Anda di halaman 1dari 6

NAMA : AULIA ISTIQAMAH

NPP : 29.1162
KELAS : G6
PRODI : TEKNOLOGI REKAYASA INFORMASI PEMERINTAHAN
MATA KULIAH : KOMUNIKASI DATA
DOSEN : NUR ALAMSYAH, S.T., M.KOM

Komunikasi Data
Komunikasi data berkaitan dengan transmisi sinyal-sinyal yang efisien dan andal (reliable).
Meliputi transmisi sinyal, media transmisi, pengkodean sinyal, interfacing antar lapisan, data link
control, dan multiplexing. Komunikasi adalah proses pengiriman dan penerimaan data/informasi
dari dua atau lebih device seperti komputer / laptop / telepon genggam / printer / dan alat
komunikasi lain) yang terhubung dalam sebuah jaringan. Baik lokal maupun yang luas, sepeti
internet. Pada dasarnya komunikasi data merupakan proses pengiriman informasi di antara dua
titik menggunakan kode biner melewati saluran transmisi dan peralatan switching, bisa antara
komputer dan komputer, komputer dengan terminal, atau komputer dengan peralatan, atau
peralatan denganperalatan.

Model komunikasi data


 Input Information
 Input Data
 Transmitted Signal
 Received Signal
 Output Data
 Output Information

Jaringan Komunikasi Data


Jaringan komunikasi data merupakan implementasi praktis yang berkaitan
dengan komunikasi antar perangkat komputer. Dalam penerapan penghubungan dua perangkat
komunikasi di hubungkan secara langsung terkadang terjadi beberapa kendala seperti jarak yang
jauh terpisah, membutuhkan jaringan untuk menghubungkan satu sama lain pada waktu yeng
berbeda, jumlah alat terbatas dan memerlukan kabel-kabel untuk menghubungkan masing-
masing bagiannya.
Solusi bila terjadi maslah seperti ini adalah dengan cara menghubungkan masing-masing
perangkat tersebut dengan suatu jaringan komunikasi. Jaringan komunikasi diklasifikasikan:
Wide Area Networks (WAN) dan Local Area Networks (LAN).
 Wide Area Networks
Wide Area Networks umumnya mencakup area geografis yang luas sekali, melintasi jalan
umum, dan perlu juga menggunakan fasilitas umum. Biasanya, suatu Wan terdiri dari
sejumlah node penghubung. Suatu transmisi dari suatu perangkat diarahkan melalui
node-node atau persimpangan-persimpangan internal ini menuju perangkat tujuan yang
dituju. Node-node ini tidak berkaitan dengan isi data, melainkan dimaksudkan untuk
menyediakan fasilitas-fasilitas switching yang akan memindah data dari satu node ke
node yang lain sampai mencapai tujuan. Contoh: Telepon
 Circuit Switching
Di dalam jaringan circuit switching, jalur komunikasi yang tepat dibangun di antara dua
station melewati node atau persimpangan jaringan. Jalur adalah suatu rangkain jaringan
fisik yang terhubung di antara node. Pada masing-masing jaringan, suatu logical channel
dimasukkan ke dalam proses koneksi ini. Data yang dikirimkan oleh sumber station
ditransmisikan sepanjang jalur yang tepat secepat mungkin. Pada setiap node, data yang
masuk diarahkan atau dialihkan ke channel keluar yang tepat tanpa mengalami
penundaan sama sekali. Contoh: Jaringan telepon
 Packet Switching
Pada Packet Switching data dikirim keluar dengan menggunakan rangkaian potongan-
potongan kecil secara berurutan, yang disebut packet. Masing-masing packet melewati
jaringan dari satu node ke node yang lain sepanjang jalur yang membentang dari sumber
ke tujuan.
 Frame Relay
Frame relay dikembangkan agar tingkat rata-rata data berkecepatan tinggi ini (high data
rates) dan tingkat rata-rata error yang rendah ini dapat dimanfaatkan. Mengingat, jaringan
packet switching yang asli dirancang dengan suatu rate data sampai ke user terakhir
sebesar kira-kira 64 kbps, jaringan frame relay dirancang agar dapat dioperasikan secara
efisien pada rate data user sampai sebesar 2Mbps.
 ATM
ATM dapat dipandang sebagai suatu evolusi dari frame relay. Perbedaan yang sangat
jelas antara frame relay dengan ATM adalah bahwa frame relay menggunakan variable
length packet yang disebut frame, sedangkan ATM menggunakan fixed-length packet
yang disebut cell. Sebagaimana frame relay, ATM menyediakan sedikit overhead untuk
mengkontrol error, tergantung pada realibilitas yang melekat pada sistem transmisi serta
pada lapisan logic yang lebih tinggi di akhir sistem untuk menangkap dan memperbaiki
error.
 ISDN dan Broadband ISDN
ISDN ditentukan oleh standarisasi switch digital dan jalur yang mendukung berbagai
jenis traffic serta menyediakan jasa proses bernilai lebih. Dalam praktiknya, terdapat
jaringan-jaringan multiple, yang diimplementasikan di dalam batas negara, namun dari
sudut pandang user, terdapat jaringan global tunggal dan informal yang dapat diakses.
 Local Area Network
Sama dengan WAN. LAN merupakan suatu jaringan komunikasi yang saling
menghubungkan berbagai jenis perangkat dan menyediakan pertukaran data di antara
perangkat-perangkat tersebut. Pada penerapannya LAN lingkupnya lebih kecil
dibandingkan WAN dan tingkat kecepatan data internal LAN lebih besar daripada tingkat
kecepatan data internal WAN.

Protokol Dan Arsitektur Protokol


Proses pertukaran informasi antara komputer untuk keperluan saling bekerj sama secara umum
menunjukkan suatu komunikasi komputer. Hampir sama dengan itu, saat dua komputer atau
lebih saling dihubungkan melalui sebuah jaringan komunikasi, rangkaian station-station
komputernya disebut sebagai computer network. Karena dengan tahap yang sama saling kerja
sama diperlukan antara user terminal dan komputer, istilah-istilah ini sering digunakan ketika
beberapa entiti dari sistem adalah terminal. Saat membahas masalah komunikasi komputer dan
jaringan komputer, terdapat dua konsep penting, yakni: Protocol dan Arsitektur Protocol
Protokol
Sebuah protokol digunakan untuk proses komunikasi di antara dua entiti pada sistem yang
berbeda. Contoh entiti adalah program-program aplikasi user (user application programs),
program transfer file (file transfer package), sistem manajemen database (database
management system), fasilitas electronic mail, dan terminal. Contoh sistem adalah komputer,
terminal, dan sensor remote (remote sensors).Umumnya suatu entiti mampu mengirim dan
menerima informasi dan suatu sistem secara fisik merupakan obyek yang berbeda yang
mungkin terdiri dari satu atau lebih entiti. Agar dua entiti dapat berkomunikasi harus
menggunakan bahasa yang sama. Komunikasi data juga harus sesuai dengan aturan yang ada.
Aturan ini yang disebut dengan protokol.
Elemen kunci protokol:
 Syntax
 Semantis
 Timing
Arsitektur Protokol
Proses komunikasi memerlukan tingkat kerjasama yang tinggi. Arsitektur sederhana antar
komputer terdiri dari Aplikasi file transfer, modul layanan komunikasi, modul akses jaringan,
dan komunikasi jaringan untuk menghubungkan kedua komputer. Dalam kedua komputer
mempergunakan modul-modul tersebutuntuk berkomunikasi. Modul transfer file
mewujudkan tugas sinkronisasi dan manajemen pertukaran (lihat tugas 3 dan 4 dalam
tabel daftar tugas sistem komunikasi). Modul ini saling mempertukarkan file dan
perintah antara dua komputer.
Model Tiga Lapisan (Three Layer Model)
Contoh aplikasi adalah
operasi transfer file yang dijalankan komputer. Komputer dihubungkan ke jaringan, dan
data dapat dipindahkan dari satu komputer ke komputer lain. Dengan konsep seperti ini,
tugas komunikasi dapat dibagi menjadi tiga lapisan:
 Network access layer
 Transport layer
 Application layer

PROTOKOL OSI
OSI Layer adalah sebuah konsep yang memungkinkan pertukaran informasi terjadi antara
berbagai
jenis sistem komunikasi komputer, dengan menggunakan protokol standar, yaitu TCP/IP.
 TCP adalah Transmission control protoco. Protokol sendiri merupakan format aturan
tentang proses pertukaran informasi antarkomputer menggunakan TCP dan IP
 IP adalah Internet protocol IP adalah sistem alamat dalam jaringan internet yang
dihubungkan oleh TCP.
7 Layers dari OSI Model
1. Application
Contohnya saat mengirim surel. Program e-mail, seperti Gmail, akan memulai
komunikasi dengan jaringan sebelum pesan bisa dikirim. Di sinilah Application Layer
berlangsung melibatkan protokol HTTP, SMTP, FTP, dan telnet.
2. Presentation
Contohnya Syntax layer, SSL, SSH, FTP, MPEG, JPEG
3. Session
Contohnya Synch & Send to Port, API’s, Sockets, Winsock
4. Network
Contohnya Packets, IP, ICMP, IPSec, IGMP
5. Data Link
Contohnya Frames, Ethernet, PPP, Switch, Bridge
6. Physical
Contohnya Physical Structure, Coax, fiber, wireless, hubs, reapeters
MODEL REFERENSI OSI DAN TCP/IP
Keuntungan Model Lapisan
1. Membantu dalam perancangan protokol
2. Membantu dalam pengembangan
3. Mencegah perubahan kemampuan atau teknologi akibat perubahan lapisan di bawah atau
atasnya
4. Menyediakan satu bahasa untuk mendeskripsikan fungsi jaringan dan kemampuannya.
Satuan Data Protokol (Protocol Data Unit (PDU)) dan Pengkapsulan (Encapsulation) Bentuk
data pada setiap lapisan disebut dengan satuan data protokol (Protocol Data Unit (PDU)). Nama
PDU pada setiap lapisan berbeda-beda.
1. Data : Lapisan aplikasi
2. Segment: Lapisan Transport
3. Packet: Lapisan Internetwork
4. Frame: Lapisan Akses Jaringan

Model OSI
1. Lapisan aplikasi (aplikasi, presentasi, sesi)
2. Lapisan Presentasi (Pengkodean dan konversi, Kompresi dan dekompresi, Enkripsi
dan dekripsi)
3. Lapisan Sesi ) Membuat dan memelihara dialog antara aplikasi sumber dan tujuan.
Melakukan inisiasi dialog, mengaktifkan dan merestart sesi jika terjadi gangguan atau
idlle.
Software pada lapisan aplikasi
1. Aplikasi (mail client, web browser_
2. Service, membantu pelayanan lapisan aplikasi untuk sumber jaringan.
Fungsi Protokol Pada Lapisan Aplikasi
1. mendefinisikan proses pada akhir komunikasi
2. mendefinisikan tipe pesan
3. mendefinisikan sintak pesan
4. mendefinisikan maksud sembarang bidang informasi
5. mendefinisikan bagaimana pesan dikirim dan tanggapan harapannya.
6. mendefinisikan interaksi dengan lapisan di bawahnya.
Model Program Pada lapisan Aplikasi
1. Client-Sever
2. Peer-to-Peer
Protokol di Lapisan Aplikasi
1. Domain Name System (DNS)
2. Hypertext Transfer Protocol (HTTP) - TCP Port 80
3. Simple Mail Transfer Protocol (SMTP) - TCP Port 25
4. Post Office Protocol (POP) - UDP Port 110
5. Telnet - TCP Port 23
6. Dynamic Host Configuration Protocol - UDP Port 67
7. File Transfer Protocol (FTP) - TCP Ports 20 and 21
ENKRIPSI
Pada saat anda membuat sebuah surat dengan font Arial berarti anda sudah melakukan apa yang
disebut dengan membuat ” Plaintext ” dalam ilmu Kryptography . Pada saat anda mengubah
hurup tersebut dari Arial ke Bookshelf symbol berarti anda sudah melakukan yang disebut
System Substitusi ( bukan Transposisi ) dalam metode Kryptography yang lazim disebut Proses
ENKRIPSI ( Encryption ) dengan keyword adalah font Bookshelf symbol , sehingga Surat anda
sudah tidak dapat dibaca orang lain. Pada saat anda mengubah hurup tersebut dari Arial ke
Bookshelf symbol Maka isi surat dengan Font Bookshelf symbol yang anda buat disebut dengan
Ciphertext dalam ilmu Kryptography.
Enkripsi adalah proses mengamankan suatu informasi dengan membuat informasi tersebut tidak
dapat dibaca tanpa bantuan pengetahuan khusus. atau bisa didefinisikan juga Enkripsi merupakan
proses untuk mengubah plainteks menjadi chiperteks. Planteks sendiri adalah data atau pesan asli
yang ingin dikirim, sedangkan Chiperteks adalah data hasil enkripsi. Enkripsi dapat diartikan
sebagai kode atau chiper.

Deskripsi
Saat anda mengirimkan Surat tersebut dan diterima oleh Pacar anda, maka pacar anda akan
mengubah kembali font Bookshelf symbol menjadi Font Arial agar bisa dibaca kembali. Maka
Pacar anda telah melakukan yang disebut Proses Deskripsi ( Descryption ) dengan mengunakan
Private Key ( karena dengan kunci yang sama , bukan Public key ) pada kasus ini keyword nya
adalah Font Arial .

Anda mungkin juga menyukai