Anda di halaman 1dari 9

1.

Jelaskan definisi daun (2 literatur)


Jawab :
 Daun merupakan organ pokok pada tubuh tumbuhan. Pada
umumnya berbentuk pipih bilateral, berwarna hijau, dan
merupakan tempat utama terjadinya fotosintesis. Berkaitan dengan
itu daun memiliki struktur mulut daun yang berguna untuk
pertukaran gas O2, CO2, dan uap air dari daun ke alam sekitar
dan sebaliknya (Sumardi, 2010)

 Daun merupakan struktur pokok tumbuhan yang tak kalah


pentingnya dengan akar. Setiap tumbuhan pada umumnya memiiki
daun. Daun dikenal dengan nama ilmiah folium. Secara umum
daun memiliki struktur berupa helaian, berbentuk bulat atau
lonjong dan berwarna hijau (Rosanti, 2013)

2. Tuliskan fungsi daun (2 literatur)


Jawab :
 Menurut (Fahn,A. 1991)
Fungsi daun yaitu :
1. Pengambilan zat-zat makanan (resorbsi), terutama yang berupa
zat gas (CO2).
2. Pengolahan zat-zat makanan (asimilasi).
3. Penguapan air (transpirasi).
4. Sebagai pernapasan (respirasi).
5. Sebagai alat reproduksi vegetative.
6. Sebagai tempat terjadinya proses fotosintesis.
7. Sebagai tempat terjadinya gutasi.

 Daun memilki fungsi antara lain sebagai resorpsi. Dalam hal ini
helaian daun bertugas menyerap zat-zat makanan dan gas. Daun
juga berfungsi mengolah makanan melalui fotosintesis. Selain itu
daun juga berfungsi sebagai alat transportasi atau pengangkutan
zat makanan hasil fotosintesis ke seluruh tubuh tumbuhan. Dan
yang tak kalah penting daun berfungsi sebagai alat transpirasi
(penguapan air) dan respirasi (pernapasan dan pertukaran gas)
(Rosanti, 2013).
3. Jelaskan perbedaan antara daun lengkap dan daun tidak lengkp serta
gambar nya
Jawab :
Daun lengkap terdiri dari bagian-bagian daun seperti pelepah (vagina),
tangkai (petiolus), dan helai daun (lamina). Sedangkan daun yang
tidak mempunyai salah satu atau dua dari ketiga bagian daun tersenut
disebut daun tidak lengkap (Idarianawaty, 2011).

4. Jelaskan pembagian dari sifat-sifat daun sertakan bahasa latinnya dan


contohnya masing-masing
Jawab :
Sifat-sifat daun dilihat dari :
1. Permukaan Daun
Permukaan daun dapat ditentukan dengan alat peraba
(tangan). Ada beberapa jenis permukaan daun, yaitu: (Rosanti, 2013)
a. Licin (laevis), dimana permukaan daun terlihat mengkilat
atau berlapis lilin.
b. Gundul (glaber), bila tidak ditemukan stuktur apapun pada
permukaan daun.
c. Berkerut (rugosus), terdapat kerutan pada permukaan
daun.
d. Berbulu (pilosus), terdapat struktur bulu pada permukaan
daun.
e. Bersisik (lepidus), terdapat struktur sisik mengkilat di
permukaan daun.

2. Warna Daun
Walaupun umum telah maklum, bahwa daun itu biasanya
berwarna hijau, tetapi tak jarang pula kita jumpai daun yang warnanya
tidak hijau, lagipula warna hijau pun dapat memperlihatkan banyak
variasi atau nuansa. Sebagai contoh antara lain: (Tjitrosoepomo,
2011).

a. Merah, misalnya daun bunga buntut bajing (Acalypha


wilkesiana).
b. Hijau bercampur atau tertutup warna merah, misalnya
bermacam-macam daun puring (Codiaeum variegatum).
c. Hijau tua, misalnya daun nyamplung (Colophyllum
inophyllum).
d. Hijau kekuningan, misalnya daun tanaman guni (Corchorus
cap-sularis).

5. Jelaskan apa yang dimaksud daun tunggal dan daun majemuk


Jawab :
Berdasarkan susunan daunnya, daun dibedakan menjadi daun
tunggal dan daun majemuk. Daun tunggal adalah daun yang memiliki
satu daun pada setiap tangkainya, sedangkan daun majemuk adalah
daun yang memiliki beberapa (lebih dari satu) daun pada satu
tangkainya (Idarianawaty, 2011).

6. Jelaskan pembagian golongan dari daun majemuk


Jawab :
Daun Majemuk :
Pada suatu daun majemuk dapat kita bedakan bagian-bagian
berikut: (Tjitrosoepomo, 2011)
a. Ibu tangkai daun (petiolus communis), yaitu bagian daun majemuk
yang menjadi tempat duduknya helaian-helaian daunnya, yang
disini dinamakan masing-masing anak daun.
b. Tangkai anak daun (petiololus), yaitu cabang-cabang ibu tangkai
yang mendukung anak daun.
c. Anak daun (foliolum), bagian ini sesungguhnya adalah bagian-
bagian helaian daun yang karena dalam dan besarnya toreh
menjadi terpisah-pisah.
d. Upih daun (vagina), yaitu bagian di bawah ibu tangkai yang lebar
dan biasanya memeluk batang, seperti dapat kita lihat pada daun
pinang (Areca catechu).
Menurut susunan anak daun pada ibu tangkainya, daun
majemuk dapat di bedakan dalam dua golongan, yaitu:
(Tjitrosoepomo, 2011)
1. Daun majemuk menyirip (pinnatus), jika anak daun tersusun
seperti sirip pada kanan kiri ibu tangkainya.
2. Daun majemuk menjari (palmatus).
3. Daun majemuk bangun kaki (pedatus).
4. Daun majemuk campuran (digitato pinnatus).
7. Klasifikasi tanaman:
a) Jagung (Zea mays L.)
Kingdom : Plantae
Divisi : Spermatophyta
Sub Divisi : Angiospermae
Kelas : Monocotyledone
Ordo : Graminae
Famili : Graminaceae
Genus : Zea
Spesies : Zea mays L.
(Prahasta, A. 2009)

b) Mangga (Mangifera indica L.


Kingdom : Plantae
Divisi : Tracheophyta
Sub divisi : Spermathophytina
Kelas : Mangoliopsida
Ordo : Sapindales
Famili : Anacardiaceae
Genus : Mangifera 
Spesies : Mangifera indica L.
(AAK.1997)

c) Mawar (Rosa damascena M.)


Kingdom : Plantae
Divisi : Spermatophyta
Sub Divisi : Angiospermae
Kelas : Dicotylodenae
Ordo : Rosanales
Famili : Rossaceae
Genus : Rossa
Species : Rosa damascena M.
(Hidayat, 2006)

d) Pegagang (Centella asiatica L.)


Regnum : Plantae
Divisi : Spermatophyta
Sub divisi : Angiospermeae
Kelas : Dicotyledonae
Ordo : Umbillales
Family : Umbilliferae
Genus : Centella
Spesies : Centella asiatica L.
(Pujowati, 2006)

e) Beluntas (Pluchea indica)


Regnum : Plantae
Divisi : Spermatophyta
Kelas : Dicotyledonae
Ordo : Asterales
Family : Asteraceae
Genus : Pluchea
Spesies : Pluchea indica
(Pujowati, 2006)

f) Kelor (Moringa oleifera L.)


Kingdom : Plantae
Divisio : Magnoliophyta
Kelas : Magnoliopsida
Ordo : Brassicales
Famili : Moringaceae
Genus : Moringa
Spesies : Moringa oleifera L.
(Tilong, 2011)

g) Pisang (Musa paradisiaca)


Kingdom : Plantae
Divisi : Magnoliophyta
Sub Divisi : Spermatophyta
Kelas : Liliopsida
Ordo : Zingiberales
Famili : Musaceae 
Genus : Musa
Spesies :  Musa paradisiaca
(Tjitrosoepomo, Gembong.2000)

h) Jeruk (Citrus sp.)
Kingdom : Plantae
Divisi : Magnoliophyta
Sub divisi : Spermatophyta
Kelas : Magnoliopsida
Ordo : Sapindales
Famili : Rutaceae
Genus : Citrus sp.
Spesies : Citrus sp.
(Rahardi, 1999)
i) Teratai (Nymphaea alba L.)
Regnum : Plantae
Divisi : Spermatophyta
Sub divisi : Angiospermeae
Kelas : Monocotyledoneae
Ordo : Nymphaeales
Family : Nymphaeaceae
Genus : Nymphaea
Spesies : Nymphaea alba L.
(Dwidjoseputro, 1986)

j) Sukun (Artocarpus Altilis)


Kingdom : Plantea
Devisi : Tracheophyta
Sub Devisi : Embryophyta
Kelas  : Magnoliopsida
Ordo : Rosales
Famili : Moraceae
Genus : Artocarpus
Species : Artocarpus Altilis
(Pitojo,S.1992)

k) Cocor bebek (Kalanchoe pinnata L.)


Regnum : Plantae
Divisi : Spermatophyta
Sub divisi : Angiospermeae
Kelas : Dicotyledoneae
Ordo : Saxifragales
Family : Crassulaceae
Genus : Kalanchoe
Spesies : Kalanchoe pinnata L.
(Hasanuddin, 2002)

l) Sidaguri (Sida rhombifolia L.)


Regnum : Plantae
Divisi : Spermatophyta
Sub divisi : Angiospermeae
Kelas : Dicotyledoneae
Ordo : Malvales
Family : Malvaceae
Genus : Sida
Spesies : Sida rhombifolia L.
(Tjitrosoepomo, 1988)
m) Nenas Sebrang (Ananas comosus (L.))
Kingdom : Plantae
Divisi : Magnoliophyta
Sub divisi : Spermatophyta
Kelas : Liliopsida
Ordo : Bromeliales
Famili : Bromeliaceae
Genus : Ananas
Spesies : Ananas comosus (L.)
(Rosanti, Dewi. 2013)

n) Kembang Sepatu (Hibiscus rosa-sinensis L..)


Kingdom : Plantae
Divisi : Spermathophyta
Kelas : Dicotyledonae
Ordo : Malvales
Family : Malvaceae
Genus : Hibiscus
Species : Hibiscus rosa-sinensis L..
(Harborne,1996)

o) Ubi Kayu (Manihot glaziovii Muell)


Kingdom : Plantae
Divisi : Spermatophyta
Sub divisi : Angiospermae
Kelas : Dicotyledonae
Ordo : Euphorbiales
Famili : Euphorbiaceae
Genus : Manihot
Species : Manihot glaziovii Muel
(Moekti, 2009)
DAFTAR PUSTAKA

AAK.1997. Budidaya Tanaman Mangga. Jakarta: Kanisus

Fahn, A. 1991. Anatomi Tumbuhan Edisi Ketiga. Gadjah Mada University


Press. Bandung
Hasanuddin. 2002. Taksonomi Tumbuhan Tinggi. Banda Aceh: Unsyiah
Press.
Idarianawaty. 2011. Struktur dan Fungsi Tubuh Tumbuhan. Website:
http://idarianawaty.files.wordpress.com/2011/07/struktur-
fungsi-organ-tumbuhan-pdf.pdf. Diakses pada hari Kamis,
tanggal 2 Januari 2014 pada pukul 10.26 WIB.

Moekti. 2009. Daun dan Alat Tambahan. UM Press. Malang

Pitojo,S.1992.Budidaya Sukun.Penerbit Kanisius. Yogyakarta


Pujowati, penny. 2006. Pengenalan Ragam Tanaman Lanskap
Asteraceae (compositae). Bogor: institut Pertanian Bogor.
Prahasta, A. 2009. Budidaya-Usaha-Pengolahan Agribisnis Jagung.
Pustaka Grafik. Bandung.

Rosanti, Dewi. 2013. Morfologi Tumbuhan. Jakarta: Erlangga.

Sumardi, I., Nugroho, H., dan Purnomo. 2010. Struktur dan


Perkembangan
Tumbuhan. Jakarta Penebar Swadaya

Savitri, sandi, Evika, MP. 2008. Petunjuk Praktikum Struktur


Perkembangan Tumbuhan (Anatomi Tumbuhan). Malang:
UIN Press

Tilong AD. 2012. Ternyata, Kelor Penakluk Diabetes. Jogjakarta: DIVA


Press
Tjitrosoepomo, G. 1988. Morfologi Tumbuhan. Gajah Mada. University
Press. Yogyakarta.

Tjitrosoepomo, G. 2000. Morfologi Tumbuhan. Gajah Mada. University


Press. Yogyakarta.

Tjitrosoepomo, G. 2011. Morfologi Tumbuhan. Yogyakarta: Gajah Mada


University Press.

Anda mungkin juga menyukai