Fungsi tubuh akan menurun seiring bertambahnya usia. Proses penuaan umumnya berawal
dari munculnya keriput, kemudian secara perlahan sistem kekebalan tubuh mulai melemah,
sehingga lebih mudah terkena penyakit. Namun, Anda tidak perlu khawatir karena penuaan
memang tidak bisa dihentikan tapi bisa diperlambat. Seiring dengan pertambahan usia,
Anda pun mengalami berbagai perubahan, baik secara fisik maupun mental. Maka itu, Anda
mungkin perlu melakukan penyesuaian gaya hidup agar kesehatan sebagai lansia tetap
terjaga.
1. Tetap Aktif
Memasuki masa lansia, Anda mungkin lebih banyak menghabiskan waktu di rumah
ketimbang melakukan aktivitas di luar ruangan. Padahal, aktif bergerak dan berolahraga
dapat menjaga agar fisik dan mental lansia tetap sehat.
Selain itu, rutin berolahraga juga dapat membantu Anda agar terhindar dari
berbagai penyakit serius hingga disabilitas yang biasanya baru muncul di masa
lansia. Namun, penting untuk menyesuaikan jenis dan intensitas olahraga
dengan kondisi tubuh. Beberapa manfaat olahraga untuk kesehatan lansia,
yaitu:
Orang dengan berat badan berlebih biasanya memiliki risiko yang lebih besar
terhadap penyakit diabetes tipe tekanan darah tinggi, penyakit jantung, strokr,
beberapa jenis kanker, gangguan tidur, hingga esteoarnitis
Namun, pada lansia, memiliki berat badan di bawah batas normal juga kurang
baik. Pasalnya, lansia dengan berat badan kurang dari angka ideal memiliki
tingkat kematian yang lebih tinggi dibanding lansia yang obesitas atau
memiliki berat badan normal. Hal ini khususnya lebih rentan terjadi pada
wanita yang sudah tergolong usia lanjut. Tubuh yang terlalu kurus pada lansia
bisa menjadi gejala dari suatu penyakit serius atau pertanda bahwa tubuhnya sudah
semakin melemah. Oleh sebab itu, Anda perlu mengatur polah makan untuk menjaga
berat badan berada pada angka normal, tidak terlalu gemuk atau terlalu kurus.