Malakah ini disusun untuk memenuhi tugas kelompok mata kuliah Bahasa Indonesia
Dengan dosen pengampu : NURUL SHOFIAH,M.Pd
Disusun oleh :
Kelompok 7
Nandini Nurfarida Putri Prianto (210401110239)
Aisyah Fitriyah (210401110234)
Adi Tri Minto Utomo (210401110221)
Nibrasul Adil (210401110231)
Psikologi F
FAKULTAS PSIKOLOGI
TAHUN 2021
KATA PENGANTAR
Dengan menyebut nama Allah SWT yang maha pengasih lagi maha penyayang.
Kami panjatkan puja dan puji syukur atas kehadirat-Nya, yang telah melimpahkan rahmat
dan hidayah-Nya sehingga kami dapat menyelesaikan makalah ini yang berjudul Teks
Proposal Kegiatan.Makalah ini disusun guna memenuhi tugas yang diberikan Ibu Nurul
Shofiah, M.Pd, Dosen pengampu mata kuliah Bahasa Indonesia.
Tidak lupa juga, kami mengucapkan terima kasih kepada seluruh anggota
kelompok penyusun dan bimbingan dari Ibu Nurul Shofiah yang telah berpartisipasi
sehingga kami dapat menyelesaikan makalah ini. Terlepas dari semua itu, Penulis
menyadari sepenuhnya bahwa masih ada kekurangan baik dari segi susunan kalimat
maupun tata bahasanya. Oleh karena itu penulis menerima segala saran dan kritik dari
pembaca agar kami dapat memperbaiki makalah ini. Akhir kata kami berharap semoga
makalah ini dapat memberikan manfaat maupun inspirasi terhadap pembaca.
KATA PENGANTAR....................................................................................2
DAFTAR ISI..................................................................................................3
BAB I PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang...................................................................................4
1.2 Rumusan Masalah..............................................................................4
BAB II PEMBAHASAN
2.1 Penulisan Teks Proposal Kegiatan.....................................................6
2.2 Tujuan Teks Proposal........................................................................6
2.3 Ciri-ciri Teks Proposal
2.4 Jenis Teks Proposal............................................................................7
2.5 Manfaat Teks Proposal
2.6 Kaidah Kebahasaan...........................................................................8
2.7 Ciri Kebahasaan Teks Proposal………………………………...............
BAB III PENUTUP
3.1 Kesimpulan......................................................................................10
DAFTAR PUSTAKA...................................................................................11
BABI
PENDAHULUAN
Pengertian :
Proposal adalah suatu bentuk rancangan kegiatan yang dibuat dalam bentuk formal dan standard dapat juga
dinyatakan dokumen tertulis yang disiapkan oleh wirausahawan yang menggambarkan semua unsur yang relevan,
baik internal maupun eksternal, mengenai usaha atau proyek baru, atau dapat dikatakan bahwa proposal usaha
merupakan dokumen tertulis yang berisai mengenai usaha yang sedang direncanakan.
Pengertian Proposal Menurut Para Ahli:
Pengertian proposal adalah suatu rencana yang disusun untuk kegiatan tertentu.
2. Menurut Jay
Pengertian proposal adalah suatu alat bantu manajemen standar agar manajemen organisasi dapat berfungsi secara
efektif dan efisien.
3.Menurut Hadi
Proposal adalah suatu usulan tersruktur untuk agenda kerjasama bisnis antar lembaga, perusahaan, usulan kegiatan
sampai pada pemecahan masalah.
Proposal adalah suatu saran atau permintaan kepada seseorang atau suatu badan untuk mengerjakan atau melakukan
suatu pekerjaan.
5.Menurut Rieefky
Proposal adalah suatu bentuk rancangan kegiatan yang dibuat dalam bentuk formal dan standar.
Pengertian proposal adalah suatu rencana yang dituangkan dalam bentuk rancangan kerja, perencanaan secara
sistematis, matang dan teliti yang dibuat oleh peneliti sebelum melaksanakan penelitian, baik penelitian di lapangan
“field research” maupun penelitian di perpustakan “library research”.
Pengertian Proposal adalah rencana yang dituangkan dalam bentuk rancangan kerja, perencanaan secara sistematis,
matang dan teliti yang dibuat oleh peneliti sebelum melaksanakan penelitian, baik penelitian di lapangan (field
research) maupun penelitian di perpustakaan (library research). Keterampilan menulis proposal perlu dimiliki setiap
insan berpendidikan agar mereka terbiasa berpikir sistematis-logis sebagaimana di dalam langkah-langkah penulisan
proposal.
Pengertian proposal ialah rancangan dari suatu usulan sebuah penelitian yang kemudian akan dilaksanakan oleh
peneliti terhadap bahan penelitiannya. Dalam pengertian proposal ini itu berarti proposal sama halnya dengan
usulan.Ada juga yang menyatakan bahwa pengertian proposal itu ialah suatu permintaan atau dapat juga dikatakan
sebagai saran yang ditujukan kepada seseorang, instansi, organisasi, suatu badan, atau suatu kelompok untuk
menjalankan atau melaksanakan suatu pekerjaan.
B. Halaman Judul
Halaman judul merupakan lembar tersendiri, memuat :
1. Judul kegiatan yang diajukan
2. Departemen/divisi yang melaksanakan kegiatan
3. Lambang UINMA atau kegiatan yang diajuk
Penempatan lambang kop surat instansi tertinggi sebelah kiri dan instansi yang melaksanakan sebelah
kanan.
Penulisan instansi tidak boleh disingkat, contoh tulisan UINMA ditulis Universitas Islam
Maulana Malik Ibrahim Malang.
Desain untuk memperindah halaman judul diperbolehkan dengan catatan :
1. Tetap menunjukkan formalitas
2. Menarik dan tidak berlebih-lebihan
3. Memuat ketentuan pembuatan halaman judul
C. Judul Proposal
Judul proposal kegiatan dibuat singkat dan jelas. Harus dapat menggambarkan kegiatan
yang akan dilaksanakan. Perlu diperhatikan pemenggalan kata yang tepat saat pergantian
baris. Judul proposal diletakkan pada baris pertama sebelum latar belakang.
D. Latar Belakang
Latar belakang berisi hal-hal yang melatarbelakangi keinginan/daya dorong untuk
melaksanakan kegiatan yang diajukan.
E. Nama Kegiatan
Nama kegiatan merupakan nama kegiatan yang diajukan. Disajikan secara menarik untuk
publikasi.
F. Tema Kegiatan
Tema kegiatan adalah tema dari pelaksanaan kegiatan yang diajukan. Merupakan materi yang
diangkat dalam pelaksanaan kegiatan tersebut.
G. Tujuan Kegiatan
Tujuan kegiatan adalah hal yang ingin dicapai dari pelaksanaan kegiatan yang diajukan.
H. Landasan Kegiatan
Landasan kegiatan adalah hal yang menjadi dasar pelaksanaan kegiatan yang diajukan.
I. Waktu dan Tempat Pelaksanaan
Harus dijelaskan waktu dan tempat dilaksanakannya kegiatan secara tepat dan jelas.
J. Sasaran Kegiatan
Sasaran kegiatan yang merupakan objek yang menjadi sasaran dari pelaksanaan
kegiatan yang diajukan. Contoh dalam suatu kegiatan “LKMM”, sasaran kegiatannya adalah
mahasiswa.
K. Susunan Panitia
Susunan panitia merupakan pelaksana dari kegiatan yang diajukan. Harus disusun secara
jelas dengan sistematika yang mudah dipahami.
L. Susunan Acara
Susunan acara merupakan pelaksanaan dari kegiatan yang diajukan. Harus disusun
secara jelas dengan sistematika yang mudah dipahami. Dengan minimal memuat unsur
waktu, kegiatan, tempat dan penanggungjawab (contoh terlampir).
N. Penutup
Merupakan kata penutup dari proposal yang diajukan. Berisi kata harapan dan terima-
kasih.
O. Pengesahan
Bagian pengesahan digabung dengan sub bab sebelumnya (tidak dibuat dalam lembar
tersendiri) yang berisi :
1. Tanggal pengesahan
2. Instansi pelaksana kegiatan
3. Pengesahan
a. Kegiatan DEMA harus mendapat persetujuan dari :
Sekretaris kegiatan
Ketua pelaksana Kegiatan
Ketua Umum DEMA
P. Lampiran-lampiran
Keterangan lain yang perlu untuk dilampirkan dalam
pembuatan proposal. Khusus proposal pendelegasian perlu
dilampirkan secara terpisah proposal kegiatan yang akan diikuti,
dalam hal ini proposal yang dibuat oleh pihak penyelenggaraan
kegiatan.
Q. Lain-lain
Untuk penulisan total rancangan anggaran dana, penutup
dan pengesahan dijadikan 1 (satu) halaman.
Proposal disusun untuk memberitahukan kepada donatur kegiatan apa saja yang akan
dilakukan pada aacara tersebut.
Pada dasarnya sebuah proposal diuraikan secara rinci mengenai awal kegiatan, mulai dari
tujuan kegiatan hingga dana kegiatan.
Proposal digunakan sebagai usulan atau perjanjian untuk melegalkan suatu kegiatan
sehingga perlu mendapatkan persetujuan terlebih dahulu dari pihak yang berwenang.
Proposal digunakan sebagai alat evaluasi kegiatan yaitu sebagai cerminan sukses tidaknya
suatu kegiatan yang dapat dilihat dari rancangan yang ada di dalam proposal.
Sebagai salah satu alat untuk memperluas jaringan kerja dan komunikasi.
Dilihat dari segi hubungan sosial, proposal tidak hanya berfungsi sebagai alat untuk
memperoleh persetujuan dari pihak lain melainkan sebagai alat yang mendukung
hubungan kerja yang lebih komunikatif.
Formal
Proposal berbentuk formal terdiri atas tiga bagian utama, yaitu bagian pendahuluan, isi
proposal, dan bagian pelengkap penutup. Bagian pendahuluan terdiri atas: sampul dan
halaman judul, surat pengantar (kata pengantar), ikhtisar, daftar isi, dan pengesahan
permohonan. Bagian isi proposal terdiri atas: latar belakang, pembatasan masalah, tujuan
ruang lingkup, pemikiran dasar (anggapan dasar), metodologi, fasilitas, personalia
(susunan panitia), keuntungan dan kerugian, waktu, dan biaya. Sedangkan bagian
pelengkap penutup berisi daftar pustaka, lampiran, tabel, dan sebagainya.
Non Formal
Proposal non formal merupakan variasi atau bentuk lain dari bentuk proposal formal
karena tidak memenuhi syarat-syarat tertentu atau tidak selengkap seperti bentuk
formal. Proposal non formal biasanya disampaikan dalam bentuk memorandum atau
surat sehingga sebuah proposal non formal harus selalu mengandung hal-hal berikut
yaitu, masalah, saran, pemecahan, dan permohonan.
Semi Formal
Proposal semi formal hampir sama dengan proposal non formal yaitu variasi atau bentuk
lain dari bentuk proposal formal karena tidak memenuhi syarat-syarat tertentu atau tidak
selengkap seperti bentuk formal
Proposal riset/penelitian
Adalah proposal yang bertujuan untuk mengajukan pengadaan riset maupun penelitian.
Proposal penelitian terdiri atas, sebagai berikut:
5. Proposal acara
Adalah proposal yang bertujuan untuk mengajukan pengadaan suatu acara/kegiatan.
6. Proposal kerjasama
Adalah proposal yang bertujuan untuk mengajukan usulan kerja sam dengan
pihak/lembaga lain.
9. Proposal usaha
Adalah proposal yang disusun oleh seseorang atau sekelompok orang untuk mendirikan
suatu usaha.
Setiap pembuatannya harus mengikuti struktur proposal yang baik dan benar. Urutan
pertama yang harus dibuat adalah sampul. Sampul ini biasanya ada logo organisasi atau
kegiatan yang akan diselenggarakan. Pada bagian ini juga tertulis nama kegiatan yang
akan dilakukan.
Latar Belakang Kegiatan
Selanjutnya adalah latar belakang kegiatan, hal atau keadaan yang menjadi landasan
dilakukannya kegiatan tersebut. Perlu diperhatikan, dalam penulisan latar belakang ini
sebaiknya dimulai dari hal-hal yang umum hingga yang bersifat lebih khusus.
Nama Kegiatan
Struktur proposal yang baik dan benar selanjutnya adalah nama kegiatan. Tuliskan nama
kegiatan sesuai dengan kegiatan yang akan diselenggarakan. Tujuan penulisan nama
kegiatan dalam proposal adalah agar pembaca cepat mengerti terkait kegiatan yang akan
dilaksanakan.
Tema Kegiatan
Setiap kegiatan pasti mengangkat suatu tema khusus dan spesifik. Contohnya adalah
bertema lingkungan, mengajak pembaca untuk mengenal lebih dalam lingkungan dan
Tujuan Kegiatan
Saat sebuah kegiatan dilaksanakan, tidak mungkin tidak ada maksud dan tujuannya.
Dengan kegiatan tersebut terlaksana dengan baik, maka tujuannya pun akan tercapai.
Tujuan kegiatan cukup penting dijelaskan dam pembuatan proposal, jelaskan secara
ringkas. Di dalam struktur proposal yang baik dan benar pun tujuan ini tercantum setelah
Dalam sebuah proposal kegiatan pasti akan dijelaskan ada kegiatan apa saja di dalamnya.
kegiatan, peralatan yang dibutuhkan, waktu dan tempat kegiatan, dan susunan acaranya.
Sarana Promosi
Saat Anda ingin menyelenggarakan sebuah kegiatan tertentu pasti bekerja sama dengan
pihak-pihak tertentu. Nah, di dalam struktur proposal yang baik dan benar juga dijelaskan
tentang kesempatan promosi bagi pihak sponsor atau pendukung dan juga media
promosi yang disediakan. Contohnya banner, spanduk, brosur, umbul-umbul, dan sarana
promosi lainnya.
Estimasi Anggaran
Dalam proposal juga harus tercantum informasi estimasi anggaran yang dibutuhkan.
Informasi ini harus dibuat secara jelas dan detail di dalamnya. Informasi terkait anggaran
ini bisa dimulai dari alokasi dana untuk perlengkapan, administrasi, konsumsi, dan
Susunan Kepanitiaan
Susunan kepanitiaan menjadi bagian yang cukup penting dalam struktur proposal yang
baik dan benar. Dari susunan ini juga bisa menjadi sarana yang baik untuk menarik atensi
Penutup
Bagian terakhir dalam proposal ada penutup yang umumnya berisi tentang ucapan terima
kasih kepada pihak-pihak yang telah bekerja sama dalam terselenggaranya kegiatan. Di
bagian ini juga harus dilengkapi dengan stempel dan tanda tangan pembuat proposal
yang membuktikan bahwa proposal tersebut sah dan resmi. Ada juga yang menambahkan
lampiran. Namun, jika tidak ada, bagian ini bisa saja dilewati.
BAB III
PENUTUP
3.1 Kesimpulan
Proposal adalah rencana kerja yang disusun secara sistematis dan terinciu ntuk
suatu kegiatan yang bersifat formal, dan untuk mendapat persetujuan maupun bantuan dari
pihak lain. Adapun ciri-ciri proposal sebagai berikut Ada pihak yang mengajukan, Ada
pihak yang menyetujui, Terdapat gambaran kegiatan secara umum, Dibuat untuk
meringkas kegiatan yang akan dilakukan, Sebagai pemberitahuan pertama suatu kegiatan.
Manfaat proposal adalah dapat mengarahkan panitia dalam melaksanakan
kegiatan tersebut dan menjelaskan secara tidak langsung kepada pihak pihak yang ingin
mengetahui kegiatan tersebut yntuk meyakinkan para donatur/sponsor agar mereka
memberikan dukungan material maupun finansial dalam mewujudkan kegiatan tersebut.
Proposal dibuat bertujuan untuk menjabarkan atau menjelasan sebuah tujuan
kepada si pembaca (individu atau perusahaan) sehingga mereka memperoleh pemahaman
mengenai tujuan tersebut lebih mendetail. Dan dari proposal tersebut diharapkan dapat
memberikan informasi yang sedetail mungkin kepada si pembaca, sehingga akhirnya
memperoleh persamaan visi, misi, dan tujuan.
Hal-hal yang perlu dimuat dalam proposal antara lain :
1. Nama proposal
2. Pendahuluan
3. Tujuan
4. bentuk/jenis kegiatan
5. Pelaksanaan
6. panitia pelaksana (terlampir)
7. biaya/dana (rincian terlampir)
8. Harapan
9. Lampiran
DAFTAR PUSTAKA
Euis Sulastri dkk. 2008. BSE, Bahasa dan Sastra Indonesia untuk Kelas XI. Jakarta: Pusat Perbukuan
Depdiknas.
https://pengajar.co.id/proposal/
http://repositori.kemdikbud.go.id/19571/1/Kelas%20XI_Bahasa%20Indonesia_KD%203.12.pdf