3 Lpi2020 Bab1
3 Lpi2020 Bab1
sistem keuangan melalui upaya restrukturisasi bagi terkendali. Untuk memastikan pemulihan ekonomi,
UMKM dan korporasi, serta inisiatif lainnya untuk beberapa bank sentral seperti Bank Indonesia, Bank
menjaga fungsi intermediasi pembiayaan. Dalam of Thailand, Bangko Sentral ng Pilipinas, Banco
mendukung upaya pemulihan ekonomi, berbagai Central do Brasil, membantu pembiayaan defisit
inisiatif internasional juga dilakukan baik untuk fiskal melalui pembelian surat utang Pemerintah di
mendukung pembiayaan, koordinasi pemikiran untuk pasar primer. Memahami keperluan perekonomian
mengatasi isu ekonomi terkini seperti menjaga dan aspek keberhati-hatian yang diterapkan dalam
kesinambungan kebijakan fiskal, maupun relaksasi pelaksanaannya, pasar merespons positif atas sinergi
standar internasional terkait rasio keberhati-hatian kebijakan fiskal-moneter ini.
sistem keuangan.
Kinerja perekonomian global tertekan pada
Penguatan koordinasi kebijakan fiskal-moneter semester I 2020 akibat Covid-19, dan mulai
yang terintegrasi meningkat sejalan dengan membaik memasuki semester II 2020. Pertumbuhan
dinamika perkembangan perekonomian. Keperluan ekonomi terkontraksi dalam, baik di negara maju
stimulus fiskal yang besar di tengah pajak yang turun maupun berkembang, pada semester I 2020.
tajam menyebabkan tantangan bagi pembiayaan Kondisi tersebut berimbas pada penurunan
fiskal. Upaya untuk memenuhi kebutuhan tersebut volume perdagangan dunia dan harga komoditas.
dilakukan dengan memanfaatkan berbagai sumber Kekhawatiran terhadap dampak Covid-19, terutama
pembiayaan baik dari domestik, global maupun pada periode awal pandemi, telah memicu kepanikan
pinjaman dari lembaga internasional/multilateral, dan meningkatkan ketidakpastian pasar keuangan
seperti International Monetary Fund (IMF) dan global. Kondisi tersebut mengakibatkan aliran
World Bank. Multidimensi dampak dari Covid-19 modal global beralih ke aset keuangan yang lebih
telah menimbulkan perkembangan baru dari aman dan kemudian menekan nilai tukar negara
hubungan fiskal dan moneter. Sinergi tersebut berkembang. Sejalan dengan kemajuan penanganan
juga dilandasi oleh keyakinan terjaganya stabilitas Covid-19, peningkatan mobilitas, dan dampak
makroekonomi, yang tercermin dari tingkat inflasi stimulus kebijakan, kinerja perekonomian global
yang rendah dan defisit neraca berjalan yang mulai membaik pada semester II 2020. Kontraksi
krisis yang terjadi sebelumnya, seperti depresi 1 Amerika Serikat 21.113.528 360.078 1,71 12.436.958
2 India 10.341.291 149.686 1,45 9.946.867
tahun 1930an, krisis utang di Amerika Latin tahun
3 Brasil 7.733.746 196.018 2,53 6.813.008
1980an, krisis Asia tahun 1997/98, maupun krisis
4 Rusia 3.236.787 58.506 1,81 2.618.882
keuangan global tahun 2008/2009. Krisis pada tahun 5 Prancis 2.655.728 65.037 2,45 195.174
2020 bersumber dari penyakit Covid-19. Penyakit 6 Inggris 2.654.779 75.024 2,83 1.406.967
ini pertama kali muncul di Wuhan, Tiongkok, pada 7 Turki 2.241.912 21.488 0,96 2.136.534
Desember 2019 dan kemudian menyebar dengan 8 Italia 2.155.446 75.332 3,49 1.503.900
9 Spanyol 1.936.718 50.837 2,62 150.376*
cepat ke berbagai negara. Penyebaran yang sangat
10 Jerman 1.83.896 35.105 1,97 1.401.200
cepat tidak terlepas dari karakteristik Covid-19 yang 20 Indonesia** 743.198 22.138 2,98 611.097
berbeda dengan pandemi sebelumnya, seperti Severe Negara lain yang terdampak 28.889.142 740.861 2,56 22.305.267
acute respiratory syndrome (SARS) dan Middle East Total 85.486.171 1.850.110 2,16 59.968.887
respiratory syndrome (MERS).1 Daya tular Covid-19 Keterangan: *Data Bloomberg; **Data Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB)
Sumber: www.worldometers.info/coronavirus; per 31 Desember 2020.
jauh lebih tinggi, yang tercermin dari tingkat transmisi
(Basic Reproductive Ratio, RO) sebesar 2-4, jauh di Penyebaran Covid-19 yang cepat ke berbagai
atas RO pandemi lainnya.2 Masa inkubasi Covid-19 negara menimbulkan krisis kesehatan dan
juga lebih panjang dibandingkan pandemi lainnya kemanusiaan. Covid-19 terjadi menjelang Tahun
yang menyebabkan penanganan penyakit ini secara Baru Lunar di Tiongkok ketika berlangsung mobilitas
dini menjadi terhambat, sehingga menimbulkan penduduk yang tinggi ke berbagai wilayah, sehingga
permasalahan kesehatan yang kompleks. Sepanjang penyebarannya sangat cepat. Keterhubungan
2020, Covid-19 telah menginfeksi lebih dari 85 juta (interconnectedness) antarnegara yang tinggi juga
jiwa dan mengakibatkan kematian lebih dari 1,8 juta mendorong penyebaran Covid-19 dari Tiongkok
jiwa penduduk dunia (Tabel 1.1). Dampak tersebut ke berbagai negara, meluas sangat cepat. Selama
jauh lebih besar dibandingkan dengan dampak SARS Desember 2019 hingga 11 Maret 2020, Covid-19
dan MERS yang masing-masing menginfeksi sekitar menyebar ke-114 negara dengan kasus positif
8.100 jiwa dan 2.494 jiwa. mencapai kisaran 118 juta dan kematian lebih dari
1 Spanish flu terjadi pada 1918 dipicu virus H1N1, sedangkan SARS disebabkan 4.000 jiwa. Perkembangan itu mendorong World
coronavirus (SARS-CoV) yang ditemukan pada November 2002 di Guangdong,
Tiongkok. MERS disebabkan coronavirus (MERS-CoV) diidentifikasi pada 2012 di Saudi
Health Organization (WHO) menetapkannya sebagai
Arabia. pandemi global pada Maret 2020. Episentrum
2 Tingkat penularan penyakit menular diwakili Basic Reproductive Ratio (R0) atau peningkatan kasus Covid-19 juga berpindah-pindah.
rata-rata jumlah orang yang berpotensi tertular setiap adanya kasus infeksi Covid-19
sekitar 2-4, jauh di atas flu musiman (1,2), Ebola (1,5), dan Flu Spanyol (1,8). Episentrum bermula dari Tiongkok, ke Eropa, dan
berlanjut ke kawasan Amerika dan Asia di luar
Tiongkok. Episentrum kemudian kembali ke kawasan
"Covid-19 menyebar ke Eropa dan Amerika, serta beberapa negara Asia
dan Amerika Latin lainnya. Hingga akhir 2020, kasus
ke-178 negara, lebih luas Covid-19 global terus meningkat dan menyebar
dibandingkan SARS dan MERS" ke-178 negara atau 99,5% PDB dunia, lebih luas
dibandingkan SARS dan MERS yang hanya terjadi
7
menjadi di kisaran 1.899,1 – 1.926,1 juta orang pada Global
6
2020.4
5
Kawasan Amerika
Covid-19 memiliki tingkat fatalitas (kematian) yang 4
2,42 3
lebih rendah dibandingkan pandemi sebelumnya, 2,21
Kawasan Asia
didorong oleh penanganan Covid-19 yang makin 2,20
2
1,56 1
baik. Pada awal pandemi, tingkat fatalitas Covid-19
global sempat meningkat hingga mencapai titik 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
0
tersebut terutama didorong oleh kenaikan fatalitas Sumber: WHO, diolah; data s.d. 31 Desember 2020
Delapan kandidat vaksin telah berada pada tahap 2021 dan dapat memenuhi kebutuhan sekitar 68%
akhir pengujian, seperti Sinovac dan Cansino yang populasi dunia (Tabel 1.2). Masyarakat di banyak
dikembangkan oleh Tiongkok, AstraZeneca yang negara juga menunjukkan respons positif terhadap
dikembangkan oleh Inggris, Moderna/NIAID oleh rencana vaksinasi yang akan dilakukan banyak negara.
AS, dan BioNTech/Pfizer yang merupakan hasil Hasil survei mengindikasikan lebih dari 60% penduduk
kolaborasi AS dan Jerman. Beberapa vaksin tersebut dunia berkeinginan untuk divaksin dalam waktu
diprakirakan tersedia secara luas pada paruh pertama kurang dari 1 tahun ke depan (Grafik 1.3).
Tabel 1.2. Potensi Ketersediaan Berbagai Jenis Vaksin Grafik 1.3. Respons Masyarakat terhadap Vaksinasi
2020 2021 Minat untuk mendapatkan Vaksin jika Tersedia (24 Jul-7 Agu) %
Sinovac 15 0,01 1 6 20
Sinopham 15 0,01 1 6
0
Bharat Biotech NA NA 1 6
Moderna 20 0,01 0,5-1 3-6 -20
Rusia
Prancis
Selatan
Italia
AS
Jerman
Turki
Spanyol
Jepang
Kanada
Inggris
Selatan
Australia
India
Brasil
Tiongkok
Afrika
Korea
Ket: Ketercakupan populasi AstraZeneca pada 2021 mencapai 26% jika tingkat kemanjuran
90% dan 19% jika tingkat kemanjuran 62%.
Sumber: OECD, Berbagai Perusahaan dan Organisasi, serta Media, diolah Sumber: World Economic Forum, Goldman Sachs Investment Research
80
mengurangi penyebaran Covid-19 tersebut Prancis
70
menimbulkan krisis ekonomi dan keuangan.
60
Pembatasan mobilitas masyarakat di berbagai negara Inggris
50
berdampak pada penurunan tajam aktivitas ekonomi AS
40
global baik konsumsi, produksi, maupun investasi,
30
tercermin pada kontraksi yang dalam dari penjualan Spanyol
20
ritel, produksi industri dan Purchasing Managers’ Index Jepang
10
(Grafik 1.6). Aktivitas perdagangan internasional Jerman
0
dan mata rantai suplai global juga terhambat sejalan 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
arus distribusi barang. Covid-19 juga mengakibatkan Sumber: Goldman Sachs Research
0
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
Hong Kong
Korea
Selatan
Singapura
Jerman
Jepang
AS
Spanyol
Inggris
Prancis
Italia
Keterangan : Termasuk APP (inc. loan purchases) & term funding schemes;
tidak termasuk short- term liquidity facilities
Sumber: Berbagai Bank Sentral, diolah
Sumber: Bloomberg, Kementerian Keuangan, diolah
baik dari domestik, global maupun pinjaman kebutuhan untuk menjaga stabilitas nilai tukar (Grafik
dari lembaga internasional/multilateral, seperti 1.9). Sementara itu, injeksi likuiditas (QE) umumnya
International Monetary Fund (IMF) dan World Bank. dilakukan melalui operasi moneter, mengingat aset-
aset keuangan masih terbatas di pasar sekunder
Di sisi moneter, bank sentral di berbagai negara di negara berkembang. Berdasarkan negaranya,
menempuh kebijakan moneter akomodatif jumlah QE terbesar dilakukan oleh Bank Indonesia,
melalui penurunan suku bunga maupun injeksi kemudian diikuti oleh bank sentral Meksiko, Chili,
likuiditas dalam jumlah besar. Pilihan instrumen dan Filipina (Grafik 1.10). Beberapa bank sentral juga
antara penurunan suku bunga atau injeksi liquiditas berkomitmen untuk membantu pembiayaan defisit
dipengaruhi oleh ketersediaan ruang kebijakan di fiskal melalui injeksi likuditas kepada pemerintah,
masing-masing negara. Di negara maju dengan tingkat seperti Bank Indonesia, Bank of Thailand, Bangko
suku bunga kebijakan yang mendekati nol persen, Sentral ng Pilipinas, Banco Central do Brasil, dan bank
stimulus moneter umumnya ditempuh bank-bank sentral lainnya. Komitmen tersebut ditempuh melalui
sentral dengan injeksi likuiditas (Quantitative Easing, pembelian surat utang Pemerintah di pasar primer.
QE) ke sektor keuangan, khususnya perbankan. Hal Inisiatif terakhir ini merupakan bentuk koordinasi
ini dilakukan antara lain dengan program pembelian
aset keuangan (asset purchase program) dari pasar
baik obligasi pemerintah, obligasi swasta, maupun Grafik 1.9. Penurunan Suku Bunga di Negara Maju
sekuritas kredit. Berdasarkan negaranya, jumlah QE dan Berkembang
terbesar dilakukan oleh European Central Bank (ECB) basis poin
0
diikuti oleh Bank of Japan (BoJ), Bank of England
(BoE) dan the Federal Reserve AS (Grafik 1.8). -50
Filipina
India
Indonesia
Malaysia
Meksiko
Polandia
Rusia
Thailand
Tiongkok
AS
Australia
Inggris
Kanada
Korea
Selatan
Selandia
Baru
di negara berkembang dan pembiayaan untuk menjaga keberlangsungan suplai kredit kepada sektor
pembangunan berkelanjutan, serta mendukung riil, mendukung intermediasi keuangan dan resiliensi
peningkatan kapasitas SDM dalam mitigasi dan sistem keuangan global. Di tataran korporasi,
penanganan Covid-19. Selain itu, sebagai upaya kebijakan diarahkan untuk memperkuat resiliensi
penguatan resiliensi global, forum G20 juga serta menjaga keberlangsungan pelayanan jasa
membentuk Debt Service Suspension Inititative (DSSI) keuangan dan infrastruktur kritikal pasar keuangan.
untuk membantu pemenuhan kebutuhan pembiayaan Di tataran sistem, berbagai bank sentral melakukan
dan penangguhan utang bagi negara berkembang.5 pelonggaran moneter dan injeksi likuiditas ke pasar.
Sejak diimplementasikan pada Mei 2020, lebih dari 40 Pemerintah di banyak negara juga memberikan
negara telah berpartisipasi dan memperoleh manfaat stimulus dalam jumlah besar kepada korporasi
dari penangguhan pembayaran utang dengan total dan rumah tangga. Untuk pemenuhan sejumlah
nilai sebesar 5 miliar dolar AS. Kebijakan ini kemudian standar internasional, seperti Basel III Standard,
diperpanjang hingga satu tahun ke depan untuk FSB dan Standard Setting Bodies (SSB) memberikan
membantu pemulihan ekonomi pada 2021. kelonggaran batas waktu hingga satu tahun ke depan.
FSB memfokuskan pembahasan pada respons IMF memberikan sejumlah program bantuan
kebijakan yang perlu dilakukan secara cepat likuiditas baru guna mengatasi kesulitan
dan terkoordinasi untuk mendukung pemulihan pembiayaan negara anggotanya untuk penanganan
ekonomi dan menjaga stabilitas keuangan. Covid-19. Program tersebut berupa penyediaan
Penguatan kerja sama dan koordinasi dilakukan bantuan keuangan (financial assistance) melalui
FSB melalui sharing informasi secara reguler berbagai fasilitas pinjaman (lending facilities) dan debt
antarotoritas tentang tantangan dan kebijakan untuk service relief dari Catastrophe Containment and Relief
mengatasi Covid-19, serta berbagai faktor yang dapat Trust. Program financial assistance tersebut telah
meningkatkan kerentanan sistem keuangan akibat dimanfaatkan oleh 83 negara anggota dengan total
pandemi dan respons kebijakan yang diperlukan. nilai mencapai SDR74,5 miliar. Sementara itu, program
FSB juga memperkuat koordinasi kebijakan untuk debt service relief dari Catastrophe Containment
and Relief Trust telah dimanfaatkan oleh 29 negara
5 Persyaratan Debt Service Suspension Initiative (DSSI): Negara berpendapatan
anggota IMF yang mengalami kesulitan pembiayaan
rendah (Low Income Country) yang aktif selama periode FY20 dalam International
Development Association (IDA) dan United Nations Least Developed Countries (UN dengan total nilai mencapai SDR351,53 juta.
LDC)
Grafik 1.11. Stringency Index, Google Mobility dan Effective Grafik 1.12. Indikator Risiko Negara Berkembang
Lockdown Index Dunia
% penurunan dibandingkan praCovid-19 Indeks Indeks Indeks
100 = Paling ketat
10 0 700 305
Periode pembatasan
skala besar 10 650
0 Effective Lockdown Index (Skala kanan)
20 600 255
CDS Indonesia (Skala kanan)
-10 30 550
40 500 205
-20
Google Mobility
50 450
-30
60 400 155
Stringency Index (Skala kanan) EMBI Spread
-40 70 350
80 300 105
-50
90 250
Sumber: University of Oxford, GS ELI, Google Mobility Report Sumber: Bloomberg, diolah
50 30
keyakinan konsumen dan pelaku bisnis di berbagai
negara turut memburuk. Perkembangan tersebut 40
Volume Perdagangan Dunia (Skala kanan)
20
menyebabkan pertumbuhan ekonomi di negara maju 30
dan berkembang terkontraksi tajam pada semester I,
20
terutama pada triwulan II 2020 (Grafik 1.14). 10
10
perdagangan menurun (Grafik 1.15). Pada triwulan I Sumber: IHS Markit, Bloomberg, diolah
-5
-10
-15
-20
Brasil
India
Indonesia
Malaysia
Meksiko
Filipina
Rusia
Afrika
Selatan
Thailand
Turki
Tiongkok**
Australia
Kanada
Kawasan
Eropa
Prancis
Jerman
Hong Kong
Italia
Jepang
Singapura
Korea
Selatan
Taiwan
Inggris
AS
Negara
Maju*
Negara
Berkembang*
Dunia*
85 70
75,3
India 55,3
75 60
Rerata harga triwulan 68,5 AS Tiongkok 55,7
67,7 61,9 53,7
74,6
65 50
47,2
Kawasan Eropa
67,0 63,1 47,3
54,0
61,4 40
50,1 62,6 55 Jepang
46,0
50,1 51,7 Harga Minyak Brent 50,6 42,7 30
45
43,7
45,8
20
35
34,5 31,4 10
25
0
15 2 4 6 8 10 12 2 4 6 8 10 12 2 4 6 8 10 12
2016 2017 2018 2019 2020 2018 2019 2020
Sumber: Bloomberg, diolah Sumber: IHS Markit
2018 2019 Jun 2020 Okt 2020 Sept 2020 Des 2020 Nov 2020 Des 2020
2020 2021 2020 2021 2022 2020 2021 2020 2021 2022 2020 2021 2020 2021
Dunia 3,6 2,8 - 5,2 5,4 - 4,4 5,2 4,2 - 4,5 5,0 - 4,2 4,2 3,7 -4,0 5,4 -3,9 5,5
Negara Maju 2,2 1,6 - 8,1 4,8 - 5,8 3,9 2,9 -5,2 4,0 -5,1 4,1
Amerika Serikat 2,9 2,2 -8,0 4,5 -4,3 3,1 2,9 -3,8 4,0 -3,7 3,2 3,5 -3,7 3,8 -3,6 4,0
Kawasan Eropa 1,9 1,3 -10,2 6,0 -8,3 5,3 3,1 -7,9 5,1 -7,5 3,6 3,3 -7,3 4,7 -7,3 4,7
Jepang 0,3 0,7 -5,8 2,4 -5,3 2,3 1,7 -5,8 1,5 -5,3 2,3 1,5 -5,5 2,5 -5,3 2,6
Negara Berkembang 4,5 3,7 - 3,1 5,8 - 3,3 6,0 5,1 -2,9 6,7 -2,7 6,7
Tiongkok 6,7 6,1 1,0 8,2 1,9 8,2 5,8 1,8 8,0 1,8 8,0 4,9 2,0 7,9 2,1 8,0
India 6,1 4,2 -4,9 5,8 -10,7 8,6 8,0 -10,2 10,7 -9,9 7,9 4,8 -9,4 10,2 -8,6 10,0
ASEAN-5 5,3 4,9 -2,0 6,2 -3,4 6,2 5,7 -3,6 5,6 -3,5 5,6
Sumber: IMF, OECD, dan Consensus Forecast
Grafik 1.19. Ketidakpastian Pasar Keuangan Global Grafik 1.21. Inflasi Dunia
Indeks Indeks %YoY % YoY
50 1400 6 10
Tiongkok
1200
40 4 8
EPU Trade (Skala kanan) Indonesia
1000
AS
30 2 6
800
VIX
600
20 0 Jepang 4
400 Kawasan
Eropa
10 EPU AS (Skala kanan) -2 2
200 India (Skala kanan)
0 0 -4 0
3 6 9 12 3 6 9 12 3 6 9 12 3 6 9 12 3 6 9 12 3 6 9 12 3 6 9 12 3 6 9 12 3 6 9 12 3 6 9 12
2015 2016 2017 2018 2019 2020 2017 2018 2019 2020
Sumber: Bloomberg, diolah Sumber: Bloomberg, diolah
0
6 Pangsa Tiongkok dalam perdagangan global meningkat dari 4,8% pada 2000 menjadi Inter- FX
World Global Cross Official Trade Swift
15,6% pada 2019. Sementara pangsa AS menurun dari 15,8% menjadi 13,8% pada Trade GDP Border national Transac- FX Invoicing Payments
periode yang sama. Peran negara-negara lainnya seperti Jerman, Jepang, dan Prancis Loans Debt tion Reserves
Securities Volume
juga menurun dengan pangsa masing-masing pada 2019 sebesar 9,1%, 4,9%, dan
4,2%. Sumber: BIS Committee on the Global Financial System, Juni 2020
7
Di bidang keuangan, makin besar hedge funds
6 yang menggunakan perdagangan berbasis machine
5 learning juga berpotensi meningkatkan kerentanan
4 sistem keuangan global pada saat terjadi tekanan.
EUR
3 Hasil survey BaclayHedge2menunjukkan pada akhir
2
GBP 2019 tercatat sebanyak 56% hedge funds telah
JPY 1
CHF
menggunakan machine learning dalam pengambilan
0
2000 2002 2004 2006 2008 2010 2012 2014 2016 2018 keputusan investasi.7 Karakteristik machine learning
Sumber: BIS yang menggunakan analisis data historis pergerakan
mata uang atau aset dan tanpa mempertimbangkan
kondisi fundamental diprakirakan dapat menjadi salah
Dominasi dolar AS ini makin menguat pada saat
satu sumber gejolak di pasar keuangan, terutama
terjadi kepanikan dan ketidakpastian yang meningkat
pada saat pasar keuangan dalam kondisi tertekan.
tajam di pasar keuangan global, seperti tekanan yang
Selain itu, kemampuan machine learning dalam
muncul pada periode awal pandemi Covid-19. Hal
menciptakan berbagai jenis transaksi hedge funds baru
tersebut kemudian memicu perilaku investor global
juga dapat meningkatkan volatilitas pasar keuangan
untuk menarik dananya dalam jumlah besar dari
global. Mempertimbangkan potensi pemanfaatan
berbagai negara, terutama dari negara berkembang,
teknologi machine learning yang akan makin besar
kepada aset keuangan yang dianggap aman, seperti
di pasar keuangan dunia ke depan, sejumlah inisiatif
dolar AS. Aliran modal keluar dari negara berkembang
telah dilakukan untuk pengaturan dan pengawasan
dalam jumlah besar yang terjadi pada waktu
Non-Bank Financial Institutions (NBFIs), termasuk
yang bersamaan tersebut kemudian mendorong
hedge funds tersebut dalam rangka memperkuat
pelemahan mata uang berbagai negara secara tajam.
ketahanan sistem keuangan global. Selain itu, sinergi
Dalam merespons perkembangan tersebut, sejumlah
antarotoritas juga perlu diperkuat dalam pengaturan
inisiatif untuk meningkatkan penggunaan mata uang
dan pengawasan NBFIs agar pemanfaatan teknologi,
lokal dalam penyelesaian transaksi perdagangan
seperti machine learning, dalam sistem keuangan
dan investasi (local currency settlement) baik secara
tetap aman dan mendukung stabilitas sistem moneter
bilateral maupun regional yang telah dilakukan
global ke depan.
beberapa negara perlu terus didorong. Demikian
pula, langkah sejumlah negara untuk mendorong
7 BarclayHedge’s Fund Sentiment Survey adalah survei tahunan yang ditujukan kepada
mata uangnya menjadi mata uang internasional manager investasi hedge funds dan Commodity Trading Adviser (CTA) funds mengenai
insights dan pengalaman terkait penggunaan AI dan machine learning (AI/ML)