang dimaksud benar adalah menggunakan bahasa yang sesuai dengan level pengetahuan
langganan dan gunakan kata akurat, grafik gambar yang menunjang.

11
BAB III

PENUTUP

A. Kesimpulan
Komunikasi verbal adalah komunikasi yang menggunakan kata-kata, baik itu secara lisan
maupun tulisan.sedangkan komunikasi tulisan adalah suatu proses penyampaian pesan
komunikasi dengan menggunakan kata-kata dalam bentuk tulisan yang memilki makna
tertentu.unsur didalam komunikasi verbal adalah kata dan bahasa, fumgsi bahasa yaitu
penamaan,interaksi, dan transmisi. teori seseorang bisa memiliki kemampuan komunikasi adalah
Operant Conditioning Theory, Cognitive Theory, Mediating Theory atau teori penengah. adapun
karakteristik bahsa yaitu sebgai berikut pengalihan, pelenyapan, kebebasan makna, dan
transmisi.

Adapun bentuk-bentuk komunikasi verbal adalah mendengarkan dan menulis, dan


mendengarkan dan membaca.karakteristik komunikasi verbal yaitu Jelas dan Ringkas,
Berlangsung sederhana, pendek dan langsung. Pemilihan kata ,konotatif dan, Kecepatan ,Humor
bentuk-bentuk komunikasi tulisan yaitu nakah,blanko-blanko, dan sepanduk. dan yang terakhir
adalah prinsip dasar komunikasi tulisan diantaranya Completeness (Lengkap), Conciseness
(Ringkas), Consideration (Pertimbangan), Concerteness (Konkrit), Clarity (Jelas), Courtesy
(Sopan), dan Correectness (Benar).

B. Saran
Kami menyadari bahwa dalam penulisan makalah ini masih banyak kekurangan, oleh
karena itu kritik dan saran yang sifatnya membangun, sangat kami harapkan baik dari Dosen
Mata Kuliah ini maupun dari Mahasiswa. Selain itu kami harapkan kepada pembaca agar bisa
menjadikan makalah ini sebagai bahan bacaan yang tujuannya ingin memahami komunikasi
verbal dan tulisan (Administrasi Bisnis).

12
DAFTAR PUSTAKA

Kusumawati, T. I. (2019). Komunikasi verbal dan nonverbal. AL-IRSYAD, 6(2).


Kurniati, D. P. Y. (2016). Modul Komunikasi verbal dan non verbal. Universitas
Udayana: Fakultas Kedokteran.

13

Anda mungkin juga menyukai