Nama : Martono
NIM : 21416274201017
Kelas : Hk21 C
1
Pembukaan UUD 1945, alinea ke-4.
1
Negara Indonesia sebagai negara yang menganut prinsip demokrasi
konstitusional menegaskan tujuan negara ialah :
Melindungi segenap bangsa Indonesia dan seluruh tumpah
darah Indonesia
Memajukan kesejahteraan umum
Mencerdaskan kehidupan bangsa
Ikut melaksanakan ketertiban dunia yang berdasarkan
kemerdekaan, perdamaian abadi, dan keadilan social.2
2
Ni’matul Huda, Ilmu Negara, (Depok: Rajawali Pers, 2019) hal. 57.
2
Fungsi negara berikut adalah menegakkan kemakmuran dan
kesejahteraan rakyat. Untuk dapat mewujudkan kemakmuran dan
kesejahteraan, negara harus menciptakan system perekonomian yang
baik dan juga pembangunan yang makmur di segala bidang.
c. Fungsi Perniagaan
3
juga dilakukkan oleh negara dengan pertimbangan modal yang
tidak memadai atau dengan memperluas penyediaan fungsi di
seluruh wilayah.
3
Agussalim Andi Gadjong, Ilmu Negara, (Makasar: Krekupa Print Makasar, 2019) hal. 129
4
Yaitu mendamaikan, menyesuaikan, dan mengkoordinir sikap
kelompok-kelompok yang bersaing/berselisih.
Misalnya : penyelenggaraan keadilan sosial.
c. Social amelioration dari kelompok yang dirugikan
Fungsi ini meliputi usaha penghapusan kemiskinan atau
memelihara orang cacat.
d. Social improvement
Yaitu perluasan aspek kehidupan semua kelompok.
Misalnya : perluasan pendidikan, memajukan kesenian, atau
mengadakan penelitian ilmiah.
a. Fungsi legeslatif
Yaitu kekuasaan membuat peraturan dan membuat undang-
undang.
b. Fungsi eksekutif
Yaitu kekuasaan melaksanakan undang-undang.
Misalnya : kekuasaan mengadili
c. Fungsi Federasi
Meliputi segala tindakan untuk menjaga keamanan negara
dalam hubungannya dengan negara lain atau merupakan tugas
hubungan luar negeri.4
4
Ni’matul Huda, Ilmu Negara, (Depok: Rajawali Pers, 2019) hal. 70.
5
yang juga dipegang oleh suatu badan yang berdiri sendiri. Cara ini
mencegah timbulnya tindakan yang sewenang-wenang dari
penguasa dan tidak memberi kemungkinan timbulnya
pemerintahan yang absolut. Pemisahan ketiga kekuasaan tersebut
yang dikenal dengan nama teori Trias Politica, meliputi :
a. Kekuasaan legeslatif (Kekuasaan perundang-undangan)
b. Kekuasaan eksekutif (Kekuasaan pemerintahan)
c. Kekuasaan yudikatif (kekuasaan kehakiman)5
5
Ibid, hal. 73.
6
Ni’matul Huda, Ilmu Negara, (Depok: Rajawali Pers, 2019) hal. 76.
6
harus melakukkan penertiban atau betindak sebagai
stabilisator
b. Fungsi Mengusahakan kesejahteraaan dan kemakmuran
rakyat. Bagi negara baru, fungsi ini sangat penting alasannya
untuk mencapai kesejahteraan dan kemakmuran rakyat.
c. Fungsi pertahanan ialah untuk menjaga kemungkinan
serangan dari luar sehingga negara harus mempunyai alat-alat
pertahanan.
d. Fungsi menegakkan keadilan yang dilaksanakan melalui
badan-badan peradilan.7
7
Agussalim Andi Gadjong, loc. cit.