Merujuk pada pemikiran Ekonomi Politik Islam kontemporer Abdurrahman Al Maliki dan
Baqir As Sadr, pada intinya Negara atau pemerintah bertanggung jawab dalam
pemenuhan hak-hak ekonomi dan sosial warganya, terlebih pada saat terjadi kejadian
khusus seperti pandemik Covid-19
Lanjutan...
Artinya jika dalam kondisi normal saja hak-hak primer seperti pangan, sandang, papan,
dan kebutuhan sekunder seperti kesehatan dan pendidikan wajib terpenuhi oleh negara,
maka dalam kondisi darurat seperti sekarang hak-hak mereka sebagai warganegara
sangat diperhatikan sungguh-sungguh, sebelum terjadi malapetaka yang semakin besar.
Lanjutan
Sementara itu Pemikiran Ekonomi Politik Islam Baqir As Sadr dalam bukunya
Iqtishaduna mengatakan bahwa tanggungjawab negara (mas’uliyah ad
daulah) adalah bahwa pemerintah berkewajiban menyediakan jaminan sosial
(adh dhaman al ijtima’) berupa pemberian akses lapangan pekerjaan dan
bantuan tunai setiap warganegara
4. Solusi Negara di Saat Resesi
Solusi yang segara dan layak dilakukan oleh pemerintah merujuk pada pendekatan
Tanggung jawab negara (Mas’uliyah Ad Daulah) Baqir As Sadr maupun pendekatan
pemuhan hak hak kebutuhan primer dan sekunder ( saya Bu), setidaknya melalui 3
(tiga) tindakan mendasar, yakni:
1. Percepatan pencegahan dan pengobatan pada penderita Covid-19 secara
massif
2. Operasi pasar pada seluruh kebutuhan pangan sembako sehinga inflasi terjaga
3. Pemberian subsidi bea pendidikan, kesehatan bagi masyarakat
4. Pengurangan beban pajak bagi industri untuk meringankan beban industri
Seluruh Total pembiayaan diangarkan dari APBN berjalan
5. Kesimpulan
Musibah pandemik Covid-19 ini menyadarkan kita semua untuk kembali pada
jalan Allah , karena pelbagai musibah sebagi ujian keimanan
Ikhtiyar manusia sebagai individu untuk menjalani hidup sehat di kala pandemik
Covid-19 menjadi wajib hukumnya dengan penuh kesadaran
Negara melalui pemimpin Pemerintah di pusat dan daerah harus
bertanggungjawab menangani dampak ekonomi dan sosial dengan amanah,
sehingga pemuliihan resesi ekonomi dapat segera diatasi dengan cepat
1. SEKIAN
Wasslamu'alaykum warahmatullahi wabarakatuh