Anda di halaman 1dari 4

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

Satuan Pendidikan : SMA Negeri 6 Surakarta


Mata Pelajaran : Matematika Wajib
Kelas / Semester : X/1
Program Keahlian : MIPA
Materi Pokok : Sistem Pertidaksamaan Dua Variabel
Alokasi Waktu : 2 x 30 menit

A. Kompetensi Inti

KI-1 :Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya.


KI-2 :Menunjukkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli (gotong royong,
B. kerjasama, toleran, damai), santun, responsif, dan pro-aktif sebagai bagian dari solusi
atas berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan
sosial dan alam serta menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan
dunia.
KI-3 : Memahami, menerapkan, dan menganalisis pengetahuan faktual, konseptual, prosedural
berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan
humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait
penyebab fenomena dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan prosedural pada bidang
kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah.
KI-4 : Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan
pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, dan mampu
menggunakan metoda sesuai kaidah keilmuan.
Kompetensi Dasar dan Indikator Pencapaian Kompetensi (IPK)

Kompetensi Dasar Indikator Pencapaian Kompetensi


3.4 Menjelaskan dan menentukan 3.4.3 Menjelaskan dan menentukan
penyelesaian sistem penyelesaian sistem
pertidaksamaan dua variabel pertidaksamaan linear-kuadrat
(linear-kuadrat dan kuadrat- dua variabel
kuadrat) 3.4.4 Menjelaskan dan menentukan
penyelesaian sistem
pertidaksamaan kuadrat-
kuadrat dua variabel
4.4 Menyajikan dan 4.4.2 Menyajikan dan menyelesaikan
menyelesaikan masalah yang masalah yang berkaitan dengan
berkaitan dengan sistem sistem pertidaksamaan dua
pertidaksamaan dua variabel
variabel (linear-kuadrat atau
(linear-kuadrat dan kuadrat-
kiadrat). kuadrat-kuadrat)

C. Tujuan Pembelajaran
1. Dengan membaca bahan ajar, menonton video pembelajaran, diskusi dan tanya jawab, serta
mengerjakan latihan soal, siswa mampu menjelaskan dan menentukan penyelesaian sistem
pertidaksamaan linear-kuadrat dua variabel dengan tepat.
2. Dengan membaca bahan ajar, menonton video pembelajaran, diskusi dan tanya jawab, serta
mengerjakan latihan soal, siswa mampu menjelaskan dan menentukan penyelesaian sistem
pertidaksamaan kuadrat-kuadrat dua variabel dengan tepat.
3. Dengan membaca bahan ajar, menonton video pembelajaran, diskusi dan tanya jawab, serta
mengerjakan latihan soal, siswa mampu menyajikan dan menyelesaikan masalah yang
berkaitan dengan sistem pertidaksamaan dua variabel (linear-kuadrat atau kuadrat-kuadrat)
dengan teliti.

D. Materi Pembelajaran
Sistem Pertidaksamaan Dua Variabel (linear-kuadrat dan kuadrat-kuadrat)

E. Model & Metode Pembelajaran


Pendekatan : Saintifik
Model Pembelajaran : Problem Based Learning
Metode Pembelajaran : Ceamah, Diskusi dan Tanya jawab, Penugasan

F. Media Pembelajaran
Whatsapp Group (WAG), Google Class Room (GCR), zoom meeting, google form, powerpoint,
youtube.

G. Alat/Bahan Pembelajaran
Laptop, Handphone, tablet dan lain lain

H. Sumber Belajar
- Sinaga, Bornok, dkk. 2017. Buku Siswa: Matematika SMA/MA Kelas X Semester 1
Kurikulum 2013 Edisi Revisi 2017. Jakarta: Pusat Kurikulum dan Perbukuan, Balitbang,
Kemdikbud.
- Ngapiningsih, dkk. 2021. Buku Interaktif Matematika SMA/MA Kelas X Semester 1.
Yogyakarta: Intan Pariwara.
- Modul, bahan ajar, internet, dan sumber lain yang relevan.

I. Langkah-Langkah Pembelajaran (Pertemuan ke-1)

Alokasi
Kegiatan Deskripsi Kegiatan
Waktu
Pendahuluan 1. Melalui WAG, guru memberikan informasi terkait 10 menit
kegiatan pembelajaran yang akan dilakukan pada hari itu,
yaitu kegiatan PJJ menggunakan zoom meeting dan
google class room, serta membagikan link presensi yang
telah dibuat dengan google form.
2. Guru memasuki zoom meeting dengan tepat waktu.
3. Melalui zoom meeting, guru membuka pelajaran dengan
memberi salam kemudian dilanjutkan berdoa.
4. Guru mengabsen kehadiran siswa.
5. Guru menginformasikan materi yang akan dipelajari, yaitu
Sistem Pertidaksamaan Dua Variabel.
6. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran.
7. Guru mengingatkan kembali tentang materi yang telah
dipelajari sebelumnya yaitu pertidaksamaan dua variabel.
8. Guru memberikan gambaran tentang manfaat mempelajari
materi sistem pertidaksanaan dua variabel kepada siswa
Fase 1 : Orientasi Siswa Pada Masalah 40 menit
9. Guru menyajikan masalah melalui PPT terkait sistem
pertidaksamaan dua variabel (linear-kuadrat dan kuadrat-
kuadrat)
10. Guru meminta siswa mengamati masalah tersebut.
Fase 2 : Mengorganisasi Siswa Untuk Belajar
11. Guru menanyakan kepada siswa mengenai jawaban
mereka atas permasalahan yang ada.
Fase 3 : Membimbing Penyelidikan Secara Klasikal
12. Bila siswa belum mampu menjawab, guru membimbing
siswa untuk menemukan penyelesaian pertidaksamaan dua
variabel.
Fase 4 : Mengembangkan dan Menyajikan Hasil Karya
Inti
13. Guru meminta perwakilan siswa untuk menyampaikan
pendapat mereka mengenai penyelesaian dari masalah
yang ditanyakan semula.
Fase 5 : Menganalisis dan Mengevaluasi Proses
Pemecahan Masalah
14. Guru memberikan kesempatan kepada siswa lain untuk
menyampaikan pendapatnya dan mengomentari pendapat
temannya.
15. Guru menanggapi jawaban siswa dengan memberikan
umpan balik dan informasi tambahan jika diperlukan.
16. Siswa menganalisis dan mengevaluasi pendapatnya.
17. Guru memberikan kesempatan bagi siswa untuk bertanya
mengenai hal yang belum dipahami.
18. Guru mengajak siswa untuk membuat simpulan dari 10 menit
pembelajaran pada saat itu
19. Guru dan siswa mengadakan refleksi pembelajaran
20. Untuk memberikan penguatan materi yang telah dipelajari
hari itu, guru mengarahkan siswa untuk mempelajari
bahan ajar yang telah diberikan di google class room dan
memberikan tugas tambahan yang harus dikumpulkan di
Penutup
google class room paling lambat sehari sebelum
pembelajaran berikutnya. Guru juga mengarahkan siswa
mencari referensi lain yang relevan dengan yang dipelajari
hari itu.
21. Guru menginformasikan materi yang akan dipelajari untuk
pertemuan berikutnya, yaitu Fungsi.
22. Guru mengakhiri kegiatan pembelajaran dengan salam.

I. Penilaian
1. Teknik Penilaian
a. Pengetahuan
Teknik Penilaian : Tes Tertulis
Bentuk Instrumen : Soal Uraian
b. Keterampilan
Teknik Penilaian : Tes Tertulis
Bentuk Instrumen : Soal Uraian
c. Sikap
Teknik Penilaian : Pengamatan
Bentuk Instrumen : Jurnal Sikap
2. Instrumen Penilaian (terlampir)
3. Pedoman Penskoran (terlampir)

Mengetahui, Surakarta,
Guru Pamong Mahasiswa PLP

Rohmi Malikah, S.Pd. Destie Wahyuning Tias


NIP. NIM. K1318018

Anda mungkin juga menyukai