Anda di halaman 1dari 12

MODUL PRAKTIKUM

IRIGASI MATA

1
LEMBAR PENGESAHAN

MODUL PRAKTIKUM

PROSEDUR TINDAKAN IRIGASI MATA

Proses Penanggung jawab Tanggal


Nama Jabatan Tanda tangan
1. Perumus
2. Pemeriks Lastri Mei Winarni, Puket I
S.ST., M.Keb
3. Penetapan Ida Faridah, S,Kp., Ketua STIKes
M.Kes Yatsi

2
KATA PENGANTAR

Alhamdulillah puji syukur kehadirat Allah SWT berkat ridho dan karuniaNya
penulis dapat menyusun modul praktikum prosedur tindakan Irigasi mata dapat kami
selesaikan.
Tujuan praktikum ini adalah agar mahasiswa dapat mengembangkan dan dapat
memberikan asuhan keperawatan dengan memenuhi kebutuhan dasar manusia sehingga dapat
meningkatkan derajat kesehatan pasien.
Kami mengucapkan terimakasih kepada berbagai pihak yang telah memberikan
kontribusinyabaik dalam proses persiapan, pelaksanaan sampai terlaksananya laporan ini, di
antaranya :

1. Ibu Ida Faridah, S.Kp., M.Kes, Selaku Ketua STIKes Yatsi Tangerang

2. Ibu Lastri Mei Winarni, S.ST., M.Keb, Selaku Wakil Ketua I STIKes Yatsi
Tangerang

3. Ibu Ela Nurlela, SE, Selaku wakil ketua II STIKes Yatsi Tangerang

4. Ibu Ningsih, SE, Selaku wakil ketua III STIKes Yatsi Tangerang

5. Bapak Ikhsan Kamil, SE., MM Selaku wakil ketua IV STIKes Yatsi Tangerang

6. Ibu Ns. Febi Ratnasari, M.Kep, Selaku Kaprodi Keperawatan STIKes Yatsi
Tangerang

7. Kepada seluruh staf dosen dan staf administrasi STIKes YATSI Tangerang

8. Semua Pihak yang tentu saja tidak dapat kami sebutkan satu persatu tetapi telah
memberikan kontribusi yang signifikan.

Penyusun menyadari bahwa buku petunjuk praktikum ini tidak terlepas dari
kekurangan, oleh karena itu, penyusun mengharapkan kritik dan saran yang bersifat
membangun demi kesempurnaan modul ini. Penyusun berharap semoga modul praktikum ini
dapat bermanfaat.
Tangerang, Februari 2020

3
Koordinator Praktikum

DAFTAR ISI

COVER
LEMBAR PENGESAHAN.................................................................................................................2
KATA PENGANTAR......................................................................................................................3
VISI MISI STIKES YATSI...................................................................................................................5
A. VISI STIKes YATSI...................................................................................................................5
B. MISI STIKes YATSI..................................................................................................................5
VISI MISI KEPERAWATAN...............................................................................................................6
A. VISI KEPERAWATAN.............................................................................................................6
B. MISI KEPERAWATAN............................................................................................................6
VISI MISI LABORATORIUM.............................................................................................................7
A. VISI LABORATORIUM...........................................................................................................7
B. MISI LABORATORIUM............................................................................................................7
BAB I...................................................................................................................................................8
MATERI PEMBELAJARAN PRAKTIKUM...........................................................................8
A. JENIS KOMPETENSI........................................................................................................8
B. DASAR TEORI.....................................................................................................................8
a. Pengertian....................................................................................................................................8
b. Macam-macam irigasi mata.......................................................................................................8
c. Indikasi..........................................................................................................................................8
d. Kontraindikasi.................................................................................................................................8
e. Tujuan.............................................................................................................................................8
Prosedur Tindakan irigasi mata..................................................................................................9
Evaluasi penilaian ........................................................................................................................12

4
VISI MISI STIKES YATSI

A. VISI STIKes YATSI

Menjadi perguruan tinggi pusat pendidikan kesehatan sehingga tercipta lulusan yang unggul
dibidang kesehatan, berjiwa entrepreneurship, serta dapat bersaing dikancah nasional melalui
proses pendidikan, penelitian, dan pengabdian masyarakat tahun 2030

B. MISI STIKes YATSI

1. Menyiapkan peserta didik agar menjadi lulusan yang berintelektual tinggi, berbudi
pekerti luhur serta berjiwa entrepreneurship
2. Melaksanakan karya ilmiah di bidang kesehatan dan terlibat aktif dalam penelitian
ilmiah yang dapat digunakan dalam rangka pengembangan ilmu pengetahuan, teknologi
untuk meningkatkan mutu dan jangkauan pelayanan kesehatan
3. Meningkatkan derajat kesehatan masyarakat dengan memberikan pelayanan terbaik
sebagai bentuk pengabdian masyarakat dalam pembangunan bangsa dan sistem
pendidikan yang sesuai dengan perkembangan IPTEK sebagai bentuk kepedulian
institusi
4. Meningkatkan jejaring nasional dan global dengan melakukan kerjasama dengan
institusi terkait dalam maupun luar negeri
5. Menciptakan iklim akademik yang mampu mendukung perwujudan visi STIKes Yatsi

5
VISI MISI KEPERAWATAN

A. VISI KEPERAWATAN
Menjadikan Program Studi Berstandar Nasional tahun 2040 dalam menghasilkan
tenaga perawat yang komunikatif, islami dan berjiwa entrepreneur melalui
pendidikan, penelitian dan pengabdian masyarakat.

B. MISI KEPERAWATAN
1. Menghasilkan lulusan pendidikan Keperawatan yang unggul, mandiri dan berjiwa
enterpreneur
2. Menghasilkan lulusan yang mampu berkomunikasi dan memiliki akhlak yang baik
dan islami
3. Menghasilkan karya ilmiah di bidang keperwatan dan terlibat aktif dalam
penelitian sebagai bentuk pengabdian masyarakat dalam pembangunan bangsa dan
sistem yang sesuai dengan perkembangan bangsa dan sistem yang sesuai dengan
perkembangan IPTEK, sebagai bentuk kepedulian insstitusi.

6
VISI MISI LABORATORIUM

A. VISI LABORATORIUM

Menjadi pusat laboratorium terpadu, yang mengedepankan aspek kesehatan, keselamatan


kerja dan lingkungan (k3l) untuk mendukung pelaksanaan tridarma PT, dan unggul di
bidang kesehatan.

B. MISI LABORATORIUM
1. Menyelenggarakan pembelajaran laboratorium berkualitas untuk menghasilkan
lulusan kesehatan yang profesional yang mengedepankan pasien safety.

2. Menyelenggarakan pelayanan secara efektif dan efisien.

3. Menyelenggarakan pelatihan pasien safety dan kesehatan, keselamatan kerja dan


lingkungan (K3L) yang unggul berbasis IT

7
BAB I

MATERI PEMBELAJARAN PRAKTIKUM

A. JENIS KOMPETENSI

Irigasi mata

B. DASAR TEORI

a. Pengertian

Pemberian obat mata adalah pemberian obat tetes atau salep pada mata secara tepat.

b. Indikasi
1. Meredakan sementara mata merah akibat iritasi ringan yang dapat disebabkan oleh
debu, sengatan sinar matahari, pemakaian lensa kontak, alergi atau sehabis
berenang.
2. Antiseptic dan antiinfeksi.
3. Radang atau alergi mata.
c. Kontraindikasi
1. Luka karena tusukan pada mata.
d. Tujuan
1. digunakan untuk persiapan pemeriksaan struktur internal mata dengan cara
mendilatasi pupil, untuk pengukuran refraksi lensa dengan cara melemahkan otot
lensa,
2. digunakan untuk menghilangkan iritasi mata.
3. Obat mata golongan antiseptik dan antiinfeksi digunakan pada gangguan mata
karena adanya infeksi oleh mikroba, masuknya benda asing ke dalam kornea
mata atau kornea mata yang luka/ ulkus.
4. Obat mata kortikosteroid digunakan untuk radang atau alergi mata atau juga
bengkak yang bisa disebabkan oleh alergi itu sendiri atau oleh virus. Karena
infeksi mata oleh virus itu resisten terhadap pengobatan biasanya digunakan obat
mata golongan kortikosteroid untuk menghilangkan gejalanya saja. Kalaupun
dengan antiseptik hal itu menghindari infksi sekunder.

8
5. Gabungan antiseptik dengan kortikosteroid digunakan untuk masalah mata yang
disebabkan oleh mikroba dan dengan keluhan bengkak/ radang juga gatal atau
alergi.
6. Digunakan untuk keluhan mata karena habis operasi.

Prosedur Tindakan irigasi mata

Persiapan Alat : 1. Cairan NaCl 0.9%


2. Spuit 10cc atau spuit lain khusus mata yang
steril
3. Kapas basah bersih pada tempatnya
4. Perlak dan pengalas
5. Bengkok
6. Handuk
7. Obat tetes mata
8. Kassa steril
9. Saarung tangan
10. Alat tulis
Persiapan Lingkungan Menjaga privacy pasien.
Prosedur kerja : 1. Tahap Pra Interaksi
2. Melakukan verifikasi program pengobatan
pasien / melakukan pengecekan program
terapi
3. Melakukan identifikasi pasien ( 2 dari 3
identifikasi) nama, tanggal lahir, jenis
kelamin, nomer rekam medik.
4. Mencuci tangan *
5. Menyiapkan alat (Mandiri)*
6. Menempatkan alat di dekat pasien dengan
benar
 Tahap Orientasi
1. Memberikan salam dan menyapa nama pasien
dengan 5 S(Senyum, Salam, Sapa, Sopan,
Santun)*

9
2. Melakukan kontrak waktu, tempat terhadap
tindakan yang akan dilakukan terhadap
pasien*
3. Menanyakan persetujuan dan kesiapan pasien
sebelum tindakan dilakukan

 Tahap Kerja
1. Menjaga privacy
2. Sebelum melakukan tindakan mengucapkan
“Bassmallah”
3. Irigasi Mata
a. Atur posisi duduk atau terlentang dengan
kepala miring kearah mata yang akan dicuci

b. Letakkan perlak dan alasnya di bawah kepala


jika terlentang, dan di dada jika duduk
c. Letakkan bengkok atau anjurkan pasien untuk
memegang bengkok jika memungkinkan
d. Lap mata yang akan dicuci dengan kapas
basah dari arah dalam keluar
e. Isi spuit dengan cairan NaCl 0.9%
f. Buka kelopakmata dengan kapas basah
g. Semprotkan cairan perlahan-lahandi bagian
tengah mata
h. Setelah bersih, keringkan kelopak mata

10
dengan menggunakan kassa steril serta wajah
dengan menggunakan handuk
4. Irigasi Mata
a. Ambil kapas lalu tempelkan kapas dan tekan
perlahan bagian kelopak mata bawah dengan
menggunakan ibu jari kiri atau jari telunjuk di
atas tulang orbita

b. Minta pasien untuk melihat ke langit-langit


c. Teteskan obat mata dengan tangan dominan
anda di dahi pasien,pegang tetes mata kurang
lebih 1-2 cm di atas sakus konjungtiva
d. Teteskan obat sesuai instruksi kedalam sakus
konjungtiva (biasanya 2-3 tetes setiap mata)
e. Anjurkan pasien menutup mata selama 2-3
menit agar obat dapat masuk
f. Bila pasien berkedip atau menutup mata atau
bila tetesan jatuh kepinggiran mata ulangi
prosedur
g. Bereskan alat
h. Cuci tangan
5. Mengucapkan “Hamdallah”setelah tindakan
selesai*
6. Mencuci tangan *
 Tahap Terminasi
1. Melakukan tindakan sesuai kontrak waktu*
2. Mengevaluasi hasil tindakan
3. Mendoakan pasien agar cepat sembuh*

11
4. Berpamitan dengan pasien dan mengucapkan
salam*
5. Membereskan dan kembalikan alat ke tempat
semula
6. Mencatat kegiatan dalam lembar catatan
keperawatan*
Sumber : Hidayat. R, dkk. 2014. Praktik Laboratorium
Keperawatan. Erlangga. Jakarta Timur.

Evaluasi penilaian

No Tindakan Nilai
0 1
1. Persiapan alat
Alat lengkap
2. Tahap prainteraksi
Mencuci tangan
Menyiapkan alat
3. Tahap orientasi
Memberikan salam 5 S
Melakukan kontrak waktu
4. Tahap kerja
Sesuai dengan daftar tilik
5. Tahap terminasi
Melakukan tindakan sesuai kontrak waktu
Mendoakan pasien
Mengucapkan salam
Mencatat kegiatan dalam lembar catatan

12

Anda mungkin juga menyukai