Anda di halaman 1dari 41

PENERAPAN PEMBELAJARAN JARAK JAUH

PADA MATERI BILANGAN BERPANGKAT PADA


SISWA KELAS X TBSM SMK NEGERI 3
PANGKALAN BUN TAHUN 2020

Oleh :
Nama : Fransisca Nining Mariana, S.Pd
NIP : 19830330 200903 2 013

DINAS PENDIDIKAN PROPINSI KALIMANTAN TENGAH


SMK NEGERI 3 PANGKALAN BUN
KABUPATEN KOTAWARINGIN
BARAT TAHUN 2020
LEMBAR PENGESAHAN

Judul

PENERAPAN PEMBELAJARAN JARAK JAUH PADA MATERI


BILANGAN BERPANGKAT PADA SISWA KELAS X TBSM
SMK NEGERI 3 PANGKALAN BUN TAHUN 2020

Oleh :
Nama : Fransisca Nining Mariana, S.Pd
NIP : 19830330 200903 2 013

Mengetahui, Pangkalan Bun, 28 Mei 2020

Peserta,

Fransisca Nining Mariana , S.Pd

NIP. 19830330 200903 2 013


BIODATA PENULIS

Nama Lengkap : Fransisca Nining Mariana, S.Pd


NIP 19830330 200903 2 013
Tempat, Tanggal Lahir : Yogyakarta , 30 Maret 1983
Agama : Kristen
Alamat : Perum Beringin Rindang V No .6 Pasir Panjang,
P.Bun Pendidikan Terakhir : S1 Pendidikan Matematika
TMT : 1 Maret 2009
Pangkat, Gol Ruang : Penata / III c
Instansi : SMK Negeri 3 Pangkalan Bun
Alamat Instansi : Jl. A.Yani No. 54 Kumpai Batu Atas, Pangkalan Bun Kalteng
No HP 081350365102
Email : niningmariana83@gmail.com
KATA PENGANTAR

Puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa. Yang telah memberikan rahmat dan
hidayah kepada kita semua sehingga penyusunan dan pelaksanaan Best Practice ini dapat
terselesaikan sesuai dengan jadwal yang telah ditentukan. Best Practice merupakan laporan
uraian hasil pengalaman nyata seorang guru dalam memecahkan masalah yang dijumpai
sesuai dengan tujuan pembelajaran dan memiliki nilai bermanfaatan baik secara langsung
untuk guru itu sendiri atau tidak langsung meliputi (peserta didik, masyarakat, Rekan sejawat
lain nya). Best practice juga berisi cara pembaharuan atau berinovasi untuk
meningkatkan sebuah
pembelajaran di lingkungan sekolah bagi guru itu sendiri.
Penulisan best practice ini merupakan salah satu tugas yang harus dibuat oleh penulis sendiri sebagai bagi
Penulis menyadari bahwa penyusunan Best Practice ini masih terdapat banyak

kekurangan dan kelemahan di dalamnya. Sehingga, saran, dan kritikan dapat menjadikan
penulis untuk lebih baik, demi kesempurnaan penyusunan Best Practice selanjutnya. Terima
kasih
DAFTAR ISI

LEMBAR JUDUL..............................................................................................................i
HALAMAN PENGESAHAN............................................................................................ii
BIODATA PENULIS........................................................................................................iii
KATA PENGANTAR.......................................................................................................iv
DAFTAR ISI......................................................................................................................v
DAFTAR LAMPIRAN......................................................................................................vi
BAB I PENDAHULUAN..................................................................................................1
A. Latar Belakang Masalah................................................................................................1
B. Jenis Kegiatan................................................................................................................2
C. Manfaat Kegiatan..........................................................................................................2
BAB II PELAKSANAAN KEGIATAN............................................................................10
A. Tujuan dan Sasaran.......................................................................................................10
B. Bahan/Materi Kegiatan.................................................................................................10
C. Metode/Cara Melaksanakan Kegiatan..........................................................................10
D. Alat/Instrumen..............................................................................................................11
E. Waktu dan Tenpat Kegiatan..........................................................................................11
BAB III HASIL KEGIATAN.............................................................................................12
BAB IV SIMPULAN DAN REKOMENDASI..................................................................15
A. Simpulan........................................................................................................................15
B. Rekomendasi..................................................................................................................15
DAFTAR PUSTAKA..........................................................................................................17
LAMPIRAN.........................................................................................................................18
DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1 : RPPJJ
Lampiran 2 : Jurnal Praktik PJJ
Lampiran 3 : Format catatan refleksi
Lampiran 4 : LKPD Hasil Kerja Siswa
Lampiran 5 : Dokumen Kegiatan
Lampiran 6 : Link / Laman
BAB I PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah

Sejak pemerintah menerapkan sosial distance untuk mencegah penyebaran


wabah COVID-19, maka terjadi pembatasan pertemuan dengan jumlah banyak termasuk
dalam dunia Pendidikan. Hal ini berdampak pada kegiatan belajar-mengajar di lembaga
Pendidikan yang semula tatap muka di kelas, bergeser menjadi pendidikan jarak jauh
(PJJ) dalam jaringan (daring) dengan sistem online. Secara legal formal, berdasarkan
Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomer 109/2013 Pasal 2, menyebutkan
bahwa tujuan PJJ adalah untuk memberikan layanan pendidikan tinggi kepada kelompok
masyarakat yang tidak dapat mengikuti pendidikan secara tatap muka, dan memperluas
akses serta mempermudah layanan pendidikan tinggi dalam pembelajaran. Dengan begitu
dapat diartikan bahwa PJJ adalah suatu sistem pendidikan yang memiliki karakteristik
terbuka, belajar mandiri, dan belajar tuntas dengan memanfaatkan Teknologi, Informasi
dan Komunikasi (TIK) dan/atau menggunakan teknologi lainnya, dan/atau berbentuk
pembelajaran terpadu perguruan tinggi. PJJ dilakukan sebagai bentuk upaya merespons
edaran dari untuk membuat belajar dari rumah lebih fleksibel.

Laporan implementasi ini dibuat untuk memenuhi salah satu tugas kegiatan PKB
Moda Daring yang saya ikuti mulai dari tanggal 13 Mei – 23 Juni 2020. Implementasi
dari kegiatan dilaksanakan secara daring oleh semua peserta dari masing – masing unit
pembelajaran yang diberikan. Pada kesempatan kali ini saya akan menceritakan
pengalaman terbaik saya selama melaksanakan implementasi dari RPPJJ untuk unit
bilangan berpangkat, bentuk akar dan logaritma.
Kegiatan pembelajaran jarak jauh ini sendiri terjadi karena adanya musibah Covid
19 yang melanda seluruh dunia tidak terkecuali negara tercinta kita. Hal ini menyebabkan
proses belajar mengajar tidak bisa berjalan seperti biasa karena sekolah merupakan salah
satu tempat berkumpul yang berpotensial untuk menularkan virus ini. Oleh sebab itu
sesuai anjuran pemerintah kegiatan belajar mengajar dilakukan dari rumah melalui
pembelajaran model daring .
Pembelajaran jarak jauh, merupakan pembelajaran yang diberikan kepada peserta
didik yang tidak berkumpul bersama di satu tempat secara rutin. Pembelajaran dengan
sistem ini, untuk mengganti pelajaran secara langsung yang diterima peserta didik dari
instruktur atau guru. Bahan-bahan dan instruksi-instruksi detail dan bersifat khusus,
dikirimkan atau disediakan untuk para peserta yang selanjutnya melaksanakan tugas-
tugas
yang akan dievaluasi oleh instruktur. Pembelajaran dalam jaringan (daring) atau online
ini, adalah implementasi Pendidikan Jarak Jauh, dan sudah banyak dilaksanakan di
Pendidikan Tinggi. Tujuan utamanya adalah untuk meningkatkan pemerataan akses
terhadap pembelajaran yang bermutu. Dengan adanya Pandemi virus Corona (Covid-19)
yang masuk di Indonesia, telah disikapi oleh pemerintah pusat dengan melakukan
langkah- langkah pencegahan dalam memutus rantai penyebaran virus tersebut dalam
kehidupan masyarakat. Kegiatan yang mengumpulkan banyak orang harus ditunda atau
dihindari.
Diawal menerima tugas ini saya merasa berat melihat kondisi siswa yang harus
online pada setiap pembelajaran hal ini karena siswa kami tergolong dalam masyarakat
yang kurang mampu. Namun kabar gembira daring sewaktu kepala sekolah membrikan
informasi bahwa beasiswa anak – anak cair. Hampir keseluruhan siswa kami mendapat
beasiswa. Hal ini Kembali memotivasi saya untuk melakukan kegiatan pembelajaran
jarak jauh Kembali. Melalui WA grup dan pribadi saya menghubungi peserta didik untuk
mengingatkan mereka menyiisihkan Sebagian uangnya untuk membeli pulsa untuk
digunakan dalam pembelajaran jarak jauh. Beberapa siswa merespon dengan baik, hal ini
terlihat dari jumlah jumlah yang membalas WA untuk sanggup ikut kegiatan belajar jarak
jauh.

B. Jenis Kegiatan
Jenis kegiatan yang dilakukan oleh guru diantaranya menyusun RPPJJ dan segala
kelengkapannya baik itu materi maupun LKPD yang digunakan sebagai pedoman dalam
kegiatan pembelajaran . selain itu guru juga membuat kelas dalam dunia maya melalui
google clasroom yang di beri nama “ Kelas Matematika Khusus Covid – 19 “ dan
mengauplod absensi, RPJJ, Materi Pembelajaran, LKPD. Untuk komunikasi dengan siswa
sendiri guru menggunakan grup WA dan juga telpon secara pribadi .
C. Manfaat Kegiatan
Manfaat kegiatan selama pembelajaran jarak jauh :
1. Bagi Guru
a. Proses belajar mengajar tetap berlangsung meskipun dari rumah
b. Semakin memahami pentingnya penguasaan IT oleh guru
c. Membuat guru semakin kreativ baik dalam menyusun langkah – langkah
pembelajaran maupun dalam menggunakan media
d. Guru menjadi tidak terbebani selama dirumah dan menepis anggapan bahwa guru
makan gaji buta
2. Bagi Siswa
a. Siswa tetap mendapatkan hak nya untuk belajar
b. Siswa menjadi lebih kreatif
c. Siswa bisa memanfaatkan waktu di rumah dengan hal – hal positif
d. Siswa menjadi lebih memahami pentingnya penguasaan IT di zaman sekarang ini
3. Bagi sekolah
a. Kegiatan belajar mengajar tetap berlangsung walaupun tidak bisa bertemu
b. Sekolah tetap melaksanakan kewajiban sebagai wadah bagi siswa memperoleh
pengetahuan
c. Sesuai dengan intstruksi pemerintah bahwa belajar tetap berlangsung meskipun
dari rumah
BAB II PELAKSANAAN KEGIATAN

A. Tujuan dan Sasaran


Tujuan dari pelaksanaan pembelajaran yang dilakukan oleh penulis adalah sebagai
salah satu upaya untuk tetap memberikan pembelajaran meskipun saat ini siswa berada di
rumah. Upaya yang dilakukan oleh guru untuk tetap memberikan materi dan penjelasan
kepada siswa sesuai dengan anjuran pemerintah agar siswa tetap berada di rumah dalam
situasi bencana covid 19 yang sedang melanda seluruh dunia saat ini. Orientasi
pembelajaran jarak jauh juga merujuk pada kemampuan dan ketrampilan siswa dalam
menyelesaikan permasalahan HOTS yang diberikan dalam materi bilangan berpangkat.
Hal ini juga merupakan upaya dari guru untuk memberikan konsep yang kuat tentang
bilangan berpangkat sehingga nantinya mereka dapat menerapkan nya pada masalah –
masalah kejuaruan yang akan mereka hadapi.
Sasaran dari pelaksanaan pembelajaran jarak jauh ini adalah siswa kelas X dan XI
TBSM di SMK Negeri 3 Pangkalan Bun yang berjumlah 70 orang siswa.

B. Bahan/Materi Kegiatan
Bahan atau materi kegiatan yang penulis laksanakan pada pembelajaran jarak jauh
ini adalah materi bilangan berpangkat dalam hal menghitung nilai operasi bilangan
berpangkat dan menyederhanakan hasil operasi bilangan berpangkat. Materi tentang
bilangan berpangkat dapat diakses oleh siswa melalui google clasroom selain itu dapat
juga melihat vidio pembelajaran pada youtube.

C. Metode/Cara Melaksanakan Kegiatan


Metode atau cara yang digunakan penulis dalam melaksanakan praktik
pembelajaran berorientasi HOTS jarak jauh di kelas X dan XI TBSM, SMK Negeri 3
Pangkalan Bun adalah dengan pembelajaran jarak jauh melalui penerapan/penggunaan
WA
, google form dan Google clasroom. Media ini dipilih penulis karena untuk WA sendiri
sangat familiar dengan siswa , sementara google form dipilih penulis untuk memudahkan
penulis dalam melakukan penilaian, dan google clasroom dipilih karena melalui media ini
semua bentuk bahan yang akan disampaikan dapat termuat dengan baik.
D. Alat/Instrumen
Adapun alat/Instrumen yang digunakan ada 3 jenis yaitu lembar kerja yang di
susun penulis dalam google form dalam bentuk soal pilihan ganda namun tetap menuntut
siswa untuk mengumpulkan langkah – langkah pengerjaan, WAG, googleclassroom.

E. Waktu dan Tenpat Kegiatan


Kegiatan pembelajaran jarak jauh yang dilaksanakan untuk unit bilangan
berpangkat ini mulai dari tanggal 18 – 23 Mei 2020 bertempat di SMK Negeri 3
Pangkalan Bun.
BAB III HASIL KEGIATAN

Hasil yang diperoleh dari praktik baik (best practice) pembelajaran berorientasi
HOTS jarak jauh yang dilakukan penulis adalah sebagai berikut. Kegiatan pendahuluan
diawali dengan menghubungi peserta didik mengunakan grup WA untuk bergabung pada
hari selanjutnya. Pada hari yang telah disepakati guru melalui grup WA. Guru mengawali
kegiatan dengan menanyakan kabar siswa melalui grup WA selanjutnya guru meminta
peserta didik untuk absen di grup WA dan guru memberikan reward untuk siswa yang hadir
dan sudah absen dengan tanda jempol
Pada kegiatan inti karena jumlah siswa yang bergabung di grup hanya sedikit pada
bagian ini guru memberikan kesempatan kepada siswa untuk belajar mandiri selama 1
minggu dari tangal 18 – 23 mei 2020. Dan tetap membuka komunikasi dengan siswa jika ada
hal – hal yang ingin ditanyakan atau belum dipahami oleh siswa
Mengamati : siswa diminta untuk mengamati dengan membaca atau menyaksikan vidio yang
sudah diberikan oleh guru melalui google clasroom
Kegiatan pendahuluan diawali dengan menghubungi peserta didik mengunakan grup
WA untuk bergabung pada hari selanjutnya. Pada hari yang telah disepakati guru melalui grup
WA. Guru mengawali kegiatan dengan menanyakan kabar siswa melalui grup WA selanjutnya
guru meminta peserta didik untuk absen di grup WA dan guru memberikan reward untuk siswa
yang hadir dan sudah absen dengan tanda jempol.
Pada kegiatan inti karena jumlah siswa yang bergabung di grup hanya sedikit pada
bagian ini guru memberikan kesempatan kepada siswa untuk belajar mandiri selama 1 minggu
dari tangal 18 – 23 mei 2020. Dan tetap membuka komunikasi dengan siswa jika ada hal – hal
yang ingin ditanyakan atau belum dipahami oleh siswa. Proses saintifik pada kegiatan PJJ
nampak pada , menanya : pada kegiatan ini guru membuka kelas di google clasroom untuk
siswa berdiskusi / menanyakan hal – hal yang masih belum jelas. Pada kenyataannya siswa
lebih banyak mengirim pesan WA pribadi ke guru untuk bertanya. Mengumpulkan informasi :
siswa diarahkan untuk mencoba mengerjakan LKPD dengan bantuan materi ajar yang
dilengkapi dengan contoh – contoh soal sejenis. Mengasosiasi : siswa diarahkan untuk
mengumpulkan pengetahuan yang dimiliki untuk mngerjakan LKPD. Mengkomunikasikan :
siswa diarahkan untuk menuangkan jawaban dalam bentuk uraian dari pertanyaan yang
disajikan dalam google form untuk kemudian dapat di upload di google clasroom . Aktivitas
Pembelajaran HOTS pada Kegiatan ini nampak pada penyelesain soal melalui LKPD yang
diberikan oleh guru. Peserta didik dituntuk untuk bisa mengunakan pengetahuan yang
dimilikinya untuk menyelesaikan soal – soal HOTS. Transfer Knowledge nampak pada Kegiatan
ini muncul dalam tanya jawab antara guru dan
peserta didik melalui grup WA dan google clasroom. Critical Thinking, Creativity muncul ketika
siswa menemukan soal yang tidak ada contohnya dengan arahan guru siswa diminta untuk
berfikir tentang sifat – sifat bilangan berpangkat sehingga bisa menyelesaikan soal yang
diberikan, selain itu dengan bantuan google siswa mencoba untuk menyelesaikan
permasalahan. Problem Solving terlihat pada Guru memberikan arahan dalam membantu siswa
menyelesaikan permasalahan yang dirasa sulit. Kecakapan Abad 21 (PPK, Literasi, ) terlihat
pada PPK: Religius, terjadi/muncul pd kegiatan : Guru selalu mengingatkan siswa untuk berdoa
setiap kali melaksanakan kegiatan PPK: Mandiri, terjadi/muncul pd kegiatan : siswa secara
mandiri mengikuti kegiatan pembelajaran Literasi numerik, terjadi/muncul pd kegiatan
pendalaman materi melalui file dan vidio yang diberikan oleh guru dalam google clasroom.
Bekerja sama : Kegiatan : siswa memabantu siswa lain yang tidak bisa menggunakan atau
masuk dalam google clasroom. Empat dimensi pengetahuan yang meliputi pengetahuan
faktual, pengetahuan konseptual, pengetahuan prosedural dan pengetahuan metakognitif pada
prakteknya terlihat pada saat siswa menyelesaikan soal yang diberikan dalam LKPD .
pengetahuan faktual harus dikuasai hal ini tentu mudah karena materi bilangan berpangkat
sudah pernah mereka dapatkan pada jenjang sebelumnya. Pengetahuan konseptual terlihat
dari kemampuan mereka menggunakan sifat – sifat bilangan berpangkat dengan memahami
konsep bilangan berpangkat siswa dapat menyelesaikan masalah. Pengetahuan prosedural
nampak terlihat dari hasil kerja siswa terlihat langkah – langkah pengerjaan sudah sesuai
dengan konsep yang mereka kuasai. Pengetahuan metakognitif tampak pada kesadaran
mereka dalam hal dapat mengerjakan soal
– soal yang tergolong mudah dan kesadaran mereka karena tidak bisa menyelesaikan soal –
soal HOTS dalam LKPD yang diberikan Penilaian dilakukan melalui google form dan siswa
juga menyertakan pembahasan dari setiap soal yang diselesaikan.
Pada kegiatan penutup Pada hari satu, 23 Mei 2020 guru mengakhiri kegiatan
pembelajaran dengan bertanya ke siswa kesan mereka selama kegiatan PJJ, selain itu guru juga
menginfokan bahwa pada kegiatan PJJ berikutnya akan membahas materi SPLDV siswa yang
sudah bergabung nantinya diharapkan dapat mengikuti kembali.
Kendala yang saya hadapi selama pembelajaran jarak jauh yang berorientasi pada
pembelajaran HOTS adalah kurangnya kecakapan siswa dalam menyelesaikan masalah hal
ini karena kurangnya kemampuan guru dalam menyampaikan materi dan contoh karena
kendala waktu. Yang saya maksudkan adalah karena saya hanya bisa menggunakan waktu
untuk membuat bahan pembelajaran ketika anak – anak saya tidur dan biasanya hal itu terjadi
diatas jam 12 malam sehingga sangat sulit bagi saya untuk bisa memanfaatkan waktu tersebut
karena terlalu capek. Sementara siswa – siswa saya terbiasa dengan contoh – contoh soal
yang banyak
dengan penjelasan dan juga dengan arahan dalam menyelesaikan soal – soal. Untuk mengatasi
masalah tersebut di atas, penulis melakukan hal-hal berikut.
1. Akan memberikan lebih banyak penjelasan pada materi pembelajaran
2. Memberikan lebih banyak contoh – contoh soal agar siswa mudah memahaminya
3. Mengatur waktu berkomunikasi yang tepat dengan siswa
4. Memberikan reward kepada siswa dalam grup WA supaya memotivasi siswa yang lain.
BAB IV SIMPULAN DAN REKOMENDASI

A. Simpulan
Melalui sistem PJJ ini, setiap orang dapat memperoleh akses terhadap pendidikan
yang berkualitas seperti halnya pendidikan tatap muka atau reguler pada umumnya, tanpa
harus meninggalkan keluarga dan rumah. Selain perolehan akses yang mudah, sistem PJJ
juga diharapkan mampu meningkatkan pemerataan kualitas pendidikan bagi setiap orang.
Akan tetapi, dalam implementasinya terdapat beberapa tantangan yang dihadapi program
PJJ, yakni: fasilitas tak merata. Beberapa keluhan yang dihadapi peserta didik dalam
belajar atau kuliah daring dari rumah adalah tidak memiliki laptop atau smartphone, kuota
pulsa terbatas, dan jaringan sinyal yang lemah. Sehingga kegiatan belajar online tidak
dapat berjalan dengan baik. Solusi untuk mengatasi hal tersebut, peserta didik melakukan
pembelajaran dengan berkelompok, sehingga melakukan aktivitas pun secara bersama,
belajar melalui video call, aplikasi zoom.us, google classroom, untuk dihubungkan
dengan pendidik yang bersangkutan, hingga mengabsen melalui voice note yang tersedia
di WhatsApp. Materi pembelajaran dapat diberikan dalam bentuk video atau PPT yang
dikirim melalui WhatsApp. Cara ini sesungguhnya memindahkan problem berkumpul di
kelas menjadi berkumpul di rumah masing-masing, padahal kebijakan belajar di rumah
sesungguhnya ditujukan untuk menghindari kerumunan.

B. Rekomendasi
ng yang bisa disikapi dengan optimisme oleh setiap siswa. Contohnya yaitu dapat meningkatkan wawasan berpikir siswa unt

guru. Siswa yang aktif dan kritis pasti akan mempelajari lebih lanjut lagi materi
pembelajaran yang didapatnya karena akses belajar mampu dijangkau lebih luas
lagi. Kemudian, siswa dan guru dapat mengatur jam pembelajaran menjadi lebih
fleksibel namun tetap tidak mengurangi waktu inti yang seharusnya. Waktu sisa
yang tersedia menjadi efektif bagi siswa untuk melakukan kegiatan produktif lainnya
dirumah, seperti membantu orang tua melakukan pekerjaan rumah. Penulis meyakini
bahwa dibalik semua fenomena ini menyimpan hikmah dan pelajaran yang bisa
diambil. Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ) menjadi efektif bila terdapat sinergisitas
yang baik antar seluruh elemen pendidikan. Baik itu kemdikbud sebagai pemerintah,
guru sebagai tenaga pendidikan, dan juga siswa sebagai objek pendidikan. Semangat
belajar tidak boleh meredup dan harus tetap berkobar agar nilai -nilai moral
kependidikan bisa terus diamalkan dalam menjalani metode belajar seperti ini.
Namun, di balik tantangan tersebut, ada beberapa praktik baik yang bisa diambil dari
pembelajaran jarak jauh, yakni 1). Peserta didik lebih fokus belajar. Sebab di rumah
sendiri tanpa adanya gangguan dari yang lainnya. 2). Tidak mudah kelelahan. Sebab tanpa
mengeluarkan tenaga untuk perjalanan dari rumah ke tempat belajar. 3). Lebih hemat
biaya. Karena tidak mengeluarkan ongkos untuk transport, jajan, print dan foto copy. 4).
Merdeka menentukan waktu belajar, kecuali pada jadwal yang sudah ditentukan. Belajar
lebih rileks, bisa sambil makan, rebahan, mendengarkan musik dan lain-lain.
DAFTAR PUSTAKA

Kasmina ,dkk, Matematika 1 Program Kehlian Teknologi, Kesehatan dan Pertanian. Erlangga,
2008
https://bsd.pendidikan.id/data/2013/kelas_10smk/Kelas_10_SMK_Matematika_Siswa_Semes
ter_1.pdf
https://www.myedisi.com/bse/4063/matematika
http://estumiyarso.blogs.uny.ac.id/wp-content/uploads/sites/15751/2018/05/Definisi-sejarah-
dan-teori-PJJ.pdf
http://file.upi.edu/Direktori/FPMIPA/PRODI._ILMU_KOMPUTER/196603252001121-
MUNIR/BUKU/PEMBELAJARAN%20JARAK%20JAUH%20BERBASIS%20TEKNOLO
GI%20INFORMASI%20DAN%20KOMUNIKASI%20%28TIK%29.pdf
https://www.youtube.com/watch?v=94qjoNv9rRE&t=30s
LAMPIRAN 1 RPPJJ
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

( RPP )

Nama Sekolah : SMKN 3 Pangkalan Bun

Mata Pelajaran : Matematika

Pokok Bahasan : Bilangan berpangkat,

Kelas/ Program Keahlian : X / Semua Program Keahlian

Semester/ Tahun Pelajaran : Ganjil / 2019-2020

Alokasi waktu : 2 JP ( 1 minggu 18 – 23 Mei 2020)

1. Kompetensi Inti
KI -3 : Memahami, menerapkan dan menganalisis pengetahuan faktual,
konseptual, dan prosedural berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu
pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dalam wawasan
kemanusian, kebangsaan, kenegaraan, dan peradapan terkait penyebab
phenomena dan kejadian dalam bidang kerja yang spesifik untuk
memecahkan masalah

KI -4 : Mengelola, menalar, dan menyajikan dalam ranah konkrit dan ranah


abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya disekolah
secara mandiri, dan mampu menggunakan metoda sesuai kaidah keilmuan

2. Kompetensi Dasar
3.1 menerapkan konsep bilangan berpangkat, bentuk akar dan logaritma dalam
menyelesaikan masalah
4.1 Menyajikan penyelesaian masalah bilangan berpangkat , bentuk akar dan logaritma.
3. Indikator pencapaian Kompetensi
1. Mengoperasikan bilangan berpangkat sesuai dengan sifat-sifatnya.
2. Menghitung nilai operasi bilangan berpangkat
3. Menyederhanakan bilangan berpangkat atau menentukan nilainya dengan
menggunakan sifat-sifat bilangan berpangkat.
4. Tujuan Pembelajaran
1. Melatih sikap sosial dengan berani bertanya , berpendapat, mau mendengar orang lain,
bekerjasama dalam diskusi di kelompok, sehingga terbiasa berani bertanya,
berpendapat, mau mendengar orang lain dan bekerjasama dalam aktivitas sehari –
hari.
2. Menunjukan ingin tahu selama mengikuti proses
3. Bertanggung jawab terhadap tugasnya
4. Peserta didik dapat mengoperasikan bilangan berpangkat sesuai dengan sifat-sifatnya.
5. Peserta didik dapat menentukan nilai operasi bilangan berpangkat
6. Peserta didik dapat menyederhanakan bilangan berpangkat atau menentukan nilainya
dengan menggunakan sifat-sifat bilangan berpangkat.

5. Materi Ajar
Bilangan berpangkat,

6. Model / Pendekatan / Metode pembelajaran


Model : Online Learning ( Daring
Pendekatan : Saintifik
Metode : Observasi, Tanya jawab , Penugasan

7. Media, Alat dan Sumber Pembelajaran


Media :
 Whatsap Grup
 file pembelajaran tentang bilangan berpangkat
 Google clasroom
 Google Formulir soal bilangan berpangkat
Alat :
 Handphone
 Kuota internet
Sumber Pembelajaran :

 Buku pelajaran matematika SMK kls X


 File materi yang dapat dilihat siswa melalui internet
 Link soal

8. Kegiatan Pembelajaran
Kegiatan Awal : pendahuluan (15 menit)

Orientasi :

 Siswa dan guru menciptakan suasana kelas yang kondusif menyiapkan sarana dan
prasarana kegiatan pembelajaran
 Siswa Kembali mengakses kelas digoogle classroom dan grup WA (pukul 08.00)
 Guru menyapa siswa dengan ramah
 Guru mengecek kehadiran siswa melalui grup WA dan absensi di google clasroom
 Guru mengajak siswa untuk berdoa Bersama sebelum memulai kegiatan
pembelajaran
 Guru memberikan reward untuk siswa yang dapat online tepat waktu
Motivasi :

 Guru memberikan motivasi agar siswa tetap bersemangat meskipun belajar


dirumah
 Guru tetap menganjurkan siswa untuk tetap tinggal dirumah agar rantai
penyebaran covid segera berlalu
Aprepsepsi :

 Guru memberikan informasi tentang materi melalui grup wa dan mengaharapkan


agar siswa dapat aktif berdiskusi untuk menanyakan hal – hal yang dirasa masih
belum dimengerti oleh siswa.
 Siswa menyimak penjelasan dari guru tentang materi pembelajaran dan kegiatan
apa saja yang harus dikerjakan oleh siswa.
Kegiatan Inti :

 Siswa diminta membaca file tentang bilangan berpangkat yang sudah dikirim oleh
guru melalui grup WA dan tersedia juga di google classroom
 Siswa dapat pula menonton video tentang bilangan berpangkat yang diberikan
oleh guru. https://www.youtube.com/watch?v=3S-WBSRLGtM
 Guru membuka diskusi di grup WA dengan menyajikan pertanyaan mis : Jika dua
bilangan yang mempunyai bilangan pokok sama dikalikan bagaimana
menyelesaikannya? dll
 Siswa dibimbing untuk mengemukakan pendapat dan jawaban di forum grup WA
 Siswa menyimak diskusi dengan sunguh sunguh
Kegiatan Akhir :
 Guru menanyakan kesan dari siswa selama kegiatan pembelajaran
 Guru memberikan penguatan tentang materi yang dipelajari
 Siswa menyimak penjelasan dari guru
 Guru memberikan reward kepada siswa yang telah aktif dalam diskusi
 Siswa mempersiapkan diri untuk mengerjakan tugas / Latihan yang dikerjakan
secara online
 Kelas ditutup dengan berdoa
9. Lampiran
 Materi Pembelajaran ( yang dishare di google classroom berupa video)
 LKPD
 Link soal yang ada di google classroom

Mengetahui, Pangkalan Bun, 28 Mei 2020


Peserta,

Fransisca Nining Mariana , S.Pd


NIP. 19830330 200903 2 013
1. Materi Pembelajaran Bilangan Berpangkat
2. LKPD
2
(2−1.32)
1. Bentuk sederhana dari adalah…
3 (22.3)2
A.
2

2
B.
3

3
C.
26

3
D. 2
23

3
E.
22

1 1 2
2. Nilai dari 814 + 646 − 273 = …
A. 2
B. 3
C. 4
D. 5
E. 6
1 1 1
3. Jika 𝑥 = 1, 𝑦 = 16 dan 𝑧 = 27 maka nilai dari 𝑥
4

2 − 𝑦4 + 𝑧3 adalah …
A. 2
B. 3
C. 4
D. 5
E. 6

1 3 1
4. Nilai dari 162. 324. 362 = …
8
A. 24 √4
4
B. 24 √8
4
C. 36 √8
4
D. 192 √8
8
E. 192 √4
2
5. Bentuk sederhana dari 𝑎 −3𝑏 2𝑐 2 adalah …
( )
A. 𝑎
2
6𝑐4
𝑏𝑏 𝑎 −2𝑏 −1 𝑐 4
B.
𝑎 3𝑐
𝑐 𝑏6
C. 𝑎2
𝑐 3 𝑏2
D. 𝑎3
E. 𝑏
6
𝑎2𝑐4

6. Nilai dari 3333 = ⋯


A. 39
B. 327
C. 93
D. 273
E. 81
7. Bentuk sederhana dari 𝑎−1−1−1 = …
A. a
1
B.
𝑎
C. 𝑎−1
1
D. ( )
𝑎−1
E. 𝑎 −3

8. Bentuk sederhana dari 1 1= …


1
𝑘2
A. 𝑘2
B. 𝑘
1
C.
𝑘1
D.
𝑘𝑘2
E.
𝑘2
9. Perhatikan
2
langkah-langkah
2 2
penyederhanaan bilangan pangkat berikut!
2 −2 22 −2)..................................
𝑎𝑏 𝑐 𝑎 (𝑏 ) (𝑐 langkah 1
( 𝑎2𝑏𝑐3 ) = (𝑎2)2𝑏2(𝑐3)2
𝑎 𝑏 𝑐
= 2 4 −4.........................langkah 2
𝑎4𝑏2𝑐6

= 𝑎 2−4𝑏4−2𝑐 −4−6........................langkah 3
= 𝑎 −2𝑏 2𝑐 −10........................................... langkah 4

𝑏2
=𝑎2𝑐10 …………………………langkah 5

Berdasarkan Langkah – Langkah penyelesaian diatas manakah pernyataan berikut yang


salah..
A. Langkah 1, Langkah 2
B. Langkah 3 dan Langkah 4
C. Langkah 1, Langkah 3 dan Langkah 4
D. Langkah 1, Langkah 2 , Langkah 4
E. Tidak ada Langkah yang salah

10. Perhatikan langkah-langkah penentuan nilai operasi bilangan berpangkat!


2 1 3 2 1 3
125 − 64 + 81 = (53)3 − (26)6 + (34)4.......................................Langkah 1
3 6 4

= 52 − 2 + 33................................... 𝑙𝑎𝑛𝑔𝑘𝑎ℎ 2
= 25 − 2 + 27 = 50............................langkah 3
Berdasarkan Langkah – Langkah penyelesaiaan diatas mana kah pernyataan berikut yang
benar…
2 1 3
A. Pada Langkah 1 seharusnya (53)3 − (82)6 + (94)4
B. Pada Langkah 2 seharusnya (5 − 2 + 3)2
C. Hasil akhirnya adalah 142
D. Semua langkah diatas benar
E. Semua Langkah diatas salah
LAMPIRAN 2 :
JURNAL PRAKTIK PEMBELAJARAN JARAK JAUH

Nama Peserta : Fransisca Nining Mariana,S.Pd

Sekolah : SMK Negeri 3 Pangkalan Bun

Jenjang : Kelas X dan XI

Unit/Sub Unit : Unit 1 / bilangan berpangkat

Aspek Praktik Pembelajaran Deskripsi Kegiatan Dokumentasi

Kegiatan pendahuluan diawali Foto 1


Kegiatan Pendahuluan
dengan menghubungi peserta didik
Foto 2
mengunakan grup WA untuk
bergabung pada hari selanjutnya. Foto 3
Pada hari yang telah disepakati
guru melalui grup WA. Guru Foto 4
mengawali kegiatan dengan
menanyakan kabar siswa melalui
grup WA selanjutnya guru meminta
peserta didik untuk absen di grup
WA dan guru memberikan reward
untuk siswa yang hadir dan sudah
absen dengan tanda jempol.

Pada kegiatan inti karena jumlah Foto 5


Kegiatan Inti
siswa yang bergabung di grup
Foto 6
hanya sedikit pada bagian ini guru
memberikan kesempatan kepada
siswa untuk belajar mandiri selama
1 minggu dari tangal 18 – 23 mei
2020. Dan tetap membuka
komunikasi dengan siswa jika ada
hal – hal yang ingin ditanyakan atau
belum dipahami oleh siswa
Mengamati : siswa diminta untuk Foto 6
1 Proses Saintifik (5M)
mengamati dengan membaca atau
Foto 7
menyaksikan vidio yang sudah
diberikan oleh guru melalui google
clasroom

Menanya : pada kegiatan ini guru


membuka kelas di google clasroom
untuk siswa berdiskusi /
menanyakan hal – hal yang masih
belum jelas. Pada kenyataannya
siswa lebih banyak mengirim pesan
WA pribadi ke guru untuk bertanya

Mengumpulkan informasi : siswa


diarahkan untuk mencoba
mengerjakan LKPD dengan bantuan
materi ajar yang dilengkapi dengan
contoh – contoh soal sejenis.

Mengasosiasi : siswa diarahkan


untuk mengumpulkan pengetahuan
yang dimiliki untuk mngerjakan
LKPD

Mengkomunikasikan : siswa
diarahkan untuk menuangkan
jawaban dalam bentuk uraian dari
pertanyaan yang disajikan dalam
google form untuk kemudian dapat
di upload di google clasroom

Kegiatan ini nampak pada Foto 8


2 Aktivitas Pembelajaran HOTS
penyelesain soal melalui LKPD yang
Foto 9
diberikan oleh guru. Peserta didik
dituntuk untuk bisa mengunakan
pengetahuan yang dimilikinya
untuk menyelesaikan soal – soal
HOTS

Kegiatan ini muncul dalam tanya Foto 14


a. Transfer Knowledge
jawab antara guru dan peserta didik
melalui grup WA dan google
clasroom

Muncul ketika siswa menemukan Foto 10


b. Critical Thinking, Creativity
soal yang tidak ada contohnya
Foto 11
dengan arahan guru siswa diminta
untuk berfikir tentang sifat – sifat Foto 13
bilangan berpangkat sehingga bisa
menyelesaikan soal yang diberikan,
selain itu dengan bantuan google
siswa mencoba untuk
menyelesaikan permasalahan

Guru memberikan arahan dalam Foto 13


c. Problem Solving
membantu siswa menyelesaikan
permasalahan yang dirasa sulit.

PPK: Religius, terjadi/muncul pd Foto 12


3 Kecakapan Abad 21 (PPK,
kegiatan : Guru selalu
Literasi,
Foto 14
mengingatkan siswa untuk berdoa
setiap kali melaksanakan kegiatan
PPK: Mandiri, terjadi/muncul pd
kegiatan : siswa secara mandiri
mengikuti kegiatan pembelajaran
Literasi numerik, terjadi/muncul pd
kegiatan pendalaman materi melalui
file dan vidio yang
diberikan oleh guru dalam google
clasroom.
Bekerja sama :
Kegiatan : siswa memabantu siswa
lain yang tidak bisa menggunakan
atau masuk dalam google clasroom
Dimensi Konseptual, Foto 14
4 Dimensi Pengetahuan
terjadi/muncul pd kegiatan siswa
mengerjakan LKPD
Proses berpikir C4 (menganalisis),
terjadi/muncul pd kegiatan
Menyelesaikan soal – soal HOT
dalam LKPD
Penilaian dilakukan melalui google Foto 11
5 Pelaksanaan Penilaian
form dan siswa juga menyertakan
pembahasan dari setiap soal yang
diselesaikan .

Pada hari satu, 23 Mei 2020 guru


Kegiatan Penutup
mengakhiri kegiatan pembelajaran
dengan bertanya ke siswa kesan
mereka selama kegiatan PJJ, selain
itu guru juga menginfokan bahwa
pada kegiatan PJJ berikutnya akan
membahas materi SPLDV siswa
yang sudah bergabung nantinya
diharapkan dapat mengikuti
kembali.

Mengetahui, Pangkalan Bun, 23 Mei 2020

Peserta,

Fransisca Nining Mariana , S.Pd

NIP. 19830330 200903 2 013


Lampiran 3
CATATAN REFLEKSI PRAKTIK PJJ

Nama : Fransisca Nining Mariana,S.Pd


Sekolah : SMK Negeri 3 Pangkalan Bun
Unit/Sub Unit: I / 3.Bilangan Berpangkat

Tujuan

1. Peserta melakukan refleksi untuk mengetahui tingkat kelebihan dan kekurangan selama
melakukan praktik PJJ
2. Menjadi bahan Penyusunan Laporan Best Practice

CATATAN REFLEKSI PRAKTIK PJJ

1. Bagaimanakah penggunaan aspek HOTS, 5M, 4 Dimensi Pengetahuan dan


Kecapakan Abad 21 di dalam RPPJJ yang disusun?
RPPJJ yang saya buat menurut saya sudah memuat unsur – unsur yang disebutkan
diatas

a. Aspek HOTS terlihat dari soal – soal yang dituangkan dalam LKPD, unsur 5
M juga terlihat dari RPPJJ dan selama kegiatan berlangsung mulai dari
mengamati siswa mengamati bahan bacaan dan penjelasan guru melalui grup
WA dan google classroom,
b. Unsur 5M, juga diusahakan termuat dalam RPPJJ mulai dari mengamati
menanya, mencoba, menalar dan mengkomunikasikan ini terlihat jelas dalam
RPPJJ walaupun tidak tertulis secara langsung namun tersirat dalam RPPJJ
yang dibuat.
c. 4 dimensi pengetahuan yang meliputi pengetahuan faktual, pengetahuan
konseptual, pengetahuan prosedural dan pengetahuan metakognitif juga
tersirat dalam RPPJJ yang dibuat hal ini nampak dari siswa harus memahami
dasar – dasar bilangan berpangkat , sifat – sifat sampai dengan dapat
menyelesaikan masalah yang diberikan
d. Kecakapan abad 21, menekankan pentingnya pengembangan pada 4 aspek
(4C) yaitu kreativitas (creativity), kemampuan berpikir kritis (critical
thinking), kerjasama (collaboration) dan kemampuan komunikasi
(communication) secara tersirat juga muncul dalam RPPJJ yang sudah dibuat
2. Bagaimanakah penggunaan aspek HOTS, 5M, 4 Dimensi Pengetahuan dan
Kecapakan Abad 21 di dalam proses/praktik PJJ?
a. Aspek HOTS yang muncul dalam soal – soal cukup membuat siswa binggung
terutama pada soal

Nilai dari 3333 = ⋯


F. 39
G. 327
H. 93
I. 273
J. 81
Bentuk sederhana dari 𝑎−1−1−1 = …
F. a
1
G.
𝑎
H. 𝑎−1
1
I. ( )
𝑎−1
J. 𝑎−3
Pada soal ini banyak siswa yang bertanya penyelesaiaannya dan karena
kesulitan guru untuk menjelaskan pada akhirnya guru memberikan jawaban
karena siswa diajari selalu tidak paham.
b. pada langkah menanya siswa menanyakan hal – hal yang kurang jelas atau
belum mereka pahami melalui grup WA dan google classroom. keberanian
dan kemampuan bertanya penting untuk ditumbuh kembangkan. Setiap
pertanyaan, akan mendorong munculnya respon balik berupa tanggapan
verbal, baik oleh guru atau peserta didik secara kreatif, bahkan mungkin guru
tidak menyangka akan mendapatkan jawaban baru yang mengkayakan dari
para peserta didiknya melalui penbelajaran jarak jauh nampak bahwa ada
siswa yang berani bertanya padahal dalam pembelajaran biasa siswa tersebut
termasuk dalam golongan siswa yang pendiam. Pada langkah Mencoba hasil
mengamati dan bertanya yang terekam dalam ingatan siswa seharusnya
membuatnya mampu untuk mencoba menyelesaikan soal – soal yang
diberikan demikian juga pada bagian menalar siswa akan menggunakan
pengetahuan yang dimiliki untuk menalar sehingga masalah dapat terpecahkan
Peserta didik dilatih untuk menghubungkan antara satu obyek/kejadian dengan
objek/kejadian lain,
sehingga hubungan antara beberapa variabel menjadi jelas, baik bersifat
induktif atau deduktif. Misalnya penalaran induksi sebab-akibat seperti:
“menambahkan pangkat jika dua bilangan yang memiliki bilangan pokok yang
sama dikalikan atau mengurangi kedua atau lebih pangkat jika kedua bilangan
dengan bilangan pokok sama di bagi.” Dan pada bagian terakhir
mengkomunikasikan peserta didik menyampaikan hasil pemikiran dan
usahanya dalam menyelesaikan masalah yang diberikan oleh guru dengan
mengunggah jawaban pada google classroom
c. 4 dimensi pengetahuan yang meliputi pengetahuan faktual, pengetahuan
konseptual, pengetahuan prosedural dan pengetahuan metakognitif pada
prakteknya terlihat pada saat siswa menyelesaikan soal yang diberikan dalam
LKPD . pengetahuan faktual harus dikuasai hal ini tentu mudah karena
materi bilangan berpangkat sudah pernah mereka dapatkan pada jenjang
sebelumnya. Pengetahuan konseptual terlihat dari kemampuan mereka
menggunakan sifat
– sifat bilangan berpangkat dengan memahami konsep bilangan berpangkat
siswa dapat menyelesaikan masalah. Pengetahuan prosedural nampak terlihat
dari hasil kerja siswa terlihat langkah – langkah pengerjaan sudah sesuai
dengan konsep yang mereka kuasai. Pengetahuan metakognitif tampak pada
kesadaran mereka dalam hal dapat mengerjakan soal – soal yang tergolong
mudah dan kesadaran mereka karena tidak bisa menyelesaikan soal – soal
HOTS dalam LKPD yang diberikan
3. Apa kendala yang ditemui selama menerapkan pembelajaran jarak jauh beriorientasi
HOTS?
Kendala yang saya hadapi selama pelbelajaran jarak jauh yang berorientasi pada
pembelajaran HOTS adalah kurangnya kecakapan siswa dalam menyelesaikan
masalah hal ini karena kurangnya kemampuan guru dalam menyampaikan materi dan
contoh karena kendala waktu. Yang saya maksudkan adalah karena saya hanya bisa
menggunakan waktu untuk membuat bahan pembelajaran ketika anak – anak saya
tidur dan biasanya hal itu terjadi diatas jam 12 malam sehingga sangat sulit bagi saya
untuk bisa memanfaatkan waktu tersebut karena terlalu capek. Sementara siswa –
siswa saya terbiasa dengan contoh – contoh soal yang banyak dengan penjelasan dan
juga dengan arahan dalam menyelesaikan soal – soal.
Lampiran 4
LKPD Hasil Kerja Siswa

1. Bukti pengerjaan siswa dalam google clasroom

2. Jawaban siswa
Lampiran 5
Dokumen Kegiatan

Kegiatan pendahuan diawali dengan informasi dari guru

Komunikasi melalui WA
Absen siswa lewat WA

Diskusi lewat WA
Materi yang disampaikan oleh guru

Kelas pembelajaran dalam google clasroom


Bahan yang diupload dalam google clasroom

Jumlah peserta yang menyerahkan hasil LKPD


Tugas LKPD yang diserahkan

Nilai yang diperoleh siswa dalam google form


Kecakapan Abad 21 berkaitan dengan IT siswa saling membagi informasi

Diskusi siswa dan guru membahas LKPD


Kegiatan Belajar siswa literasi dll
Lampira 6

Link / Laman Kegiatan PJJ

https://classroom.google.com/u/0/g/tg/MTI1NjcyMjcxMjgw/MTA0NTEyMjIzNTc1#u=
MTAzNDA0NTUzNzA2&t=f

https://docs.google.com/forms/d/e/1FAIpQLSc1kB2xUTnKQsRyaYO5CUHutkxp694N0
Q_r895WQl0keN1YnA/viewform

https://www.youtube.com/watch?v=3S-WBSRLGtM

Anda mungkin juga menyukai