Riwayat: HistoricalJournal
Educational Studies Journal, 30(2), and
of History 2020 Humanities,
1(1), 2021, hal 23-32
ABSTRACT ABSTRAK
Online learning is one of the policies that must Pembelajaran daring adalah salah satu
be taken by the Government of Indonesia as an kebijakan yang terpaksa diambil oleh
effort to break the chain of spreading COVID- pemerintah Indonesia sebagai upaya memutus
19 in the community, especially in school mata rantai distribusi COVID-19 di masyarakat
environments. This policy enforces social terutama di lingkungan sekolah. Kebijakan ini
distancing in learning between teachers and memaksakan adanya penjarakan sosial dalam
students, which initially mostly used face-to- pembelajaran antara guru dan peserta didik,
face learning methods and has now become yang semula metode pembelajarannya sebagian
online / online-based learning. This writing besar adalah tatap muka dan sekarang menjadi
uses the literacy study method. However, the pembelajaran berbasis online/daring. Penulisan
implementation of online learning has ini menggunakan metode studi literasi Namun
challenges / obstacles, both in terms of human demikian pelaksanaan pembelajaran daring
resources, infrastructure, and technical memiliki tantangan/kendala, baik dari aspek
implementation. With regard to this online sumber daya manusia, sarana-prasarana, dan
learning policy, of course all parties must work teknis implementasi. Berkenaan dengan
together well so that online learning becomes an kebijakan pembelajaran daring ini tentunya
effective policy so that student learning semua pihak harus bekerjasama dengan baik
outcomes during online learning are not inferior agar pembelajaran daring menjadi kebijakan
to face-to-face learning outcomes in class as yang efektif sehingga hasil belajar peserta didik
during pre-learning. -pandemi in our country. saat pembelajaran daring tidak kalah dari hasil
Technology plays an important role for students belajar tatap muka di ruang kelas seperti pada
in taking online learning. Various platforms are saat pra-pandemi di negara kita. Teknologi
used in online learning. Various positive sangat berperan penting bagi peserta didik
responses were conveyed by students regarding dalam mengikuti pembelajaran daring,
online learning. In addition, teachers and Berbagai Platform digunakan dalam
parents also play a role in providing support and pembelajaran daring. Berbagai respon positif
guidance for children's learning efforts. Teacher disampaikan peserta didik terkait pembelajaran
competencies and skills must be continuously daring. selain itu guru serta orang tua juga
enriched, supported by school policies that tidak kalah berperan dalam memberikan
encourage teachers to continue learning. dukungan dan bimbingan terhadap usaha
Related parties also need to evaluate online belajar anak. Kompetensi dan keterampilan
learning so that learning objectives can be guru harus terus diperkaya, didukung oleh
achieved optimally. kebijakan sekolah yang mendorong guru terus
belajar. Pihak terkait juga perlu mengevaluasi
Keyword: The Role of Teachers, Media pembelajaran daring tersebut agar tujuan
Learning Platforms, Covid-19 pembelajaran dapat tercapai secara optimal.
Author correspondence
Email: hakimifadhil13@gmail.com
Available online at http://jurnal.unsyiah.ac.id/riwayat/
Riwayat: Educational Journal of History and Humanities,
Februari, 1(1), 202, hal 23-32
24
Riwayat: Educational Journal of History and Humanities,
Februari, 1(1), 202, hal 23-32
Room dan Google Meet karena terkenal mencintai atau mengasihi orang lain,
mudah diakses, tampilannya tidak membenci orang lain dan sebagainya.
membingungkan dan tentunya Istilah komunikasi atau dalam bahasa
menggunakan data internet yang lebih Inggris Communication berasal dari bahasa
hemat dari aplikasi diskusi dan video Latin Communicatio, dan bersumber dari
conference lainnya. Penggunaan teknologi kata Communis yang berarti sama atau sama
sebagai sumber informasi, sumber belajar, makna. Secara sederhana komunikasi dapat
sistem dan kualitas layanan telah dirumuskan sebagai proses pengoperan isi
memberikan dampak positif pada masa pesan berupa lambang- lambang dari
pandemi ini yang sebagian besarnya komunikator kepada komunikan.
bermanfaat bagi proses pembelajaran Media salah satu penunjang
daring (Abbas, E. W., 2019). dalam proses pembelajaran. Berhasil dan
Meskipun begitu, kita tidak bisa tidaknya proses pembelajaran sangat
menutup mata bahwa masih banyak ditentukan oleh media yang digunakan.
peserta didik yang memiliki latar belakang Media adalah segala sesuatu yang dapat
ekonomi menengah ke bawah dan tidak digunakan untuk menyalurkan pesan dari
memiliki teknologi pendukung seperti pengirim ke penerima sehingga dapat
laptop ataupun gawai/smartphone. Selain merangsang pikiran, perasaan, perhatian
itu nasib peserta didik yang bertempat dan minat siswa sedemikian rupa
tinggal di daerah pelosok juga sehingga terjadi proses belajar. Menurut
dikhawatirkan, karena tentunya fasilitas Dabbagh dan Ritland menjelaskan,
jaringan internet yang belum memadai pembelajaran online adalah sistem belajar
daya jangkaunya juga tingkat pemahaman yang terbuka dan tersebar dengan
peserta didik masih rendah tentang menggunakan perangkat pedagogi (alat
penggunan aplikasi belajar secara online. bantu pendidikan), yang dimungkinkan
melalui internet dan teknologi berbasis
Media Pembelajaran Online jaringan untuk memfasilitasi pembentukan
Pendidikan adalah salah satu aspek proses belajar dan pengetahuan melalui
dijadikan sebagai wadah untuk membentuk aksi dan interaksi yang berarti.
karakter anak bangsa. Dengan sebab itu, Media pembelajaran online dapat
dalam proses pendidikan seorang pendidik diartikan sebagai media yang dilengkapi
harus mampu menguasai berbagai media dengan alat pengontrol yang dapat
pembelajaran karena kondisi selalu dioperasikan oleh pengguna (user), sehingga
berubah-rubah. Lebih-lebih pada saat pengguna (user) dapat mengendalikan dan
sekarang ini Pandemi Covid-19 melanda mengakses apa yang menjadi kebutuhan
dunia, berbagai sektor mengalami pengguna, misalnya mengunduh sumber-
perubahan dan dituntut untuk sumber untuk materi Tenses pada
menyesuaikan dengan keadaan. Termasuk pelajaran Bahasa Inggris. Keuntungan
juga lembaga pendidikan juga harus penggunaan media pembelajaran online
mentransformasikan media pembelajaran adalah pembelajaran bersifat mandiri dan
di masa pandemi Covid-19. interaktivitas yang tinggi, mampu
Komunikasi mempunyai peranan meningkatkan tingkat ingatan, memberikan
yang sangat penting. Karena komunikasi lebih banyak pengalaman belajar, dengan
merupakan medium penting bagi teks, audio, video dan animasi yang
pembentukan atau pengembangan pribadi semuanya digunakan untuk menyampaikan
untuk kontak sosial. Dan melalui informasi, dan juga memberikan
komunikasi seseorang tumbuh dan belajar, kemudahan menyampaikan, meng-update
menemukan pribadi kita dan orang lain, isi, mengunduh, para siswa juga bias
kita bergaul, bersahabat, bermusuhan, mengirim email kepada siswa lain,
25
Riwayat: Educational Journal of History and Humanities,
Februari, 1(1), 202, hal 23-32
26
Riwayat: Educational Journal of History and Humanities,
Februari, 1(1), 202, hal 23-32
hanya saja dilakukan pada ruang ruang dirumuskan secara tepat agar pendidikan
terpisah di rumah masing- masing. yang diberikan tetap berkualitas.
Sepintas lalu mungkin kita mengira Kendala ini tidak hanya
pekerjaan ini gampang untuk dilakukan; dirasakan oleh siswa saja, tetapi juga
dengan cukup punya fasilitasnya seperti guru dengan KBM sistem online ini bisa
HP dan kuota serta jaringan yang dilakukan oleh guru-guru yang masih
mendukung, maka kegiatan ini pasti muda yang mahir dengan teknologi. Lalu
mudah dan bisa dilakukan dan Sepertinya bagaimana dengan guru yang masih
dugaan itu keliru. Setelah beberapa meraba dalam penggunaan teknologi? Ini
minggu melakukan KBM menggunakan tentu akan lebih sulit lagi. Dengan
sistem online, semua masalah dan kendala adanya kendala-kendala tersebut
mulai bermunculan. Di antaranya tidak tentunya akan menghambat proses
semua anak sama dalam hal KBM, dan dapat diartikan belajar sistem
kepemilikan fasilitas seperti HP; banyak daring yang dadakan belum efektif untuk
di antara para siswa yang hanya dilakukan. Masih banyak kendala
memiliki HP, sebutlah HP biasa. Selain kendala lain yang muncul seperti pada
itu jika pun ada HP, keterbatasan kuota saat sistem online digunakan. Materi yang
dan jaringan yang kurang mendukung disampaikan tidak sepenuhnya dipahami
juga menjadi kendala. oleh siswa; siswa kebingungan dalam
Pembelajaran jarak jauh selama menerima materi yang disampaikan
wabah virus corona, masih menemui guru. Walaupun KBM tersebut
banyak kendala di lapangan sekalipun dilakukan menggunakan video call, tapi
sudah ada edaran menteri agar proses tetap saja tidak seefektif yang
belajar dari rumah dilaksanakan secara dibayangkan.
online atau daring. Sebagian siswa tidak Selain itu bahkan tidak semua
dapat mengikuti pembelajaran secara siswa hadir ketika KBM tersebut
online atau daring karena ketiadaan berlangsung, anggaplah disebabkan oleh
sinyal jaringan internet. Selain itu, jaringan yang tidak mendukung dan
sebagian besar orangtua murid yang bisa juga karena siswa merasa bosan
kondisi ekonominya pas-pasan, juga tidak dengan sistem belajar yang tidak efektif.
memiliki ponsel pintar atau smartphone Belajar sistem online ini juga susah untuk
sebagai sarana belajar secara online untuk mengontrol kehadiran anak-anak saat
anak mereka. Sebagian guru pun KBM, sehingga yang dapat mengikuti
terpaksa berinovasi dengan KBM adalah anak anak dengan fasilitas
mengkombinasi materi pembelajaran yang baik. Pada akhirnya pembelajaran
yang disiarkan televisi milik pemerintah tidak tersalurkan dengan baik. Tidak
dan mengedarkannya secara langsung semua sekolah mengikuti KBM sistem
kepada para murid. Proses belajar yang online. Hal ini tentu karena berbagai
berlangsung dari rumah, mau tidak pertimbangan. Banyak di antara sekolah
mau, membutuhkan pengawasan memutuskan hanya memberikan tugas
langsung dari orangtua. Padahal pada kepada siswa untuk dikerjakan di rumah
saat yang sama, orang tua murid juga selama "libur" akibat wabah Covid-19.
harus membagi waktu untuk bekerja, Dan, hal ini juga menjadi keluhan
mengurus rumah, sekaligus membantu siswa/siswi dan juga orangtua disebabkan
belajar anak. Kendala pembelajaran jarak tugas/PR yang diberikan guru terlalu
jauh perlu terobosan karena banyak banyak sehingga membebani anak anak.
daerah mengalami keterbatasan Pemberian PR terhadap siswa selama libur
teknologi, lemahnya jaringan, dan kuota juga tidak menjamin bahwa siswa/siswi
internet yang terbatas. Selain itu, akan belajar di rumah. Kebanyakan siswa
kurikulum dan muatan ajaran perlu beranggapan bahwa PR itu bisa dikerjakan
27
Riwayat: Educational Journal of History and Humanities,
Februari, 1(1), 202, hal 23-32
harus bekerja ekstra. Para guru harus 2020, p. 39). Pemerintah Indonesia
mengunjungi ratusan siswa satu per satu, mengambil kebijakan pendidikan serupa.
untuk memberikan pelajaran tatap muka di Konsep ini dinamakan Siswa Belajar di
rumah para siswa. Proses belajar mengajar Rumah (BDR) dari sebelumnya Siswa
di rumah itu dilakukan dengan menjaga Belajar di Sekolah (BDS). Cara ini
jarak, mengenakan masker, dan selalu diharapkan turut dapat mencegah
mencuci tangan. penyebaran COVID. Proses belajar
Di daerah pedalaman ditemukan mengajar siswa dilaksanakan tanpa proses
bahwa semua siswa tidak punya hp android berkumpul atau kerumunan. Hal ini juga
apalagi laptop. Jadi, untuk penerapan dipercaya akan memperkecil peluang
materi secara online agak sulit dan dirasa penyebaran COVID untuk menyerang
semua sekolah pasti seperti itu juga. Maka, anak-anak, yang masuk kategori rentan
salah satu cara untuk menyikapi masalah (Oktaria & Putra,2020).
atau mengatasi kesulitan listrik dan Belajar di rumah bisa dilakukan dengan
ketiadaan gadget, guru tersebut panduan orang tua. Walaupun di rumah
menerapkan pembelajaran secara manual anak didik harus diberikan edukasi yang
ke tiap-tiap rumah siswa, sesuai arahan positif dan produktif. Dengan adanya
pemerintah agar semua siswanya tidak kemajuan digital yang sangat canggih,
ketinggalan materi pembelajaran. Kalau belajar di rumah bisa dilakukan dengan
berkunjung ke rumah siswa juga semua cara online tanpa bertatap muka dengan
guru harus pakai masker sesuai dengan guru dan teman. Dan dengan adanya
arahan dinas. Untuk belajar online tak kondisi wabah COVID-19 kemajuan
mungkin. "Jangankan laptop, ponsel saja teknologi dapat memudahkan kehidupan
ada yang tak punya," Oleh karena itu, agar secara efektif dan flexible. Untuk itu,
tak menambah beban para orangtua siswa, dalam mengoptimalkan system belajar di
guru di daerah terpencil memilih rumah bisa berjalan dengan baik,
menyambangi satu per satu rumah diperlukan sarana dan prasarana
siswanya. Padahal jarak tempuhnya tak pendukung yang baik pula seperti fasilitas
dekat. Salah satu orang tua siswa internet dalam bentuk kuota belajar,
mengaku dalam kondisi seperti ini, ia fasilitas belajar seperti komputer atau HP,
berupaya mengontrol dan membimbing dan sebagainya. Hal tersebut dapat
anaknya untuk tetap belajar di rumah. diperuntukan agar kegiatan belajar at the
Pemerintah telah menghimbau home dapat berjalan lebih efektif dan lebih
rakyatn ya untuk melakukan sosial distancing efisien dalam pencegahan COVID-19 yang
dengan menerapkan sistem school from home sangat berbahaya ini.
(sekolah dari rumah) hal ini diharapkan
akan memutus rantai penyebaran COVID KESIMPULAN
yang telah menjadi pandemi dunia. Sekolah dan guru melaksanakan
Tentunya hal tersebut akan membatasi kebijakan pemerintah untuk belajar dari
ruang gerak manusia untuk bersosial dan rumah sebagai upaya memperlambat
beraktivitas di luar rumah. Dan pemerintah penyebaran COVID-19 namun sekaligus
juga menghimbau para siswa untuk belajar tetap memastikan peserta didik dalam
di rumah dan sebagai gantiya orang tua kegiatan konstruktif melalui pembelajaran
pun yang mendidik dan mengajari materi daring. Berbagai Platform media online
yang disampaikan guru melalui digunakan dalam pembelajaran daring,
HP/internet. Dengan begitu pengertian sementara guru, peserta didik, dan orang
belajar dari rumah adalah belajar apa saja tua diharapkan terus melakukan
yang berada di rumah untuk penyesuaian seiring berjalannya waktu.
pembelajarannya bersama orang tua sebagai Berbagai respon positif disampaikan
pengganti guru kelas (Luthfi & Ahsani, peserta didik terkait pembelajaran daring
30
Riwayat: Educational Journal of History and Humanities,
Februari, 1(1), 202, hal 23-32
32