Anda di halaman 1dari 29

Latihan Blok 10 Sistem Endokrin, Metabolik & Nutrisi

Seorang wanita berusia 35 tahun, datang dengan keluhan dan sering tersedak saat sejak 2 bulan
yang lalu.Riwayat operasi pengangkatan thyroid dikonfirmasi, yaitu 9 minggu yang lalu.
disangkal. operasi pengangkatan thyroid dikonfinnasi, yaitu 9 mmggu yang laiu.

1. Apa penyebab terjadinya gangguan suara paling mungkin pada kasus ini?
a. Cedera n. laryngeus superior
b. Cedera n. laryngeus recurrens.
c. Terpotongnya cartilago thyroid
d. Tereksisinya kelenjar parathyroid
e. Terpotongnya n. thyroidea superior

2. Mengapa hal tersebut (no 1) dapat terjadi?


a. gangguan metabolisme kalsium
b. Pita suara melekat pada cartilago thyroid
c. Memperdarahi cartilago thyroid dan cricoid
d. Karena n. laryngeus superior merupakan saraf sensoris larynx
e. Karena n. laryngerus recurrens mempersarafi Otot-otot intrinsik larynx

Perempuan. berusia 18 tahun datang dengan pertumbuhan bulu pada wajah dan dada, jerawat dan
suara selama setahun terakhir. Pada pemeriksaan. tampak wajah berjerawat, pola botak abnormal
pria, dan pembesaran Pemeriksaan organ pelvis normal, termasuk kedua ovarium. Tes darah
menunjukkan kadar testosterone serum normal, tetapi Kadar dihidro-epiandostenedion sulfat
(suatu androgen adrenal) meningkat nyata. Dugaan adanya tumor kelenjar suprarenal kanan
dlkonfirmasi dengan pemeriksaan USG abdomem sehingga direncanakan operasi
pengangkatannya.

3. pada pengangkaian kelenjar tersebut. perlu diperhatikan suplai darah dan bangunan-
bangunanyangada di sekitarnya. Manakah dari pernyataan berikut yang benar?
a. Kelenjar ini terletak di luar fascia renalis.

© Limabelas2k15
b. Kelenjar ini berkontak dengan caput pancreas.
c. Kelenjar ini hanya menerima suplai darah dari aorta.
d. Pembuluh baliknya bermuara ke dalam vena cava inferior.
e. Kelenjar ini bcrbatasan lang.sung dengan vena cava inferior.

4. Ke manakah aliran getah bening kelenjar tersebut?


a. Nodi lumbales
b. Nodi coeliacae
c. Ductus thoracicus
d. Nodi mesenterica supenores
e. Nodi mesentericae inferiors

5. Yang manakah dari kelenjar-kelenjar berikut bekerja dengan stimulus neural?


a. Medulla adrenal
b. Cortex adrenal
c. Parathyroid
d. Pituitary
e. Thyroid

6. Seorang laki laki usia 50 tahun, di Diagnosa suatu autoimun, yaitu: Penyakit Addison_
Kelainan yang terjadi pada penyakit ini disebabkan oleh menurunnya Hormon yang
terdapat pada:
a. Medula kelenjar supra renalis
b. Pars anterior kelenjar hipofisis
c. Pars posterior kelenjar hipofisis
d. Korteks kelenjar supra renalis
e. Kelenjar tiroid

7. Seorang wanita usia 55 tahun menderita tumor jinak pada kelenjar yang menyebabkan
produksi hormon yang berkelebihan, sehingga menyebabkan peningkatan resorpsi

© Limabelas2k15
kalsium di tulang, sellingga kalsium dalam darah memngkat. Hormon tersebut diproduksi
olch:
a. Kelenjar supra rcnalis
b. Kclenjar para tiroid
c. Kelenjar tiroid
d. Kelenjar hipofisis
e. Kelenjar pineal

8. Seorang laki laki usia 40 tahun menderita penyakit Grave oleh karena peningkalan
hormon, yang menyebabkan gejala " Goiter Exopthalmus Hormon tersebul dipr€xluksi
oleh:
a. Kelenjar paratiroid
b. Kelenjar v.ncrcas
c. Kelenjar pineal
d. Kclenjar suprarenal
e. Kelcnjar Oroid

9. Sel sel kelenjar yang mensekresi Aldosteron, suatu mineralo kortikoid yang bekerja pada
sel sel tubulus kontortus distal pada gitilal yang mengatur keseimbangan air dan
elektrolit. Sel sel kelenjar tersebut adalah:
a. Sel sel zona glomerulosa medulla supra renal
b. Sel se zona fascikulata kortex supra renal
c. Sel Sel Zona glomerulosa kortex supra renal
d. Sel sel zona retikularis kortex supra renal
e. Sel sel parenkim medulla supra renal

© Limabelas2k15
10. Pada kelenjar supra renalis terdapat sel sel parenkim yang memproduksi adrenalin /
noradrenalin Sel sel parenkim
a. Medula supra renalis
b. Kortex supra renalis
c. Sel sel folikel tiroid
d. Sel sel pulau Langerhans
e. Sel sel kelenjar para tiroid

11. Glukosa meningkatkan insulin plasma melalui proses yang melibatkan:


a. GLUT
b. GLUT2
c. GLUT3
d. GLUT 4
e. SGLT

12. Insulin meningkatkan masuknya glukosa ke dalam:


a. Semua Jaringan
b. Sel-Sel tubuli ginjal
c. Mukosa Usus Halus
d. Kebanyakan neuron di korteks serebri
e. Otot Skelet

13. Mana yang berikut ini Salah pasang:


a. Sel B : Insulin
b. Sel D : Somatostatin
c. Sel A : glukagon
d. Sel-sel eksokrin pancreas: khimotripsinogen
e. Sel F : Gastrin

14. Seorang wanita datang dengan keluhan terdapat di leher bagian depan yang ikut bergerak
menelan Pasien mengeluh berat badannya cenderung ment.ruru diseitai rasa berdebar-

© Limabelas2k15
debar, berkeringat dan gelisah. Tekanan darah 150/90 mmHg, nadi 144 kali/menit,
pernafasan 14 kali/menit, Pemeriksaan laboratorium yang tepat adalah:
a. T3 & TSH
b. T4 & TSH
c. Free T4 & TSH
d. T3 & T4
e. TSH & TRH

15. Usaha pencegahan diabetes yang baik adalah dengan:


a. pemberian inhibitor alfaglukosidase
b. Pemberian Metformin
c. pemberian sulfonylurea
d. Menghentikan kebiasaan merokok
e. Diet dan aktisitas fisik teratur

16. Dalam Sistem kehidupan terdapat berbagai hormon masing-rnasing dengan fungsi
tertentu. Pada dasarnya kerja hormon adalah:
a. Mengaktlfkan jaringan pd lokasi yang berbeda dengan kelenjar pernbentuknya
b. Melakukan pengaturan dan koordinasi dalam proses kehidupan
c. Membantu menranspor zat baik nutrien maupun limbah dalam sistem darah
d. Mengaktifkan enzim yang terlibat dalam sistem metabolisme
e. Mengatur saluran ion pada membran plsma sesuai dengan fungsi sel terkait

17. Hormon hanya berikatan pada reseptor yang spesifik. Interaksi hormon dengan reseptor
tertentu dapat efektif bila reseptor mampu mengikat hormon dengan baik,. Kondisi Ini
terjadi bila:
a. Molekul hormon bersifat hidrofilik
b. Molekul Hormon bersifat lipofilik
c. Molekul hormon mengalami perubahan konformasi
d. Molekul reseptor mengalami perubahan konformasi
e. Konformasi yang diperoleh sesuai dengan kebutuhan sel

© Limabelas2k15
18. C-peptide ditemukan dalam darah sebagai fragmen yang dibebaskan dari suatu hormon
pada proses pengaktifan hormon tersebut. Hormon yang dimaksud adalah:
a. Noreprinefrin
b. Kalsitriol
c. Insulin
d. Glukagon
e. Tiroksin

19. Hantaran neurotransmitter pada sinaps saraf tergolong salah satu transduksi sinyal yang
diperantarai oleh chemical messenger. Mekanisme hantaran ini tergolong:
a. Otokrin
b. Otokatalisis
c. Endokrin
d. Endositosis
e. Parakrin

20. Tirosinkinase adalah protein transmembaran yang dapat berfungsi sebagai reseptor untuk
insulin. Mekanisme hantaran sinyal ke intrasel setelah insulin berikatan pada reseptor
diawali oleh respon tirosinkinase bagian intrasel yang mengalami:
a. Otokatalisis
b. Otofosforilasi
c. Proteolisis
d. Hidroksilasi
e. Asetilasi

21. Seorang anak usia dua tabun dibawa ke Puskesmas karena penumbuhannya yang tidak
berkembang. Pada pemeriksaan fisik ditemukan tinggi badan lebih rendah dibandingkaıı
anak seusianya, lidah menjulur keluar serta didapatkan herıua uınbilikalis. Setelah

© Limabelas2k15
dewasa pasien mengalami retardasi ınental yang berat. Defisıensi hormon apakah yang
dialarni oleh pasien ini?
a. Insülin.
b. Kortisol.
c. Tiroksin (T4)
d. Prolaktin.
e. FSH (Folicle Stimulating Hormon)

22. Sorang wanita usia 35 mengcluh tidak menstruasi selama dua tahun disenai keluar cairan
darİ payudaranya. Pemeriksaan radiologik mcndapatkan Icsİ ukuran İcm di pituitari,
Pasien dioperasi dan didapatkan .sel-sel tumor monoton dengan sitoplasma asidofilik dan
basofilik dengan banyak pembuluh darah. Patogenesa yang paling mungkin pada pasien
ini adalah?
a. Mutasi pada protein G rnengakibatkan proliferasi sel.
b. Trauma berulang mengakibatkan perubahan epıgenetik.
c. Nekrosis dan iskemik luas.
d. Mutasi pada gen RAS ınengakibatkan proliferasi sel.
e. Inflamasi kronis mengakibatkan perubahan epıgenetik.

23. Scorang wanita usia 43 tahtın mengeluh rasa penuh di lehernya serta mudah letjh dan
kurang bcrkonsentrasi ketika bekerja sejak 6 bulan yang lalu_ Pemeriksaan fisİk
didapathan kelenjar tiroid kcduanya nıcmbesar tanpa nycrİ. Pasien dilakukan biopsİ dan
pemcriksaan histopatologik didaparkan folikel-folikcl limfoid dengan sentrum
germinativum diantara kelenjar tiroid normal. Diagnosis yang paling mungkin pada
pasien ini adalah?
a. Grave' s diseasc.
b. Karsinoma papiler tiroid
c. Adenoma tiroid
d. Tiroiditis Hashirnoto.
e. Scruma adenomatosa

© Limabelas2k15
24. Seorang laki-laki 58 tahun mengeluh benjolan di kirinya sejak lima tahun yang lalu.
Pemeriksaın fisik tanpa di tiroid kiri serta ada benjoıan di colli posterior nyeri. tidak ada
kadar TSH dan T4 normal dilakükan total massa turno, dcngan dan
a. Defisiensi iodine kronis
b. Mutasi gen reseptor tirosin kinase.
c. Autoimun terhadap reseptor TSH
d. Konsumsi makanan goitrogenik
e. Autoantibodi terhadap trioglobulin dan tiroid peroksidase

25. Seorang laki-laki datang ke RSU mengeluhkan banyak buang ait kecil (BAK) serta
banyak minum sejak tiga bulan yang lalu Riwayat terjatuh dari meja sebelum tunbul
keluhan ini. Pemeriksaan fisik tidak ditemukan kelainan spesifik. Laboratorium serum :
Natrium : 155 mEq/L, Kalium : 3.8 mEq/L dan osmolalitas meningkat. Hormon yang
mengalami gangguan pada pasien ini kemunginan besar adalah?
a. Prolaktin
b. Insulin
c. Anti Diuresis Hormone (ADH)
d. Kortisol
e. Oksitosin

26. Yang merupakan alat transport lipid adalah :


a. Glikolipid
b. Fosfolipid
c. Lipoprotein
d. Kolesterol
e. Trigliserid

27. Enzim yang memecah triasilgliserol menjadi asam lemak dan gliserol adalah:
a. Hidratase
b. Lippoprotein Lipase
c. HMG Co A Sintetase

© Limabelas2k15
d. Lipase
e. Trigliserid

28. Lipoprotein di bawah ini akan diserap oleh hepar melalui proses endositosis dan
diuraikan oleh lisosom adalah:
a. VLDL
b. HDL
c. IDL
d. Kilomikron
e. Apoprotein

29. Dibawah ini yang merupakan pengangkut lipid eksogen adalah:


a. VLDL
b. HDL
c. IDL
d. Kilomikron
e. HDL

30. Lipoprotein di bawah ini berfungsi membawa kolesterol dan fosfolipid ke berbagai
jaringan membran sel adalah:
a. VLDL
b. HDL
c. IDL
d. Kilomikron
e. HDL

31. Anak laki - laki usua 12 tahun, pada pemeriksaan rutin di sekolah didapatkan berat badan
berdasarkan tinggi badan diatas persentil 95, tinggi badan diatas persentil 50. Terdapat
riwayat obesitas pada keluarga. Pemeriksaan fisik tida terdapat kelainan. Kondisi tersebut
menggambarkan tipe obesitas:
a. Obesitas idiopatik

© Limabelas2k15
b. Obesitas sekunder
c. Obesitas endogen
d. Obesitas gynecoid
e. Obesitas android

32. Anak Perempuan, usia 12 tahun, datang dengan keluhan sering terbangun pada malam
hari, mengorok, dan belum menstruasi. Pada pemeriksaan fisik didapatkan TD 130/90
mmHg, Jantung dan Paru-paru dałam batas normal.Indeks massa tubuh diatas persentil
95. Penatalaksaan secara komprehensifyang disamnkan pada pasien adalah:
a. Pola aktivitas fisis yang benar
b. Pemeriksaan hormon
c. Obat antihipertensi
d. Pemeriksaan U SG
e. Analisis diet

33. Tujuan tatalaksana gizi lebih dan obesitas pada anak, adalah..
a. Penurunan berat badan sesuai berat badan ideał
b. Menurunkan masukan makanan sesuai kebutuhan kalori
c. Mengatur pola makan dan aktivitas fisis sesuai kebutuhan anak
d. Penurunan berat badan mencapai 20% diatas berat badan ideał
e. Penurunan berat badan dari berat badan awal pada fase awal

34. Penerapan pola makan yang benar pada tatalaksana obesitas anak dapat dilakukan
dengan..
a. Diet seimbang sesuai angka kecukupan gizi, dengan karbohidrat 50%, lemak 10%
b. Terjadwal dengan pola makan teratur dan lingkungan bermain yang mendukung
c. Pengurangan kalori berkisar 100-200 kalori sehari
d. Meningkatkan makanan tinggi serat
e. Mengurangi asupan garam

© Limabelas2k15
35. Alternatif pilihan jenis makanan sesuai prinsip the traffic light diet adalah _
a. Makanan lemak sedang dan kalori sedang boleh dimakan sekali semingg
b. Makanan rendah kalori dan rendah lemak (łapał dikonsumsi bebas
c. Makanan rendah leniak dan kalori sedang dapat dikonsumsi bebas
d. Makanan rendah lemak dan kalori tinggi sekali dałam seminggu
e. Makanan kalori sedang dan lemak tinggi Lidak boleh dimakan

36. Yang merupakan karakteristik dari sindrom metabolik adalah:


a. Hipertensi, hipoglikemi, dan L.DL Yang tinggi
b. Obesitas intra-abdominal, hipertensi dan HDL Yang rendah
c. Dislipidemia, obesitas intra-abdominal, dan insensitivitas insulin
d. Obesitas intra-abdominal, hipotensi, dan LDL Yang rendah
e. Hipotensi, hiperglikemł, LDL dan HDL tinggi.

37. Kondisi Yang sama dengan definisi dari siudrom metabolik termasuk:
a. Obesitas abdomen, H_DL Yang rendah, dan hipertensi
b. Hipertensi. HOL Yang tinggi, dan trighserida Yang tinggi
c. HDL Yang rendah, obesitas abdomen, GDP Yang rendah
d. Diabetes, hipertensi. trigliserida Yang rendah
e. Hipertensi, resistensi insulin, hipoglikemi

38. Berdasarkan dari gejala klinis, anda bisa menyingkirkan sindrom metabolik jika terdapat:
a. Gula darah puasa normal
b. Tekanan darah tinggi dan GDP rendah
c. Tekanan darah normal dan G DP normal
d. Tekanan darah tinggi dan GD P normal
e. Tekanan darah rendah dan (G DP tinggi

39. Yang mana Yang tidak termasuk kedalam screening sindrom metabolik
a. Lingkar Perut

© Limabelas2k15
b. Tingkat Trigliserida
c. TingkatHDL
d. Tinggi badan
e. Gula darah puasa

40. Berikut merupakan karakteristik dislipidemia Yang benar adalah:


a. Kolesterol > 150 mg/dL, Triglisenda > 200 mg/dL, HDL < 40 mg./dL, LDL > 100
mg/dl.
b. Kolesterol > 200 mg/dL, Trigliserida > 150 mg/dL, HDL < 40 mg/dL, LDL > 100
mg/dL.
c. Kolesterol > 200 my'dl., Trigliserida > 100 mg/dL, HI)L < 40 mg/dL, LDL > 150
mg/dL
d. Kolesterol > 200 mg/dL, Trigliserida > 150 HDL > 40 mg/dL, LDL < 100 mg/dL.
e. Kolesterol > 200 mg/dL, Trigliserida < 150 mg/dL, HDL < 40 rng/dL, LI)L > 100
mg/dL.

41. Transportasi lipid dałam darah dipengaruhi oleh:


a. jumlah karbonhidrat dara
b. lipoprotein darah
c. Kilomikron
d. Apolipoprotein
e. gammaglobulin.

42. Lipid yang dapat meningkatkan resiko penyakitjantung coroner:


a. Kolesterol eksogen
b. trigliserida eksogen
c. HDL eksogen
d. Lipid endogen
e. Lipid eksogen

43. Apolipoprotein dapat ditemukan pada.

© Limabelas2k15
a. Kolesterol Total
b. HDL
c. LDL
d. Kilomikron
e. HDL & LDL

44. Remaja putri mengurangi asupan karbohidrat tetapi masih bisa melakukan aktivitasnya
dengan semangat, Metabolisme yang terjadi untuk penghasil energi adalah :
A. Glikogenesis D. Glukoneogenesis
B. Lipogenesis E. Glikogenolisis
C. Siklus Krebs

45. Seoranng laki - laki berusia 56 tahun datang ke puskesmas dengan membawa hasil
pemeriksaan lipid profile darah dengan hasil rasio LDL/Apo B rasio kecil (Rendah).
Maka Interpretasi yang benar adalah :
a. Berisiko terjadi aterosklerosis
b. Tidak memiliki risko aterosklerosis
c. Tidak bermakna secara klinis
d. Apo B tidak terlalu bermakna secara klinis
e. LDL lebih bermakna meningkatkan risiko aterosklerosis

46. Seorang pasien laki - laki 45 tahun datang ke UGD dengan keluhan nyeri perut. Pada
pemeriksaan fisik ditemukan hemodinamik stabil, namun ditemukan nyeri tekan pada
perut kanan. Pemeriksaan laboratorium ditemukan kadar trigliserida 1200 mg/dl.
Interpretasi yang paling mungkin adalah:
a. Pankreatitis Akut
b. Parotitis akut
c. Hipertiroid
d. Anemia
e. Sepsis

© Limabelas2k15
47. pada keadaan hormon insulin menurun memicu meningkatnya metabolisme
glikogenolisis, dan enzil yang aktif pada keadaan ini adalah
a. Glukoklnase
b. Heksokinase
c. Phosporylase
d. Phosphofructokinase
e. Isomerase

48. Fosforilasi oksidatif terjadi di:


a. Membran luar mitokondria
b. Membran dalam mitokondria
c. Sitoplasma
d. Channel porin
e. ribosom

49. Seorang mahasiswa yang sedang sibuk tidak sempat makan karbohidrat, tetapi masih bisa
melakukan olahraga. Energi berasal dari pemecahan glikogen melalui metabolisme :
a. Glikogenesis
b. Lipogenesis
c. Siklus kreb
d. Glukoneogenesis
e. Glikogenolisis

50. Remaja putri mengurangi asupan karbohidrat tetapi masih bisa melakukan aktivitasnya
dengan semangat. Metabolisme yang terjadi untuk penghasil energi adalah:
a. Glikogenesis
b. Lipogenesis
c. Siklus Krebs
d. Glunoneogenesis
e. Glikogenolisis

© Limabelas2k15
51. Yang dimaksud dengan fase honeymoon adalah
A. Fase pada DM Tipe 1 dimana pankreas masih sanggup untuk memproduksi
insulin yang cukup untuk mengontrol gula darah, menandakan perbaikan pada
penyakit DM.
B. Fase pada DM Tipe 2 dimana pankreas masih sanggup untuk memproduksi
insulin yang cukup untuk mengontrol gula darah, menandakan perbaikan pada
penyakit DM.
C. Fase pada DM Tipe 1 dimana pankreas masih sanggup untuk memproduksi
insulin yang cukup untuk mengontrol gula darah, pada periode singkat dan akan
kembali berakhir dengan penurunan produksi insulin.
D. Fase pada DM Tipe 2 dimana pankreas masih sanggup untuk memproduksi
insulin yang cukup untuk mengontrol gula darah, pada periode singkat dan akan
kembali berakhir dengan penurunan produksi insulin.
E. Fase pada DM Tipe 1 dimana pankreas masih sanggup untuk memproduksi
insulin yang cukup bahkan berlebih untuk mengontrol gula darah, mengakibatkan
hipoglikemi pada periode singkat dan akan berakhir dengan produksi insulin.

52. Seorang wanita berusia 42 tahun yang bertubuh gemuk mengeluh sering BAK, sering
haus, dan sering lapar sejak 4 bulan yang lalu. Hasil lab menunjukan glukosa darah puasa
100 mg/dL, glukosa darah post prandial 185 mg/dL. Tidak ada riwayat diabetes
sebelumnya. Diagnosis yang paling mungkin pada pasien ini adalah
A. DM Tipe 1
B. DM Tipe 2
C. Impaired fasting glucose
D. Impaired glucose tolerance
E. Sindrom metabolik

53. Langkah penatalaksanaan pertama pada pasien ini adalah


A. Sulfoniluria
B. Biguanid
C. Insulin

© Limabelas2k15
D. Kombinasi insulin dan antidiabetika oral
E. Nonfarmakologis (diet & latihan fisik)

54. Seorang wanita berusia 60 tahun yang bertubuh gemuk mengeluh sering BAK, sering
haus, dan sering lapar sejak 1,5 tahun yang lalu. Hasil lab menunjukan glukosa darah
puasa 175 mg/dL, glukosa darah post prandial 310 mg/dL. Apakah kemungkinan
diagnosisnya
A. DM Tipe 1
B. DM Tipe 2
C. Impaired fasting glucose
D. Impaired glucose tolerance
E. Sindrom metabolik

55. Seorang wanita berusia 60 tahun yang bertubuh gemuk mengeluh sering BAK, sering
haus, dan sering lapar sejak 1,5 tahun yang lalu. Hasil lab menunjukan glukosa darah
puasa 175 mg/dL, glukosa darah post prandial 310 mg/dL. Langkah penatalaksanaan
pertama pada pasien ini adalah
A. Sulfoniluria
B. Biguanid
C. Insulin
D. Kombinasi insulin dan antidiabetika oral
E. Nonfarmakologis (diet & latihan fisik)

56. Seorang laki-laki berusia 45 th, BB 70 kg datang ke dokter dennen mengeluh sering
BAK, sering haus, sering lapar sejak seminggu yang lalu. Pada pemeriksaan didapatkan
GDP 250 mg/dL, GD 2 jam PP 360 mg/dL dan HbA1c 8. Pasien memiliki fungsi ginjal
falam batas normal. Obat pilihan pertama yang sebaiknya pertama diberikan adalah:
A. Asetoheksamid
B. Glibenklamid
C. Glipizid
D. Metformin

© Limabelas2k15
E. Tolbutamid

57. Efek samping yang paling sering terjadi para penggunaan insulin adalah:
A. Hiperglikemia
B. Hipoglikemia
C. Reaksi hipersensitivitas
D. Koma hipoglikemik
E. Resistensi insulin

58. Seorang perempuan usia 50 th baru saja terdiagnosis menderita DM tipe 2 dan mendapat
pengobatan metformin. Pernyataan manakah dibawah ini yang benar terkait karakteristik
metformin?
A. Metformin tidal cook sebagai pengobatan away DM tipe 2
B. Metformin menurunkan produksi glukosa hepar
C. Metformin mengalami metabolisme yang bermakna oleh cytochrome p450
D. Metformin tidal bleh dikombinasikan dengan sulfonylurea atau insulin
E. Peningkatan BB adalah efek samping yang sering terjadi

59. Pernyataan manakah dibawah ini yang benar terkait insulin glargine?
A. Digunakan terutama until mengontrol hiperglikemia postprandial
B. Disebut dengan “peakless” insulin
C. Durasi kerja yang panting disebabkan oleh disosiasi dari albumin yang lambast
D. Tidak boleh diberikan bersama insulin lispro tau glulisine sebagai suatu regimen
E. Data diberikan secara intravena pada keadaan emergente
60. Kelompok obat anti diabetes manakah dibawah ini yang memiliki kemampuan
mengurangi resistensi insulin?
A. a-glucosidase inhibitor
B. DPP-IV inhibitor
C. Meglitinides
D. Sulfonilurea
E. Thiazolidinediones

© Limabelas2k15
61. Diabetes data disebabkan oleh keadaan dibawah ini:
A. Gangguan pada sel beta pankreas sehingga produksi insulin meningkat
B. Gangguan pada reseptor insulin sehingga kualitas/kuantitias insulin meningkat
C. Gangguan pasca reseptor yang biasanya akibat gangguan sistem enzim
D. Produksi pankreas, reseptor dan pasca reseptor baik, namun terjadi penutunan
inhibitor insulin
E. Terjadi penurunan kerb counter regulatory hormones
62. Kriteria penegakan diagnosis DM:
A. DM ditegakan bila gejala klinis, dan pemeriksanan glucose urin dan C-peptide
B. Ditemukan gejala polidipsi, polifagi, poliuri dan peningkatan kadar HOMA
C. Ditemukan gejala polidipsi, polifagi, poliuri dan peningkatan HbA1c
D. Ditemukan gejala polidipsi, polifagi, poliuri dan glukosa urin positif 2 atau lebih
E. Ditemukan gejala polidipsi, polifagi, poliuri dan disertai kadar glukosa darah
sewaktu lebih dari 200 mg/dL
63. Fungsi insulin adalah:
A. Menurunkan glikogenesis yang akan disimpan dalam hati dan otot
B. Menurunkan lipogenesis dalam sel hati dan jaringan lemak tubuh
C. Meningkatkan glukoneogenesis
D. Merangsang transport aktif asam amino ke dalam sel
E. Meningkatkan lipolisis
64. Seorang laki-laki 56 tahun datang ke puskesmas ia ingin memeriksaan status glukosa
darah. Dari hasil pemeriksaan Anda menemukan penderita mengalami obesitas terutama
diperut. Hasil lab GDS 12 mg/dL GP 100 mg/dL. Ada mencurigai penderita judah
mengalami resistensi insulin. Pemeriksaan lanjutan apa yang Anda anjurkan?
A. Adiponectin
B. HOMA IR dan HOMA B
C. HbA1c dan C-Peptide
D. Adiponectin, Homa IR dan HOMA B
E. Adiponectin, Homa IR<, HOMA B dan HbA1c

© Limabelas2k15
65. Seorang wanita 45 th datang ke puskesmas dengan membawa hasil pemeriksaan glukosa
urin positif satu. Ia bertanya apakah dia sudah menderita DM? Apakah jawaban yang
akan Anda berikan?
A. Pemeriksaan glukosa urin dalat sebagai penentu diagnosis DM
B. Anda menyarankan pendería melakukan diet dan meminum obat DM karena
penderita judah menderita DM
C. Menjelaskan bahwa pemeriksaan glucose urin harus dilanjutkan dengan
pemeriksaan glukosa darah sebelum menentukan diagnosis DM
D. Meminta penderita puasa malam hari dan keesokannya kadar glukosa urin
diperiksa kembali untuk memastikan diagnosis DM
E. Menjelskan bahwa pemeriksaan glucose Putin buck salad satu pemeriksaan untuk
diagnosis DM, sehingga bila positif maka harus dilanjutkan dengan pemeriksaan
HbA1c
66. Seorang pasien laki-laki usia 71 th datang dengan keluhan lemas, pusing, gemetar disertai
berkeringat dingin. Pasien menderita DM sejak 10 talun lalu dan rutin mengonsumsi obat
glibenklamid. Saat diperiksa kadar glukosa darah 71 mg/dL. Berdasarkan konsensus
perkeni 2015, kasus dalat diklarifikasikan sebagai
A. Hipoglikemia ringan
B. Hipoglikemia berat
C. Hipoglikemia simtomatik
D. Hipoglikemia asimtomatik
E. Hipoglikemia relative
67. Seorang pasien perempuan usia 54 th datang dengan palpitasi, keringat dingin, mulut
kering, rasa lapar dan bicara inkoheren. Dua jam sebelumnya pasien mengkonsumsi
glimepride 4 mg terapi kemudian anda makan 3 sendok makan nasi setelahnya. Hasil
pemeriksaan glukosa darah 51 mg/dL. Berdasarkan kasus diatas yang merupakan gejala
neuroglikopenik adalah
A. Bicara inkoheren
B. Palpitasi
C. Keringat dinging
D. Mulut kering

© Limabelas2k15
E. Rasa lapar
68. Seorang pasien laki-laki usia 45 th datang dibawa keluarganya dengan tidak sadarkan diri
sejak 1 jam SMRS. Passion diketahui memiliki riwayat DM sejak 3 tahun lalu dan
mengkonsumsi karbohidrat. Hasil pemeriksaan glukosa darah 30 mg/dL, kreatinin darah
1,0 mg/dL. Factor resiko terjadinya kasus diabetes adalah
A. Kendali glikemik terlaulu ketat
B. Pemakaian obat
C. Olahraga berlebihan
D. Hipoglikemi berulang
E. Penyakit ginjal kronik
69. Seorang pasien perempuan usia 43 th dating dibawa keluarganya dengan penurunan
kesadaran dan sampan kejang dirumah. Passion mendera DM tipe 2 sejak 5 talun lalu dan
semarang telah menggunakan insulin. Hasil pemeriksaan GD 20 mg/dL. Setelah
dilakukan pemberian infus dextrose 40% 2 flakon IV. Pasien kembali sadar dan kontak
membaik. Yang bukan termasuk dalan trias whipple adalah
A. Terdapat gejala hipoglikemi
B. Hasil GD <70mg/dL
C. Mengalami perbaikan setelah pengobatan
D. Penggunaan insulin mencetuskan terjadinya hipoglikemi
E. Bukan salas satu diatas
70. Seorang pasien laki-laki usia 45 th datang dengan keluhan lemah, palpitasi, dan keringat
dingin sejak 2 jam SMRS. Pasien diketahui memiliki riwayat DM sejak 3 th lalu dan
mengkonsumsi metformin sekali sehari dan tiga bulan terakhir hanya makan sekali sehari
dan jarang mengkonsumsi karbohidrat. Hasil pemeriksaan GD 30 mg/dL dan kreatinin
1,0 mg/dL. Penatalaksaan yang paling tepat untuk pasien diatas adalah
A. Pemberian dextrose 100% IV
B. Pemberian dextrose 75% IV
C. Pemberian metilprednisolon injeksi 125 mg IV
D. Pemberian teh manis dengan gula 2-3 sendok makan
E. Pemberian dextrose 40% IM

© Limabelas2k15
71. Seorang pasien laki-laki usia 16 th dating dengan keluhan sesak nafas disertai penurunan
kontak sejak 6 jam SMRS. Tidak ada riwayat DM sebelumnya. Dari hasil pemeriksaan
fisik, TD 90/70 mmHg. Nadi 110 x/menit, RR 32x/menit (cepat, dalam). Dari hasil
pemeriksaan lab didapatkan GDS 320 mg/dL dan hasil analisa gas darah didapatkan pH
7,29 dan HCO3 12. Pemeriksaan lab yang paling tepat yang harus dilakukan pada pasien
ini untuk menegakkan diagnosis adalah
A. Kadar NA darah
B. Urinalisis
C. Radar kalium darah
D. Radar kreatinin darah
E. Radar ureum darah
72. Seorang pasien laki-laki usia 16 th dating dengan keluhan sesak nafas disertai penurunan
kontak sejak 6 jam SMRS. Tidak ada riwayat DM sebelumnya. Dari hasil pemeriksaan
fisik , TD 90/70 mmH, nadi 110 x/menit, RR 32x/menit (cepat, dalam). Dari hasil
pemeriksaan lab didapatkan glukosa darah sewaktu 320 mg/dL dan dari hasil AGD
didapatkan pH7,29 dan HCO3 12. Penyebab dari kondisi pasien tsb adalah
A. Meningkatnya hormon kontra regulasi
B. Def. insulin relatif
C. Def. Insulin absolut
D. Hiperosmolaritas
E. Ketidakseimbangan elektrolit
73. Seorang pasien laki-laki usia 18 th datang dengan keluhan sesak nafas disertai penurunan
kontak sejak 6 jam SMRS. Tidak ada riwayat DM sebelumnya. Dari hasil pemeriksaan
fisik, TD 90/70 mmHg, nadi 110 x/menit, RR 32x/menit (cepat, dalam). Dari hasil
pemeriksaan lab didapatkan glukosa darah sewaktu 320 mg/dL dn dari asilo AGD
didapatkan pH7,29 dan HCO3 12. Penatalaksanaan pertama yang paling tepat untuk
pasien ini adalah
A. Pemberian insulin subkutan
B. Pemberian glibenklamid
C. Pemberian infus kalium drip
D. Pemberian Na bicarbonate IV

© Limabelas2k15
E. Pemberian cairan NaCl 0,9% 1000-2000 dalam 1 jam
74. Seorang pasien perempuan user 65 th datang dibawa oleh keluarganya dengan kontak
menurun sejak 12 jam SMRS., disertai dengan gelisah. Pastine memiliki riwayat DM
sejak 10 talun lalu, tetapi 2 th terakhir tidak mengkonsumsi obat hanya mengkonsumsi
obat herbal. Pada pemeriksaan fisik didaptkan TD 100/70 mmHg, Nadi 100 x/menit, suhu
39, didapatkan ronki pada lapangan paru kanan. Hasil pemeriksaaan lab didapatkan hasil
glukosa darah sewaktu 807 mg/dL, AGD pH7,36, HCO3 23, Na 154, Kadar BUN
91mg/dL. Hasil diagnosis yang tepat untuk kasus diatas
A. Hiperglikemik hiperosmolaritas state
B. Diabetic ketoasidosis
C. Acidosis metabolic
D. Meningensefalitis
E. Bukan salas satu diatas
75. Seorang pasien usia 65 th datang dibawa oleo keluarganya dengan kontak menurun sejak
12 jam SMRS, disertai dengan gelisah. Pastine memiliki riwayat DM sejak 10 talun lalu,
rutin dengan obat metformin. Pada pemeriksaan disik didapatkan TD 100/70 mmHg, nadi
110 mg/dL, suhu 39, didapatkan ronki pada lapagan paru kanan. Hasil pemeriksaan lab
didapatkan hasil glukosa darah sewaktu 807 mg/dL, AGD pH7,36, HCO3 23, Na154,
Kadar BUN 91 mg/dL. Faktor pencetus untuk kondisi pasien diatas adalah
A. Penyakit ginjal kronik
B. Pneumonia
C. Penggunaan metformin
D. Kadar Na tinggi
E. Riwayat DM 10 tahun
76. Seorang wanita berumur 30 tahun dengan BB 35 kg dan tinggi 155 cm datang ke klinik
dengan keluhan telapak tangan berkeringat, tangan tremor, disfogia, disfonia, selalu
merasa kepanasan. Dengan melihat penampilan dan gejala keluhan wanita ini,
kemungkinan menderita hipertiroidism dengan deferensial diagnosa :
A. Parkinson
B. Cushing Syndrome
C. Stres psikologis

© Limabelas2k15
D. Grave Disease
E. DM
77. Seorang wanita umur lebih 60 tahun pada pemeriksaan laboratorium menunjukan hasil
rasio T3/T4 kurang dari 25, dengan kandungan masing - masing T3 dan T4 lebih tinggi
dari batas normal. Keadaan ini menunjukan kelainan yang disebut
A. Grave disease
B. Nodular goiter
C. Tirotoksikosis
D. Euthyroid hipertiroksinemia
E. Diffuse toxic goiter
78. Seseorang dengan gejala hipertiroidism, nilai BMR meningkat karena proses biokimia
yang meningkatkan aktivitas enzim
A. Deiodinase
B. Na+/K+ ATPase
C. Tirosinase
D. Peroksidase
E. Oksidase
79. Pada orang yang mengalami kretinisme terjadi keadaan hipotiroidism karena kegagalan
kalenjar tiroid memproduksi
A. TSH
B. TRH
C. T3
D. T4
E. T3 dan T4
80. Agar metabolisme dapat normal, tidak mengalami gangguan fungsi hormon tiroksin,
maka tiroksin harus berikatan dengan reseptornya yang terdapat pada
A. Membran sel
B. Mitokondria
C. Inti sel
D. Sitoplasma
E. Ribosom

© Limabelas2k15
81. Seorang wanita 35 tahun datang ke RS UKI dengan keluhan berdebar-debar. Pasien
mengaku tidak melakukan aktivitas berat. Seiring dengan keluhan berdebar-debar
tersebut, pasien juga sering merasakan bentuk lehernya yang agak sedikit membesar.
Pasien mengakku tidak pernah memiliki riwayat sakit jantung. Dari pemeriksaan fisik
didapatkan, TD : 130/80mmHg; N : 105x/menit; RR 20x/menit; S : 360C. Pemeriksaan
mata ditemukan eksoftalmus. Pemeriksaan leher didapatkan kelenjar tiroid membesar,
mobile, nodul (+). Diagnosis sementara adalah Grave’s Disease. Pemeriksaan penunjang
yang diharapkan pada Grave’s Disease adalah
A. TSH meningkat, Free T4 meningkat, TSI negatif
B. TSH menurun, Free T4 menurun, TSI negatif
C. TSH Normal, Free T4 meningkat, TSI positif
D. TSH menurun, Free T4 meningkat, TSI positif
E. TSH menurun, Free T4 meningkat, TSI negatif
82. Selain pemeriksaan laboratorium untuk mengukur kadar TSH dan Free T4, pemeriksaan
penunjang lain yang dapat dilakukan dengan menggunakan pemeriksaan radioaktif
dengan menggunakan :
A. I123
B. I321
C. I131
D. I124
E. I99
83. Dibawah ini penyakit yang TIDAK dapat menyebabkan hipertiroidisme adalah….
A. Grave’s Disease
B. Toxic Multinodular Goiter
C. Raynaud Syndrome
D. Toxic Single Adenoma
E. Hashimoto’s Disease
84. Ny. I, 35 tahun. G2P1A0, datang dengan keluhan berdebar-debar. Pemeriksaan fisik
menunjukan adanya tanda-tanda pembesaran kelenjar tiroid. Pemeriksaan laboratorium :
TSH menurun, Free T4 meningkat. Dengan kondisi Ny. Irene yang sedang hamil, obat
anti tiroid yang sebaiknya diberikan adalah :

© Limabelas2k15
A. Methimazole
B. Propylthiouracil
C. Propanolol
D. Dexamethasone
E. Artesunat
85. Tn. Y, 28 tahun dengan riwayat merokok lebih dari 35 tahun, didiagnosis hipertiroid dan
ingin menjalani pengobatan tiroid. Pasien ingin memulihkan keluhan yang dirasakan
akibat hipertiroidnya dengan cepat karena tuntutan pekerjaan. Tatalaksana yang
sebaiknya anda sarankan sebagai dokter adalah :
A. OAT
B. Radio Active Iodine
C. Thyroidectomy
D. Traceostomy
E. Thoracosintesis
86. Seorang wanita 45 tahun, datang ke puskesmas dengan keluhan benjolan di leher, mudah
lelah, dan rambut mudah rontok. Dari pemeriksaan fisik ditemukan benjolan di leher
bagian depan, batas tegas, mudah digerakkan dan tidak nyeri tekan. Tidak ada tanda
keganasan. Hasil laboratorium Hb 11 g/dL, lekosit 10.000/µL, kolesterol 235 mg/dL
(meningkat), TSH meningkat, FT3 dan FT4 menurun. Antibodi anti-tiroid negatip. Diagnosis
yang mungkin adalah :
A. GAKI (gangguan akibat kekurangan Iodium)
B. Grave’s Disease (Basedow)
C. Tiroiditis Hashimoto
D. Subacute thyroiditis
E. Thyrotoxicosis
87. Seorang wanita 47 tahun, datang ke puskesmas dengan keluhan benjolan di leher, mudah
lelah, dan rambut mudah rontok. Dari pemeriksaan fisik ditemukan benjolan di leher
bagian depan, batas tegas, mudah digerakkan dan tidak nyeri tekan. Hasil laboratorium
Hb 10,5 g/dL, Lekosit 11.000/µL, kolesterol 305 mg/dL (meningkat), TSH meningkat,
FT3 dan FT4 menurun. Penyakit yang mendukung gejala diatas :
A. Tiroiditis Hashimoto dan toxic adenoma

© Limabelas2k15
B. GAKI dan toxic adenoma
C. Tiroiditis Hashimoto
D. Grave’s Disease dan GAKI
E. Grave’s Disease
88. Pemeriksaan autoantibodi tiroid :
A. Ditujukan untuk membedakan Grave’s Disease atau tiroiditis Hashimoto.
B. Antibodi tiroglobulin (TgAb) meningkat pada semua kasus Grave’s Disease atau
tiroiditis Hashimoto.
C. Antibodi tiroglobulin (TgAb) menurun pada semua kasus Grave’s Disease atau
tiroiditis Hashimoto.
D. Antibodi tiroglobulin (TgAb) dan antibodi tiroid peroksidase (TPO) dapat
digunakan untuk memantau terapi.
E. TSH-R Ab (stim) akan positif pada tiroiditis Hashimoto (tanpa optalmopati).
89. Seorang laki-laki, 47 tahun datang ke puskesmas dengan keluhan benjolan di leher,
mudah lelah.dari pemeriksaan fisik ditemukan benjolan di leher bagian depan, batas
tegas, mudah digerakkan, dan tidak nyeri tekan. Hasil laboratorium Hb 11,5 g/dL,
Lekosit 10.000/µL, kolesterol 285 mg/dL (meningkat). Pemeriksaan penyaring untuk
gejala diatas adalah :
A. Thyroid stimulation hormone
B. Antibodi tiroglobulin (Tg Ab)
C. Antibodi tiroid peroksidase (TPO)
D. Tyrotropin releasing hormone
E. Tiroxin
90. Seorang laki-laki 45 tahun datang ke poliklinik dengan keluhan lemas dan membawa
hasil pemeriksaan laboratorium : TSH normal, FT3 dan FT4 menurun, maka kelainan
yang anda pikirkan adalah :
A. Gangguan pada hipofisis anterior
B. Gangguan primer hormone tiroid
C. Hipotiroid subklinis
D. Grave’s Disease
E. GAKI

© Limabelas2k15
91. Zona Fasciculata pada kelenjar adrenal merupakan tempat disintesisnya hormon
A. Mineralkortikoid
B. Aldosteron
C. Kortikoid
D. Kortisol
E. Adrenalin
92. Senyawa yang disintesis di awal proses biosintesis aldosteron adalah
A. Kortisol
B. Kortikosteron
C. Testosteron
D. Progesteron
E. Estrogen
93. Tempat disintesisnya hormon epinefrin dibagian kelenjar adrenal adalah :
A. Zona fasciculata
B. Zona reticularis
C. Zona glomerulosa
D. Sel kromaffin
E. Membran medulla
94. Selain dipengaruh kortisol, kerja aldosteron juga dapat dipengaruhi secara langsung oleh :
A. Angiotensin II
B. Insulin
C. Tirosin
D. Renin
E. Tripsin
95. Tirosin merupakan asam amino yang dapat berperan sebagai senyawa prekursor pada
biosintesis hormon
A. Mineralkortikoid
B. Aldosteron
C. Kortikoid
D. Kortisol
E. Adrenalin

© Limabelas2k15
96. Seorang perempuan, 34 tahun, datang ke UGD RS UKI dengan kondisi kesadaran
menurun sejak 1 hari SMRS, disertai dengan panas tinggi dan mual muntah. Suaminya
mengatakan sebelum tidak sadar pasien mengeluh nyeri perut yang hebat. Saat ini pasien
dalam pengobatan untuk TBC sudah 5 bulan, kulit semakin menghitam, dan pasien
mengalami batuk dengan dahak berwarna kehijauan sejak 1 minggu terakhir.
PF : TD : 70/50 mmHg, Nadi : 120 x/menit (lemah), RR : 30x/menit, suhu aksila : 39,70C
Ronki basah +/+ di kedua lapangan paru. Hasil laboratorium Gula darah sewaktu : 45
mg/dL, Na : 122 meq/L, K : 6,5 meq/L, lekosit : 23.000. Terjadinya gula darah yang
rendah pada pasien ini akibat dari :
A. Defisiensi aldosteron
B. Defisiensi norepinefrin
C. Defisiensi katekolamin
D. Defisiensi kortisol
E. Defisiensi androgen
97. Seorang perempuan, 34 tahun, datang ke UGD RS UKI dengan kondisi kesadaran
menurun sejak 1 hari SMRS, disertai dengan panas tinggi dan mual muntah. Suaminya
mengatakan sebelum tidak sadar pasien mengeluh nyeri perut yang hebat. Saat ini pasien
dalam pengobatan untuk TBC sudah 5 bulan, kulit semakin menghitam, dan pasien
mengalami batuk dengan dahak berwarna kehijauan sejak 1 minggu terakhir.
PF : TD : 70/50 mmHg, Nadi : 120 x/menit (lemah), RR : 30x/menit, suhu aksila : 39,7 0C
Ronki basah +/+ di kedua lapangan paru. Hasil laboratorium Gula darah sewaktu : 45
mg/dL, Na : 122 meq/L, K : 6,5 meq/L, lekosit : 23.000. Terjadinya kondisi syok pada
pasien ini akibat dari :
A. Defisiensi aldosteron
B. Defisiensi norepinefrin
C. Defisiensi katekolamin
D. Defisiensi kortisol
E. Defisiensi androgen
98. Etiologi untuk terjadinya kondisi pasien diatas yang paling tepat adalah :
A. Penggunan steroid
B. Sepsis

© Limabelas2k15
C. TBC
D. Hipoglikemia
E. Hiperpireksia
99. Pemeriksaan penunjang yang paling tepat yang dapat dilakukan untuk menegakkan
diagnosis pasien tersebut diatas adalah :
A. Foto thorax
B. Kadar Kalsium darah
C. Kadar kortisol
D. CT scan abdomen
E. Analisa Gas Darah
100. Hasil pemeriksaan kadar kortisol yang diharapkan pada pasien ini adalah :
A. 100 mcg/dL
B. 60 mcg/dL
C. 40 mcg/dL
D. 25 mcg/dL
E. 15 mcg/dL

© Limabelas2k15

Anda mungkin juga menyukai