Anda di halaman 1dari 2

Nama : Fatehatul Cahayani

Nim : E1A020029

Permasalahan Sarana dan Prasarana Sekolah di Indonesia

Manajemen sarana dan prasarana yang baik sangat membantu keberhasilan mutu
pendidikan. Apalagi dapat dikelola secara optimal, sarana dan prasarana suatu sekolah tentu
semakin mempermudah sekolah dalam mencapai tujuan pendidikan. Namun perlu diingat
sarana dan prasarana yang baik harus diiringi dengan Sumber Daya Manusia yang baik pula,
karena sarana dan prasarana yang baik tidak akan bermanfaat apabila tenaga pendidik dan
tenaga kependidikan tidak mampu mengelolanya secara optimal. Keberadaan sarana dan
prasarana yang baik menunjukan kemitraan yang serasi antara sekolah dan orang tua peserta
didik, karena tanpa dukungan orang tua peserta didik sarana dan prasarana tidak akan
terpenuhi. Namun sayang sekali, pengelolaan sarana dan prasarana ini terkendala dikarenakan
masalah dana atau biayanya yang sulit dikeluarkan oleh negara.
Masalah pendidikan di Indonesia itu sangat minim sekali terutama dalam sarana dan
prasarana, seperti kurang memadainya sarana dan prasarana sekolah khususnya di daerah
terpencil. Dalam hal ini sarana dan prasarana dalam kegiatan belajar mengajar itu sungguh jauh
dari tidak kelayakan seperti halnya fasilitas yang tidak memadai yaitu gedung kelas bocor,
bangku sekolah rusak maupun tidak mencukupi, dan lain sebagainya. Pada akhirnya, membuat
proses pembelajaran tidak berjalan sebagaimana mestinya. Padahal, apabila kita lihat dari
definisi pendidikan itu sendiri adalah usaha sadar yang dilakukan dan disusun secara sistematis
untuk mencapai suatu tujuan. Tentunya, jika pendidikan disusun dengan secara sistematis dan
planning yang baik maka tujuan pendidikan akan tercapai dengan baik. Akan tetapi, dalam
memanajemen sarana dan prasarana pendidikan terdapat kekurangan yaitu kurangnya sarana
dan prasarana sekolah yang dibutuhkan peserta didik dalam proses pembelajaran.
Realitanya sarana dan prasarana sekolah di daerah terpencil kurang memadai. Tidak
hanya itu, SDM nya sendiri juga kurang berkualitas sehingga memicu banyak permasalahan
yang dihadapi oleh pendidik dan tenaga kependidikan dalam mengelola sarana dan prasarana
sekolah di Indonesia, terutama di daerah terpencil yang jauh dari perkotaan. Dalam hal ini akan
menimbulkan karangnya kesenjangan mutu pendidikan tersebut sehingga peserta didik yang
berada di daerah terpencil biasanya di perdesaan tidak bisa menikmati kenyamanan dan
kelengkapan fasilitas tersebut seperti yang dirasakan peserta didik di perkotaan. Banyaknya
perbedaan sarana dan prasarana antara perkotaan dan perdesaan mengakibatkan pendidikan di
perdesaan masih sangat minim jika dibandingkan dengan pendidikan yang ada di perkotaan.
Sebagai contoh sekolah di perkotaan memiliki fasilitas laboratorium komputer yang dapat
digunakan peserta didik dalam proses pembelajaran, sedangkan sekolah di perdesaan belum
memiliki fasilitas tersebut dan bahkan ada yang belum mengetahui cara mengoperasikan
komputer tersebut. Sedangkan teknologi berbasis komputer sangat penting untuk pendidikan
masa kini. Banyak pembelajaran yang menggunakan teknologi berbasis komputer. Dalam hal
ini sarana dan prasarana sangat mempengaruhi dalam proses belajar mengajar. Sedangkan saat
ini sarana dan prasarana untuk pendidikan masih kurang memadai, bahkan banyak sarana dan
prasarana yang tidak layak untuk proses belajar mengajar.
Masalah-masalah tersebut biasanya disebabkan oleh beberapa faktor diantaranya alokasi
dana yang terhambat karena banyak sekali kasus penyalahgunaan dana sekolah yang
seharusnya digunakan untuk kepentingan sarana dan prasarana sekolah malah digunakan untuk
kepentingan oknum tertentu. Selain itu, faktor lainnya adalah perawatan yang buruk bisa saja
terjadi karena pihak sekolah tidak terlalu memperhatikan bagaimana merawat sarana dan
prasarana yang telah diberikan, sikap yang kurang peduli, dan tidak adanya pengawasan dari
pemerintah membuat banyak fasilitas sekolah yang terbengkalai. Akibatnya para peserta didik
tidak nyaman menggunakan fasilitas karena kondisinya banyak yang rusak.

Solusi Mengatasi Permasalahan Sarana dan Prasarana Sekolah di Indonesia

Manajemen sarana dan prasarana ini sangat menunjang sekali terhadap keberlangsungan
pendidikan di sekolah jika hal tersebut dikelola dengan baik. Namun, dapat dilihat bahwa
masalah pengelolaan sarana dan prasarana masih belum optimal. Oleh karena itu, kondisi ini
perlu perhatian lebih dari pemerintah agar masalah tersebut dapat terselesaikan.
Maka dari itu pemerintah perlu memberikan bantuan kepada semua sekolah yang sarana
dan prasarananya kurang memadai terutama di daerah terpencil tersebut dengan memberikan
sarana dan prasarana yang memadai dan dibutuhkan oleh suatu sekolah tertentu agar proses
pendidikan dapat berjalan sebagaimana mestinya sehingga tujuan pendidikan dapat tercapai
dengan baik. Selanjutnya, untuk masalah kurangnya alokasi dana yang terhambat karena
adanya oknum-oknum yang tidak bertanggung jawab dalam hal pendanaan sehingga adanya
penyalahgunaan dana dan menghambat proses pendidikan. Maka dalam hal ini, pemerintah
harus tegas dalam menangani oknum-oknum yang melakukan penyelewengan dana agar tidak
ada lagi dana pendidikan yang digunakan untuk kepentingan pribadi karena seharusnya dana
itu digunakan untuk kepentingan pendidikan terutama dalam kebutuhan sarana dan prasarana
agar tercukupi.
Selanjutnya, pemerintah harus memberikan pelatihan dan pengembangan SDM
khususnya kepada tenaga pendidik dan kependidikan sekolah terutama di daerah terpencil agar
tenaga pendidik dan kependidikan dapat meningkatkan kompetensinya terutama dalam hal
bagaimana memanajemen sarana dan prasarana sekolah yang baik, efisien, dan efektif. Selain
itu, peran komite sekolah juga diperlukan dalam membantu mencarikan dana. Jika komite
sekolah terlibat aktif dalam membantu mencarikan dana untuk memecahkan masalah ini, itu
lebih baik lagi karena bisa membantu pemerintah dalam mengatasi masalah pendanaan. Hal
tersebut, bisa dilakukan dengan pengumpulan dana bantuan donasi untuk kepentingan
pendidikan terutama dalam pengoptimalan pengelolaan manajemen sarana dan prasarana.
Selain itu, pemerintah juga harus melakukan tindak lanjut mengenai oknum-oknum yang tidak
bertanggung jawab terhadap wewenang dan tugasnya sebagai pengelola manajamen sarana dan
prasarana sekolah dengan baik agar mereka dapat menyadari betapa pentingnya pendidikan

Anda mungkin juga menyukai