Anda di halaman 1dari 1

1.

Asal usul terbentuknya masyarakat adalah bermula dari fitrah manusia sebagai makhluk
sosial yang membutuhkan orang lain dan hidup bersama yang kemudian membentuk
hubungan sosial yang melahirkan aturan atau norma. Terdapat 3 unsur pokok pembentuk
masyarakat, yaitu ; individu-individu yang membangun kelompok, hubungan sosial, dan
aturan. Hubungan sosial tersebut memiliki struktur dan dinamikanya sendiri.
2. Keadilan : Tindakan untuk bersikap adil terhadap semua orang. Keadilan merupakan
sikap yang paling dekat dengan taqwa. Dalam Al-Quran keadilan merupakan hukum
keseimbangan yang menjadi hukum jagat raya.
Supremasi hukum : Kesamaan hukum terhadap siapapun. Hukum ditetapkan kepada siapa
pun tanpa pandang bulu.
Egalitarianisme : Persamaan yang berarti bahwa masyarakat madani tidak melihat
keutamaan berdasarkan keturunan, ras, etnis, dll.
Pluralisme : Sikap di mana kemajemukan merupakan sesuatu yang harus diterima sebagai
bagian dari realitas obyektif. Pluralisme tersebbut diwujudkan dengan bersikap toleran
dan saling menghormati.
Pengawasan sosial :
3. Pertama, menumbuhkan saling pengertian antara sesama umat beragama yang dapat
dilakukan melalui dialog intensif. Mempertemukan antara orangorang atau kelompok dari
agama atau ideology berbeda untuk sampai pada pengertian bersama tentang berbagai isu
tertentu.
Kedua, melakukan studi-studi agama dengan tujuan
- Menghayati ajaran agama masing-masing
- Membangun suasanya imam yang dialogis
- Menumbuhkan etika pergaulan antara umat beragama
- Kesadaran untuk menghilangkan bias-bias dari satu umat beragama terhadap agama
lain
- Menghancurkan rintangan-rintangan budaya yang ada pada masing-masing umat
beragama
- Menumbuhkan kesadaran pluralisme
- Menumbuhkan kesadaran akan perlunya solidaritas dan kerja sama
Ketiga, melakukan usaha-usaha penumbuhkan sikap-sikap demmokratis, pluralis, dan
toleran kepada umat beragama sejak dini melalui pendidikan
Keempat, mengerahkan energe bersama untuk mewujudkan cita-cita bersama
membangun masyarakat madani.

Anda mungkin juga menyukai