Tanaman vegatatif Anggota kelompok 3 Mohammad Rizky fatam akbar Tasya ayu Andini Dhela gebrida lenuy marlin dhevlia julinni Klarifikasi tanaman sambiloto
Klasifikasi dan Morfologi Tanaman Sambiloto. Tanaman ini diperkirakan
berasal dari wilayah Asia tropis, dan bisa tumbuh dengan baik di dataran rendah sampai ketinggian mencapai 700 meter di atas permukaan laut. Klasifikasi dan Morfologi Tanaman Sambiloto. Tanaman ini diperkirakan berasal dari wilayah Asia tropis, dan bisa tumbuh dengan baik di dataran rendah sampai ketinggian • Klasifikasi Tanaman Sambiloto • KINGDOM : Plantae • SUB KINGDOM : Viridiplantae • INFRA KINGDOM : Streptophyta • SUPER DIVISI : Embryophyta • DIVISI : Tracheophyta • SUB DIVISI : Spermatophytina • KELAS : Magnoliopsida • SUPER ORDO : Asteranae • ORDO : Lamiales • FAMILI : Acanthaceae • GENUS : Andrographis Wall. Ex Nees • SPESIES : Andrographis paniculata • Morfologi Akar dan Batang Sambiloto • Tanaman sambiloto merupakan tanaman perdu atau terna yang biasa akan tumbuh di berbagai pinggiran sawah, kebun ataupun hutan. • • Akar dari tanaman ini merupakan akar tunggang dan mempunyai warna putih kecokelatan. Sambiloto ini memiliki batang yang berka yu dan bentuknya terlihat bulat atau segi empat. • • Batang dari tumbuhan sambiloto yang berwarna hijau ini terlihat monopodial, yaitu mempunyai banyak cabang. Batangnya tak bera mbut dan tebalnya sekitar 2 – 6 mm, batang pada bagian atas seringkali sudutnya seperti berusuk. • • 2. Morfologi Daun Sambiloto • Daun sambiloto merupakan daun tunggal dan letaknya yang saling berhadap-hadapan. Bentuk dari daunnya ini menyerupai pedang atau lanset sampai bentuk lidah tombak. Pada bagian tepi daunnya merata atau integer dan permukaannya sangat halus. • • Daun sambiloto ini berwarna hijau dan memiliki panjang kurang lebih sekitar 2- 7 cm dengan lebar kurang lebih sekitar 1,5 – 3 cm. • • Pertulangan dari daun sambiloto ini menyirip. Daun Sambiloto ini sangat rapuh dan juga tipis serta tidak mempunyai rambut. Pe rmukaan dari daun bagian bawah terlihat berwarna hijau pucat dan bagia tangkai daunnya pendek. • . Morfologi Bunga Sambiloto • Bunga tanaman sambiloto merupakan bunga majemuk dan tumbuhnya keluar dari ketiak daun. Bunganya ini mempunyai benang sari dua dan putiknya terlihat pendek. • • Kelopak bunga dari tumbuhan sambiloto ini terdiri dari 5 helai daun kelopak, dan berambut, serta memiliki panjang sekitar 3 m m – 4 mm. • • • • Daun mahkotanya memiliki warna putih sampai kehijauan. Bentuk dari bunga sambiloto ini berbentuk jorong dan terlihat berwarna putih keunguan dengan bagian pangkal dan ujung terlihat lancip • Buah dari tumbuhan sambiloto ini berbentuk jorong dengan bagian pangkal dan ujung buahnya sangat tajam. Panjang dari buah ini kurang lebih sekitar 2 cm dengan lebar sekitar 4 mm, dan kadang-kadang bisa pecah secara membujur dan akan menjadi 4 keping. • • Permukaan dari luar kulit buah sambiloto ini terlihat berwarna hijau tua sampai hijau kecokelatan dan pada bagian permukaan dalamnya berwarna putih atau putih kelabu. • Manfaat Tanaman Sambiloto • Menyembuhkan Pilek dan Flu • Tanaman Sambiloto ini mengandung antioksidan yang cukup sangat banyak sehingga sanggup untuk meningkatkan kekebalan dari tubu h Anda. • • Sambiloto ini bisa digunakan untuk bisa mencegah dan untuk mengobati pilek dan flu. Selain itu, juga bisa untuk mengurangi ge jala pilek, seperti halnya demam, hidung tersumbat, dan juga sakit tenggorokan. • • Antioksidan yang telah terkandung dalam tumbuhan sambiloto juga bisa membantu tubuh Anda dalam hal mencegah kerusakan sel aki bat dari adanya radikal bebas. • • Membantu Mencegah Penyakit Jantung • Tumbuhan Sambiloto ini telah dipercaya bisa meningkatkan kesehatan jantung. Tanaman ini juga bisa mencegah pembentukan dari gumpalan darah serta bisa membantu untuk memecah gumpalan darah. • • Tanaman ini juga dianggap mampu membantu untuk melancarkan peredaran darah dan mencegah dari penyakit jantung. • • Selain itu, tumbuhan sambiloto ini juga sangat berkhasiat untuk bisa melemaskan otot-otot yang ada didinding pembuluh darah, sehingga bisa membantu Anda untuk menurunkan tekanan darah tinggi. Morfologi bunga mathari • Klasifikasi dan Morfologi Bunga Matahari – Bunga matahari adalah salah satu bunga yang termasuk kedalam bunga hias, bunga ini berasal dari Meksiko dan Peru, Amerika tengah. Bunga matahari ini dibudidayakan pertama kalinya pada abad ke -18 di benua Amerika, dan menyebar luas keberbagai daerah terutamanya Indoenesia. Bunga matahari ini memiliki nama berbeda – beda berdasarkan wilayah seperti nama sun flower sebutan dari inggris, mirasol sebutan dari filipina, himawari dan koutjitsuki sebutan dari jepang dan xuang ri kui sebutan dari china. • • 1 • • Bunga matahari memiliki nama latin Heliantus annus L. Heli berarti matahari dan annus yaitu semusim. Dengan begitu, bunga matari sering disebut bunga semusim. Berdasarkan penelitian dari beberapa orang bunga matahari ini dapat diklasifikasikan dan morfologikan adalah sebagai berikut. • • Kingdom : Plantae • Morfolgi bunga matahari • Divisi : Magnolipyta • matahari memiliki ciri khas yaitu tumbuh kearah cahaya matahari. Daun bunga matahari ini bertangkai panjang dan lebar dan memiliki bunga yang saling berhadapan atau selang seling. Batang bunga ini terdiri dari batang lurus ( monodial ), dengan mencapai ketinggian 0,3 – 5 m. Bagian batang berbulu, berbentuk bulat, batang tumbuh mengangguk, dKelas : Magnoliopsida • • Ordo : Asterales • • Famili : Astereceae • • Genus :Helianthus • • Spesies : Helianthus annus L ( • Bunga matahari memiliki ciri khas yaitu tumbuh kearah cahaya matahari. Daun bunga matahari ini bertangkai panjang dan lebar dan memiliki bunga yang saling berhadapan atau selang seling. Batang bunga ini terdiri dari batang lurus ( monodial ), dengan mencapai ketinggian 0,3 – 5 m. Bagian batang berbulu, berbentuk bulat, batang tumbuh mengangguk, dan mempunyai batang yang basah.