Jelajahi eBook
Kategori
Jelajahi Buku audio
Kategori
Jelajahi Majalah
Kategori
Jelajahi Dokumen
Kategori
KEWIRAUSAHAAN
PROPOSAL USAHA
“ROTI BAKAR DEW”
Disusun Oleh:
Puji Syukur Kehadirat Allah SWT yang telah melimpahkan berbagai nikmat dan
anugerahnya yang luar biasa kepada kita semua sehingga kita masih diberi kesempatan untuk
bernafas serta diberi kesehatan. Amin. Teriring pujian syukur juga saya persembahkan
sebagai bentuk syukur atas izin Tuhan sehingga saya bisa menyelesaikan proposal usaha roti
bakar ini.
Dalam perjalanannya, usaha roti bakar memang sedang diminati oleh masyarakat
meski belum terlalu populer di masyarakat. Namun demikian, bukan sebuah kemustahilan jika
ingin mendapatkan kesuksesan dari bisnis ini. Dengan persaingan yang bisa dikatakan masih
minim, usaha ini masih sangat potensial untuk dikembangkan.
Saya berharap, proposal ini mampu meyakinkan pihak bank untuk dapat
menginvestasikan dana guna memberi modal usaha dan pengembangannya. Dengan sistem
kerja sama bagi hasil dan pengelolaan yang telah dirancang secara matang, saya yakin usaha
ini akan dapat berkembang menjadi salah satu usaha dengan keuntungan yang menggiurkan.
Penulis
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Perubahan gaya hidup yang terjadi pada masyarakat saat ini juga berpengaruh
pada jenis makanan yang dikonsumsi. Banyak sekali masyarakat yang menjatuhkan
pilihan pada makanan cepat saji atau junk food yang dirasa lebih praktis dibandingkan
dengan jenis makanan lainnya. Namun, hal yang perlu diperhatikan adalah tingkat
kesehatan dari makanan yang dibeli tersebut.
Perubahan gaya hidup juga akan merubah pola pikir masyarakat. Seiring dengan
perkembangan waktu, masyarakat mulai beralih pada makanan sehat walaupun tetap
melihat sisi kepraktisannya. Pemilihan makanan sehat menjadi prioritas bagi sebagian
orang untuk mencukupi kebutuhan makanan mereka.
Banyaknya penjual yang menjajakan makanannya juga menjadi bagian dari
perubahan yang terjadi. Berbagai macam makanan yang ada saat ini telah mengalami
banyak sekali perkembangan. Mulai dari jenis makanan dan bahan baku yang
digunakan. Sangat penting bagi masyarakat untuk mengetahui tentang jenis makanan
sehat yang tidak merugikan tubuh mereka.
Melihat semakin meningkatnya permintaan akan makanan sehat dan praktis,
kami akan memulai untuk membangun sebuah usaha roti bakar sehat. Alasan memilih
roti bakar adalah roti memiliki sejumlah vitamin dan kandungan gizi lainnya yang
bermanfaat bagi tubuh. Selain itu, banyak orang yang menyukai roti bakar karena
memiliki cita rasa yang gurih, lezat, dan manis.
RINGKASAN USAHA
A. Biodata Pemilik
Nama Pemilik : Dewi Ayu Lestari
Alamat : Peseng, Taman Ayu, Gerung, Lombok Barat
Jenis Kelamin : Perempuan
Tempat/Tanggal lahir : Peseng, 5 Juni 1998
Agama : Islam
Nomor Telepon : 081927104143
E-mail : dewiayulestari746@gmail.com
Pendidikan Terakhir : SMK
Pengalaman : Bekerja di PT Armindo Jaya Tour and Travel
B. Manajemen
Nama Usaha : “ROTI BAKAR DEW”
Nama Pemilik : Dewi Ayu Lestari
Bidang Usaha : Makanan
Bentuk Usaha : Perseorangan
C. Pemasaran
Produk yang Dipasarkan : Roti
Sasaran Konsumen/Pembeli : Seluruh Masyarakat
Wilayah Pemasaran : Taman Ayu dan sekitarnya
Rencana Penjualan/Bulan : 450 bungkus roti bakar/Bulan
Penetapan Harga Jual : Paling rendah Rp 10.000,- / bungkus
BAB II
USAHA YANG DIAJUKAN
2.1 Produk
Produk yang kami tawarkan dalam usaha ini kepada konsumen memiliki berbagai
macam rasa yang dimiliki, seperti:
Coklat
Keju
Strowberry
Nanas
Blueberry
Srikaya
Durian
Dengan memiliki berbagai macam rasa tersebut maka masyarakat dapat memilih rasa
yang mereka inginkan. Produk yang kami berikan tidak menggunakan campuran bahan
kimia yang berbahaya sehingga aman untuk dikonsumsi dan enak.
Biaya Operasional/bulan
Gaji Karyawan Rp 20.000.000,-
Biaya Transportasi Rp 1.500.000,-
Biaya Sewa Tempat Rp 25.000.000,-
*Biaya Bahan Rp 9.000.000,-
Total Biaya Operasional Rp 55.500.000,-
Laba Bersih/bulan Rp 11.900.000,-
Break Even Point ( BEP) = Modal Awal/LB(bulan)
= 63.185.500,- : 11.900.000,-
= 5,3 Bulan
*Biaya bahan yaitu modal yang ditaksirkan dalam pembuatan satu bungkus roti bakar.
Perhitungannya yaitu:
Harga satu bungkus roti Rp 3.000,-
Modal dari rasa dan susu yang diberikan dalam satu bungkus roti bakar yang sudah dibakar
ditaksirkan sekitar Rp7.000,-
Jadi, Biaya Bahan yaitu: Rp3.000,- + Rp7.000,-
= Rp 10.000,- /bungkus
- Biaya bahan/bulan = 30 x 30 x Rp 10.000,-
= Rp 9.000.000,-
3.3 Laba Rugi
KETERANGAN TAHUN 1
A. LABA KOTOR 808.800.000
B. BIAYA-BIAYA
Biaya gaji karyawan
240.000.000
Biaya transportasi
18.000.000
Biaya sewa tempat
300.000.000
Biaya bahan
108.000.000
TOTAL BIAYA 666.000.000
E. LABA BERSIH 142.800.000
142.800.000
= x 100 %
63.185.000
= 226%
BAB IV
KESIMPULAN
4.1 Kesimpulan
Menurut kami usaha ini dapat berkembang dan akan mencapai keberhasilan.
Kami sangat yakin bahwa usaha ini akan maju dan terus berkembang karena dilakukan
oleh orang–orang yang mempunyai kualitas dalam menjalankan setiap pekerjaan. Kami
sadar bahwa usaha ini tak akan langsung berkembang pesat tapi kami akan terus
berjuang untuk terus menjalankan dan mengembangkan usaha ini.
4.2 Saran
Sebagai wirausahawan yang baik, kami tidak akan membiarkan usaha ini
berjalan secara mendatar. Kami akan terus mencoba memperbaiki kualitas pekerjaan
kami, agar para peminat atau konsumen puas atas pelayanan dan citarasa roti bakar yang
kami buat. Karena apabila kualitas roti bakar kami tidak kami tingkatkan kemungkinan
besar usaha ini tidak akan maju dan terancam bangkrut.
4.3
DAFTAR PUSTAKA