Anda di halaman 1dari 5

NYERAH

Written by

MUHAMMAD IQBAL H
Draft 1

IQBALHAMZAH1606@GMAIL.COM
@IQBALBEGAJUL
INT. RUANGAN INTERVIEW - AFTERNOON
GILANG (L/20) duduk di tengah ruangan kecil bersama PEGAWAI
PERUSAHAAN(L/25). Di atas meja terdapat tumpukan kertas
profile milik para pelamar lainnya. Pegawai Perusahaan
menanyakan sebuah pertanyaan tentang tanggung jawab namun
Gilang menjawab dengan keraguan dengan kaki bergetar.
PEGAWAI PERUSAHAAN
Bagi anda, apa itu tanggung jawab?
GILANG
Bagi saya.. tanggung jawab adalah
tidak pergi.. Saat bertugas..
Pegawai Perusahaan mengintip Gilang di balik kertas profile
dan meletakkan Profile Gilang di tas meja dan mendorong ke
arah Gilang
PEGAWAI PERUSAHAAN
Begini ya, di perusahaan kami
membutuhkan seseorang yang kompeten
dalam bidangnya. dan iya, kami
mencari seseorang pemimpin yang
penuh wibawa dan percaya diri.
Gilang sesekali melihat kebawah dan melihat kembali ke mata
Pegawai Perusahaan. Kaki Gilang tetap bergetar
PEGAWAI PERUSAHAAN (CONT'D)
Jika seperti ini saya tidak bisa
menerima. Anda memiliki nilai
akademik yang luar biasa. Namun,
kurang percaya diri anda bisa
menjadi masalah. Silahkan kembali
jika anda sudah menemukan
kepercayaan diri. Anda saya beri
kesempatan.

Gilang tersenyum terpaksa dan berdiri lalu mengambil profile


lalu pergi meninggalkan ruangan.

EXT. DEPAN KANTOR - AFTERNOON

Saat keluar Gilang mendapat telpon dari IBU GILANG(P/25)

GILANG
Halo bu?

IBU GILANG (V.O.)


Jadi bagaimana interview nya? Pasti
ditolakkan?
2.

GILANG
Begitu lah bu..
IBU GILANG (V.O.)
Kamu itu ya, sudah berulang kali
ibu bilang. Ambil kesempatan oom
Iwan. Tetap nyeyel. Lihat sekarang,
kamu bersikukuh tetap bekerja
perusahaan kecil itu.kamu mau jadi
apa setelah tidak mendengarkan ibu?
Kamu mau menolong apa? Gaji disana
kecil,Lang. Pulang saja kamu.

Gilang menggaruk kepala lalu terduduk. Gilang melihat ANAK


KECIL (L/6) berkostum superman yang memegang beberapa uang
receh.
IBU ANAK KECIL
Kenapa nak? Kok diam gitu?
ANAK KECIL
Aku kasihan melihat bapak itu bu.
Aku ingin menolong nya.
Ibu Anak Kecil tersenyum dan memegang tangan Anak Kecil.
IBU ANAK KECIL
Nak, kamu tidak perlu takut dan
ragu untuk menolong orang lain,
apalagi dalam kebaikan. Bahkan kamu
nanti dianggap superhero sama bapak
itu.
Anak Kecil tersenyum dan berlari ke arah PENGEMIS(L/35) lalu
memberikan uang recehnya kepada Pengemis. Pengemis tersenyum
dan berterima kasih kepada Anak Kecil.
IBU GILANG (V.O.)
Hei? Kamu dengar gak sih yang ibu
bilang barusan? Pulang atau hidup
kamu sensara karena tidak mendeng-
Gilang termenung melihat Anak Kecil dan menutup telpon dari
Ibu Gilang. Lalu pergi.

EXT. TEPI JALAN - AFTERNOON


Gilang jalan menyusuri trotoar dengan menatap kebawah. tiba
tiba terdengar suara GADIS CANTIK (P/19).
3.

Gilang menoleh ke kiri dan melihat Gadis Cantik yang sedang


di peras oleh PREMAN 1(L/20), PREMAN 2(L/19), PREMAN 3(L/20).
Preman 2 dan Preman 3 tertawa.
PREMAN 2
Kita apain nih? Dia gak ada duit
juga haha
PREMAN 3
Aku selera kali yang kaya begini
haha
GADIS CANTIK
Tolong! Tolong!
PREMAN 1
Apasih ini teriak teriak! Hei!
Preman 1 memegang tangan Gadis Cantik. Gadis cantik berteriak
namun tidak ada yang orang yang mau menolong, ada yang
merekam kejadian Gadis Cantik yang diperas. Gilang melihat
dengan ekspresi panik dengan kaki bergetar.
IBU ANAK KECIL (V.O.)
Nak, kamu tidak perlu takut dan
ragu untuk menolong orang lain,
apalagi itu menolong orang lain.
Gilang teringat kata kata ibu anak kecil untuk tidak takut
dalam berbuat baik dan Gilang berlari ke arah Preman 1 lalu
mendorong hingga terjatuh. Gilang menyiapkan tinju.
GILANG
Hei! Lari kamu! Lari!
Setelah Gadis Cantik menganggung kecil lalu pergi, Tinju
Gilang melemah dan melihat sekeliling mencari celah untuk
kabur. Gilang pun berlari mencoba kabur dari Preman 1, Preman
2 dan Preman 3.

EXT. TEPI PELABUHAN - AFTERNOON


Gilang berlari dengan sesak nafas. para Preman masih mengejar
dibelakang. Kecepatan Gilang menurun dan Gilang tertangkap
oleh Preman 2. Gilang mencoba melawan untuk kabur namun di
tahan oleh preman 2. disusul oleh Preman 1 dan Preman 3
PREMAN 1
Sok jagoan ternyata
Preman 1 meninju kepala Gilang. Gilang terluka dan menjadi
lemah. Preman 1 dan Preman 3 memukuli Gilang yang ditahan
oleh Preman 2.
4.

IBU GILANG (V.O.)


kamu mau jadi apa setelah tidak
mendengarkan ibu? Kamu mau menolong
apa?
Gilang semakin di hajar.
IBU ANAK KECIL (V.O.)
kamu tidak perlu takut dan ragu
untuk menolong orang lain, apalagi
itu menolong orang lain. Bahkan
kamu nanti dianggap superhero
PEGAWAI PERUSAHAAN (V.O.)
seseorang pemimpin yang penuh
wibawa dan percaya diri.
PENGEMIS (V.O.)
Makasih ya nak. Kamu memang
Superman.
Preman 1 kembali memberikan tinju terkuat yang membuat gilang
terjatuh kembali. Baju Gilang penuh luka dan kotor.
Preman 1 mengambil kerah Gilang dan mengangkat hingga Gilang
berdiri. Preman 1 mulai bersiap dengan Tinju tangan kanan
namun terhenti setelah melihat Gilang tersenyum.
PREMAN 1
Apa yang lucu,tolol?
GILANG
HEHE
Gilang memberikan Tinju tangan kiri dengan cepat dan uppercut
kepada Preman 1 hingga terjatuh. Preman 2 dan Preman 3
mencoba menyerang namun gagal hingga Gilang Berhasil memukul
mundur Preman 2 dan Preman 3.
Gilang Pun bersiap dengan kedua tinju nya untuk menghadapi
Preman 1 , Preman 1,Preman 2,dan Preman 3. Para Preman
bersiap untuk menyerang kembali.
PREMAN 1
Sudah memilih untuk menjadi
superhero ya? Hah hah
GILANG
Bukankah semunya mempunyai pilihan
begitu?

END

Anda mungkin juga menyukai