Jelajahi eBook
Kategori
Jelajahi Buku audio
Kategori
Jelajahi Majalah
Kategori
Jelajahi Dokumen
Kategori
PENDAHULUAN
sehat 2010 maka pemerintah mendirikan berbagai upaya kesehatan antara lain dalam
puskesmas. Ada enam jenis pelayanan tingkat dasar yang harus di laksanakan oleh
puskesmas yakni promosi kesehatan, kesehatan ibu dan anak, keluarga berencana,
Berdarh Dengue (DBD) timbul sebagai wabah untuk pertama kalinya di Surabaya
pada tahun 1968. Sampai saat ini Demam Berdarah Dengue (DBD) dilaporkan dari
26 propinsi dan telah menyebar dari daerah perkotaan ke daerah pedesaan dan
selama tahun 1974 sampai 1982 dilaporkan sebanyak 3500-7800 kasus dengan
“Case Fatality Rate”3,9%. Penyebab penyakit ini ialah virus Dengue dan ditularkan
melalui gigitan nyamuk Aedes Aegypti sebagai factor utama, nyamuk Aedes
Albopictus. (http://eug3n14.wordpress.com/DBD).
Dengue Haemoragic Fever (DHF) adalah penyakit yang disebabkan oleh
virus dengue sejenis virus yang tergolong arbovirus dan masuk ke tubuh penderita
pada anak remaja atau orang dewasa dengan tanda-tanda klinis berupa demam, nyeri
otot atau nyeri sendi yang disertai leukopenia, dengan atau tanpa ruam, dan
limfadenopati, demam bifasik, sakit kepala yang hebat, nyeri pada pergerakan bola
Tanda dan gejala awal Demam Berdarah Dengue (DBD) adalah demam
mendadak selama 2-7 hari tanpa sebab yang jelas, tampak lemas, lesu, sering terasa
nyeri uluhati dan tampak bintik-bintik merah pada kulit selanjutnya penderita
(perdarahan di hidung) disertai muntah atau berak (Dinkes Prop. Jabar, 2004 : 87).
dibutuhkan peran serta seluruh komponen yang ada tidak terkecuali tenaga
merupakan unit terkecil dalam kelompok masyarakat tapi unit utama dalam
pelayanan kesehatan karena masalah kesehatan keluarga saling berkaitan dan saling
1998:39).
Puskesmas Babadan relatif kecil namun bila tidak segera ditangani dampaknya akan
merugikan semua pihak khususnya pasien Demam Berdarah Dengue (DBD) itu
sendiri.
Desember 2009, jumlah pasien yang menderita Demam Berdarah Dengue (DBD) di
Tabel 1.1
Bulan
Desa Ja Feb Mar Apri Me Ju Ju Ags Sep okt No De
n et l i n l t t p s
Dermayu - - 2 - 1 - - - 1 1 - -
Sindang 2 1 7 - 1 - 1 - - - - -
Penganjang - - - - - - - - - - - -
Babadan 1 - - - - - - - - - - -
Wanantara - - - - - - - - - - - -
Jumlah 18
Sumber : Puskesmas Babadan-Indramayu tahun 2009
Berdasarkan tabel di atas jumlah penderita DBD di Puskesmas Babadan pada
tahun 2009 sebanyak 18 orang, dan penderita paling banyak terdapat pada bulan
peneliti pada tanggal 30 Januari 2010 kepada warga Desa Babadan kabupaten
mengatakan Demam Berdarah Dengue (DBD) adalah penyakit demam tinggi karena
Berdarah Dengue (DBD) itu tetapi tidak mengerti, dan 1 orang diantaranya
dicari kebenarannya, oleh karena itu peneliti tertarik untuk melakukan penelitian
tahun 2010”.
1.2 Rumusan Masalah
1.4.5 Mengetahui pengetahuan kepala keluarga tentang tanda dan gejala DBD
penderita DBD.
pada tingkat kognitif satu yaitu “Tahu” meliputi pengertian, penyebab, tanda
2010.
BAB III
Topik Bahasan
konsep-konsep yang diamati atau dilakukan melalui penelitian yang akan dilakukan
(Notoatmodjo, 2002).
Gambar 2.1
Keterangan :
: diteliti
3.1.2 Definisi Operasional dan Variabel
1 2 3 4 5 6 7
Pengetahuan Kemampuan Kuesioner Test Ordinal Baik :
Kepala untuk Jika responden
Keluarga menjelaskan mampu
tentang secara benar menjawab
penyebab tentang dengan benar ≥
penyakit DBD penyebab 76%
penyakit Cukup :
DBD Jika responden
mampu
menjawab
dengan benar
56-75%
Kurang :
Jika responden
mampu
menjawab
dengan benar ≤
55%
Pengetahuan Kemampuan Kuesioner Test Ordinal Baik :
Kepala untuk Jika responden
Keluarga menjelaskan mampu
tentang tanda secara benar menjawab
dan gejala tentang dengan benar ≥
penyakit DBD tanda dan 76%
gejala Cukup :
penyakit Jika responden
DBD mampu
menjawab
dengan benar
56-75%
Kurang :
Jika responden
mampu
menjawab
dengan benar ≤
55%
1 2 3 4 5 6 7
Pengetahuan Kemampuan Kuesioner Test Ordinal Baik :
Kepala untuk Jika responden
Keluarga menjelaskan mampu
tentang secara benar menjawab
pencegahan tentang dengan benar ≥
penyakit pencegahan 76%
DBD penyakit Cukup :
DBD Jika responden
mampu
menjawab
dengan benar
56-75%
Kurang :
Jika responden
mampu
menjawab
dengan benar ≤
55%
REFERENSI
Epstein, Judith E. dan Stephen Hoffman. 2006. Tropical Infection Disease Principles,
Pathogens, and Practice: Typhoid Fever. Elsevier Inc. Widodo, Djoko. 2006. Buku
Universitas Indonesia.
Sinha A, Sazawal S, Kumar R, et al: 1999. Typhoid fever in children aged less
Lin FY, Vo AH, Phan VB, et al: The epidemiology of typhoid fever inthe Dong
62:644–648, 2000.
Crump JA, Luby SP, Mintz ED: The global burden of typhoid fever. Bull World
Departemen Kesehatan RI. Data Surveilans tahun 1994. Jakarta, 1995 p43. Data
Suhendro, dkk. 2006. Buku Ajar Ilmu Penyakit Dalam: Demam Berdarah Dengue.
Universitas Indonesia.
2000.
Gubler DJ: Dengue and dengue hemorrhagic fever. Clin Microbiol Rev 11:480, 1998.