Anda di halaman 1dari 10

PETUNJUK PRAKTIKUM MATA

KULIAH KESETIMBANGAN FASA


Osmosis dan Plasmolisis

OKTOBER 2021
PROGRAM STUDI S-1 PENDIDIKAN IPA
Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Sebelas Maret
Petunjuk Pengerjaan:
1. Kerjakan seluruh rangkaian kegiatan yang ada di dalam lembar kerja ini secara
berkelompok dan dibimbing oleh asisten praktikum anda
2. Pastikan untuk terlebih dahulu menuliskan identitias kelompok anda sebelum
pelaksanaan praktikum!
Osmosis dan Plasmolisis pada Tumbuhan

A. Tujuan pembelajaran
Setelah melakukan pembelajaran dengan menggunakan metode praktikum, mahasiswa
diharapkan dapat:
1. Mengidentifikasi terjadinya osmosis
2. Menghubungkan struktur morfologi tumbuhan dengan kecepatan plasmolisis
3. Membedakan sel tumbuhan norma dengan sel tumbuhan yang mengalami plasmolisis
B. Alat dan Bahan
Alat Bahan
1. 7 Gelas beaker 100 ml 1. Kentang
2. 1 Timbangan digital 2. Rhoe discolor
3. 3 Pinset 3. Aquades
4. 1 Cutter 4. Garam
5. 2 Mikroskop 5. Bawang merah
6. 1 box Kaca benda dan kaca penutup 6. Pewarna metilen blue atau eosin
secukupnya
7. 1 Spatula 7. Tisu
8. 8 Cawan petri/wadah
9. 2 Stopwatch
10. 1 Gelas ukur 100 ml
11. 1 Batang pengaduk
12. 5 Pipet

C. Langkah Kerja
Percobaan 1.
1. Ambil sebuah kentang dan kupas kulitnya
2. Buatlah potongan balok memanjang, keringkan kentang tersebut dengan tisu
3. Timbanglah kentang tersebut dan tuliskan hasilnya pada tabel 1, serta tuliskan
keadaan fisiknya!
4. Buatlah larutan garam 5% dan 10%.
5. Letakkan kentang dalam cawan pentri yang berbeda (setiap cawan berisi 2 balok
kentang)
6. Rendam kentang yang berada di cawan A dengan larutan garam 5% dan cawan B
dengan larutan garam 10%
7. Kupas 2 siung bawang merah dan belah menjadi 2. Letakkan 2 di cawan C dan D
(timbang massanya).
8. Letakkan 1 siung bawang merah yang belum dikupas kulitnya di cawan E dan F
(timbang massanya).
9. Rendam bawang yang d di cawan C dan E dengan larutan garam 5% serta cawan D
dan F dengan larutan garam 10%.
10. Tunggu selama 15 menit
11. Timbang dan tuliskan hasilnya pada tabel 1, sertakan juga keadaan fisiknya!
Tabel 1. Tabel Pengamatan pada Kentang
Cawan Petri A Cawan Petri B
Sebelum Perlakuan Sesudah Perlakuan Sebelum Perlakuan Setelah Perlakuan
Massa Keadaan Massa Keadaan Massa Keadaan Massa Keadaan
Fisik fisik Fisik Fisik
Kentang
1
Kentang
2
dst

Cawan Petri C Cawan Petri D


Sebelum Perlakuan Sesudah Perlakuan Sebelum Perlakuan Setelah Perlakuan
Massa Keadaan Massa Keadaan Massa Keadaan Massa Keadaan
Fisik fisik Fisik Fisik
Bawang
tidak
dikupas
1
Bawang
tidak
dikupas
2
dst

Cawan Petri E Cawan Petri F


Sebelum Perlakuan Sesudah Perlakuan Sebelum Perlakuan Setelah Perlakuan
Massa Keadaan Massa Keadaan Massa Keadaan Massa Keadaan
Fisik fisik Fisik Fisik
Bawang
belum
dikupas

Percobaan 2.
1. Buatlah larutan garam dengan 5 konsentrasi yang berbeda (0,1%, 4%, dan 10%)!
2. Ambillah epidermis dari Rhoe discolor dan letakkan di atas kaca benda
3. Teteskan air garam 2% dan tutup dengan menggunakan kaca penutup
4. Amati di bawah mikroskop dengan perbesaran paling lemah
5. Gambarlah di tabel pengamatan di bawah!
6. Geserlah ke perbesaran yang lebih tinggi!
7. Gambarlah ke tabel pengamatan di bawah
8. Ulangi langkah 2-7 pada dengan konsentrasi larutan garam yang berbeda-beda dan
tuliskan hasilnya di tabel 2
9. Ulangi langkah 2-8 menggunakan preparat epidermis bawang merah (berikan pewarna
sesuai petunjuk dari asisten anda!
Tabel 2. Tabel Hasil Pengamatan dan Gambar Plasmolisis pada Rhoesdis color
Konsentrasi Perbesaran Perbesaran Deskripsi keadaan sel
…. X….. …. X…..
Konsentrasi
garam 0,1%
Konsentrasi
garam 4%,

Konsentrasi
garam 10%
Tabel 2. Tabel Hasil Pengamatan dan Gambar Plasmolisis pada Bawang Merah
Konsentrasi Perbesaran Perbesaran Deskripsi keadaan sel
…. X….. …. X…..
Konsentrasi
garam 0,1%

Konsentrasi
garam 4%,
Konsentrasi
garam 10%

Percobaan 3:
1. Teteskan air tawar pada preparat yang selnya sudah mengalami plasmolisis. Pastikan
semua bagian preparat sudah terbasahi.
2. Amati kembali keadaan setiap sel yang anda amati!
3. Tuliskan perubahan yang dapat anda temukan di preparat tersebut!
Tabel 3. Tabel Hasil Pengamatan dan Gambar Plasmolisis pada Bawang Merah
Konsentrasi Perbesaran Perbesaran Deskripsi keadaan sel
…. X….. …. X…..
Konsentrasi
garam 0,1%
(Preparat
bilas)

Konsentrasi
garam 4%
(Preparat
bilas)

Konsentrasi
garam 10%
(preparat
bilas)
Pertanyaan diskusi:
1. Apakah yang terjadi pada kentang yang anda rendam dalam air garam?
2. Apakah ada perubahan fisik yang terjadi? Jika ada jelaskan jawaban anda dan mengapa
bisa terjadi demikian?
3. Apa itu plasmolisis?
4. Apakah plasmolisis terjadi pada sel yang anda amati? Bagaimana anda mengetahui
terjadinya peristiwa ini?
5. Organel apa yang dapat anda amati dalam pengamatan menggunakan mikroskop?
6. Apakah ada pengaruh antara kenaikan konsentrasi dengan keadaan sel? Jelaskan
jawabanmu!
7. Apakah sel yang sudah mengalami plasmolisis bisa kembali berdasarkan hasil
pengamatan kelompok anda? Mengapa hal itu bisa terjadi?

Anda mungkin juga menyukai