Dwi Nur Asiyah1, Dicky Willian R.2, Nurul Alma Kusumaratih3, Devy Nur Sa’diah4
Jurusan Bahasa Inggris,Fakultas Bahasa dan Seni1, Pendidikan Sejarah Fakultas Ilmu Sosial2, Jurusan
Teknik Sipil, Fakultas Teknik3, Jurusan Teknik Elektro, Fakultas Teknik 4
ABSTRAK
Pupuk kimia yang dipakai secara terus menerus sangat berbahaya dan mengakibatkan efek
negative seperti menurunnya kandungan bahan organik tanah, rentannya tanah terhadap erosi,
menurunnya permeabilitas tanah, menurunnya populasi mikroba tanah, dan lain sebagainya.
Mikroorganisme local (mol) dianggap sebagai teknologi alternative pengganti pupuk kimia yang
mengandung bahan alami dan tidak merusak lingkungan. Peneliti menemukan cara membuat
mikroorganisme local (mol) dari bahan limbah dapur yang mudah dalam pembuatannya dan sangat efektif
dalam membantu petani dalam mengurangi penggunaan pupuk kimia bagi masyarakat desa Serayu
Larangan Kabupaten Purbalingga
berbagai sumber daya yang sudah tersedia 1. Botol minuman ukuran 1,5 liter. Untuk
seperti pemanfaatan dari limbah rumah tangga pembuatan partai besar bisa menggunakan
ataupun tanaman sekitar. Larutan dari MOL ember atau drim bekas.
mengandung unsur hara makro dan mikro serta 2. Air cucian beras
organik, dan sebagai agent pengendali hama 4. Limbah sayur. Misalnya sayur yang sudah
ataupun penyakit tanaman serta sebagai busuk, batang daun yang tidak dimasak atau
CARA PEMBUATAN DAN PENGGUNAAN ukuran sayuran, akan semakin cepat proses
Pada artikel kali ini, penulis akan 2. Masukkan potongan sayur ke dalam botol.
membagikan bagaimana cara membuat MOL 3. Larutkan gula merah dengan air cucian
utamanya. Kedua bahan tersebut sangat mudah 4. Masukan air cucian beras yang sudah
didapat, dan relatif irit biaya. Pertama adalah dicampurkan dengan gula merah ke dalam
MOL Limbah Dapur. MOL ini cocok sekali botol minuman yang berisi potongan sayur.
dengan para ibu rumah tangga yang gemar 5. Tutup botol hingga menimbulkan gas
memasak dan tentunya suka dengan dunia didalamnya. Buka dan tutup setiap hari
pertanian. Limbah dapur yang dimaksud adalah botol tersebut untuk mengontrol proses
Bahan yang disiapkan : yang ada di dalam tanah, sehingga tanaman akan
1. Botol minuman ukuran 1,5 liter. Untuk dapat menyerapnya untuk proses pertumbuhan.
pembuatan partai besar bisa menggunakan Perbandingan mol dengan dengan air adalah 1:5.
ember atau drim bekas. Satu liter MOL dicampurkan dengan 5 liter air,
2. Masukkan potongan Tape ke dalam botol. secara terus menerus seperti menurunnya
3. Larutkan gula merah dengan air kandungan bahan organik tanah, rentannya tanah
4. Masukan air gula ke dalam botol minuman. terhadap erosi, menurunnya permeabilitas tanah,
Langkah ke 5 dan 6 sama dengan langah- menurunnya populasi mikroba tanah, dan lain