Anda di halaman 1dari 5

ASUHAN KEBIDANAN PRANIKAH DAN PRAKONSEPSI

PADA NY D UMUR 26 TAHUN P0A0 DENGAN PEMERIKSAAN PENUNJANG


INFERTILITAS DI KLINIK OBSTETRI DAN GINEKOLOGI POVILIUM AMARTA
RSUD K.R.M.T WONGSONEGORO KOTA SEMARANG
Tanggal : 28-04-2021
Jam : 10. 30 wib
A. Data Subyektif
1. Biodata Pasien
Nama : Ny. D/Tn. M
Umur : 26 th/28th
Agama : Islam/Islam
Suku/ Bangsa : Jawa/Indonesia
Pendidikan : SMK/SMK
Pekerjaan : Guru /Karyawan swasta
Alamat : Pedurungan
2. Ibu mengatakan ingin konsultasi program hamil, ini kunjungan ke dua kalinya, tidak
ada riwayat penyakit menahun (hipertensi, asma, jantung) dan tidak ada riwayat
penyakit menular (HIV, hepatitis, TBC ), riwayat obstetri menarche usia 14 thn, siklus
teratur 28 hari, 2-3 kali ganti pembalut sehari, lamanya 5-7 hari, tidak ada dismenorche,
sudah mendapat TT sebanyak 2x waktu SD, menikah usia 24 tahun, lama menikah
sekarang 1,5 tahun ingin segera punya anak, tidak pernah keguguran, makan 3x sehari
(nasi, telur, ikan, daging, sayur, kadang buah), minum 7-8 gelas sehari, jarang minum
susu, BAB sekali sehari dan BAK tergantung banyaknya minum air putih. Istirahat
siang 1-3 jam kadang-kadang, istirahat malam 7-8 jam. Hubungan seksual 4-5 kali.
Penghasilan perbulan -+ 5 juta perbulan, ibu belum pernah menggunakan KB jenis
apapun.
3. Ibu datang kembali berdasarkan saran dokter disaat menstruasi. Ini menstruasi hari
kedua
4. Ibu mengatakan hari ini akan dilakukan pemeriksaan USG oleh dokter
B. Data Objektif
Ku : Baik
Kesadaran : Composmentis
TTV
TD : 120/70 mmhg
Nadi : 81 kali/menit
RR : 20 kali/menit
S : 36,5 C
BB : 55 kg
TB : 153
LILA : 24 cm
C. Assesment
Pada Ny D umur 26 tahun P0A0 dengan pemeriksaan penunjang infertilitas
D. Planning
Pukul : 10.50 Wib
1. Memberitahukan ibu hasil pemeriksaan dengan KU : Baik, TD 110/80 mmhg, Nadi 72
kali/menit, RR 20 kali/menit, S: 36,5 C, pemeriksaan lainya normal.
2. Menghitung hasil IMT ibu, BB 55 kg, TB : 153
IMT = Berat Badan (Kg)
TB (m2)
= 55 kg
1,53 x 1,53 m
= 23,4 (Ideal)

3. Melakukan persiapan pada ibu untuk pemeriksaan penunjang dengan USG transvaginal
dengan menjelaskan kepada ibu tentang proses pemeriksaan USG tranvaginal :
USG transvaginal adalah prosedur pencitraan menggunakan gelombang suara yang
dipancarkan melalui vagina untuk memeriksa organ reproduksi wanita, meliputi rahim,
saluran telur, indung telur, leher rahim, dan vagina. USG jenis ini termasuk pemeriksaan
internal, karena akan memasukkan alat USG yang menyerupai tongkat sepanjang 5-7
cm ke dalam vagina. USG transvaginal umumnya berlangsung selama 30-60 menit dan
hasilnya bisa diketahui dengan cepat. Prosedur yang juga disebut sebagai USG
endovaginal ini, akan direkomendasikan dokter untuk mendeteksi kondisi abnormal
pada rahim atau mengecek kesehatan janin dalam kandungan. Biasanya prosedur USG
transvaginal tidak membutuhkan banyak persiapan. Namun, berdasarkan tujuan
dilakukannya prosedur, dokter akan meminta untuk memulai prosedur dalam keadaan
saluran kemih kosong atau penuh sebagian. Saluran kemih penuh dapat memberikan
gambaran yang lebih jelas di area panggul. Jika harus memulai prosedur dengan
kandung kemih penuh, minumlah banyak cairan minimal satu jam sebelum prosedur
dimulai. Saat prosedur dimulai, dokter akan meminta berbaring telentang dengan posisi
kaki terbuka sambil menekuk lutut. Kemudian, dokter akan memasukkan tongkat USG
(transducer) yang sudah diberi kondom dan gel pelumas ke dalam vagina. Setelah itu,
tongkat USG akan menampilkan gambar bagian dalam pinggul pada layar. Selama
pemeriksaan, dokter akan memutar perlahan tongkat USG agar bisa menampilkan
gambar yang lebih jelas. Hasil USG transvaginal bisa diterima dalam waktu 24 jam.
Dari hasil pemeriksaan tersebut, dokter bisa mengamati perkembangan janin,
mendiagnosis berbagai kondisi pada rahim.
5. Melakukan feedback kepada ibu
6. Mendokumentasikan hasil tindakan

Anda mungkin juga menyukai