Anda di halaman 1dari 2

Pengertian Ideologi Komunisme

Komunisme merupakan paham atau ideologi yang berhubungan dengan filosofi, politik,
sosial dan ekonomi yang mempunyai tujuan utama tercipta masyarakat komunis yang diatur
sosial ekonominya menurut kepemilikan bersala alat produksi seperti tanah, tenaga kerja dan
modal.

Dan tidak saja kelas sosial, uang dan negara. Atau dengan kata lain, komunisme merupakan
paham yang memberikan penekanan kepemilikan bersama terhadap alat-alat produksi
sehingga terbentuk masyarakat yang makmur, dimana setiap orang dianggap sama tanpa
perbedaan kelas.

Negara yang menganut ideologi komunisme, maka masing-masing individu harus taat kepada
kehendak partai, negara dan bangsa. Negara yang menganut ideologi komunisme disebut
dengan negara komunis dan orang yang menganut ideologi komunisme disebut komunis.

Ideologi komunis ini juga disebut dengan Marxisme karena tokoh yang memperkenalkan
ideologi ini adalah Karl Marx.

Sejarah Terbentuknya dan Jatuhya Ideologi Komunisme

Awalnya, ideologi komunisme ini asalnya dari Jerman dengan tokokh yang pertama kali
mengenalkan ideologi yakni Karl Marx. Yang menjadi alasan Karl Marx memperkenalkan
ideologi ini karena terjadi kesenjangan ekonomi yang sangat terlihat dari segi industri,
sehingga ia beranggapan orang yang berkuasa secara ekonomi menghisap jatah orang lain
tanpa mengetahui batas perikemanusiaan.

Marx bercita-cita membuat masyarakat tanpa kelas yang tidak terobsesi hanya dengna kerja
dan juga ingin menciptakan masyarakat yang tidak mengenal Tuhan. Dengan berjalannya
waktu, pengaruh komunisme terus berkembang. Puncak kebangkitan komunis terjadi di
Negara Rusia (Bolshovik), 7 November 1917. Ketika itu adalah di awal berdirinya Uni
Soviet, yang mana terbentuk Komunisme Internasional (Komintern).

Komunisme internasional adalah bentuk komunisme yang mencakup internasional. Yang


tujuan dibuatnya komunisme internasional adalah supaya setiap orang diseluruh dunia
menjadi komunis, menjadikan seluruh dunia menjadi tidak berharga.

Tetapi sesudah perang dunia ke-2, popularitas komunisme mulai menurun, hingga pada akhir
perang dingin (Revolusi 1989) yang menjadikan kejatuhan komunisme dan pembubaran Uni
SOviet di tahun 1991.

Semenjak itu, harapan untuk terbentuknya komunisme internasional tidak terlihat lagi.
Walaupun seperti itu pada tahun 2005, masih ada beberapa negara yang menganut paham
komunisme seperti China, Vietnam, Korea Utara, Laos, dan Kuba.

Ciri-Ciri Ideologi Komunisme

Ciri-ciri dari ideologi komunisme adalah:


1. Komunisme sifatnya atheis dengan berdasar pada logik, menjadikan tidak mengimani
adanya Tuhan. Keberadaan Tuhan dan agama dianggap akan berpengaruh pada masyarakat
menjadikan ditolaknya komunis.
2. Komunisme tidak memandang manusia sebagai individu, tetapi sebagai masyarakat.
Menjadikan setiap orang dianggap sama, kerja keras dan usaha yang dijalankan individu
tidak akan menjadikannya lebih unggul dari individu lain.
3. Seluruhnya milik rakyat dan dikuasai oleh pemerintah. Yang berarti pemerintah mempunyai
kekuasaan tertinggi dalam paham komunisme.
4. Dalam segi politik, komunisme menganut sistem politik satu partai, yaitu partai komunis.
Untuk mewujudkan paham komunisme tersebar, maka dibutuhkan pelenyapan dari paham
kapitalisme dengan cara revolusi. Selama masa revolusi, pemerintah dan diktator diperlukan
untuk mencapai tujuannya.
5. Komunisme adalah paham yang menganggap revolusi harus dilakukan dengan terus-
menerus sampai menguasai dunia.

Kekurangan Ideologi Komunisme

 Tidak terdapat kepercayaan terhadap Tuhan


 Berkurangnya motivasi individu untuk menjadi lebih baik, karena hal apapun dari
usaha mereka, tetap saja kedudukannya akan sama dengan orang lain.
 Monopoli yang dijalankan pemerintah dapat merugikan masyarakat.
 Masyarakat tidak mempunyai kebebasan
 Hak Asasi Manusia (HAM) tidak dihargai.

Anda mungkin juga menyukai