Anda di halaman 1dari 4

ARTIKEL ATURAN PEMBUATAN APLIKASI PADA SISTEM OPERASI

INTERAKSI MANUSIA KOMPUTER

Nama : Deswita Ramadani


Nim : 42620022
Kelas : 2A

PRODI D4 TEKNIK MULTIMEDIA DAN JARINGAN


JURUSAN TEKNIK ELEKTRO
POLITEKNIK NEGERI UJUNG PANDANG
MAKASSAR
2020
Aturan Umum dalam Merancang Aplikasi:
1. Sketsa ide aplikasi
Setiap aplikasi dimulai dengan sebuah ide. Buat sketsa ide aplikasi pengguna
untuk menentukan cara kerja aplikasi dan fitur-fiturnya, sebelum pengguna
mulai mengembangkan aplikasi.
2. Lakukan riset pasar
Ada dua jenis riset pasar yang sangat membantu, yaitu mencari tahu kesalahan
apa yang dilakukan pesaing dan mencari tahu apakah orang mencari aplikasi
seperti milik pengguna. Pengguna dapat memperkirakan permintaan aplikasi
tanpa membuatnya terlebih dahulu. Pengguna dapat menggunakan Google
Trends dan Keyword Planner untuk mengukur permintaan aplikasi.
3. Membuat mockup aplikasi
Mockup menunjukkan kepada pengguna seperti apa sebuah aplikasi, tanpa
menganggu pengguna dengan detail yang tidak perlu. Ada banyak perangkat
lunak untuk membuat mockup, salah satunya adalah Balsamiq Mockups.
Perangkat lunak ini mencakup sejumlah besar template UI.
4. Buat desain grafis aplikasi
5. Buat Landing Page aplikasi
6. Buat aplikasi dengan Xcode dan Swift
7. Luncurkan aplikasi di Appstore
8. Pasarkan aplikasi untuk mencapai orang yang tepat
9. Tingkatkan aplikasi dengan umpan balik
Perbedan-Perbedaan Interface aplikasi pada Windows, Linux dan Macintosh.
Pada Windows:
1. Windows memiliki tampilan yang user-friendly dan mudah digunakan ,
semenjak windows 98.
2. Tampilan pada Windows sudah ditetapkan oleh microsoft
3. Antarmuka Aplikasi pada windows biasanya memiliki konsistensi atau
kesamaan antara aplikasi-aplikasi lainnya
Pada Linux:
1. Linux memiliki tampilan antarmuka yang bermacam-macam karena linux
bersifat open source jadi tampilan antarmukanya bisa di modifikasi sesuai
keinginan kita.
2. Aplikasi-aplikasi pada linux cenderung memiliki antarmuka yang berbeda-beda
karena bisa di modifikasi akan tetapi ada juga yang sudah menyesuaikan
kebutuhan pengguna
Pada Mac OS:
1. MacOS memiliki desain antarmuka aplikasi yang menarik, mewah dan berbeda
daripada windows dan linux.
2. Aplikasi pada MacOs lebih ringkas dimana pada toolbar didesain sangat rapi.
3. Bentuk Ikon Aplikasi pada MacOs di desain seragam sehingga menambah
konsistensi tampilan dan menonjolkan ciri khas MacOs
Beberapa Tipe Interaksi:
1. Command Line Interface (Berinteraksi menggunakan satu baris perintah)
Menuliskan perintah yang sudah ditentukan pada program. Kelebihannya
adalah perintah diketikan langsung pada system. Misal Terminal console
(Linux), UNIX, Command prompt. Bisa diterapkan pada terminal yang murah.
Kombinasi perintah bisa dilakukan. Misal copy file dan rename nama file.
Kekurangannya adalah perintah harus dipelajari dan diingat cara
penggunaannya, tidak cocok untuk user biasa. Kesalahan pakai perintah sering
terjadi. Perlu ada sistem pemulihan kesalahan.Disini juga diperlukan
kemampuan mengetik. Contoh : Unix, Linux (Terminal, Console), Command
prompt.
2. Menu (Pilihan yang disediakan oleh suatu perangkat lunak)
Memilih perintah dari daftar yang disediakan. Misalnya dengan mengklik
tombol start menu dan muncul macam-macam menu yang tersedia untuk
dipilih. Kelebihan : User tidak perlu ingat nama perintah. Pengetikan
minimal. Kesalahan rendah. Kekurangan : Tidak ada logika AND atau OR.
Perlu ada struktur menu jika banyak pilihan. Menu dianggap lambat oleh
expert user dibanding command language. Contoh : Start Menu di Windows,
Menu di dalam suatu aplikasi.
3. Natural Language (bahasa alami)
Pengguna memberikan instruksi-instruksi dalam bahasa alami yang lebih
umum (familiar) sifatnya. Pemberian-perintah dengan menggunakan
pengenalan tutur atau mengetikkan bahasa alami lewat keyboard. Masalah
yang muncul dalam interaksi dalam bentuk natural language adalah :
• Tidak jelas/samar
• Dapat mempunyai lebih dari satu arti (ambiguous)
• Sulit dalam perancangannya
• Tidak efisien
Contoh natural language adalah bahasa pemrograman terstruktur (belum
objek) seperti Pascal, Cobol, RPG, ADA, C, C++.
4. WIMP interface (Windows, Icons, Menu, and Pointers interface)
WIMP merupakan ragam default dari sebagian besar aplikasi sistem komputer
saat ini. WIMP adalah ragam interaksi yang berbasis pada:
• Window
Window adalah area pada layar yang mempunyai sifat seperti terminal
yang independent. Dapat terdiri dari teks atau grafis. Dapat saling overlap
dan menutupi yang lain, atau tersusun seperti keramik lantai. Mempunyai
fasilitas scrollbars yang memungkinkan pengguna untuk menggerakkan isi
window ke atas-bawah atau menyamping. Mempunyai title bars yang
menunjukkan nama window.
• Icon
Icon berupa lukisan atau gambar berukuran kecil yang mewakili suatu
obyek dalam antarmuka, dapat suatu window atau tindakan. Icon juga dapat
merupakan bentuk window yang dapat ditutup menjadi semacam
representasi kecil, sehingga dapat memuat/mengaktifkan banyak window.
Icon dapat bervariasi, mulai dari simbol yang abstrak sampai gambaran
realitas.
• Menu
Menu berupa pilihan operasi atau fungsi yang disediakan pada layar.
Pemilihan menu dilakukan dengan menggunakan pointer. Kelemahan dari
menu dapat memakan ruang layar, maka dari itu sebaiknya menu hanya
muncul saat dibutuhkan.
• Pointer / Pull Up (Down)
Pointer merupakan komponen penting. Ragam WIMP bertumpu pada
proses penunjukkan dan pemilihan sesuatu. Proses penunjukan ini biasanya
dilakukan dengan menggunakan mouse. Selain itu, juga dapat
menggunakan joystick, trackball, atau tombol panah pada keyboard.

Anda mungkin juga menyukai