ORIENTASI INDUSTRI

YUSWANTI ARIANI WIRAHAYU

 KAJIAN:
• Substitusi impor dan promosi
eksport (substitusi eksport)
• Pro-efisiensi dan pro nasionalis
• Visi teknolog dan visi ekonom
• Kapabilitas teknologi
• Paradigma tekno-ekonomi
 INDUSTRI:
• Industri: himpunan perusahaan sejenis
• Industri: kegiatan produktif yang
mengolah bahan jadi atau bahan setengah
jadi. Dapat bersifat manual, mesinal,
elektrikal
• Industrialisasi sebagai obat mujarab
mengatasi pembangunan ekonomi di
banyak negara berkembang
 Strategi industrialisasi:
• Substitusi import (import substitusion)
Orientasi ke dalam, mengutamakan
pengembangan industri yang menggantikan
kebutuhan barang import
• Promosi eksport (export promotion),
substitusi eksport

Orientasi ke luar, mengutamakan pengembangan

industri yang menghasilkan produk untuk eksport
 Substitusi import:
• Perdagangan bebas dan kebijakan
ekspansi eksport
• Kebijakan ekonomi dalam negeri tipe
terbuka
• Kebijakan terbuka thd bantuan luar
negeri
 Substitusi import:
• Terbuka terhadap penanaman
modal asing
• Terbuka terhadap imigrasi
• Tujuan: menghemat devisa
Bagaimana yang terjadi di
Indonesia?
 Promosi Eksport:
• Kebijakan proteksi dan substitusi
import
• Kebijakan ekonomi dalam negeri tipe
tertutup
• Ketergantungan tabungan dalam
negeri dan swasembada sumberdaya
 Promosi eksport:
• Hambatan terhadap penanam modal
asing
• Hambatan terhadap imigrasi
Bagaimana dengan
Indonesia?
 Negara Asia Tenggara?

Kombinasi
antara substitusi import dan
promosi eksport
Industrialisasi konsteks internasional:

• Trend jangka panjang

• Pergerakan berulang
 Trend jangka panjang:
• Menyempitnya perekonomian
internasional karena TIK dan
transportasi
• Globalisasi produksi melalui
internasionalisasi modal
• Sumbangan industri terhadap
penyerapan tenaga kerja
 TREND JANGKA PANJANG:
• Sumbangan industri terhadap
pendapatan nasional melalui
eksport
• Perkembangan teknologi bidang
mikro-elektronika
 Pergerakan berulang:
• Perubahan tingkat perdagangan
nasional
• Perubahan tingkat perdagangan
internasinal
• Perubahan tingkat keuntungan
• Perubahan dari liberalisasi
perdagangan ke arah proteksi
 Teknolog versus Ekonom:

• Dikotomi teknolog dengan

ekonom
• Strukturalis dengan neo-liberalis