BAB I
PENDAHULUAN
anemia,referensi kalibrasi untuk metode otomatis hitug sel darah, dan sebagai
dalam darah yang diperoleh dari volume eritrosit yang dipisahkan dari plasma
dengan cara memutarnya di dalam tabung khusus dalam waktu dan kecepatan
tertentu yang nilainya dinyatakan dalam persen (%), nilai untuk pria 40-48 vol/%
cara ini akan terpisah menjadi lapisan eritrosit atau sel darah merah yang
merupakan lapisan yang tebal dapat mencapai hampir separuh volume darah.
Selain itu, ada pula lapisan yang tipis dan putih di atas lapisan eritrosit (buffy
coat), yang terdiri atas sel-sel leukosit dan sejumlah trombosit atau keping-keping
http://repository.unimus.ac.id
2
merupakan 1/12 berat badan atau kira-kira 5 liter. Sekitar 55 persennya adalah
cairan, sedangkan 45 persen sisanya terdiri atas sel darah. Angka ini dapat
diperoleh dangan mengetahui nilai hematokrit atau volume sel darah yang
yang kurang benar dan juga proses homogenisasi antara darah antikoagulan.
Antikoagulan asam heparin dan etilen diamin tetra asetat (EDTA) adalah
antikoagulan yang memuaskan untuk tujuan tes ini (Kiswari R, 2014). EDTA
ion kalsium (Ca) sehingga pembekuan tidak terjadi, dimana ion kalsium
Antikoagulan EDTA dapat digunakan dalam dua bentuk yaitu berupa larutan atau
cair dan berupa zat kering atau zat padat. EDTA kering atau kristal lebih
EDTA kering dan l0 ul /1 ml darah untuk EDTA cair (Kiswari R, 2014). Namun
http://repository.unimus.ac.id
3
EDTA cair yang sering digunakan bidang hematologi khususnya yaitu 1 tetes
pada antikoagulan EDTA,akibatnya darah akan lebih encer karena cairan eritrosit
2005).
bagaimana dengan konsentrasi yang lain. Berdasarkan uraian yang telah penulis
ini dapat dirumuskan sebagai berikut : “Apakah ada pengaruh hasil pemeriksaan
metode mikro ?
http://repository.unimus.ac.id
4
Tujuan umum dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui ada tidaknya
http://repository.unimus.ac.id
5
pra analitik yang benar khususnya dalam penggunaan reagen untuk pemeriksaan
Agar dapat melakukan revisi protap yang sudah ada apabila ditemukan
hasil yang berbeda dengan asumsi yang ada selama ini sehingga mutu pelayanan
yang akan di lakukan dengan penelitian yang telah di laksanakan oleh Santosa dan
perbedaan konsentrasi dan volume untuk mengukur jenis sel sel darah dengan
metode automatik, dan peneliti lain hanya menngunakan satu konsentrasi yaitu
10% pada penelitian yang lain, sementara penelitian yang akan dilakukan yaitu
http://repository.unimus.ac.id
6
http://repository.unimus.ac.id