Anda di halaman 1dari 5

UJIAN TENGAH SEMESTER

PRODI DIII KEPERAWATAN FIKES UNSIQ DI KABUPATEN WONOSOBO


TAHUN AKADEMIK 2021/2022
Mata Kuliah : Promkes Dasar Waktu : 60 menit
Pengampu : Tim Tanggal : 05 Oktober 2021

Pilihlah Jawaban yang paling tepat dengan cara memberi silang pada lembar jawaban yg telah disediakan.

1. Pengkajian yang meliputi pengetahuan, pendidikan, budaya dan adat istiadat merupakan pengkajian
faktor: d. Faktor Pemungkin
a) Faktor predisposisi e. Faktor external
b) Faktor internal
c) Faktor penguat
2. Pengkajian yang meliputi fasilitas yang ada, personalia yang tersedia, ruangan yang ada, atau
sumber-sumber lain yang serupa, merupakan pengkajian faktor
a) Faktor pemungini d. Faktor external
b) Faktor internal e. Faktor predisposisi
c) Faktor penguat
3. faktor yang menentukan apakah tindakan kesehatan memperoleh dukungan atau tidak, contohnya
guru, tenaga esehatan, merupaan pengajian faktor:
a) Faktor penguat d. Faktor external
b) Faktor internal e. Faktor lain
c) Faktor penguat
4. Pengkajian tentang Informasi usia akan mempunyai tujuan:
a) Memberikan petunjuk mengenai status perkembangan seseorang,
b) Memberikan arah kebijakan mengenai isi pendidikan kesehatan
c) Memberian gambaran penduduk
d) Memberian gambaran yang akan diundang
e) Memberian gambaran media yang akan dibuat
5. Mengkaji persepsi klien tentang keadaan masalah kesehatannya saat ini berfungsi :
a) Dapat memberikan informasi kepada perawat tentang seberapa jauh pengetahuan mereka
mengenai masalahnya
b) Persepsi berpengaruh terhadap kebiasaan aktivitas sehari-hari.
c) Mencegah miskomunikasi
d) Memberian petunjuk mengenai status perkembangan emosional seseorang terhadap tindakan
yang akan dilakukan
e) Memudahan perawat dalam melakukan tindakan
6. Tujuan mengkaji Kepercayaan klien tentang kesehatan, kepercayaan tentang agama yang dianut,
dan peran gender adalah:
a) mengembangkan rencana pendidikan kesehatan
b) Agar pasien tidak berani menolak saat di beri tindakan
c) Supaya bisa membeda - bedaan tindakan terhadap klien
d) Agar pasien bisa berdoa sesuai agamanya
e) Agar pasien mengerti tindakan yang sesuai agamanya
7. Contoh Kepercayaan yang penting digali pada klien tentang penggunaan:
a) tranfusi darah d. Pemaaian alat bantu gerak
b) Antibiotik e. Penggunaan obat penambah stamina
c) Operasi
8. Perencanaan pendidikan kesehatan dirancang sesuai dengan sumber-sumber yang ada pada klien
agar tujuan tercapai. Jika tidak, rancangan tidak akan sesuai dan sulit untuk dilaksanakan. Maka
perawat perlu mengaji faktor:
a) Faktor ekonomi d. Faktor keturunan
b) Faktor sosial e. Faktor kemampuan
c) Faktor budaya
9. Yang termasuk sasaran primer dalam promosi kesehatan:
a) Pasien d. Tetangga
b) Pasien dan keluarga e. Orang yang tidak dikenal
c) keluarga dan tetangga
10. Yang termasuk sasaran skunder dalam promosi kesehatan:
a) Keluarga d. Tetangga dan pasien
b) Pemegang kebijakan e. Petugas kesehatan
c) Manajer

11. Yang termasuk sasaran tertier dalam promosi kesehatan:


a) Pemegang kebijakan d. Keluarga
b) Pasien e. Sahabat
c) Tetangga
12. Pengkajian fisik secara umum dapat memberikan petunjuk terhadap:
a) Kebutuhan belajar klien. d. Kebutuhan pendidikan kesehatan
b) Kebutuhan pengobatan klien e. Kebutuhan umumnya
c) Kebutuhan tindakan perawat
13. Bila kekuatan otot pasien 2, bila akan melatih ROM sebaiknya menggunakan:
a) ROM pasif d. ROM Bebas
b) ROM aktif e. ROM Proaktif
c) ROM Pasif dan aktif
14. Suatu cara bagaimana mencapai tujuan sebaik-baiknya (maximum output) dengan sumber-sumber
yang ada supaya lebih efisien dan efektif, dinamakan:
a) Perencanaan d. Evaluasi
b) Pengorganisasian e. Monitor
c) Pemikiran
15. Yang perlu diketahui dalam perencanaan:
a) ketersediaan sumber daya d. Lokasi aktivitas
b) Bagaimana mencapai hal tersebut e. Berapa lama
c) Siapa yang akan melakukan
16. Yang perlu dilakukan dalam perencanaan:
a) Sumber daya yang dibutuhan d. kebijakan yang ada
b) Permasalahan yang ada, e. Jangka waktu pencapaian
c) Tujuan serta sasaran yang ingin dicapai,
17. Mengarahkan sumberdaya yang ada untuk pencapaian target program dalam waktu tertentu. Selain
itu, perlu mendapatkan kejelasan tentang upaya yang harus dilakukan secara sistematis mengarah
pada tujuan program yang akan dicapai dalam waktu tertentu, merupaan pengertian dari:
a) Tujuan umum d. Tujuan jangka menengah
b) Tujuan khusus e. Tujuan jangka panjang
c) Tujuan janga pendek
18. Manfaat perencanaan dalam promosi kesehatan:
a) Memusatkan perhatian pada tujuan yang ingin dicapai
b) Mengurangi resiko terhadap proses kegiatan yang harus dilakukan
c) Mencegah pemborosan sumberdaya dan mengoptimalkan penggunaan secara efektif dan
efisien untuk mencapai tujuan yang belum dicapai
d) Kegiatan terjadwal dengan merata
e) Menjadi gambaran bagi fungsi manajemen yang lain, yaitu pelaksanaan pengawasan,
pemantauan dan penilaian
19. Tujuan jangka pendek, menengah dan panjang merupakan jenis perencanaan berdasarkan:
a) Alokasi waktu d. Administrasi
b) Prioritas e. Operasional
c) Strategi
20. Langkah awal perencanaan dalam promosi kesehatan:
a) Analisa situasi, identifikasi masalah, masyarakat, wilayah dan kebijakan
b) Menetapkan prioritas masalah d. Menentukan prioritas penyebab masalah
c) Melakukan identifikasi penyebab masalah e. Menentukan tujuan promosi kesehatan
21. Evaluasi yang dilakukan setelah beberapa waktu melakukan promosi kesehatan, disebut:
a) Evaluasi sumatif d. Evaluasi jangka pendek
b) Evaluasi formatif e. Evaluasi jangka panjang
c) Evaluasi formal
22. Petugas kesehatan yang dapat melaksanakan tugas yang baik kemudian memperoleh penghargaan,
maka petugas tersebut akan lebih baik lagi dalam menjalankan tugas, menurut Skyner (1938)
merupakan respons:
a) Operant respons d. Stimulus respons
b) Respondent respons e. Responding respons
c) Reflexive
23. Warga sudah terbiasa melakukan cuci tangan dengan baik dan benar, menggunakan masker saat
keluar rumah, menurut teori perubahan perilaku (Rogers, 1974), warga tersebut pada tahap:
a) Awareness d. Trial
b) Evaluation e. Interest
c) Adoption
24. Tujuan pendidikan kesehatan, yaitu:
a) Menjadikan kesehatan sebagai suatu yang bernilai di masyarakat,
b) Menolong individu agar mampu secara mandiri atau kelompok
c) Mengadakan kegiatan untuk mencapai tujuan hidup sehat
d) Mendorong pengembangan dan penggunaan secara tepat sarana pelayanan kesehatan yang
ada
e) Benar semua
25. Dalam memberikan pendidikan kesehatan harus dipertimbangkan klien secara keseluruhan, tidak
hanya berfokus pada spesifik saja. Petugas kesehatan dan klien saling berbagi pengalaman,
perasaan, keyakinan dan filosofi personal, merupakan prinsip pendidikan kesehatan berfokus pada:
a) Internal d. Klien
b) Interaktif e. Holistik
c) komunikatif

26. Kegaiatan olah raga, perbanyak sayur dan buah, minum air putih, merupakan kegiatan:
a) Diagnosa dini d. Reaktif
b) Preventif e. Promotif
c) Kuratif

27. Skrining rapid test covid 19 pada pemudik, merupakan kegiatan:


a) Promotif d. Preventif
b) Rehabilitatif e. Diagnosa dini
c) Kuratif
28. Situasi yang membutuhkan suatu tindakan / sikap tertentu utuk dipelajari, biasanya berlangsung
cepat karena individu tidak diberi alternatif lain. Dalam hal ini tim kesehatan harus merumuskan
pendidikan dan kriteria keberhasilan program, merupakan tipe belajar dalam pendidikan kesehatan:
a) Program kelola diri d. Program mandiri
b) Program rekomendasi e. Program kebutuhan
c) Program asuh diri
29. Beberapa ketentuan umum dalam merumuskan tujuan belajar, KECUALI yaitu:
a) Tujuan belajar dapat di observasi, sementara aktivitasnya dapat diukur
b) Tujuan belajar dinyatakan di dalam sasaran
c) Dalam tujuan harus terkandung kondisi yang di inginkan untuk mengklarifikasi dimana, kapan,
atau bagaimana perilaku ditampilkan
d) Dalam tujuan harus tercakup kriteria waktuy ang spesifik
e) Memilih substansi atau isi materi harus dipilih
30. Etika adalah cabang filsafat yang berbicara mengenai nilai dan norma moral yang menentukan
prilaku manusia dalam hidupnya. Pengertian etika menurut:
a) Drs. O.P. Simorangkir
b) Drs. Sidi Gajalba
c) Drs. H. Burhanudin Salam
d) Prof. Dr. Nursalam
e) PPNI, 2012
31. Etika profesi keperawatan merupakan jenis etika:
a) Deskriptip
b) Normatif
c) Etika umum
d) Etika khusus
e) Etika sosial
32. Dibawah ini yang merupakan etika promosi kesehatan menurut American Public Health Association
(2002):
a) Kesehatan masyarakat terutama harus membahas penyebab dasar penyakit dan persyaratan
untuk kesehatan, yang bertujuan untuk mencegah hasil kesehatan yang merugikan.
b) Kesehatan masyarakat harus mencapai kesehatan masyarakat dengan cara yang menghormati
hak-hak individu dalam masyarakat.
c) Kebijakan kesehatan masyarakat, program, dan prioritas harus dikembangkan dan dievaluasi
melalui proses yang menjamin kesempatan untuk masukan dari anggota masyarakat.
d) Lembaga kesehatan publik harus melindungi kerahasiaan informasi yang dapat membawa
kerugian bagi individu atau komunitas jika dibuat publik. Pengecualian harus dibenarkan
e) Benar semua
33. “Maka apa bila kamu telah menyelesaikan shalat (mu), ingatlah Allah di waktu berdiri, di waktu duduk
dan di waktu berbaring. Kemudian apabila kamu telah merasa aman, maka dirikanlah shalat itu
(sebagaimana biasa). Sesungguhnya shalat itu adalah fardhu yang ditentukan waktunya atas orang-
orang yang beriman”. Terjemahan ayat tersebut merupakan surat:
a) An Nisa: 103
b) Al Baqarah: 182
c) Al Baqarah: 233
d) An Nahl: 68 – 69
e) Ar Ra’ad: 28
34. Apakah yang dimaksud dengan promosi kesehatan menurut Lawrence Green ?
a. Upaya memasarkan, menjual, memperkenalkan pesan2/program2 kesehatan sehingga
masyarakat menerima / membeli / mengenal pesan2 kesehatan tersebut, yang akhirnya
masyarakat mau berperilaku hidup sehat.
b. Proses yang memungkinkan orang-orang untuk mengontrol dan meningkatkan kesehatannya
c. Proses pemberdayaan masyarakat untuk memelihara, meningkatkan dan melindungi
kesehatannya
d. Segala bentuk kombinasi pendidikan kesehatan dan intervensi yang terkait dengan ekonomi,
politik dan organisasi yang dirancang untuk memudahkan perubahan perilaku dan lingkungan
yang kondusif bagi kesehatan.
e. Orang-orang sadar pentingnya kesehatan bagi mereka sehingga mereka sendirilah yang akan
melakukan usaha-usaha untuk menyehatkan diri mereka.
35. Membuat masyarakat mampu memelihara dan meningkatkan kesehatan secara mandiri, dengan
menggali seluruh potensi yang ada untuk perbaikan kesehatan, merupakan strategi ... dari promosi
kesehatan.
a. Pemberdayaan
b. Mediasi
c. Advokasi
d. Primer
e. sekunder
36. Yang merupakan lingkup Tingkat Pelayanan Kesehatan Dasar promkes adalah ….
A. health Promotion
B. spesifik protection
C. disability Limitation
D. health Prevention
E. early Diagnosis and Prompt Treatment

37. Pengertian promosi kesehatan menurut WHO adalah ….


a. Seseorang atau kelompok harus mampu mengidentifikasi dan mewujudkan aspirasi, mampu
memenuhi kebutuhan, mampu mengubah atau beradaptasi dengan lingkungan
b. Pemberian pelayanan dan pendidikan kesehatan yang berfokus pada faktor resiko terjadinya
penyakit (host, agent, environment)
c. Proses pemberdayaan rakyat (individu dan masyarakat) yang memungkinkan mereka mampu
mengendalikan determinan-determinan kesehatan untuk meningkatkan derajat kesehatan
d. Merupakan investasi utama yang memberikan dampak pada determinan kesehatan dan
manfaat pada masyarakat
e. Membangun kondisi fundamental dan sumberdaya kesehatan.
38. Apakah yang dimaksud dengan advokasi dalam Strategi Promosi Kesehatan menurut WHO ?
a. upaya mencari dukungan yang melibatkan tokoh masyarakat formal maupun informal,
sehingga melalui mereka program kesehatan lebih mudah diterima oleh masyarakat.
b. strategi promosi kesehatan yang ditujukkan langsung kepada masyarakat. Pemberdayaan ini
bertujuan untuk mewujudkan visi promosi kesehatan.
c. upaya mengajak para pemangku kepentingan dan pembuat kebijakan untuk mau mendukung
program kesehatan yang dicanangkan.
d. Promosi kesehatan akan semakin berjalan efektif serta cepat mencapai tujuan apabila di
dalam masyarakat sendiri terdapat gerakan-gerakan yang mempromosikan kesehatan secara
berkelanjutan.
e. Strategi promosi kesehatan yang melibatkan pemangku kepentingan dan pembuat kebijakan
untuk membuat kebijakan atau peraturan publik yang berdampak baik terhadap kesehatan
masyarakat.
39. Agar hubungan pembelajaran perawat dan klien memiliki kualitas yang positip, hal yang perlu
diperhatikan dalam memberikan penkes adalah ....
1. harus berfokus pada klien
2. ada negosiasi antara perawat dank Klien/sasaran
3. bersifat menyeluruh dan utuh
4. proses yang terjadi harus dinamis dan interaktif

40. Sasaran promosi kesehatan dibagi dalam beberapa kelompok salah satunya adalah sasaran tersier.
Siapakah yang dimaksud sasaran tersier pada sasaran promkes tersebut?
a. Tokoh masyarakat setempat (formal, maupun informal) dapat digunakansebagai jembatan
untuk mengefektifkan pelaksanaan promosi kesehatan terhadap masyarakat (sasaran primer).
b. Kelompok masyarakat yang akan diubah perilakunya dan masyarakat umum yang mempunyai
latar belakang yang heterogen
c. Para pengambil keputusan, penyandang dana, pembuat Kebijakan.
d. Kepala keluarga untuk masalah kesehatan umum, ibu hamil dan menyusui untuk masalah KIA
(kesehatan ibu dan anak), anak sekolah untuk kesehatan remaja dan sebagainya.
e. Tokoh masyarakat, tokoh agama, tokoh adat,

SELAMAT MENGERJAKAN, SEMOGA BERKAH

Anda mungkin juga menyukai