DAFTAR ISI
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
B. Rumusan Masalah
a. Tujuan Penelitian
b. Manfaat penelitian
1) Bagi Penulis
2) Bagi Perusahaan
D. Sistematika Penelitian
BAB I : PENDAHULUAN
Pada bab ini menguraikan latar belakang masalah, rumusan masalah, tujuan
dan manfaat penelitian serta sistematika penulisan.
Pada bab ini akan dijelaskan dan di uraikan tentang lokasi penelitian, jenis dan
sumber data, populasi dan sampel, teknik dan metode pengumpulan data serta
analisis data. Dengan demikian dapat diketahui berapa jumlah sampel yang
dapat penulis ambil, teknik dan metode serta analisa apa saja yang tepat untuk
digunakan.
A. Produk
a. Atribut Produk
1) Merek (branding).
Merek (brand) adalah nama, istilah, tanda, simbol, atau rancangan,
atau kombinasi dari semua ini yang dimaksudkan untuk mengindetifikasi
produk atau jasa dari satu atau kelompok penjual dan membedakannya
dari produk pesaing. Pemberian merek merupakan masalah pokok dalam
strategi produk. Pemberian merek itu mahal dan memakan waktu, serta
dapat membuat produk itu berhasil atau gagal. Nama merek yang baik
dapat menambah keberhasilan yang besar pada produk (Kotler&Amstrong,
2001:360).
Pengertian Kualitas.
Pendapat lain dari salah satu pakar kualitas mengatakan bahwa kualitas
adalah “Perfomance to the standart expected by the costumer”. Sedangkan,
menurut pendapat yang lain “Kualitas merupakan suatu kondisi dinamis
yang berhubungan dengan produk, jasa, manusia, proses, dan lingkungan
yang memenuhi atau melebihi harapan” (Tjiptono, Fandy. 2000 : 51).
Dari pengertian di atas dapat disimpulkan bahwa kualitas yang baik itu
harus berorientasi pada pelanggan, dalam hal ini kualitas dimulai dengan
kebutuhan pelanggan dan diakhiri dengan kepuasan pelanggan. Kualitas
ini bersifat kompleks, yaitu mencakup produk, jasa, manusia, proses, dan
lingkungan sebagai usaha untuk memenuhi atau melebihi harapan
pelanggan sehingga mereka merasa puas bahkan sangat puas setelah
membeli produk tersebut. Selain itu kualitas merupakan kondisi yang
selalu berubah, apa yang harus dianggap berkualitas saat ini mungkin
dianggap kurang berkualitas pada masa mendatang. Oleh sebab itu,
perusahaan selaku produsen harus dapat memberikan, mempertahankan
dan meningkatkan kualitas produknya kepada konsumen. Jika kualitas
yang baik tetap dijaga atau bahkan ditingkatkan, maka konsumen akan
merasa puas sehingga permintaan bertambah banyak yang mengakibatkan
volume penjualan naik dan pada akhirnya keuntungan perusahaan dapat
diperoleh sesuai dengan apa yang diharapkan.
b. Tingkatan Produk
1) Produk Inti (Core Product) : Produk inti terdiri dari manfaat inti untuk
pemecahan masalah yang dicari konsumen ketika mereka membeli
produk atau jasa. Manfaat inti dari dari roti (sati roti) ini adalah aman
dikonsumsi karena kualitas dari roti ini dijaga oleh perusahaan, seperti
tidak menggunakan bahan-bahan kimia berbahaya, roti yang dijual
oleh penjual dari perusahaan hanya untuk satu hari saja. Kelebihan dari
roti (sari roti) ini adalah roti yang empuk, rasa roti yang lezat, banyak
varian rasa, dijaga kebaikannya untuk konsumen, cocok dimakan
sendiri dan bersama keluarga.
c. Klasifikasi Produk
Ditinjau dari aspek daya tahannya, terdapat dua macam barang, yaitu :
Convinience Goods.
Shopping Goods
Specially Goods
Unsought Goods
B. Promosi
1) Pengertian Promosi
Jenis promosi atau promosional mix adalah kombinasi strategi yang paling
baik dari variabel-variabel periklanan, personal selling, dan alat promosi yang
lain, yang semuanya direncanakan untuk mencapai tujuan program penjulan
(Swasta, Basu dan Handoko, Hani, T, 2000 : 349). Definisi tersebut tidak
menyebutkan secara jelas beberapa variabel promotion mix selain periklanan
dan personal selling.
2) Variabel-variabel Promosi
a) Menentukan Tujuan
Tujuan promosi merupakan awal untuk kegiatan promosi. Jika perusahaan
menetapkan beberapa tujuan sekaligus, maka hendaknya dibuat skala
prioritas atau posisi tujuan mana yang hendak dicapai lebih dulu.
Segmen pasar yang ingin dicapai oleh perusahaan dalam promosinya harus
dapat dibatasi secara terpisah menurut faktor demografis dan psikografis.
Pasar yang dituju harus terdiri atas individu-individu yang sekiranya
bersedia membeli produk tersebut selama periode yang bersangkutan.
c) Menyusun Anggaran
d) Memilih Berita
Tahap selanjutnya dimulai dengan berita yang tepat untuk mencapai pasar
yang dituju tersebut. Sifat berita itu akan berbeda-beda tergantung pada
tujuan promosinya. Jika suatu produk itu masih berada pada tahap
perkenalan dalam siklus kehidupannya, maka informasi produk akan
menjadi topik utama. Sedangkan pada tahap selanjutnya perusahaan lebih
cenderung mengutamakan tema promosi yang bersifat persuasif.
g) Mengukur Efektifitas
Pengukuran efektifitas ini sangat penting bagi manajer. Setiap alat promosi
mempunyai pengukuran yang berbeda-beda, tanpa dilakukannya
pengukuran efektifitas tersebut akan sulit diketahui apakah tujuan
perusahaan dapat dicapai atau tidak.
C. Perilaku Konsumen
Faktor Budaya
Faktor Sosial
Faktor pribadi
D. Keputusan Pembelian
a) Pengertia Keputusan
Pengenalan masalah
Evaluasi alternative
c) Keputusan pembelian
E. Penelitian Terdahulu
Dalam penelitian ini dilakukan oleh Anna Nur’aidah pada tahun 2002
dangan judul “ Pengaruh Harga Terhadap Keputusan Pembelian”. Dengan
variabel yang diteliti meliputi : Harga (X) dan Keputusan Pembelian (Y) serta
menggunakan metode kuantitatif dengan alat analisisnya menggunakan regresi
linier berganda. Berdasarkan hasil hepotesisnya yaitu variabel harga diskon
merupakan variabel yang dominan pengaruhnya terhadap keputusan
pembelian konsumen dari variabel lainnya.
Selanjutnya peneliti yang kedua oleh Indah Mitayani pada tahun 2005
yang berjudul “ Pengaruh Kualitas Produk Terhadap Keputusan Pembelian
Sepatu Pada House Of Mr Pink “. Dengan variabel yang diteliti meliput:
Kuailtas Produk (X) dan Keputusan Pembelian (Y) serta menggunakan
metode kuantitatif dengan alat analisisnya menggunakan regresi linier
berganda.
Penelitian yang kelima oleh Noo Maesa Merdiana pada tahun 2008 dengan
judul “Pengaruh Promosi Penjualan Terhadap Keputusan Pembelian. Dengan
variabel yang diteliti meliputi: Promosi Penjualan (X) dan Keputusan
Pembelian (Y) serta menggunakan metode kuantitatif dengan alat analisisnya
menggunakan regresi linier berganda.
F. Hipotesis
G. Variabel Penelitian
Variabel penelitian ini adalah objek penelitian, atau apa yang menjadi titik
perhatian suatu penelitian (Arikunto, Suharsimi. 2002 : 96). Dalam penelitian
ini terdapat 2 ( dua ) variabel bebas ( X ) dan satu variabel terikat ( Y ).
Produk (X1) : Yaitu hasil akhir dari proses produksi yang berupa
barang atau jasa yang dapat ditawarkan untuk memenuhi keinginan
dan kebutuhan konsumen. Dengan indikatornya meliputi merek,
pengemasan, kualitas dan rasa dari produk.
Promosi (X2) : Yaitu harus informasi atau persuasi satu arah yang
dibuat untuk mengarahkan seseorang atau organisasi kepada tindakan
yang menciptakan pertukaran dalam pemasaran dengan indikatornya
yaitu, penjualan perseorangan, promosi penjualan, dan hubungan
masyarakat
Data Primer : Yaitu data yang langsung penulis peroleh dari jawaban
responden terhadap kuisioner yang dibagikan kepada para konsumen
tentang keadaan penjualan, promosi yang dilakukan, harga yang
ditetapkan dan pelayanan yang diberikan.
Data Sekunder : Yaitu data atau informasi yang telah diolah dan disiapkan
dari bahan-bahan laporan, jadi yang penulis peroleh dari PT. Nippon
Indosari Corpindo, Pekanbaru seperti data lokasi perusahaan, sejarah
perusahaan, struktur organisasi serta pembagian tugas.
Interview
Mengadakan wawancara langsung tentang variabel-variabel yang dibahas
didalam penelitian dengan pimpinan perusahaan maupun dengan karyawan
perusahaan.
Observasi
Dengan mengadakan suatu pengamatan atau peninjauan langsung
mengenai operasional perusahaan untuk memperoleh gambaran yang
sebenanrnya.
Kuisioner
Yaitu mengumpulkan data dengan mengajukan daftar pertanyaan yang
menjadi objek pembahasan dengan beberapa aspek yang terkait di
dalamnya yang ditujukan kepada konsumen PT. Nippon Indosari
Corpindo, Palembang.
Sampel adalah bagian dari jumlah dan karakteristik yang dimiliki oleh
populasi tersebut. Sampel dalam penelitian ini ditetapkan 85 orang konsumen
PT. Nippon Indosari Corpindo, Pekanbaru satu tahun terakhir. Jumlah sampel
ini diketahui dengan menggunakan rumus slovin (Umar, 2013:146).
n=□(N/(1+N(e)²))
Dimana :
n : ukuran sampel
N : Jumlah populasi, yang diambil pada tahun 2012 sebesar 560 orang
e : Pesentase kelonggaran ketidak telitian karena kesalahan
n=□(N/(1+N(e)²))
n=□(560/(1+560(0,1)²))
n=□(560/(1+5,6))
n=□(560/6,6)
n=84,84
Dibulatkan menjadi 85
E. Analisis Data
Y = a + b1X 1 + b2X2
Dimana :
Y : Penjualan (Keputusan Pembelian Produk)
a : Konstanta
b1, b2, : koefisien regresi
X1 : Produk
X2 : Promosi
Dalam menganalisis data yang yang diperoleh, penulis menggunakan
metode deskriptif kuantatif, yaitu suatu cara yang dapat menjelaskan hasil
penelitian yang ada dengan teori yang ada, kemudian ditarik kesimpulan.
b) Uji Validitas
c) Uji Reliabilitas
f) Uji multikolonieritas
g) Uji Autokorelasi
d = (∑_(t=2)^(t=n)▒〖(e_1-e_(t- 1))〗)/(∑_(t=2)^(t=n)▒e_1^2 )
Keterangan :
DAFTAR PUSTAKA