Tugas Idi Puspita Pertemuan 4
Tugas Idi Puspita Pertemuan 4
07120210019
DAMPAK POSITIP
TEKNOLOGI
PERIKANAN
Mengingat bahwa laut
(perairan) sebagaimana
pada lingkungan lainnya
penerapan teknologi
merupakan faktoryang
sangat menentukan kualitas
produksi maupun kualitas
lingkungan dan daya
dukung lahan, tidak dapat
dipungkiri bahwa dengan
penerapan teknologi, dapat
meningkatkan baik jumlah
maupun kualitas produksi.
Diantara dampak positif
tengno logi terhadap
pengelolaan sumberdaya
perikanan adalah :
Taknologi dapat
meningkatkan jumlah dan
kualitas produksi yang pada
gilirannya meningkatkan
pendapatan/input serta
meningkatkan kesejahteraan
masyarakat. Pengolahan
usaha perikanan tambak
misalnya dengan teknologi
secara intensif dan
manajemen yang tepat dapat
meningkatkan produksi
lebih tinggi dibanding
dengan pengelolaan
tradisional.
Indonesia terkenal
sebagai penghasil ikan tuna
yang dijual ke negara
Thailand, kemudian
dikalengkan disana dan
diinpor kembali ke
Indonesia dengan harga
yang cukup mahal. Hal ini
seharusnya tidak terjadi bila
teknologi pengalengan
sudah kita kuasai, sebab
prinsif tangkap, olah, jual
jauh lebih menguntungkan
karena dapat meningkatkan
nilai jual serta menyerap
tenaga kerja yang lebih
banyak. Contoh lain
peningkatan produksi
dengan bantuan teknologi
adalah :
Artinya= Demikianlah
Allah menerangkan
kepadamu ayat-ayat-Nya
(hukum-hukum-Nya)
supaya kamu
memahaminya. (Q : S; 2:
)242
Peningkatan produksi
usaha perikanan dengan
bantuan pengetahuan dan
teknologi pada prinsipnya
diharapkan dapat
meningkatkan
kesejahteraan masyarakat.
Dalam ajaran Islam segala
amal usaha yang dilakukan
mestinya bernilai kesolehan
yaitu memiliki manfaat
pada semua mahluk di
muka bumi ini, baik
kepentingan diri sendiri
maupun untuk orang lain.
Hal ini dijelaskan
Rasulullah dalam salah satu
sabdanya : Artinya :
3. Meningkatkan Industri
perikanan
Dengan penerapan
teknologi, industri
perikanan dapat
berkembang lebih maju,
baik dalam bidang
budidaya penangkapan
maupun pengolahan hasil
perikanan. Selain bertujuan
meningkatkan kuantitas
dan kualitas produksi.
Teknologi industri
perikanan dapat pula
membuka lapangan kerja
bagi masyarakat, misalnya :
5. Meningkatkan kualitas
lingkungan aquatik
dengan jalan :
- Mencegah pencemaran
perairan
Dengan semakin
berkembangnya teknologi
pengolahan limbah maka
semua buangan industri,
hutan dan sebagainya
terbuang ke perairan dan
yang merasakan akibatnya
adalah kehidupan biota di
perairan (laut). Untuk itu
sejalan dengan
perkembangan teknologi
maka pemerintah
mengeluarkan peraturan
dimana setiap industri
harus mempunyai unit
pengolahan limbah,
sehingga semua zat-zat
beracun bisa disaring dan
setelah bersih baru dibuang
ke perairan umum.
- Membuat habitat buatan
(Artificial reef) misalnya
: rumpon buatan dari
mobil dan becak bekas
yang dibuang ke laut.
6. Dapat memperbaiki
populasi ikan dan
sumberdaya perairan,
misalnya :
a. Restocking, yaitu
pembenihan selanjutnya
ditebar kembali ke alam
b. Mencegah
penangkapan ikan-ikan
kecil dengan membuat
mata jaring ukuran
tertentu
6. teknologi dibidang
pemanfaatan sumberdaya
perairan (penangkapan
ikan)
- Motorisasi kapal
- Kapal armada / fishing
boat
- Teknologi fishing gear
- Penggunaan fish finder,
light fishing, bunyi dan
seabagainya.
Teknologi dibidang
penangkapan dengan
sistem mekanik akhir-akhir
ini cukup berkembang dan
sangat besar manfaatnya.
Kapal sebagai simbol
produk teknologi dalam
pengelolaan sumberdaya
perikanan dapat memberi
dampak positip dan
merupakan sarana yang
sangat bermanfaat dalam
proses penangkapan jika
dapat dikelola dengan
tepat.
7. Teknologi dibidang
pengolahan hasil
perikanan
Akhir-akhir ini telah
dikembangkan bahan
makanan dari hasil olahan
perikanan yang berfungsi
untuk pemenuhan gizi
masyarakat. Selain itu juga
dapat meningkatkan nilai
jual hasil perikanan misalya
: abon ikan, bakso ikan,
ikan kaleng, fish nugget
dan lain sebagainya.