Anda di halaman 1dari 4

Nama : Nia Ayu Riska Wati

Nim : E20192271
Kelas : Ekonomi Syariah 6/ ES 6
UTS Ekonometrika

1. Jelaskan apa yang dimaksud dengan ilmu ekomoetrika?


Ekonometrika adalah ilmu ekonomi dan matematika ekonomi yang
membahas fenomena ekonomi yang bersifat kualitatif dalam bentuk angka. Analisis di
dalam ekenometrika menggabungkan antara teori ekonomi, matematika, dan statistika ke
dalam satu sistem analisis yang lengkap. Ekonometrika umumnya menganalisis
fenomena ekonomi dengan statistika inferensi sehingga pengujian empiris dapat
dilakukan terhadap teori ekonomi yang telag dianalisis. Kajian ekonometrika secara
umum terbagi menjadi empat. Pertama, kajian mengenai hubungan antara variabel-
variabel ekonomi. Kedua, penggunaan data empiris untuk menguji teori ekonomi. Ketiga
pengujian hipotesis melalui perilaku ekonomi. keempat, perkiraan perilaku ekonomi dari
variabel ekonomi
2. Bagaimana metodologi dalam ekonometrika?
Metode ekometrika:
1) Ekonometrika teori “ metodologi ekonometrikayang memberikan pemahaman
mengenai konsep dan metode yang tepat dalam mengukur perilaku serta hubungan-
hubungan ekonomi dalam berbagai kemungkinan model-model ekonometrika yang
sesuai”.
2) Ekonometrika aplikasi “menerapkan berbagai konsep dan metode menggunakan
model ekonometrika sehingga mampu menjelaskan fenomena-fenomena ekonomi
dengan lebih baik”.
Menurut Gujarat, ada 8 tahap metodologi ekonometrika :

 Pernyataan Teori atau Hipotesis


Salah satu tokoh ekonomi dunia ya itu Keyness ikut andil dalam metodologi ini. Teori
Keynesian berkaitan dengan konsumsi, menyatakan bahwa orang (baik wanita maupun
pria) akan meningkatkan konsumsinya seiring dengan meningkatnya pendapatan, tetapi
peningkatan konsumsi tersebut tidaklah sebesar peningkatan pendapatan mereka. Keynes
mempostulasikan bahwa MPC (Marginal Proipensity to Consume) merupakan tingkat
perubahan konsumsi karena adanya perubahan satu unit pendapatan. Nilai MPC lebih
dari nol, tetapi lebih kecil dari Satu.
 . Spesifikasi Model Matematis Berdasarkan Teori
WalaupunKeynes telah memperjelas adanya hubungan positif antara pendapatan dengan
konsumsi, tetapi Keyness belum menspessifikasikannya dalam model matematis
sehingga ahli matematika membuat spesifikasi matematik berdasarkan teori Keynessian
sebagai berikut:
Y = β1 + β2X dimana 0 < β2 < 1

Keterangan:
Y = Konsumsi
X = Pendapatan
β1 = Konstanta
β2 = Slope.
 Spesifikasi Model Ekonometrik Berdasarkan Teori
Model matematika menyatakan bahwa terdapat hubungan pasti antara pendapatan dan
konsumsi, atau hubungan deterministic. Pada hubungan antar variable ekonomi, suatu
variable tergantung tidak hanya dipengaruhi oleh satu variable bebas saja, tetapi juga
dipengaruhi oleh beberapa variable lain. Konsumsi tidak hanya dipengaruhi oleh
pendapatan, tetapi juga dipengaruhi oleh jumlah anggota keluarga, umur dan gaya hidup.
Untuk mengakomodasi variable yang tidak diteliti maka fungsi matematik itu diubah
menjadi fungsi statistic sebagai berikut:
Y = β1 + β2X + µ
µ menyatakan disturbance atau error, yang menggambarkan semua variable yang dapat
memengaruhi konsumsi (Y) tetapi tidak dipertimbangkan atau tidak dimasukkan dalam
model.
 Mendapatkan Data
Pengambilan data dapat dilakukan secara cross section maupun time series. Data cross
section adalah data yang dikumpulkan pada satu waktu tertentu pada beberapa obyek
dengan tujuan untuk menggambarkan keadaan, sedangkan data time series adalah data
yang dikumpulkan dari waktu ke waktu pada satu obyek dengan tujuan untuk
menggambarkan perkembangan.
 Estimasi Parameter dari Model Ekonometrika
setelah data terkumpul maka selanjutnya adalah mengestimasi parameter model
ekonometrik Ū mendapatkan angka Ῡ pasti dari ß₁ dan ß₂ dan dengan menggunakan
teknik analisis regresi ditemukan tafsiran parameter model ekonometrik debagai berikut:

Y^= ß₁+ß₂X

 Pengujian Hipotesis
Pengambilan data dilakukan secara sampling sehingga untuk menguji keberartian
koefisien regresi itu perlu dilakukan pengujian secara statistic. Pada persamaan diatas
diperoleh nilai t hitung sebesar 22,150.
Sedangkan niai t table dengan df = (0,05;11) sebesar 1,796 dan nilai sig. 0,000. Karena
nilai t hitung (22,150) > t table (1,976) atau nilai sig. (0,000) < alpha (0,05) maka
hipotesis meyatakan semakin tinggi pendapatan, semakin tinggi konsumsi diterima.
 Peramalan atau Prediksi
Berdasarkan persamaan yang diperoleh pada estimasi parameter, persamaan tersebut
dapat digunakan sebagai dasar untuk membuat prediksi. Jika pendapatan sebesar 50 maka
besarnya konsumsi dapat diprediksi sebagai berikut:

Ŷ = 1,870 + 0,616 X
Ŷ = 1,870 + 0,616 (50)
Ŷ = 32,67
 Penggunaan Model untuk Tujuan Kebijakan
Apabila pemerintah telah memiliki dasar pengetahuan tentang tingkat permintaan ditahun
2012 seperti pada point ke 7, maka dengan kebijakan moneter, pemerintah dapat
memanipulasi atau mengontrol variabel X untuk variabel Y.
3. Apa yang anda ketahui tentang konsep regresi (definisikan menurut Bahasa anda sendiri)
Hubungan antara variabel dalam satu model sudah dianalisis, baik menggunakan metode
grafis maupun metode perhitungan koefiensi korelasi. Maka hasil dan kesimpulan
terhadap analisis korelasi tersebut dapat dijadikan dasar dalam mengevaluasi model
ekonometrika yang akan dibentuk maupun yang telah dibentuk. Anlisis korelasi sangat
berpengaruh terhadap regresi. Jadi, regresi adalah hubungan antara satu atau lebih
perubahan bebas dengan satu perubahan tak bebas dimana hubungan tersebut pengaruh
yang berasal dari perubahan bebas terhadap tak bebas.
4. Sebutkan dan jelaskan 3 kemungkinan factor yang menimbulkan error/ disturbace dalam
metode regresi?
 Penyisipan faktor u dalam model mewakili himpunan pengaruh dari seluruh variabel-
variabel yang diabaikan (peripheral variable). Dimungkinkan pengaruh semua variabel
tersebut sangat kecil.
 Memasukkan faktor u digunakan untuk mewakili kesalahan-kesalahan dalam
pengukuran, pencatatan, pengumpulan maupun pengolahan data.
 Karena ketidaksempurnaan spesifikasi bentuk matematis model. Bentuk linier dari
persamaan regresi hanyalah sebagai pendekatan dari bentuk persamaan yang sebenarnya.
Faktor u antara lain termasuk pula sebagai faktor koreksi akibat kesalahan karena
pendekatan linier semacam ini.
 Perilaku acak dalam kehidupan. Perilaku manusia adalah keadaan acak yang tidak dapat
diduga/dipastikan.Variabel-variabel yang sering digunakan dalam regresi berganda sering
merupakan agregat dari variabel-variabel lainnya. Agregasi dapat berupa ruang, waktu
dan sebagainya. Dengan agregasi sebenarnya telah dibuang berbagai informasi yang ada
pada berbagai distribusi di antara pengamatan-pengamatan individual. Kehilangan
informasi ini mungkin dapat meningkatkan error dalam hubungannya dengan masalah
agregasi.
5. Jelaskan konsep tentang metode ordinary least square dalam regresi meliputi :

Pengertian OLS(Ordinary Least Square) adalah suatu metode ekonometrik dimana


terdapat variable independen yang merupakan variable penjelas dan variable dependen
yaitu variable yang dijelaskan dalam suatu persamaan linier.OLS merupakan metode
regresi yang meminimalkan jumlah kesalahan (error) kuadrat.
a. Tujuan dari OLS
 Metode OLS adalah metode yang digunakan untuk mengestimasi suatu garis
regresi dengan cara mencari nilai minimal untuk jumlah kuadrat kesalahan antara
nilai prediksi dengan nilai kenyataannya. Oleh karena itu, metode ini disebut
Least Square.
b. Konsep matematika dan statistika dari OLS (tulis persamaan matematika atau
statistikanya)
 Ekonometrika merupakan perpaduan dari teori ekonomi, matematika dan
statistika, yang dapat digunakan untuk memecahkan persoalan ekonomi yang
 bersifat kuantitatif, secara empiris. Teori ekonomi berfungsi untuk
mengidentifikasi variabel-variabel yang terlibat dalam suatu gejala ekonomi dan
atau teori ekonomi yang akan dianalisis, beserta banyaknya hubungan
antarvariabel. Matematika berfungsi untuk merumuskan hubungan antarvariabel
tersebut dalam bentuk persamaan matematis, agar dapat diuji keberlakuannya
secara empiris. Sedangkan statistika berfungsi untuk menentukan nilai koefisien
daripada variabel-variabel ekonomi beserta tingkat keeratan hubungan dan
pengaruh antarvariabelnya.

6.

Anda mungkin juga menyukai