Anda di halaman 1dari 12

ALIRAN SENI LUKIS

1. Aliran Neo Klasik


Adalah aliran seni rupa yang muncul setelah pecahnya revolusi prancis. objek dalam
aliran ini bersifat rasional, obyektif, dan klasik.
Ciri-ciri aliran neo klasik :
a. Lukisan terikat pada norma-norma intelektual akademis.
b. Bentuk selalu seimbang dan harmonis
c. Batasan-batasan warna bersifat bersih dan statis.
d. Raut muka tenang dan berkesan agung.
e. Berisi cerita lingkungan istana
f. Cenderung dilebih-lebihkan.
Contoh lukisan neo klasik :
a. Nama lukisan : Belisarius Begging for Alms
Pelukis : Jacques Louis David

Lukisan ini menunjukkan sebuah adegan -


Belisarius dikenali oleh salah satu prajurit
yang bertugas di bawahnya tepat saat dia
menerima sedekah dari seorang wanita - yang
merupakan penemuan David sendiri.

b. Nama lukisan :
Pelukis : Jacques Louis David

Lukisan ini menggambarkan Horatius,


bapak yang berdiri di tengah ruangan
sedang mengangkat sumpah tiga anak laki-
lakinya yang bergerombol di kiri, sementara
anak perempuannya menangis di sebelah
kanan.

2. Aliran Romantisme
Adalah aliran seni lukis yang berusaha menampilkan suatu lukisan dengan indah dan
fantastik. Aliran Romantisme melukiskan tentang suatu hal yang bersifat romance,
seperti sebuah tragedi, sejarah maupun pemandangan alam dan menampilkan suatu
lukisan dengan fantastik.
Ciri-ciri aliran romantisme :
a. mengandung cerita yang dahsyat dan penuh penjiwaan
b. penuh gerak dan dinamis
c. warna yang dituangkan bersifat kontras dan meriah
d. pengaturan komposisinya juga dinamis
e. mengandung didalamnya kegetiran dan menyentuh perasaan
f. keindahannya melebihi dari pada kenyataan
Contoh lukisan aliran romantisme :
a. Nama Lukisan : The soul of the rose
Pelukis : john william waterhouse

Lukisan the soul of the rose ini diduga


b. N
terinspirasi dari puisi karya Alfred Lord
a
Tennyson. Puisi tersebut berjudul 'Datanglah ke
m
Garde, Maud' dan menceritakan kisah seorang
a
wanita dan pikirannya tentang cintanya yang
hilang.

Lukisan : Charles IV of Spain and His Family


Pelukis : Rancisco Goya

Charles IV dari Spanyol dan Keluarganya adalah


lukisan cat minyak di atas kanvas karya seniman
Spanyol Francisco Goya. Dia mulai mengerjakan
lukisan itu pada tahun 1800, tak lama setelah dia
menjadi Pelukis Kamar Pertama untuk keluarga
kerajaan, dan menyelesaikannya pada musim panas
1801.

3. Aliran realisme
Adalah Salah satu bentuk Karya Seni yang menggambarkan sebuah kejadian-kejadian
dalam kehidupan Manusia secara kenyataan, tanpa menambahkan Opini atau
Interpretasi tertentu.
Ciri-ciri aliran realisme :
a. Mengangkat peristiwa yang terjadi dalam kehidupan Manusia secara kenyataan
langsung.
b. Menggambarkan kehidupan Manusia dari semua kelas dalam kenyataan situasi dan
kondisi.
c. Bertolak belaka terhadap Objek Seni yang dibesar-besarkan secara Dramatis
(Romantisisme).
d. Memiliki detail gambar yang menyerupai aslinya (natural) melalui teknik tinggi
yang dikuasai oleh pelukisnya.
e. Tidak menutupi Kehidupan Rakyat sederhana yang tidak memiliki rumah mewah
atau pakaian mahal, seperti para Kaum Bangsawan.
f. Bersifat objektif terhadap Kaum Bangsawan, maksudnya tidak hanya pada kebaikan
saja yang diperlihatkan, tetapi juga mengangkat peristiwa-pristiwa tragisnya
peperangan yang dipicu oleh permainan Politik Kaum Bangsawan, melalui pion-
pion kecil yang berada dibawahnya.
Contoh lukisan aliran realisme:
a. Nama lukisan: A burial at ornans
Pelukis : Gustave Courbet

Lukisan tersebut berdasar kepada fakta-fakta penguburan nyata. Courbet


memberikan penekanan pergantian cahaya pada lukisan untuk menekankan bahwa
kehidupan itu tidak abadi (hari berganti sore ke malam, dst). Sementara
tenggelamnya matahari dapat menjadi simbol untuk transisi besar dari
ketidakabadian manusia menuju keabadian di alam sana.

b. Nama lukisan: The potato harvest


Pelukis : Jean Francois Millet

Millet menggambarkan para petani kentang dalam salah satu adegan


keseharian mereka ketika sedang bekerja. Lukisan ini menunjukan betapa kerasnya
pekerjaan yang meraka lakukan untuk bertahan hidup. Adengan yang diambil
spesifiknya adalah ketika para petani sedang memanen kentang. Mereka tidak
berhenti bekerja hingga matahari mulai tenggelam. Millet mengangkat harkat
derajat kaum petani sebagai fondasi dari kehidupan sosial yang langsung
berhubungan dengan kebutuhan utama manusia, yaitu bahan makanan.

4. Aliran Naturalisme
Adalah aliran seni yang mengutamakan keakuratan dan kemiripan objek yang dilukis
agar tampak natural dan realistis seperti referensinya yang terdapat di alam. 
Ciri-ciri aliran naturalisme :
a. Mengutamakan kemiripan gambar pada lukisan dengan objek yang dilukis sesuai
dengan referensi
b. Teknik dan kepiawaian seniman menjadi senjata utama
c. Membawakan tema-tema lukisan yang indah namun berdasarkan kemurniannya
d. Naturalisme adalah bentuk apresiasi seniman terhadap keindahan alam
e. Mengangkat tema keindahan pemandangan di sekitar seniman
f. Melukiskan kecantikan atau ketampanan potret manusia apa adanya, tanpa dilebih-
lebihkan
Contoh lukisan aliran naturalisme :

a. Nama lukisan: The white hors


Pelukis : john constable

Dalam lukisan ini Constable menggambarkan adegan kehidupan pedesaan


yang wajar. Tidak menerapkan emosi atau ekspresi, mengasihani atau merayakan
kehidupan kerja orang-orang yang dilukisnya. Ia hanya mempresentasikannya apa
yang telah ia lihat. Constable menunjukkan para pria yang melanjutkan cara hidup
yang telah mereka jalani selama berabad-abad, meskipun ancaman industrialisasi
semakin meningkat.

b. Nama lukisan : The consummation of empire


Pelukis : Thomas cole

Setiap lukisan dalam seri ini menggambarkan lanskap yang sama pada tahap
yang berbeda dari kebangkitan hingga kejatuhan peradaban imajiner ini. seluruh
seri ini dimaksudkan sebagai peringatan tentang ambisi kekaisaran yang
berlebihan. Lukisan ini menggambarkan kekaisaran pada puncak kekuasaannya
lengah dan terbius dalam ambisinya sendiri yang malah membuat kehancuran kota.
5. Aliran surealisme
Adalah aliran yang menghadirkan kontradiksi antara mimpi dan realita menjadi nyata
dalam gambar yang memperlihatkan objek-objek nyata dalam keadaan yang tidak
mungkin terjadi, seperti dalam mimpi atau alam bawah sadar manusia. Surealisme
menggunakan pendekatan teori psikologi Freud yang mengeksplorasi alam bawah sadar
dan citra mimpi manusia sebagai salah satu penggambaran dari hasrat manusia.
Ciri ciri aliran surealisme :
a. Lukisan aneh dan asing
b. Penuh dengan fantasi dan khayalan
Contoh lukisan surealisme :
a. Nama lukisan : Golconda
Pelukis : mamagritte

Karya ini menggambarkan adegan hujan manusia, dimana semua orang tampak
hampir identik satu sama lain dan mengenakan baju yang sama, lengkap dengan topi
bowler. Meskipun demikian bisa jadi pria-pria tersebut hanya melayang (levitating)
karena tidak ada indikasi gerakan tersirat. Latar belakangnya adalah kawasan
pinggiran kota yang mirip dengan kawasan tempat tinggal Magritte, ia juga
berpakaian dengan cara yang sama, seperti orang-orang yang mengapung itu. Topi
bowler adalah topi yang biasa dikenakan oleh para kaum menengah di masa itu.

b. Nama Lukisan :The persistence of time


Pelukis : Salvador Dali

Lukisan ini menggambarkan berbagai jam dinding


dan wekar yang tampak meleleh. Dali membuat
benda yang seharusnya keras menjadi tampak lunak.
Kehadiran pohon yang sepertinya tumbuh diatas
blok kayu yang mirip meja menambah kekontrasan
yang terjadi antara realita dan citra mimpi.
6. Aliran Impresionisme
Adalah aliran yang berupaya mempertunjukan kesan kesan pencayaan yang kuat, dengan
penekanan pada tampilan warna dan bukan bentuk. Namun kalangan akademisi berada
yang justru mempertunjukkan kesan garis yang kuat dalam impresionisme ini.
Ciri ciri aliran impresionisme :
a. Gambar pada lukisan tidak detail, hanya impresi saja yang tampak mirip jika dilihat
dari jauh
b. Palet warna yang cerah dan kontras berdasarkan teori pengelompokan lingkaran
warna
c. Fokus melukis pantulan cahaya pada subjeknya, dibandingkan subjeknya sendiri
d. Menggunakan sapuan kuas kecil yang disebut dab yang merupakan istilah luar untuk
cocolan sambal
e. Marka kuas pada lukisan cenderung tampak dan tidak ditutup-tutupi
f. Tidak menggunakan warna hitam

Contoh lukisan aliran impresionisme

a. Nama lukisan : Water lilies


Pelukis : Claude monet

Water lilies merupakan salah satu lukisan dari seri


pemandangan halaman rumahnya sendiri yang dibuat
sekitar tahun 1890-an. Monet melukiskan pemandangan
yang sama seperti ini pada berbagai waktu. Meskipun
menggunakan sapuan kuas cepat dan tidak presisi manet
berhasi menceritakan pemandangan air pada lukisan ini.

b. Nama lukisan : Dance at le moulin de la galatte


Pelukis : Pierre-Auguste Renior

Lukisan ini menggambarkan lukisan minggu sore


yang khas di Moulin de la galatte,Paris. Pada
akhir abad ke-19 para kelas pekerja paris akan
berkumpul dan menghabiskan waktu bersama
disana menari, minum minum, dan makan hingga
dini hari.
7. Aliran ekspresionisme
Adalah aliran seni rupa yang menganggap bahwa seni merupakan sesuatu yang keluar
dari diri seniman, bukan dari peniruan alam dunia.
Ciri-ciri aliran ekspresionisme :
a. Tidak mengutamakan kemiripan atau kenaturalan objek yang dilukis
b. Sapuan kuas yang berani, tidak malu-malu dan ekspresif
c. Teknik menggambar yang tampak naif, namun tetap memiliki komposisi yang apik
d. Mementingkan ekspresi individu seniman dibandingkan dengan peniruan alam
e. Menggunakan warna sebagai simbol untuk suatu hal, bukan sebagai pewarna objek
f. Menolak ideologi modern yang berlebihan dan memberikan imbas semakin tidak
memanusia
g. Mencemaskan keorisinalitasan seni terhadap imitasi alam

Contoh lukisan aliran ekspresionisme

a. Nama lukisan : Potret diri


Pelukis : Affandi

Lukisan itu menggambarkan sang seniman, dalam suasana hati yang sangat
spiritual dan emosional (berkontemplasi, bukan marah). Subjeknya adalah
cerminan diri yang sudah tua karena memiliki rambut putih dan kepala yang
hampir botak. Potret tampak sedang menghisap pipa tembakau, yang bisa jadi
menunjukan insting self destruction yang makin menjadi pada usianya yang sudah
tidak lagi muda. Meskipun begitu melalui tumpahan catnya, ia masih menunjukkan
gairah estetis yang membara pada masa tuanya.
b. Nama Lukisan : The screa
Pelukis : Edvard Munch

The Scream adalah potret dirinya sendiri yang sedang berjalan


bersama kedua temannya di trotoar yang menghadap ke kota
Oslo. Munch baru saja pulang atau sedang dalam perjalanan
menuju rumah sakit jiwa, dimana kakak perempuannya Laura
Catherine sedang dirawat. Hal tersebut diketahui melalui
pernyataannya mengenai lukisan ini, ia berkata: “Aku sedang
berjalan dengan dua temanku, ketika matahari terbenam; tiba-
tiba, langit berubah menjadi merah, semerah darah. Aku
berhenti sejenak dan bersandar di pagar … menggigil
ketakutan. Lalu aku mendengar jeritan yang sangat keras,
jeritan alam yang tak terbatas.”

8. Aliran Fauvisme
Adalah aliran yang menekankan kualitas unsur-unsur seni seperti garis, bentuk dan
warna yang kuat diatas nilai-nilai realistis yang masih dipertahankan oleh
aliran Impresionisme.
Ciri-ciri aliran fauvisme :
a. Warna mencolok yang tidak melihat keakurasian pada referensi model atau objek
yang dilukis.
b. Bentuk gambar pada lukisan diiringi oleh garis tegas
c. Warna digunakan untuk mengekspresikan gagasan Seniman
d. Keakurasian bentuk gambar pada referensi model atau subjek dihiraukan
e. Menyampaikan gagasan atau pesan pribadi dari pelukisnya
f. Marka kuas yang kontras dan tidak ditutup-tutupi.

Contoh lukisan aliran fauvisme :

a. Nama lukisan : The green line


Pelukis : Henri Matisse
Model dalam lukisan di atas merupakan istrinya sendiri Amelie. Lukisan ini
merupakan salah satu lukisannya yang paling terkenal di abad 20-an. Pengambilan
subjek yang mengenakan pakaian sehari-hari adalah salah satu ciri dari seniman
modern di masa itu. Tidak seperti lukisan renaisans yang cenderung hanya
melukiskan seseorang yang mengenakan pakaian terbaiknya dalam lukisan.
Matisse hanya menggunakan warna untuk menggambarkan wajah istrinya, dalam
artian ia tidak menggunakan shading dan highlight. Warna hangat dijadikan
highlight dan warna dingin digunakan sebagai pengganti shading. Garis hijau
(green stripe) membagi wajah Amelie menjadi dua bagian, seperti yang biasa
dilakukan dalam teknik pencahayaan side lighting lukisan maupun fotografi,
namun sekali lagi ia menggunakan warna, bukan value (gelap-terang). Marka kuas
yang tampak jelas adalah salah satu ciri khas Matisse yang tidak ingin menunjukan
tingkat kesulitan yang dialami oleh seniman ketika melukis

b. Nama lukisan : The dancer at rat mort


Pelukis : Mauricevde vlaminc

Karya ini adalah representasi dari penari klub malam bohemia di paris yang
bernama Le Rat Mort (Tikus Mati). Meskipun Vlaminck menggunakan seorang
model, tampaknya ia tidak ingin lukisan ini dikategorikan sebagai lukisan potret.
Buktinya begitu banyak fitur dan bentuk yang disederhanakan, salah satunya
adalah mata besar yang tidak sesuai dengan proporsi sebenarnya. Selain menjadi
salah satu ciri seni modern, dengan mata tersebut ia juga seakan membuat simbol
bahwa penari anonim ini dengan berani berhadapan dengan penonton. Kosmetik
yang tebal menunjukkan kemuakannya terhadap unsur dunia modern. Ia tidak
menggunakan kosmetik tersebut untuk mempercantik modelnya, namun untuk
menunjukan betapa berlebihannya gaya hidup modern.

9. Aliran Kubisme
Adalah aliran seni rupa yang memuat beberapa sudut pandang dari suatu objek atau
figur dalam satu gambar yang sama, sehingga menghasilkan lukisan yang
terfragmentasi dan terdeformasi.
Ciri-ciri aliran kubisme :
a. Menggunakan beberapa perspektif sekaligus dalam satu gambar, sehingga
menunjukkan objek dari berbagai sudut pandang.
b. Melakukan deformasi dan dekonstruksi terhadap objek yang di lukis (mulut
diatas mata, hidung dibawah, dsb).
c. Menyederhanakan objek menjadi mirip dengan bentuk geometris (hidung seperti
segitiga, siku seperti trapesium, dsb).
d. Mengeksplorasi bentuk terbuka, membiarkan ruang mengalir melalui bentuk,
memadukan latar belakang ke objek didepannya.
e. Pada fase kedua Kubisme (Synthetic Cubism) seniman kubisme banyak
menggunakan benda sehari-hari sebagai tanda abstrak (potongan koran, dsb).

Contoh lukisan aliran kubisme :

a. Nama Lukisan : Bottle and fishes


Pelukis : Georges Braque

Ciri-ciri kubisme sangat terasa pada lukisan ini. Objek-objek seperti ikan
terfragmentasi, bagian setengah kepala dibawah, sisanya diatas. Beberapa objek
yang dilukis pun tampak terbuka dan menyatu dengan latar belakang.
Penyederhanaan bentuk juga sangat kental terjadi, berbagai objek di lukisan ini
tampak hanya seperti bentuk geometris yang saling menumpuk satu sama lain.
Botol tampak berfungsi sebagai satu-satunya jembatan ke gambar representatif
dalam dunia deformatif yang radikal tersebut.

b. Nama lukisan : Harlequen with a Guitar


Pelukis : Juan Gris
Lukisan ini adalah karya favorit mentor
Gris,Picasso. Harlequin adalah karakter utama di
commedia dell’arte (teater topeng yang berasal
dari Italia abad ke-16) dan seorang penipu dengan
kecenderungan untuk bertindak semaunya sendiri.
Harlequin adalah subjek yang sering diangkat
dalam bidang seni, muncul disekitar 40 karyanya
yang dibuat dari 1917-1925.
10. Aliran abstrak
Adalah aliran seni yang bentuk penyampaiannya tidak secara langsung, tidak
menggambarkan objek dalam bentuk asli, tetapi menggunakan warna dan bentuk dalam
non representasional.
Ciri ciri aliran abstrak :
a. Bentuknya tidak pernah kita kenali, bentuk abstrak tidak berhubungan dengan bentuk
apapun yang pernah kita lihat, namun bila diamati akan terlihat seperti sesuatu.
b. Sabjek lukisan abstrak untuk terlihat lebih unik.
c. Abstrak cukup peka dalam komposisi warna dan lebih banyak menggunakan cat air

Contoh lukisan aliran abstrak :

a. Nama lukisan : orange, red, yellow


Pelukis : Mark Rotkho

Lukisan ini dibuat pada tahun 1961 ini mungkin


bagi sebagian orang terlihat sederhana, namun
bagi para penikmat seni, lukisan ini memiliki
nilai estetika yang tinggi.

b. Nama lukisan : Dora Maar au chat


Pelukis : Maestro lukis

Lukisan ini menggambarkan abstrakisisme Dora


Maar yang merupakan pasangan kekasih Pablo
Picasso yang sedang duduk disebuah bangku
dengan kucing hitam dibagian pundaknya.

Anda mungkin juga menyukai