1. Analisa Masalah
a. Identifikasi Masalah
Identifikasi masalah dilaksanakan dengan membuat daftar masalah yang
dikelompokkan menurut jenis program, cakupan, mutu dan ketersediaan
sumber daya. Identifikasi masalah ini diperoleh dari data Penilaian Kinerja
Puskesmas (PKP) Bunten Barat Tahun 2018 dan data SPM Puskesmas
Bunten Barat Tahun 2018.
Tabel 3.1 Identifikasi Masalah Program HIV/AIDSPuskesmas Bunten Barat Tahun 2018
Pencapaia Kesenjanga Masalah
No. Upaya Target
n n
Anak sekolah (SMP dan
1 SMA/sederajat) yang 100% 100% 0%
sudah dijangkau
penyuluhan HIV/AIDS
2 Orang yang beresiko
terinfeksi HIV
100% 100% 0%
mendapatkan
pemeriksaan HIV
Keterangan :
Masalah 1 : Kurangnya Kegiatan Pencegahan dan Penanggulangan PMS dan HIV/AIDS
c. Merumuskan Masalah
1) Kurangnya Kegiatan Pencegahan dan Penanggulangan PMS dan
HIV/AIDS sebesar 100% dari target 100% tahun 2018 di wilayah
kerja Puskesmas Bunten Barat
2) Penyebab Masalah.
a. Pengadaan leaflet dan poster tentang pencegahan penyakit HIV
b. Kurangnya dana untuk melakukan penyuluhan dan pendataan
HIV/AIDS.
c. Kurangnya pengetahuan masyarakat terhadap penyakit HIV/AID
d. Programer HIV/AIDS tidak memiliki alat transportasi (sepeda
dinas)untuk memudahkan penyuluhan ke desa-desa
1) Diagram Fishbone
Kurangnya pengetahuan
masyarakat terhadap
penyakit HIV/AIDS
3 Sosialisasi Memberikan pemeriksaan Posyandu 4posyx4kali 28ptgx50.0 Reagent Programer Apresiasi BOK
pemeriksaan pada bumil dan dan (maret,juni,s 00= HIV/AIDS dan tingkat
HIV pada sosialisasikan cara Masyarak ept,des) 1.400.000, LinProg kehadiran
bumil pencegahan terhadap at masyakat
diposyandu penyakit HIV/AIDS sangat tinggi.
4 Kunjungan Memberikan motivasi Masyarak April 500.000 Laporan Programer Apresiasi BOK
rumah pasien pada masyarakat cara at dan masyakat
baru HIV pencegahan terhadap LinProg sangat tinggi.
penyakit HIV/AIDS
5 Pelacakan Pendataan pada Masyarak Maret dan 2x350.000= Laporan Programer Apresiasi
kasus HIV masyarakat at Oktober 700.000 dan masyakat BOK
LinProg sangat tinggi.
JUMLAH
Ketapang, 2018