A. Hasil Pengamatan
Hasil yang kami dapatkan setelah dilakukan sterilisasi adalah sebagai berikut:
B. Pembahasan
Uji sterilitas merupakan uji yang dilakukan terhadap sediaan steril untuk
mengetahui adanya mikroorganisme pada sediaan. Sebelum uji sterilitas perlu dilakukan
validasi. Validasi adalah suatu tindakan pembuktian dengan cara yang sesuai bahwa tiap
bahan, proses, prosedur, kegiatan, sistem, perlengkapan, atau mekanisme yang digunakan
dalam produksi dan pengawasan senantiasa mencapai hasil yang diinginkan.
Pada percobaan ini, dilakukan validasi terhadap metode sterilisasi menggunakan
autoklaf dan oven serta validasi laminar air flow (LAF). Validasi metode sterilisasi ini
perlu dilakukan untuk mengidentifikasi parameter kritis sterilisasi serta mengetahui batas
toleransinya.
Validasi metode sterilisasi uap panas dengan menggunakan autoklaf pada suhu
121°C dan tekanan 2 atm. Parameter kritis autoklaf adalah suhu, waktu, dan tekanan.
Bedanya pada autoklaf, wadah gelas yang disterilkan diisi dulu dengan aquades baru
dilanjutkan sterilisasi. Air ini lah yang dimasukkan dalam media nutrient agar untuk
kemudian diinkubasi selama 24 jam pada suhu 37°C. Hasil yang diperoleh
menunjukkan…
Setelah itu dilakukan validasi terhadap metode sterilisasi menggunakan oven.
Metode sterilisasi panas kering ini dilakukan untuk alat-alat yang terbuat dari gelas. Pada
percobaan, digunakan vial yang dibungkus dengan dua lapis aluminium foil, untuk
mencegah kontaminasi setelah sterilisasi. Parameter kritis pada oven adalah suhu dan
waktu. Suhu yang digunakan ialah 70°C dan 75°C selama 30 menit. Perbedaan suhu
ditujukan untuk mengetahui suhu efektif untuk sterilisasi. Hasil uji sterilitas
membuktikan…
Selanjutnya dilakukan validasi terhadap metode sterilisasi menggunakan laminar
air flow. Metode laminar air flow ini dilakukan di bagian HEPA Filter serta sudut kritis
LAF. Prinsip kerja LAF adalah aliran udara laminar akan membawa kontaminan keluar
sehingga kontaminasi dapat diminimalisir. Parameter kritis LAF adalah efektivitas HEPA
Filter, kecepatan alir udara, dan arah aliran udara. HEPA Filter atau High Eficiency
Particulate Air filter merupakan alat yang berfungsi menyaring partikel dari udara dengan
efisiensi tinggi yaitu 99,97%. Setelah itu, media agar yang telah dibuat dimasukkan ke
dalam LAF dan didiamkan. Hal ini bertujuan untuk mensterilkan media dari mikroba dan
bakteri. Hasil uji mengindikasikan bahwa pensterilisasian menggunakan metode LAF
BAB V
KESIMPULAN
Uji sterilitas merupakan uji yang dilakukan terhadap sediaan steril untuk
mengetahui adanya mikroorganisme pada sediaan. Sebelum uji sterilitas perlu dilakukan
validasi dan monitoring. Pada percobaan ini, dilakukan validasi terhadap metode
sterilisasi menggunakan autoklaf dan oven serta validasi laminar air flow (LAF). Hasil uji
sterilitas membuktikan
DAFTAR PUSTAKA
JAWABAN PERTANYAAN
1. Apa yang dimaksud dengan sterilisaasi dan sebutkan macam-macam uji sterilisasi?
2. Jelaskan mekanisme kerja dari alat-alat sterilisasi autoklaf, autoklaf, Laminar Air Flow
(LAF) dan oven!
Jawaban:
1. Sterilisasi adalah suatu proses untuk mematikan semua organisme yang terdapat pada
atau didalam suatu benda. Sterilisasi dapat dilakukan dengan tiga cara yaitu pengunaan
panas, penggunaan bahan kimia dan penyaringan atau filtrasi.
3) Oven