408 1021 1 SP
408 1021 1 SP
kecerdasannya normal atau mungkin lebih kesulitan belajar yang dihadapi oleh murid.
tetapi tidak dapat bertahan lama dalam fungsi yang amat pendting dalam
menafsirkan data hasil belajar dapat dalam melakukan diagnosis yaitu : (1)
siswa dengan nilai batas lulus yang telah Praktik layanan bimbingan belajar
ditetapkan tadi, (3) mencatat atau kepada peserta didik amatlah penting
mengidentifikasi siswa yang memperoleh mengingat tujuan akhirnya dari suatu
nilai di bawah nilai batas lulus sebagai pembelajaran adalah mengarahkan peserta
siswa yang mengalami kesulitan belajar, didik agar mampu belajar mandiri demi
(4) menentukan prioritas bantuan kesuksesan peserta didik itu sendiri di
masa mendatang. Adapun layanan hasil belajar yang telah dicapai dan
bimbingan belajar dapat diberikan melalui informasi lainnya, (5) observasi kegiatan
dua pendekatan yakni (1) pendekatan siswa dalam belajar (Wardati, 2011)
individual, (2) pendekatan kelompok.
SIMPULAN
Jenis layanan bimbingan belajar,
Kesulitan belajar pada dasarnya
yakni : (1) Non psikologis melalui
suatu gejala yang nampak dalam berbagai
perbaikan cara belajar siswa dan perbaikan
jenis manifestasi tingkah laku baik secara
cara mengajar guru, (2) Psikologis melalui
langsung ataupun tidak langsung. Gejala
peningkatan motivasi belajar, penanaman
ini akan nampak dalam aspek-aspek
prinsip-prinsip belajar.
kognitif, motoris, dan afektif baik dalam
Kegiatan pendukung dalam proses maupun hasil proses maupun hasil
bimbingan belajar, yaitu aplikasi belajar yang dicapai. Murid lambat belajar
intrumentasi, himpunan data, konferensi (Slow Learner) adalah sekelompok murid
kasus, kunjungan rumah, alih tangan di sekolah yang perkembangan belajarnya
kasus. Sedangkan materi yang dapat lebih lambat dibandingkan dengan
diberikan pada layanan bimbingan belajar perkembangan rata-rata teman seusianya.
antara lain : peningkatan motivasi belajar Murid lambat belajar berbeda dengan
siswa, peningkatan keterampilan belajar, murid yang prestasi belajarnya rendah
pengembangan sikap dan kebiasaan belajar (under achiever). Murid lambat belajar
yang baik dan pengajaran perbaikan. perkembangan atau prestasi belajarnya
lebih rendah dari rata-rata karena
Setelah siswa mendapatkan
mempunyai kemampuan kecerdasan yang
bantuan, guru bimbingan dan konseling
lebih rendah dari rata-rata.
atau konselor seyogyanya melaksanakan
tindak lanjut layanan bimbimbingan Daftar Pustaka
belajar. Seperti : (1) mengetes kembali
Djamarah, Syaiful Bahri. 2011. Psikologi
hasil belajar siswa dalam bidang studi
Belajar. Jakarta : PT. Rineka Cipta
yang dianggap sulit, (2) melakukan
wawancara dengan siswa yang Khairani, Makmun. 2013. Psikologi