BAB 3

ANALISA JURNAL

Judul : Pengaruh Terapi Bekam Terhadap Penurunan Kadar Asam Urat Pada Lansia Di Wilayah
Kerja Puskesmas Sitiung 1.

Penulis : Astuti Ardi Putri

Publikasi : MENARA Ilmu, ISSN: 1693-2617 Vol. XIII No.7 Juli 2019
Komponen Jurnal Hasil Analisis
Latar
belakang/masalah dan Asam urat adalah penyakit yang timbul akibat pengendapan Kristal
tujuan penelitian asam urat (uric acid) di persendian(Junaidi, 2013).Prevalensi asam
urat di Indonesia di perkirakan 1,6 – 13,6 jiwa, prevalensi ini
meningkat seiring dengan meningkatnya umur, Asam urat dengan
gejala utamanya berupa radang sendi atau arthritis, adalah penyakit
dimana terjadi penumpukan asam urat (uric acid) dalam tubuh secara
berlebihan.(Vitaheald, 2005). Jika kadar asam urat dalam darah
melebihi batas normal maka akan mengendap menjadi kristal urat dan
masuk organ-organ tubuh, khususnya ke dalam sendi. Kristal urat ini
akan menimbulkan reaksi radang atau inflamasi yang menyebabkan
bengkak kemerahan dan nyeri. Inilah proses terjadinya penyakit asam
urat. Pengkristalan asam urat mudah terjadi jika kadar asam urat
sudah mencapai 9-10 mg/dl(Sutanto, 2013). Efek dari terapi bekam
terhadap asam urat yaitu bekam bisa mengeluarkan kristal asam urat
dari persendian dan jaringan disekitarnya, sehingga rasa nyeri
berkurang dan tidak terjadi peradangan, warna merah, atau
pembengkakan pada persendian(Roidah, 2014).Bekam melalui zat
nitrit oksida (NO) berfungsi mengurangi pembengkakan sendi yang
sakit, bekam membuang zat prostaglandin dari tempat yang sakit
sehingga mengurangi rasa sakit, di samping itu bekam memicu sekresi
zat endofrin dan enkefalin di dalam tubuh yang berfungsi sebagai
pereda nyeri alami (Umar, 2014). Terapi bekam dapat menurunkan
kadar asam urat, karena dengan bekam zatr – zat yang berbahaya bagi
tubuh dapat dikeluarkan(Hastuti, 2013).

Tujuan Penelitian :
untuk mengetahui pengaruh terapi bekam terhadap pengurangan kadar
asam urat pada lansia.
Tinjauan teori/review Penggunaan literatur sangat banyak. Literatur yang digunakan
literatur sebagian besar literatur terbaru, berasal dari literatur baku dan hasil-
hasil penelitian.
Hipotesis atau Apakah Ada Pengaruh pengaruh terapi bekam terhadap pengurangan
pertanyaan penelitian kadar asam urat pada lansia ?
Sampel dan desain Metode penelitian yang digunakan adalah eksperimen dengan desain
penelitian pretest-posttest, diperoleh sampel sebanyak 32 orang.
Instrumen penelitian Instrumen yang digunakan pada saat pengumpulan data adalah alat tes
kadar asam urat serta perlengkapan bekam.
Hasil 1. dari 32 responden sebagian besar yaitu sebanyak 17 (53,1%)
responden memiliki kadar asam urat normal. Setelah terapi
bekam dilakukan selama kurang lebih 30 menit, di samping itu
responden mengungkapkan kaki yang dibekam terasa lebih
ringan dan nyeri yang dirasakan juga berkurang.
2. sebelum diberikan perlakuan (pre-test) adalah 2,75 dengan
standar deviasi 0,762 dan rata-rata setelah diberikan perlakuan
(post-test) terjadi penurunan kadar asam urat dimana asam urat
menjadi 1,59 dengan standar deviasi 0,712.
Kesimpulan Berdasarkan uji statistik dengan menggunakan uji-T diperoleh Nilai =
0,000 (Pvalue <0,05). Ada efek Terapi Bekam pada Penurunan Kadar
Asam Urat
 PICO
JURNAL P I C O
(PROBLEM) (INTERVENTION) (COMPARE) (OUTCOME)
Judul : Semua responden 1.dari 32 responden
Asam urat adalah Kriteria inklusi agar memenuhi akan dilakukan sebagian besar yaitu
Pengaruh Terapi penyakit yang timbul akibat syarat untuk berpartisipasi pasien tindakan bekam dan sebanyak 17 (53,1%)
Bekam Terhadap pengendapan Kristal asam harus memenuhi kedua syarat dilihat hasil kadar responden memiliki kadar
Penurunan Kadar urat (uric acid) di berikut : urid acid sebelum asam urat normal. Setelah
Asam Urat Pada persendian(Junaidi, 1. Pasien Lansia Di Wilayah Kerja dan sesudah bekam, terapi bekam dilakukan
Lansia Di Wilayah 2013).Prevalensi asam urat di Puskesmas Sitiung 1 yang dimana dalam selama kurang lebih 30
Kerja Puskesmas Indonesia di perkirakan 1,6 – mengalami Asam Urat . penelitian ini menit, di samping itu
Sitiung 1. 13,6 jiwa, prevalensi ini menunjukkan responden mengungkapkan
meningkat seiring dengan Intervensi : bahwa kadar asam kaki yang dibekam terasa
Author : meningkatnya umur. diberikan terapi bekam (pre-test) urat sebelum lebih ringan dan nyeri yang
pada 32 responden selama kurang diberikan perlakuan dirasakan juga berkurang.
Astuti Ardi Putri Asam urat adalah lebih 30 menit kemudian dicek (pre-test) adalah
penyakit yang timbul akibat kembali Kadar asam urat pada 2,75 dengan standar 2. sebelum diberikan
Tahun : pengendapan Kristal asam lansia setelah diberikan terapi deviasi 0,762 dan perlakuan (pre-test) adalah
2019 urat (uric acid) di bekam (post-test) . rata-rata setelah 2,75 dengan standar deviasi
persendian(Junaidi, diberikan perlakuan 0,762 dan rata-rata setelah
Tujuan : 2013).Prevalensi asam urat di (post-test) terjadi diberikan perlakuan (post-
Indonesia di perkirakan 1,6 – penurunan kadar test) terjadi penurunan kadar
untuk mengetahui 13,6 jiwa, prevalensi ini asam urat dimana asam urat dimana asam urat
pengaruh terapi meningkat seiring dengan asam urat menjadi menjadi 1,59 dengan
bekam terhadap meningkatnya umur. 1,59. standar deviasi 0,712.
pengurangan kadar Kadar asam urat dalam
asam urat pada darah melebihi normal maka
lansia. akan mengendap menjadi
kristal urat dan masuk organ-
Metode organ tubuh, khususnya
eksperimen dengan kedalam sendi. Kristal urat
desain pretest- ini akan menimbulakan
posttest reaksi radang atau inflamasi
yang menyebabkan bengkak
Sampel kemerahan dan nyeri
penelitian : (Sutanto, 2013).
Efek dari terapi bekam
sampel sebanyak terhadap asam urat yaitu
32 orang. dengan bekam bisa mengeluarkan
teknik pengambilan kristal asam urat dari
sampel total persendian dan jaringan
sampling disekitarnya, sehingga rasa
nyeri berkurang dan tidak
Hasil : terjadi peradangan, warna
merah, atau pembengkakan
Analisis pada persendian(Roidah,
menunjukkan 2014).Bekam melalui zat
bahwa sebelum nitrit oksida (NO) berfungsi
terapi bekam mengurangi pembengkakan
hampir setengah sendi yang sakit, bekam
dari responden 14 membuang zat prostaglandin
(43,8%) mengalami dari tempat yang sakit
gout kelompok 1, sehingga mengurangi rasa
dan setelah terapi sakit, di samping itu bekam
bekam diperoleh memicu sekresi zat endofrin
hasil hampir dan enkefalin di dalam tubuh
setengah responden yang berfungsi sebagai
17 (53,1%) gout pereda nyeri alami (Umar,
menjadi normal. 2014). Terapi bekam dapat
Berdasarkan uji menurunkan kadar asam urat,
statistik dengan karena dengan bekam zatr –
menggunakan uji-T zat yang berbahaya bagi
diperoleh Nilai = tubuh dapat
0,000 (Pvalue dikeluarkan(Hastuti, 2013).
<0,05). Ada efek
Terapi Bekam pada
Penurunan Kadar
Asam Urat, di
mana kadar asam
urat kelompok 1
menjadi normal.