“FILSAFAT PANCASILA”
Pengguna Model Pendidikan Moral dalam Kurikulum
dan Kematangan Moral juga Karakteristik dan
Pemilihan Media
Penulis
i
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR ............................................................... i
DAFTAR ISI ............................................................................. ii
BAB I PENDAHULUAN ......................................................... 1
A. Latar Belakang .................................................................. 1
B. Rumusan Masalah ............................................................. 1
C. Tujuan Masalah................................................................. 1
BAB II PEMBAHASAN .......................................................... 2
KD 6: Menjelaskan dan Memahami Pengguna Model
Pendidikan Moral dalam Kurikulum dan Kematangan Moral ... 2
1) Kaitan pengguna model pendidikan moral dengan
pendidikan.............................................................................. 2
2) Kematangan Moral ......................................................... 3
a. Uraian Umum ................................................................... 3
b. Kaitan antara kematangan moral dengan pendidikan moral
dalam pendidikan kewarganegaraan (PKn) .................... 4
c. Kaitan model pendidikan moral (MR dan CM) dengan
kematangan moral. ......................................................... 4
d. Kaitan antara jenis kelamin dengan kematangan moral. ... 5
KD 12: Menjelaskan dan Memahami Karakteristik dan
Pemilihan Media ........................................................................ 7
1) Karakteristik Media .......................................................... 7
2) Pemilihan Media ................................................................ 8
BAB III PENUTUP ................................................................ 10
A. KESIMPULAN ................................................................ 10
DAFTAR PUSTAKA ............................................................. 11
ii
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Pendidikan moral perlu diterapkan kepada setiap individu,
karena pendidikan moral merupakan suatu usaha nyata yang
dapat mengubah hidup seseorang menjadi lebih baik dalam
kehidupan bermasyarakat maupun bernegara.
Dalam menjaga keamanan dan kenyamanan suatu Negara
diperlukan masyarakat yang bermoral dan memiliki relasi baik
sesama warga Negara untuk menghindari perilaku buruk dan
datangnya ancaman militer maupun non militer serta menjaga
ideologi Negara yaitu Pancasila tetap kokoh tidak dapat
diruntuhkan.
B. Rumusan Masalah
1. Bagaimana penggunaan model pendidikan moral dalam
kurikulum.
2. Apa itu kematangan moral?
3. Apa itu karakteristik media?
4. Bagaimana cara memilih media?
C. Tujuan Masalah
1. Mendeskripsi pengertian pengguna model pendidikan
moral
2. Mendeskripsi pengertian kematangan moral
3. Mendeskripsi pengertian karakteristik media
4. Mendeskripsi cara pemilihan media
1
BAB II
PEMBAHASAN
2
b. Consideration Model
Consideration Model berorientasi pada pengembangan
kemampuan berpikir moral mengenai kesejahteraan orang
lain atau kepedulian kepada orang lain.
Kedua jenis model pendidikan tersebut yaitu Moral
Reasoning dan Consideration Model memiliki relasi atau
hubungan dengan moral atau etika. Etika sendiri sangat
berhubungan erat yang mendasar-antar-manusia yang memiliki
fungsi mengarahkan kepada perilaku moral.
Lalu apa kaitan model pendidikan moral ini dengan
pendidikan? Dalam sebuah lembaga pendidikan entah itu sekolah,
kampus, tempat bimbel, dll. Akan tetap diajari pendidikan moral,
pasti juga ada yang namanya tata tertib yang harus dipatuhi dalam
lembaga pendidikan tersebut dan tata tertib itu juga memiliki
fungsi yaitu membuat siswa, mahasiswa atau siapapun yang
berada di lingkup tersebut menjadi disiplin dalam sebuah aturan,
etika, dan sebagainya.
Karena pendidikan moral yang sudah ditanamkan dalam
lembaga pendidikan seperti yang sudah disebutkan adalah bekal
untuk mengembangkan etika yang pasti akan berlaku dan dapat
diterapkan di lingkungan masyarakat maupun Negara.
2) Kematangan Moral
a. Uraian Umum
Kematangan Moral, terdapat 2 kata yang bisa diartikan
sebagai berikut: (1) Kematangan adalah perubahan yang
terjadi pada setiap individu secara teratur berdasarkan
genetik yang sudah mencapai kemasakan / usia masak. (2)
Moral merupakan tata cara dalam kehidupan, adat istiadat
atau kebiasaan yang digunakan dalam tumbuh kembang
individu atau kelompok sosial. Maka, Kematangan moral
sendiri dapat diartikan bahwa perubahan dan
perkembangan secara teratur dalam menyikapi tata cara
3
dalam kehidupan, adat istiadat atau kebiasaan yang
digunakan individu atau kelompok sosial.
5
yang tidak diharuskan seperti itu. Berdasarkan kondisi,
perilaku dan kebiasaan-kebiasaan yang diharapkan
masyarakat maka akan memunculkan aspek-aspek
kepribadian yang berbeda pula.
Maka dari itu mengapa kematangan moral berkaitan
dengan jenis kelamin karena terdapat perbedaan antara
laki-laki dengan perempuan.
6
KD 12: Menjelaskan dan Memahami Karakteristik dan
Pemilihan Media
1) Karakteristik Media
2) Pemilihan Media
9
BAB III
PENUTUP
A. KESIMPULAN
10
DAFTAR PUSTAKA
Arsyad. 2002.
11