Anda di halaman 1dari 2

PERENCANAAN PRODUKSI MASSAL PRODUK PERANGKAT KERAS

A. Konsep Umum Produksi Massal

Produksi massal dikenal juga dengan istilah produksi mengalir atau produksi terus-
menerus adalah produksi yang dibuat dalam jumlah besar. Istilah produksi massal
pertama kali dipopulerkan pada tahun 1926 lewat artikel yang ditulis di Encyclopediae
Britannica. Artikel tersebut ditulis oleh seseorang yang bekerja di perusahaan Ford
Motor. Konsep produksi massal dapat dijumpai diberbagai jenis produk, mulai dari
makanan, air mineral sampai perakitan kendaraan bermotor dan peralatan rumah tangga.
Produksi massal adalah aspek yang dapat menjangkau berbagai macam area ilmu.
Adanya era revolusi industry yang menandai terciptanya mesin-mesin yang dapat
membantu pekerjaan manusia telah membuka jalan bagi manusia dalam melangsungkan
produksi masal dalam waktu singkat.

TUGAS .1 MENGAMATI
Amatilah proses produksi massal perusahaan laptop ternama di dunia! Atau silahkan
kalian cari perusahaan elektronik atau teknologi yang terkenal lainnya. Amatilah
bagaimana langkah-langkah mereka dalam memproduksi laptop-laptop atau barang-
barang produksinya secara massal?. Tulislah pada buku catatan kalian masing-masing,
setelah selesai di foto dan tuliskan nama lengkap serta sumber videonya, silahkan di
kirim melalui TELEGRAM (0823 8356 5365)

B. Sejarah Produksi Massal Produk Perangkat Keras


Pada tahun 1953, IBM Endicott yang berlokasi di New York mengumumkan produk
bernama IBM 650. IBM 650 merupakan produk prangkat keras komputer yang pertama
kali diproduksi secara massal. Antara 1953-1962, sebanyak 2000 sistem telah dihasilkan
untuk meningkatkan performa IBM 650.

C. Keuntungan dan Kerugian Produksi Massal


1. Keuntungan dalam proses produksi massal
a. Produksi masal adalah proses otomatis, yakni hanya dijalankan oleh mesin
b. Menekan biaya pengeluaran untuk pegawai
c. Tingkat produksi menjadi meningkat
d. Banyak modal yang dapat ditingkatkan dengan mengurangi beban biaya pegawai
2. Kerugian
a. Mesin untuk produksi masal biasanya berharga mahal
b. Karena sifatnya yang berulang-ulang, maka pekerja akan kehilangan rasa
semangat
c. Merupakan produksi yang dianggap kurang fleksibel
d. Jika ada salah satu bagian yang rusak, maka divisi lain harus berhenti sampai
mesin tersebut diperbaiki lagi.

Anda mungkin juga menyukai