Anda di halaman 1dari 9

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

          Semakin banyaknya produsen yang menjual makanan kecil dengan berbagai macam varian
rasa, membuat kami tertarik untuk menekuni usaha Donat. Donat (doughnut atau donut) adalah
makanan yang digoreng, terbuat dari adonan tepung terigu, gula, telur, dan mentega. Donat
paling umum adalah donat yang berbentuk cincin dengan lubang ditengah dan donat berbentuk
bundar dengan isi yang rasanya manis seperti berbagai jenis selai, jelly, krim, dan custard.

          Donat bisa dibentuk dengan menyatukan kedua sisi adonan berbentuk persegi panjang
hingga membentuk cincin atau menggunakan pemotong otomatis yang sekaligus membuat
lubang ditengah donat.

Donat tak hanya berupa roti goreng dengan bentuk menyerupai cincin, seperti donat
umumnya. Banyak negara memiliki donat versinya sendiri. Seperti loukoumades atau lukumades
donat dari Yunani. Donat ini belakangan naik daun di Indonesia. Lukumades dianggap sebagai
hidangan pencuci mulut tertua yang tercatat di dunia. Pada zaman Yunani kuno, bola adonan
goreng ini disajikan kepada para pemenang Olimpiade pertama Yunani pada 776 SM. Penyair
Yunani Callimachus adalah orang pertama yang menyatakan bahwa adonan bola yang digoreng
ini direndam dalam madu dan kemudian disajikan kepada para pemenang sebagai "token madu”.
Melansir Huff Post, saat Olimpiade pertama pula, orang Yunani menjadikan lukumades sebagai
hidangan untuk para dewa sebagai rasa terima kasih mereka atas penyelenggaraan Olimpiade.

Sejak saat itu pula lukumades dianggap sakral oleh orang Yunani, sama halnya dengan
Olimpiade bagi mereka. Baca juga: Resep Bomboloni Creme Brulee, Donat Goreng Berlapis
Karamel Ada banyak dapat toko-toko yang menjual lukumades di sepanjang jalan Kota Athena.
Selama bertahun-tahun, resep asli dari lukumades sudah tersebar di seluruh dunia sejak saat itu.

Resep lukumades bervariasi sesuai dengan daerah pembuatannya dari Yunani, Turki,
Mesir, sampai dan negara-negara kuno lainnya. Lukumades khas Yunani dibuat dari adonan
fermentasi yang dibumbui dengan kayu manis. Orang Yahudi Yunani setempat masih membuat
versi tradisional dari hidangan yang disebut Zvingoi. Sajian ini dimasak dan disajikan selama
Hanukkah. Sementara di negara lain seperti di San Guseppe, Italia, terdapat lukumades dengan
resep yang sedikit berbeda. Makanan tersebut disebut sfingi. Variasi lain juga dibuat di Mesir
dan Irak yang disebut Luqmat Al-qadi

1.2 Rumusan Masalah


Adapun rumusan masalah dari usaha yang kami sedang jalankan yaitu :
1. Bagaimana cara meningkatkan produk donat lokal dengan nama lukumendes Jambi?
2. Bagaimana cara berusaha dengan penjualan online?

1.3 Tujuan Usaha


Tujuan usaha ini selain memenuhi salah satu praktik tugas kewirausahaan juga bertujuan
sebagai penambah pengetahuan sekaligus pengalaman dalam berwirausaha. Dan bisa mendapat
live skill dan mengaplikasikan ilmu kewirausahaan ke dalam praktik yang sesungguhnya. Karena
melalui penjualan dan pemasaran ini kami dituntut untuk berinteraksi dengan orang banyak,
bagaimana cara menawarkan dengan baik dan sopan, meyakinkan pembeli untuk membeli
produk yang kita tawarkan dan memberikan pelayanan yang terbaik agar customer merasa puas.

1.4 Luaran yang Diharapkan


Luaran yang diharapkan dari usaha ini yaitu ikut mendukung pengetahuan sekaligus
pengalaman dalam berwirausaha dan live skill dalam mengaplikasikan ilmu kewirausahaan ke
dalam praktik yang sesungguhnya. Melalui layanan web dan aplikasi ini, diharapkan pengguna
dapat menghemat biaya dan lebih luas lagi dalam mencari konsumen. Selain itu, usaha ini juga
akan menghasilkan sebuah artikel tentang kewirausahaan.

1.5 Manfaat Kegiatan


Dengan menghasilkan suatu layanan berbasis web dan aplikasi bernama Lukumendes
Jambi diharapkan dapat memudahkan pengguna untuk berjualan donat lokal bagi konsumen
untuk membeli produk donat lukumendes Jambi. Hadirnya Lukumendes Jambi sebagai salah satu
layanan yang memudahkan semua orang untuk menikmati donat local dari jambi. Berjualan
donat lukumendes Jambi secara tidak langsung akan meningkatkan produksi donat lokal sebagai
salah wujud dukungan terhadap program pemerintah untuk terciptanya donat nasional.
BAB 2
GAMBARAN UMUM RENCANA USAHA
2.1 Gambaran Usaha

Meningkatnya penggunaan ponsel pintar dalam kehidupan sehari-hari dapat digunakan sebagai
peluang untuk memperkenalkan layanan lukumendes Jambi kepada khalayak ramai. Usaha donat
ini merupakan salah satu bisnis rumahan yang patut untuk ditekuni agar bisa lebih maju
kedepannya dan harapkan mampu membuka peluang kerja bagi masyarakat luas.

Untuk mengawali kegiatan usaha ini, kami akan membuka dengan cara berjualan melalui
aplikasi atau website untuk menghemat biaya yang akan dikeluarkan. Hal ini menjadi fokus
utama kami mengingat keahlian tersebut menjadi kunci awal kesuksesan usaha ini. Selain itu,
kualitas rasa dari donat tersebut harus lembut, rapuh, mnegembang dan banyak varian toping hal
yang harus kami perhatikan demi menarik para konsumen yang akan menikmati.

Produk yang kami tawarkan adalah donat varian coklat, macha, tiramisu dan gondenfil
choco cruncht dengan topping meses, keju, oreo, biscuit dan peanut. Dengan begitu, baik dengan
penjualan bisa mendapatkan keuntungan dari usaha ini. Desain website dan aplikasi pun sudah
kami pikirkan. Dengan bantuan tema lukumendes Jambi, kami berupaya untuk membuat
konsumen menarik dan penasaran tentang produk yang kami buat. sehingga, banyak konsumen
yang akan membeli produk kami.

2.2 Peluang Usaha

1. Strength (Kekuatan)

a) Ikut mendukung pengetahuan sekaligus pengalaman dalam berwirausaha.

b) Ikut mendukung live skill dalam mengaplikasikan ilmu kewirausahaan ke dalam praktik
yang sesungguhnya

c) Lukumendes diharapkan dapat menghemat biaya dan lebih luas lagi dalam mencari
konsumen..

c) Pengguna dapat berasal dari seluruh wilayah Indonesia.

d) Dapat diakses melalui smartphone, baik menggunakan layanan web atau aplikasi.

e) Didukung dengan desain nama produk yang menarik dan kreatif.


f) Promosi dapat dilakukan melalui jaringan sosial media.

2. Weakness (Kelemahan)

a) Usaha baru yang belum dikenal oleh masyarakat luas.

b) Lemahnya daya saing pada tahap permulaan.

3. Opportunity (Kesempatan)

a) Jumlah pesaing yang masih sedikit

b) Rasa ingin tahu masyarakat Indonesia terhadap layanan baru

4. Threat (Ancaman)

a) Modal usaha yang minim

b) Adanya plagiarism

c) Keaslian data pengguna

2.3 Analisis Kelayakan Usaha


BAB 3
METODE PELAKSANAAN
3.1 Tahap Persiapan
Untuk memulai usaha ini, kami akan mencari nama untuk produk, membuat akun dan
website di berbagai aplikasi dan mengikuti banyak orang sehingga banyak yang mengenal
produk usaha kami, dan membentuk anggota dalam membuka usaha ini. kemudian kami akan
membuat produk dengan berbagai varian dan topping untuk menarik konsumen. melalui website
dan aplikasi, kami akan berusaha untuk mempromosikan Lukumendes Jambi hingga dikenal
banyak orang.
3.2 Tahap Pembuatan Website dan Aplikasi
Untuk memudahkan pengguna, kami menyediakan layanan penjualan online donat
berbasis web dan aplikasi. Adapun tahapan untuk pembuatan website dan aplikasi iNimal adalah
sebagai berikut :
1. Membuat akun di aplikasi instagram dengan foto profil usaha donat yang menarik
2. Mencantumkan nomor handphone di pamflet di aplikasi instagram
3.Membuat akun di aplikasi pembelajaan seperti shoppe karena aplikasi shoppe
memyediakan diskon besar-besaran
4. Membuat website agar banyak konsumen yang membeli produk usaha kami.
3.3 Tahap Pengujian
Pada tahap ini dilakukan pengujian terhadap website dan aplikasi yang telah dibuat.
Pengujian yang dilakukan pada layanan web seperti pengujian setifikat SSL, pengujian
responsivitas di semua perangkat, pengujian menu yang telah dibuat, dan pengujian fitur-fitur
lainnya untuk mengantisipasi eror pada layanan web. Sedangkan pengujian yang dilakukan pada
aplikasi meliputi pengujian intergrasi untuk menghindari eror, pengujian sistem, dan pengujian
penerimaan.
Pada tahap ini, kami juga akan meminta pendapat konsumen yang dipilih secara acak
untuk menilai kualitas dari layanan web dan aplikasi yang telah dibuat. Penilaian ini akan
menjadi pertimbangan kami untuk memperbaiki kekurangan yang ada. pengujian lainnya yaitu
meminta konsumen untuk memberi komentar mengenai kualitas rasa dari usaha donat yang kami
jual beli sehingga menambah konsumen untuk membelinya.
3.4 Proses Pemasaran
a. Segmentasi Pasar Sasaran usaha ini adalah seluruh warga negara Indonesia, khususnya yang
ada di wilayah Provinsi Jambi.
b. Sasaran atau target pemasaran produk ini adalah semua kalangan masyarakat.
c. Posisi dalam Pasar Usaha ini menempatkan diri sebagai pioner pengetahuan sekaligus
pengalaman dalam berwirausaha dan live skill dalam mengaplikasikan ilmu kewirausahaan
ke dalam praktik yang sesungguhnya.
d. Strategi Pemasaran Penyebaran informasi dapat dilakukan secara langsung ataupun tidak
langsung. Penyebaran informasi yang dilakukan secara langsung dapat dimulai oleh anggota
yang nantinya akan tersebar dari mulut ke mulut. Untuk penyebaran informasi yang tidak
dilakukan secara langsung dapat melalui media sosial seperti Facebook, Whatsapp, Instagram,
Shoope dan Website.
3.5 Tahap Penerapan
a. membuat akun
membuat akun di berbagai aplikasi dan website dengan semenarik mungkin agar konsumen
menarik untuk mengikuti dan membeli produk .
b. Mendaftar untuk membuat akun penjualan
Untuk menjadi akun penjualan, pengguna dapat melakukan pendaftaran melalui website dan
aplikasi. Syarat yang harus dimiliki oleh calon investor adalah email dan nomor telepon aktif
yang digunakan untuk proses verifikasi.
c. Produk Investasi yang Tersedia
Target kami adalah menyediakan donat dengan berbagai varian dan topping . varian donat
yaitu coklat, macha, tiramisu dan gondenfil choco cruncht dengan topping yaitu meses, keju,
oreo, biscuit dan peanut.
e. Cara Membeli Donat
Untuk melakukan pembelian, konsumen harus mendaftar atau mengikuti aplikasi atau website
yang telah disediakan oleh penjual. setelah itu konsumen berhak menanya dan memilih
produk donat yang akan dibeli melalui nomor whattsap yang telah disediakan di pamphlet.
f. Metode Pembayaran
Untuk metode pembayaran, donat lukumendes Jambi akan menyediakan berbagai macam
pilihan seperti transfer bank dan bisa langsung bayar kepada penjual.
BAB 4
BIAYA DAN JADWAL KEGIATAN
4.1 Anggaran Biaya

1. ½ kg tepung terigu pro- sedang Rp. 7.000


2. 500 liter susu full cream Rp. 4.000
3. 1 bungkus ragi instan merk fermipan Rp. 5.000
4. 4 sdm gula pasir Rp. 2.000
5. 1 bungkus vanilla Rp. 1.000
6. 2 butir telur Rp. 4.000
7. ½ sdt soda kue Rp. 500
8. ¼ sdt garam Rp. 500
9. 3 sdm minyak sayur Rp. 1.000
10. ¼ liter minyak sayur untuk menggoreng Rp. 5.000
11. Toping Rp. 15.000
TOTAL Rp. 45.000
4.2 Jadwal Kegiatan

 Hari/Tanggal :Jumaat , 13 November 2020

 Waktu :  10.00 – 17.00 WIB

Tempat pembuatan : Di Rumah Dinda

Tempat menjual : via online

Hari/Tanggal :Sabtu , 14 November 2020

 Waktu :  10.00 – 17.00 WIB

Tempat pembuatan : Di Rumah Dinda

Tempat menjual : via online

Hari/Tanggal :Minggu , 15 November 2020


 Waktu :  10.00 – 17.00 WIB

Tempat pembuatan : Di Rumah Dinda

Tempat menjual : via online


DAFTAR PUSTAKA

Anda mungkin juga menyukai