Anda di halaman 1dari 18

ILMU PENGETAHUAN ALAM (IPA)

KELAS: VII

Tujuan kurikulum mencakup empat kompetensi, yaitu (1) kompetensi sikap spiritual, (2) sikap
sosial, (3) pengetahuan, dan (4) keterampilan. Kompetensi tersebut dicapai melalui proses
pembelajaran intrakurikuler, kokurikuler, dan/atau ekstrakurikuler.

Rumusan Kompetensi Sikap Spiritual yaitu “Menghargai dan menghayati ajaran agama yang
dianutnya”. Adapun rumusan Kompetensi Sikap Sosial yaitu “Menunjukkan perilaku jujur,
disiplin, tanggung jawab, peduli (toleransi, gotong royong), santun, dan percaya diri, dalam
berinteraksi secara efektif dengan lingkungan social dan alam dalam jangkauan pergaulan dan
keberadaannya”. Kedua kompetensi tersebut dicapai melalui pembelajaran tidak langsung
(indirect teaching), yaitu keteladanan, pembiasaan, dan budaya sekolah dengan
memperhatikan karakteristik mata pelajaran serta kebutuhan dan kondisi peserta didik.

Penumbuhan dan pengembangan kompetensi sikap dilakukan sepanjang proses pembelajaran


berlangsung dan dapat digunakan sebagai pertimbangan guru dalam mengembangkan karakter
peserta didik lebih lanjut.

Kompetensi Pengetahuan dan Kompetensi Keterampilan dirumuskan sebagai berikut ini.

KOMPETENSI INTI 3 (PENGETAHUAN) KOMPETENSI INTI 4 (KETERAMPILAN)


3. Memahami pengetahuan (faktual, 4. Mencoba, mengolah, dan menyaji
konseptual, dan prosedural) dalam ranah konkret (menggunakan,
berdasarkan rasa ingin tahunya mengurai, merangkai, memodifikasi,
tentang ilmu pengetahuan, teknologi, dan membuat) dan ranah abstrak
seni, budaya terkait fenomena dan (menulis, membaca, menghitung,
kejadian tampak mata menggambar, dan mengarang) sesuai
dengan yang dipelajari di sekolah dan
sumber lain yang sama dalam sudut
pandang/teori

KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR


3.1 Menerapkan konsep pengukuran 4.1 Menyajikan data hasil pengukuran
berbagai besaran yang ada pada diri dengan alat ukur yang sesuai pada diri
sendiri, makhluk hidup lain, dan sendiri, makhluk hidup lain, dan
benda-benda di sekitar, serta benda-benda di sekitar dengan
pentingnya penggunaan satuan menggunakan satuan tak baku dan
standar (baku) dalam pengukuran satuan baku
3.2 Mengklasifikasikan makhluk hidup 4.2 Menyajikan hasil pengklasifikasian
dan benda berdasarkan karakteristik makhluk hidup dan benda di
yang diamati lingkungan sekitar berdasarkan
karakteristik yang diamati
3.3 Memahami konsep campuran dan zat 4.3 Menyajikan hasil penyelidikan atau
tunggal (unsur dan senyawa), sifat karya tentang sifat larutan, perubahan
fisika dan kimia, perubahan fisika dan fisika dan perubahan kimia, atau
kimia dalam kehidupan sehari-hari pemisahan campuran
3.4 Memahami konsep suhu, pemuaian, 4.4 Melakukan percobaan untuk
kalor, perpindahan kalor, dan menyelidiki pengaruh kalor terhadap
penerapannya dalam kehidupan suhu dan wujud benda serta
sehari-hari termasuk mekanisme perpindahan kalor
menjaga kestabilan suhu tubuh pada
manusia dan hewan
3.5 Memahami konsep energi, berbagai 4.5 Menyajikan hasil percobaan tentang
sumber energi, dan perubahan bentuk perubahan bentuk energi, termasuk
energi dalam kehidupan sehari-hari fotosintesis
termasuk fotosintesis
3.6 Memahami sistem organisasi 4.6 Membuat model struktur sel
kehidupan mulai dari tingkat sel tumbuhan/hewan
sampai organisme dan komposisi
utama penyusun sel
3.7 Menganalisis interaksi antara makhluk 4.7 Menyajikan hasil pengamatan
hidup dan lingkungannya serta terhadap interaksi makhluk hidup
dinamika populasi akibat interaksi dengan lingkungan sekitarnya
tersebut
3.8 Menganalisis terjadinya pencemaran 4.8 Membuat tulisan tentang gagasan
lingkungan dan dampaknya bagi penyelesaian masalah pencemaran di
ekosistem lingkungannya berdasarkan hasil
pengamatan
3.9 Memahami perubahan iklim dan 4.9 Membuat tulisan tentang gagasan
dampaknya bagi ekosistem adaptasi/penanggulangan masalah
perubahan iklim
3.10 Memahami lapisan bumi, gunung api, 4.10 Mengomunikasikan upaya pengurangan
gempa bumi, dan tindakan resiko dan dampak bencana alam serta
pengurangan resiko sebelum, pada tindakan penyelamatan diri pada saat
saat, dan pasca bencana sesuai terjadi bencana sesuai dengan jenis
ancaman bencana di daerahnya ancaman bencana di daerahnya
3.11 Memahami sistem tata surya, rotasi 4.11 Menyajikan karya tentang dampak
dan revolusi bumi dan bulan, serta rotasi dan revolusi bumi dan bulan
dampaknya bagi kehidupan di bumi bagi kehidupan di bumi, berdasarkan
hasil pengamatan atau penelusuran
berbagai sumber informasi

KELAS:VIII
Tujuan kurikulum mencakup empat kompetensi yaitu, (1) kompetensi sikap spiritual, (2) sikap
sosial, (3) pengetahuan, dan (4) keterampilan. Kompetensi tersebut dicapai melalui proses
pembelajaran intrakurikuler, kokurikuler, dan/atau ekstrakurikuler.

Rumusan Kompetensi Sikap Spiritual yaitu “Menghargai dan menghayati ajaran agama yang
dianutnya”. Adapun rumusan Kompetensi Sikap Sosial yaitu “Menunjukkan perilaku jujur,
disiplin, tanggung jawab, peduli (toleransi, gotong royong), santun, dan percaya diri, dalam
berinteraksi secara efektif dengan lingkungan social dan alam dalam jangkauan pergaulan dan
keberadaannya”. Kedua kompetensi tersebut dicapai melalui pembelajaran tidak langsung
(indirect teaching),yaitu keteladanan, pembiasaan, dan budaya sekolah dengan memperhatikan
karakteristik mata pelajaran serta kebutuhan dan kondisi peserta didik.

Penumbuhan dan pengembangan kompetensi sikap dilakukan sepanjang proses pembelajaran


berlangsung dan dapat digunakan sebagai pertimbangan guru dalam mengembangkan karakter
peserta didik lebih lanjut.
Kompetensi Pengetahuan dan Kompetensi Keterampilan dirumuskan sebagai berikut ini.

KOMPETENSI INTI 3 (PENGETAHUAN) KOMPETENSI INTI 4 (KETERAMPILAN)


3. Memahami dan menerapkan 4. Mengolah, menyaji, dan menalar
pengetahuan (faktual, konseptual, dan dalam ranah konkret (menggunakan,
prosedural) berdasarkan rasa ingin mengurai, merangkai, memodifikasi,
tahunya tentang ilmu pengetahuan, dan membuat) dan ranah abstrak
teknologi, seni, budaya terkait (menulis, membaca, menghitung,
fenomena dan kejadian tampak mata menggambar, dan mengarang) sesuai
dengan yang dipelajari di sekolah dan
sumber lain yang sama dalam sudut
pandang/teori

KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR


3.1 Memahami gerak pada makhluk hidup, 4.1 Membuat tulisan tentang berbagai
sistem gerak pada manusia, dan upaya gangguan pada sistem gerak, serta
menjaga kesehatan sistem gerak upaya menjaga kesehatan sistem gerak
manusia
3.2 Menganalisis gerak lurus, pengaruh 4.2 Menyajikan hasil penyelidikan
gaya terhadap gerak berdasarkan pengaruh gaya terhadap gerak benda
Hukum Newton, dan penerapannya
pada gerak benda dan gerak makhluk
hidup
3.3 Memahami konsep usaha, pesawat 4.3 Menyajikan hasil penyelidikan atau
sederhana, dan penerapannya dalam pemecahan masalah tentang manfaat
kehidupan sehari-hari, serta penggunaan pesawat sederhana dalam
hubungannya dengan kerja otot pada kehidupan sehari-hari
struktur rangka manusia
3.4 Menganalisis keterkaitan struktur 4.4 Mengomunikasikan teknologi yang
jaringan tumbuhan dan fungsinya, terinspirasi oleh hasil pengamatan
serta teknologi yang terinspirasi oleh struktur tumbuhan dari berbagai
struktur tumbuhan sumber
3.5 Menganalisis sistem pencernaan pada 4.5 Menyajikan hasil penyelidikan tentang
manusia dan memahami gangguan pencernaan mekanis dan kimiawi
yang berhubungan dengan sistem
pencernaan, serta upaya menjaga
kesehatan sistem pencernaan
3.6 Memahami berbagai zat aditif dalam 4.6 Membuat karya tulis tentang dampak
makanan dan minuman, zat adiktif, penyalahgunaan zat aditif dan zat
serta dampaknya terhadap kesehatan adiktif bagi kesehatan
3.7 Menganalisis sistem peredaran darah 4.7 Menyajikan hasil percobaan pengaruh
pada manusia dan memahami aktivitas (jenis, intensitas, atau durasi)
gangguan pada sistem peredaran dengan frekuensi denyut jantung
darah, serta upaya menjaga kesehatan
sistem peredaran darah
3.8 Memahami tekanan zat dan 4.8 Menyajikan data hasil percobaan untuk
penerapannya dalam kehidupan menyelidiki tekanan zat cair pada
sehari-hari, termasuk tekanan darah, kedalaman tertentu, gaya apung, dan
osmosis, dan kapilaritas jaringan kapilaritas, misalnya dalam batang
angkut pada tumbuhan tumbuhan
3.9 Menganalisis sistem pernapasan pada 4.9 Menyajikan karya tentang upaya
manusia dan memahami gangguan menjaga kesehatan sistem pernapasan
pada sistem pernapasan, serta upaya
menjaga kesehatan sistem pernapasan
3.10 Menganalisis sistem ekskresi pada 4.10 Membuat karya tentang sistem
manusia dan memahami gangguan ekskresi pada manusia dan
pada sistem ekskresi serta upaya penerapannya dalam menjaga
menjaga kesehatan sistem ekskresi kesehatan diri
3.11 Menerapkan konsep getaran, 4.11 Menyajikan hasil percobaan tentang
gelombang, bunyi, dan sistem getaran, gelombang, dan bunyi
pendengaran dalam kehidupan sehari-
hari termasuk sistem sonar pada
hewan
3.12 Memahami sifat-sifat cahaya, 4.12 Menyajikan hasil percobaan tentang
pembentukan bayangan pada bidang pembentukan bayangan pada cermin
datar dan lengkung, serta dan lensa
penerapannya untuk menjelaskan
proses penglihatan manusia, mata
serangga, dan prinsip kerja alat optik

KELAS: IX

Tujuan kurikulum mencakup empat kompetensi yaitu, (1) kompetensi sikap spiritual, (2) sikaps
osial, (3) pengetahuan, dan (4) keterampilan. Kompetensi tersebut dicapai melalui proses
pembelajaran intrakurikuler, kokurikuler, dan/atau ekstrakurikuler.

Rumusan Kompetensi Sikap Spiritual yaitu “Menghargai dan menghayati ajaran agama yang
dianutnya”. Adapun rumusan Kompetensi Sikap Sosial yaitu “Menunjukkan perilaku jujur,
disiplin, tanggung jawab, peduli (toleransi, gotong royong), santun, dan percaya diri, dalam
berinteraksi secara efektif dengan lingkungan social dan alam dalam jangkauan pergaulan dan
keberadaannya”. Kedua kompetensi tersebut dicapai melalui pembelajaran tidak langsung
(indirect teaching) yaitu keteladanan, pembiasaan, dan budaya sekolah, dengan
memperhatikan karakteristik mata pelajaran serta kebutuhan dan kondisi peserta didik.

Penumbuhan dan pengembangan kompetensi sikap dilakukan sepanjang proses pembelajaran


berlangsung dan dapat digunakan sebagai pertimbangan guru dalam mengembangkan karakter
peserta didik lebih lanjut.

Kompetensi Pengetahuan dan Kompetensi Keterampilan dirumuskan sebagai berikut ini.

KOMPETENSI INTI 3 (PENGETAHUAN) KOMPETENSI INTI 4 (KETERAMPILAN)


3. Memahami dan menerapkan 4. Mengolah, menyaji, dan menalar
pengetahuan (faktual, konseptual, dan dalam ranah konkret (menggunakan,
prosedural) berdasarkan rasa ingin mengurai, merangkai, memodifikasi,
tahunya tentang ilmu pengetahuan, dan membuat) dan ranah abstrak
teknologi, seni, budaya terkait (menulis, membaca, menghitung,
fenomena dan kejadian tampak mata menggambar, dan mengarang) sesuai
dengan yang dipelajari di sekolah dan
sumber lain yang sama dalam sudut
pandang/teori

KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR


3.1 Memahami sistem reproduksi pada 4.1 Menyajikan hasil penelusuran
manusia dan gangguan pada sistem informasi dari berbagai sumber terkait
reproduksi, serta penerapan pola hidup kesehatan dan upaya pencegahan
yang menunjang kesehatan reproduksi gangguan pada organ reproduksi
3.2 Memahami sistem perkembangbiakan 4.2 Menyajikan karya hasil
pada tumbuhan dan hewan perkembangbiakan pada tumbuhan
3.3 Menerapkan konsep pewarisan sifat 4.3 Menyajikan hasil penelusuran
dalam pemuliaan dan kelangsungan informasi dari berbagai sumber terkait
makhluk hidup tentang tanaman dan hewan hasil
pemuliaan
3.4 Memahami konsep listrik statis dan 4.4 Menyajikan hasil pengamatan tentang
gejalanya dalam kehidupan sehari- gejala listrik statis dalam kehidupan
hari, termasuk kelistrikan pada sistem sehari-hari
saraf dan hewan yang mengandung
listrik
3.5 Menerapkan konsep rangkaian listrik, 4.5 Menyajikan hasil rancangan dan
energi dan daya listrik, sumber energi pengukuran berbagai rangkaian listrik
listrik termasuk sumber energi listrik
alternatif, serta berbagai upaya
menghemat energi listrik
3.6 Menerapkan konsep kemagnetan, 4.6 Membuat karya sederhana yang
induksi elektromagnetik, dan memanfaatkan prinsip elektromagnet
pemanfaatan medan magnet, termasuk dan/atau induksi elektromagnetik
dalam pergerakan/navigasi hewan
untuk mencari makanan dan migrasi
3.7 Memahami konsep bioteknologi dan 4.7 Membuat salah satu produk
perannya dalam kehidupan manusia bioteknologi konvensional (misalnya
tempe, tape, kecap, yoghurt, atau
produk lain)
3.8 Memahami konsep partikel materi, 4.8 Menyajikan hasil penyelidikan tentang
atom ion, dan molekul, struktur zat sifat dan pemanfaatan bahan dalam
sederhana,danhubungannya dengan kehidupan sehari-hari
sifat bahan yang digunakan dalam
kehidupan sehari- hari, serta dampak
penggunaan bahan terhadap kesehatan
manusia
3.9 Memahami sifat fisika dan sifat kimia 4.9 Menyajikan hasil penyelidikan tentang
tanah, organisme yang hidup dalam sifat-sifat tanah dan pentingnya tanah
tanah, dan pentingnya tanah untuk bagi kehidupan
keberlanjutan kehidupan
3.10 Memahami proses dan produk 4.10 Menyajikan karya tentang proses dan
teknologi ramah lingkungan untuk produk teknologi sederhana yang
keberlanjutan kehidupan ramah lingkungan
ILMU PENGETAHUAN SOSIAL (IPS)

KELAS: VII

Tujuan kurikulum mencakup empat kompetensi yaitu, (1) kompetensi sikap spiritual, (2) sikap
sosial, (3) pengetahuan, dan (4) keterampilan. Kompetensi tersebut dicapai melalui proses
pembelajaran intrakurikuler, kokurikuler, dan/atau ekstrakurikuler.

Rumusan Kompetensi Sikap Spiritual yaitu, “Menghargai dan menghayati ajaran agama yang
dianutnya”. Adapun rumusan Kompetensi Sikap Sosial yaitu, “Menunjukkan perilaku jujur,
disiplin, tanggung jawab, peduli (toleransi, gotong royong), santun, dan percaya diri dalam
berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam dalam jangkauan pergaulan dan
keberadaannya”. Kedua kompetensi tersebut dicapai melalui pembelajaran tidak langsung
(indirect teaching), yaitu keteladanan, pembiasaan, dan budaya sekolah, dengan
memperhatikan karakteristik mata pelajaran, serta kebutuhan dan kondisi peserta didik.

Penumbuhan dan pengembangan kompetensi sikap dilakukan sepanjang proses pembelajaran


berlangsung, dan dapat digunakan sebagai pertimbangan guru dalam mengembangkan karakter
peserta didik lebih lanjut.

Kompetensi Pengetahuan dan Kompetensi Keterampilan dirumuskan sebagai berikut ini.

KOMPETENSI INTI 3 (PENGETAHUAN) KOMPETENSI INTI 4 (KETERAMPILAN)


3. Memahami pengetahuan (faktual, 4. Mencoba, mengolah, dan menyaji dalam
konseptual, dan prosedural) ranah konkret (menggunakan,
berdasarkan rasa ingin tahunya tentang mengurai, merangkai, memodifikasi,
ilmu pengetahuan, teknologi, seni, dan membuat) dan ranah abstrak
budaya terkait fenomena dan kejadian (menulis, membaca, menghitung,
tampak mata menggambar, dan mengarang) sesuai
dengan yang dipelajari di sekolah dan
sumber lain yang sama dalam sudut
pandang/teori

KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR


3.1 Memahami konsep ruang (lokasi, 4.1 Menyajikan hasil telaah konsep ruang
distribusi, potensi,iklim,bentuk muka (lokasi, distribusi, potensi, iklim, bentuk
bumi, geologis, flora dan fauna) dan muka bumi, geologis, flora dan fauna) dan
interaksi antarruang di Indonesia serta interaksi antarruang Indonesia serta
pengaruhnya terhadap kehidupan pengaruhnya terhadap kehidupan manusia
manusia dalam aspek ekonomi, sosial, Indonesia dalam aspek ekonomi, sosial,
budaya, dan pendidikan budaya, dan pendidikan
3.2 Menganalisis interaksi sosial dalam ruang 4.2 Menyajikan hasil analisis tentang interaksi
dan pengaruhnya terhadap kehidupan sosial dalam ruang dan pengaruhnya
sosial, ekonomi, dan budaya dalam nilai terhadap kehidupan sosial, ekonomi dan
dan norma, serta kelembagaan sosial budaya dalam nilai dan norma, serta
budaya kelembagaan sosial budaya

3.3 Menganalisis konsep interaksi antara 4.3 Menyajikan hasil analisis tentang konsep
manusia dengan ruang sehingga interaksi antara manusia dengan ruang
menghasilkan berbagai kegiatan ekonomi sehingga menghasilkan berbagai kegiatan
(produksi, distribusi, konsumsi, ekonomi (produksi, distribusi, konsumsi,
permintaan, dan penawaran) dan interaksi permintaan, dan penawaran) dan interaksi
antarruang untuk keberlangsungan antarruang untuk keberlangsungan
kehidupan ekonomi, sosial, dan budaya kehidupan ekonomi, sosial, dan budaya
Indonesia Indonesia
3.4 Memahami berpikir kronologi, perubahan 4.4 Menyajikan hasil analisis kronologi,
dan kesinambungan dalam kehidupan perubahan, dan kesinambungan dalam
bangsa Indonesia pada aspek politik, kehidupan bangsa Indonesia pada aspek
sosial, budaya, geografis, dan pendidikan politik, sosial, budaya, geografis, dan
sejak masa praaksara sampai masa Hindu- pendidikan sejak masa praaksara sampai
Buddha, dan Islam masa Hindu-Buddha, dan Islam

KELAS: VIII

Tujuan kurikulum mencakup empat kompetensi, yaitu (1) kompetensi sikap spiritual, (2) sikap
sosial, (3) pengetahuan, dan (4) keterampilan. Kompetensi tersebut dicapai melalui proses
pembelajaran intrakurikuler, kokurikuler, dan/atau ekstrakurikuler.

Rumusan Kompetensi Sikap Spiritual yaitu, “Menghargai dan menghayati ajaran agama yang
dianutnya”. Adapun rumusan Kompetensi Sikap Sosial yaitu, “Menunjukkan perilaku jujur,
disiplin, tanggung jawab, peduli (toleransi, gotong royong), santun, dan percaya diri dalam
berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam dalam jangkauan pergaulan dan
keberadaannya”. Kedua kompetensi tersebut dicapai melalui pembelajaran tidak langsung
(indirect teaching), yaitu keteladanan, pembiasaan, dan budaya sekolah, dengan
memperhatikan karakteristik mata pelajaran, serta kebutuhan dan kondisi peserta didik.

Penumbuhan dan pengembangan kompetensi sikap dilakukan sepanjang proses pembelajaran


berlangsung, dan dapat digunakan sebagai pertimbangan guru dalam mengembangkan karakter
peserta didik lebih lanjut.

Kompetensi Pengetahuan dan Kompetensi Keterampilan dirumuskan sebagai berikut ini.

KOMPETENSI INTI 3 (PENGETAHUAN) KOMPETENSI INTI 4 (KETERAMPILAN)


3. Memahami dan menerapkan 4. Mengolah, menyaji, dan menalar dalam
pengetahuan (faktual, konseptual, dan ranah konkret (menggunakan, mengurai,
prosedural) berdasarkan rasa ingin merangkai, memodifikasi, dan membuat)
tahunya tentang ilmu pengetahuan, dan ranah abstrak (menulis, membaca,
teknologi, seni, budaya terkait fenomena menghitung, menggambar, dan
dan kejadian tampak mata mengarang) sesuai dengan yang
dipelajari di sekolah dan sumber lain
yang sama dalam sudut pandang/teori
KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR
3.1 Memahami perubahan keruangan dan 4.1 Menyajikan hasil telaah tentang perubahan
interaksi antarruang di Indonesia dan keruangan dan interaksi antarruang di
negara-negara ASEAN yang diakibatkan Indonesia dan negara-negara ASEAN yang
oleh faktor alam dan manusia (teknologi, diakibatkan oleh faktor alam dan manusia
ekonomi, pemanfaatan lahan, politik) dan (teknologi, ekonomi, pemanfaatan lahan,
pengaruhnya terhadap keberlangsungan politik) dan pengaruhnya terhadap
kehidupan ekonomi, sosial, budaya, dan keberlangsungan kehidupan ekonomi,
politik sosial, budaya, dan politik
3.2 Menganalisis pengaruh interaksi sosial 4.2 Menyajikan hasil analisis tentang
dalam ruang yang berbeda terhadap pengaruh interaksi sosial dalam ruang
kehidupan sosial dan budaya serta yang berbeda terhadap kehidupan sosial
pengembangan kehidupan kebangsaan dan budaya serta pengembangan
kehidupan kebangsaan
3.3 Menganalisis keunggulan dan keterbatasan 4.3 Menyajikan hasil analisis tentang
ruang dalam permintaan dan penawaran, keunggulan dan keterbatasan ruang dalam
teknologi, serta pengaruhnya terhadap permintaan dan penawaran, teknologi,
interaksi antarruang bagi kegiatan serta pengaruhnya terhadap interaksi
ekonomi, sosial, dan budaya di Indonesia antarruang bagi kegiatan ekonomi, sosial,
dan negara-negara ASEAN budaya, di Indonesia dan negara-negara
ASEAN
3.4 Menganalisis kronologi, perubahan dan 4.4 Menyajikan hasil kronologi, perubahan
kesinambungan ruang (geografis, politik, dan kesinambungan ruang (geografis,
ekonomi, pendidikan, sosial, budaya) dari politik, ekonomi, pendidikan, sosial,
masa penjajahan sampai tumbuhnya budaya) dari masa penjajahan sampai
semangat kebangsaan tumbuhnya semangat kebangsaan

KELAS: IX

Tujuan kurikulum mencakup empat kompetensi, yaitu (1) kompetensi sikap spiritual, (2) sikap
sosial, (3) pengetahuan, dan (4) keterampilan. Kompetensi tersebut dicapai melalui proses
pembelajaran intrakurikuler, kokurikuler, dan/atau ekstrakurikuler.

Rumusan Kompetensi Sikap Spiritual yaitu, “Menghargai dan menghayati ajaran agama yang
dianutnya”. Adapun rumusan Kompetensi Sikap Sosial yaitu, “Menunjukkan perilaku jujur,
disiplin, tanggung jawab, peduli (toleransi, gotong royong), santun, dan percaya diri dalam
berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam dalam jangkauan pergaulan dan
keberadaannya”. Kedua kompetensi tersebut dicapai melalui pembelajaran tidak langsung
(indirect teaching), yaitu keteladanan, pembiasaan, dan budaya sekolah, dengan
memperhatikan karakteristik mata pelajaran, serta kebutuhan dan kondisi peserta didik.

Penumbuhan dan pengembangan kompetensi sikap dilakukan sepanjang proses pembelajaran


berlangsung, dan dapat digunakan sebagai pertimbangan guru dalam mengembangkan karakter
peserta didik lebih lanjut.

Kompetensi Pengetahuan dan Kompetensi Keterampilan dirumuskan sebagai berikut ini.

KOMPETENSI INTI 3 (PENGETAHUAN) KOMPETENSI INTI 4 (KETERAMPILAN)


3. Memahami dan menerapkan 4. Mengolah, menyaji, dan menalar dalam
pengetahuan (faktual, konseptual, dan ranah konkret (menggunakan,
prosedural) berdasarkan rasa ingin mengurai, merangkai, memodifikasi,
tahunya tentang ilmu pengetahuan, dan membuat) dan ranah abstrak
teknologi, seni, budaya terkait fenomena (menulis, membaca, menghitung,
dan kejadian tampak mata menggambar, dan mengarang) sesuai
dengan yang dipelajari di sekolah dan
sumber lain yang sama dalam sudut
pandang/teori

KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR


3.1 Memahami perubahan keruangan dan 4.1 Menyajikan hasil telaah tentang perubahan
interaksi antarruang negara-negara Asia keruangan dan interaksi antarruang
dan benua lainnya yang diakibatkan faktor negara-negara Asia dan benua lainnya
alam, manusia dan pengaruhnya terhadap yang diakibatkan faktor alam, manusia dan
keberlangsungan kehidupan manusia pengaruhnya terhadap keberlangsungan
dalam ekonomi, sosial, pendidikan dan kehidupan manusia dalam ekonomi, sosial,
politik pendidikan dan politik
3.2 Menganalisis perubahan kehidupan sosial 4.2 Menyajikan hasil analisis tentang
budaya Bangsa Indonesia dalam perubahan kehidupan sosial budaya
menghadapi arus globalisasi untuk Bangsa Indonesia dalam menghadapi arus
memperkokoh kehidupan kebangsaan globalisasi untuk memperkokoh kehidupan
kebangsaan
3.3 Menganalisis ketergantungan antarruang 4.3 Menyajikan hasil analisis tentang
dilihat dari konsep ekonomi (produksi, ketergantungan antarruang dilihat dari
distribusi, konsumsi, harga, pasar) dan konsep ekonomi (produksi, distribusi,
pengaruhnya terhadap migrasi penduduk, konsumsi, harga, pasar) dan pengaruhnya
transportasi, lembaga sosial dan ekonomi, terhadap migrasi penduduk, transportasi,
pekerjaan, pendidikan, dan kesejahteraan lembaga sosial dan ekonomi, pekerjaan,
masyarakat pendidikan, dan kesejahteraan masyarakat
3.4 Menganalisis kronologi, perubahan dan 4.4 Menyajikan hasil analisis kronologi,
kesinambungan ruang (geografis, politik, perubahan dan kesinambungan ruang
ekonomi, pendidikan, sosial, budaya) dari (geografis, politik, ekonomi, pendidikan,
awal kemerdekaan sampai awal reformasi sosial, budaya) dari awal kemerdekaan
sampai awal reformasi

BAHASA INGGRIS SMP/MTs

KELAS: VII

Tujuan kurikulum mencakup empat kompetensi, yaitu (1) kompetensi sikap spiritual, (2) sikap
sosial, (3) pengetahuan, dan (4) keterampilan. Kompetensi tersebut dicapai melalui proses
pembelajaran intrakurikuler, kokurikuler, dan/atau ekstrakurikuler.

Rumusan Kompetensi Sikap Spiritual yaitu “Menghargai dan menghayati ajaran agama yang
dianutnya”. Adapun rumusan Kompetensi Sikap Sosial yaitu, “Menunjukkan perilaku jujur,
disiplin, tanggung jawab, peduli (toleransi, gotong royong), santun, percaya diri, dalam
berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam dalam jangkauan pergaulan dan
keberadaannya”. Kedua kompetensi tersebut dicapai melalui pembelajaran tidak langsung
(indirect teaching), yaitu keteladanan, pembiasaan, dan budaya sekolah dengan
memperhatikan karakteristik mata pelajaran serta kebutuhan dan kondisi peserta didik.

Penumbuhan dan pengembangan kompetensi sikap dilakukan sepanjang proses pembelajaran


berlangsung, dan dapat digunakan sebagai pertimbangan guru dalam mengembangkan karakter
peserta didik lebih lanjut.

Kompetensi Pengetahuan dan Kompetensi Keterampilan dirumuskan sebagai berikut ini.

KOMPETENSI INTI 3 (PENGETAHUAN) KOMPETENSI INTI 4 (KETERAMPILAN)


3. Memahami pengetahuan (faktual, 4. Mencoba, mengolah, dan menyaji
konseptual, dan prosedural) dalam ranah konkret (menggunakan,
berdasarkan rasa ingin tahunya mengurai, merangkai, memodifikasi,
tentang ilmu pengetahuan, teknologi, dan membuat) dan ranah abstrak
seni, budaya terkait fenomena dan (menulis, membaca, menghitung,
kejadian tampak mata menggambar, dan mengarang) sesuai
dengan yang dipelajari di sekolah dan
sumber lain yang sama dalam sudut
pandang/teori

KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR


3.1 Mengidentifikasi fungsi sosial, 4.1 Menyusun teks interaksi
struktur teks, dan unsur kebahasaan interpersonal lisan dan tulis sangat
teks interaksi interpersonal lisan dan pendek dan sederhana yang
tulis yang melibatkan tindakan melibatkan tindakan menyapa,
menyapa, berpamitan, mengucapkan berpamitan, mengucapkan
terimakasih, dan meminta maaf, serta terimakasih, dan meminta maaf, dan
menanggapinya, sesuai dengan menanggapinya dengan
konteks penggunaannya memperhatikan fungsi sosial,
struktur teks, dan unsur kebahasaan
yang benar dan sesuai konteks
3.2 Mengidentifikasi fungsi sosial, 4.2 Menyusun teks interaksi
struktur teks, dan unsur kebahasaan transaksional lisan dan tulis sangat
teks interaksi transaksional lisan dan pendek dan sederhana yang
tulis yang melibatkan tindakan melibatkan tindakan memberi dan
memberi dan meminta informasi meminta informasi terkait jati diri,
terkait jati diri, pendek dan pendek dan sederhana, dengan
sederhana, sesuai dengan konteks memperhatikan fungsi sosial,
penggunaannya. {Perhatikan unsur struktur teks, dan unsur kebahasaan
kebahasaan dan kosa kata terkait yang benar dan sesuai konteks
hubungan keluarga; pronoun
(subjective, objective, possessive)
3.3 Mengidentifikasi fungsi sosial, 4.3 Menyusun teks interaksi transaksional
struktur teks, dan unsur kebahasaan lisan dan tulis sangat pendek dan
teks interaksi transaksional lisan dan sederhana yang melibatkan tindakan
tulis yang melibatkan tindakan memberi dan meminta informasi
memberi dan meminta informasi terkait nama hari, bulan, nama waktu
terkait nama hari, bulan, nama waktu dalam hari, waktu dalam bentuk
dalam hari, waktu dalam bentuk angka, tanggal, dan tahun, dengan
angka, tanggal, dan tahun, sesuai fungsi sosial, struktur teks, dan unsur
dengan konteks penggunaannya. kebahasaan yang benar dan sesuai
(Perhatikan kosa kata terkait angka konteks
kardinal dan ordinal)
3.4 Mengidentifikasi fungsi sosial, 4.4 Menyusun teks interaksi transaksional
struktur teks, dan unsur kebahasaan lisan dan tulis sangat pendek dan
teks interaksi transaksional lisan dan sederhana yang melibatkan tindakan
tulis yang melibatkan tindakan memberi dan meminta informasi
memberi dan meminta informasi terkait nama dan jumlah binatang,
terkait nama dan jumlah binatang, benda, dan bangunan publik yang
benda, dan bangunan publik yang dekat dengan kehidupan siswa sehari-
dekat dengan kehidupan siswa sehari- hari, dengan memperhatikan fungsi
hari, sesuai dengan konteks sosial, struktur teks, dan unsur
penggunaannya. (Perhatikan unsur kebahasaan yang benar dan sesuai
kebahasaan dan kosa kata terkait konteks
article a dan the, plural dan singular)
3.5 Mengidentifikasi fungsi sosial, 4.5 Menyusun teks interaksi transaksional
struktur teks, dan unsur kebahasaan lisan dan tulis sangat pendek dan
teks interaksi transaksional lisan dan sederhana yang melibatkan tindakan
tulis yang melibatkan tindakan memberi dan meminta informasi
memberi dan meminta informasi terkait sifat orang, binatang, dan
terkait dengan sifat orang, binatang, benda, dengan memperhatikan fungsi
benda sesuai dengan konteks sosial, struktur teks dan unsur
penggunaannya. (Perhatikan unsur kebahasaan yang benar dan sesuai
kebahasaan be, adjective) konteks
3.6 Mengidentifikasi fungsi sosial, 4.6 Menyusun teks interaksi transaksional
struktur teks, dan unsur kebahasaan lisan dan tulis sangat pendek dan
teks interaksi transaksional lisan dan sederhana yang melibatkan tindakan
tulis yang melibatkan tindakan memberi dan meminta informasi
memberi dan meminta informasi terkait tingkah laku/tindakan/fungsi
terkait dengan tingkah orang, binatang, dan benda, dengan
laku/tindakan/fungsi orang, binatang, fungsi sosial, struktur teks, dan unsur
benda, sesuai dengan konteks kebahasaan yang benar dan sesuai
penggunaannya. (Perhatikan unsur konteks
kebahasaan kalimat declarative,
interogative, simple present tense)
3.7 Membandingkan fungsi sosial, struktur 4.7 Teks Deskriptif
teks, dan unsur kebahasaan beberapa 4.7.1 Menangkap makna secara
teks deskriptif lisan dan tulis dengan kontekstual terkait fungsi sosial,
memberi dan meminta informasi struktur teks, dan unsur kebahasaan
terkait dengan deskripsi orang, teks deskriptif lisan dan tulis, sangat
binatang, dan benda, sangat pendek pendek dan sederhana, terkait orang,
dan sederhana, sesuai dengan konteks binatang, dan benda
penggunaannya 4.7.2 Menyusun teks deskriptif lisan dan
tulis, sangat pendek dan sederhana,
terkait orang, binatang, dan benda,
dengan memperhatikan fungsi sosial,
struktur teks, dan unsur kebahasaan,
secara benar dan sesuai konteks
3.8 Menafsirkan fungsi sosial dan unsur 4.8 Menangkap makna secara
kebahasaan dalam lirik lagu terkait kontekstual terkait dengan fungsi
kehidupan remaja SMP/MTs sosial dan unsur kebahasaan lirik
lagu terkait kehidupan remaja
SMP/MTs

KELAS: VIII

Tujuan kurikulum mencakup empat kompetensi, yaitu (1) kompetensi sikap spiritual, (2) sikap
sosial, (3) pengetahuan, dan (4) keterampilan. Kompetensi tersebut dicapai melalui proses
pembelajaran intrakurikuler, kokurikuler, dan/atau ekstrakurikuler.

Rumusan Kompetensi Sikap Spiritual yaitu “Menghargai dan menghayati ajaran agama yang
dianutnya”. Adapun rumusan Kompetensi Sikap Sosial yaitu, “Menunjukkan perilaku jujur,
disiplin, tanggung jawab, peduli (toleransi, gotong royong), santun, percaya diri, dalam
berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam dalam jangkauan pergaulan dan
keberadaannya”. Kedua kompetensi tersebut dicapai melalui pembelajaran tidak langsung
(indirect teaching), yaitu keteladanan, pembiasaan, dan budaya sekolah dengan
memperhatikan karakteristik mata pelajaran serta kebutuhan dan kondisi peserta didik.

Penumbuhan dan pengembangan kompetensi sikap dilakukan sepanjang proses pembelajaran


berlangsung, dan dapat digunakan sebagai pertimbangan guru dalam mengembangkan karakter
peserta didik lebih lanjut.

Kompetensi Pengetahuan dan Kompetensi Keterampilan dirumuskan sebagai berikut ini.

KOMPETENSI INTI 3 (PENGETAHUAN) KOMPETENSI INTI 4 (KETERAMPILAN)


3. Memahami dan menerapkan 4. Mengolah, menyaji, dan menalar
pengetahuan (faktual, konseptual, dalam ranah konkret
dan prosedural) berdasarkan rasa (menggunakan, mengurai,
ingin tahunya tentang ilmu merangkai, memodifikasi, dan
pengetahuan, teknologi, seni, membuat) dan ranah abstrak
budaya terkait fenomena dan (menulis, membaca, menghitung,
kejadian tampak mata menggambar, dan mengarang)
sesuai dengan yang dipelajari di
sekolah dan sumber lain yang sama
dalam sudut pandang/teori

KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR


3.1 Menerapkan fungsi sosial, struktur 4.1 Menyusun teks interaksi
teks, dan unsur kebahasaan teks interpersonal lisan dan tulis sangat
interaksi interpersonal lisan dan pendek dan sederhana yang
tulis yang melibatkan tindakan melibatkan tindakan meminta
meminta perhatian, mengecek perhatian, mengecek pemahaman,
pemahaman, menghargai kinerja, menghargai kinerja, serta meminta
meminta dan mengungkapkan dan mengungkapkan pendapat, dan
pendapat, serta menanggapinya, menanggapinya dengan
sesuai dengan konteks memperhatikan fungsi sosial,
penggunaannya struktur teks, dan unsur kebahasaan
yang benar dan sesuai konteks
3.2 Menerapkan fungsi sosial, struktur 4.2 Menyusun teks interaksi
teks, dan unsur kebahasaan teks transaksional lisan dan tulis sangat
interaksi transaksional lisan dan pendek dan sederhana yang
tulis yang melibatkan tindakan melibatkan tindakan memberi dan
memberi dan meminta informasi meminta informasi terkait
terkait kemampuan dan kemauan, kemampuan dan kemauan,
melakukan suatu tindakan, sesuai melakukan suatu tindakan, dengan
dengan konteks penggunaannya. memperhatikan fungsi sosial,
(Perhatikan unsur kebahasaan can, struktur teks, dan unsur kebahasaan
will) yang benar dan sesuai konteks
3.3 Menerapkan fungsi sosial, struktur 4.3 Menyusun teks interaksi
teks, dan unsur kebahasaan teks transaksional lisan dan tulis sangat
interaksi transaksional lisan dan pendek dan sederhana yang
tulis yang melibatkan tindakan melibatkan tindakan memberi dan
memberi dan meminta informasi meminta informasi terkait
terkait keharusan, larangan, dan keharusan, larangan, dan himbauan,
himbauan, sesuai dengan konteks dengan memperhatikan fungsi sosial,
penggunaannya. (Perhatikan unsur struktur teks, dan unsur kebahasaan
kebahasaan must, should) yang benar dan sesuai konteks
3.4 Menerapkan fungsi sosial, struktur 4.4 Menyusun teks interaksi
teks, dan unsur kebahasaan teks interpersonal lisan dan tulis sangat
interaksi interpersonal lisan dan pendek dan sederhana yang
tulis yang melibatkan tindakan melibatkan tindakan menyuruh,
menyuruh, mengajak, meminta mengajak, meminta ijin, dan
ijin, serta menanggapinya, sesuai menanggapinya dengan
dengan konteks penggunaannya memperhatikan fungsi sosial,
struktur teks, dan unsur kebahasaan
yang benar dan sesuai konteks
3.5 Membandingkan fungsi sosial, 4.5 Menyusun teks khusus dalam bentuk
struktur teks, dan unsur greeting card, sangat pendek dan
kebahasaan beberapa teks khusus sederhana, terkait hari-hari spesial
dalam bentuk greeting card, dengan memperhatikan fungsi sosial,
dengan memberi dan meminta struktur teks, dan unsur kebahasaan,
informasi terkait dengan hari-hari secara benar dan sesuai konteks
spesial, sesuai dengan konteks
penggunaannya
3.6 Menerapkan fungsi sosial, struktur 4.6 Menyusun teks interaksi
teks, dan unsur kebahasaan teks transaksional lisan dan tulis sangat
interaksi transaksional lisan dan pendek dan sederhana yang
tulis yang melibatkan tindakan melibatkan tindakan memberi dan
memberi dan meminta informasi meminta informasi terkait
terkait keberadaan orang, benda, keberadaan orang, benda, binatang,
binatang, sesuai dengan konteks dengan memperhatikan fungsi sosial,
penggunaannya. (Perhatikan unsur struktur teks, dan unsur kebahasaan
kebahasaan there is/are) yang benar dan sesuai konteks
3.7 Menerapkan fungsi sosial, struktur 4.7 Menyusun teks interaksi
teks, dan unsur kebahasaan teks transaksional lisan dan tulis sangat
interaksi transaksional lisan dan pendek dan sederhana yang
tulis yang melibatkan tindakan melibatkan tindakan memberi dan
memberi dan meminta informasi meminta informasi terkait
terkait keadaan/tindakan/
keadaan/tindakan/kegiatan/ kegiatan/kejadian yang
kejadian yang dilakukan/terjadi dilakukan/terjadi secara rutin atau
secara rutin atau merupakan merupakan kebenaran umum,
kebenaran umum, sesuai dengan dengan memperhatikan fungsi sosial,
konteks penggunaannya. struktur teks dan unsur kebahasaan
(Perhatikan unsur kebahasaan yang benar dan sesuai konteks
simple present tense)
3.8 Menerapkan fungsi sosial, struktur 4.8 Menyusun teks interaksi
teks, dan unsur kebahasaan teks transaksional lisan dan tulis sangat
interaksi transaksional lisan dan pendek dan sederhana yang
tulis yang melibatkan tindakan melibatkan tindakan memberi dan
memberi dan meminta informasi meminta informasi terkait
terkait keadaan/tindakan/kegiatan/kejadian
keadaan/tindakan/kegiatan/ yang sedang dilakukan/ berlangsung
kejadian yang sedang saat diucapkan, dengan
dilakukan/berlangsung saat memperhatikan fungsi sosial,
diucapkan, sesuai dengan konteks struktur teks, dan unsur kebahasaan
penggunaannya. (Perhatikan unsur yang benar dan sesuai konteks
kebahasaan present continuous
tense)
3.9 Menerapkan fungsi sosial, struktur 4.9 Menyusun teks interaksi
teks, dan unsur kebahasaan teks transaksional lisan dan tulis sangat
interaksi transaksional lisan dan pendek dan sederhana yang
tulis yang melibatkan tindakan melibatkan tindakan memberi dan
memberi dan meminta informasi meminta informasi terkait
terkait perbandingan jumlah dan perbandingan jumlah dan sifat
sifat orang, binatang, benda, sesuai orang, binatang, benda, dengan
dengan konteks penggunaannya. memperhatikan fungsi sosial,
(Perhatikan unsur kebahasaan struktur teks, dan unsur kebahasaan
degree of comparison) yang benar dan sesuai konteks
3.10 Menerapkan fungsi sosial, struktur 4.10 Menyusun teks interaksi
teks, dan unsur kebahasaan teks transaksional lisan dan tulis sangat
interaksi transaksional lisan dan pendek dan sederhana yang
tulis yang melibatkan tindakan melibatkan tindakan memberi dan
memberi dan meminta informasi meminta informasi terkait
terkait keadaan /tindakan/
keadaan/tindakan/kegiatan/ kegiatan/kejadian yang
kejadian yang dilakukan/terjadi, dilakukan/terjadi, rutin maupun
rutin maupun tidak rutin, atau tidak rutin, atau menjadi kebenaran
menjadi kebenaran umum di waktu umum di waktu lampau, dengan
lampau, sesuai dengan konteks memperhatikan fungsi sosial,
penggunaannya. (Perhatikan unsur struktur teks, dan unsur kebahasaan
kebahasaan simple past tense) yang benar dan sesuai konteks
3.11 Membandingkan fungsi sosial, 4.11 Teks recount
struktur teks, dan unsur 4.11.1 Menangkap makna secara
kebahasaan beberapa teks kontekstual terkait fungsi sosial,
personal recount lisan dan tulis struktur teks, dan unsur kebahasaan
dengan memberi dan meminta teks recount lisan dan tulis, sangat
informasi terkait pengalaman pendek dan sederhana, terkait
pribadi di waktu lampau, pendek pengalaman pribadi di waktu lampau
dan sederhana, sesuai dengan (personal recount)
konteks penggunaannya 4.11.2 Menyusun teks recount lisan dan
tulis, sangat pendek dan sederhana,
terkait pengalaman pribadi di waktu
lampau (personal recount), dengan
memperhatikan fungsi sosial,
struktur teks, dan unsur kebahasaan,
secara benar dan sesuai konteks
3.12 Membandingkan fungsi sosial, 4.12 Teks pesan singkat dan
struktur teks, dan unsur pengumuman/pemberitahuan
kebahasaan beberapa teks khusus (notice)
dalam bentuk pesan singkat dan 4.12.1 Menangkap makna secara
pengumuman/ pemberitahuan kontekstual terkait dengan fungsi
(notice), dengan memberi dan sosial, struktur teks, dan unsur
meminta informasi terkait kegiatan kebahasaan pesan singkat dan
sekolah, sesuai dengan konteks pengumuman/pemberitahuan
penggunaannya (notice) lisan dan tulis, sangat
pendek dan sederhana, terkait
kegiatan sekolah
4.12.2 Menyusun teks khusus dalam bentuk
pesan singkat dan
pengumuman/pemberitahuan
(notice), sangat pendek dan
sederhana, terkait kegiatan sekolah,
dengan memperhatikan fungsi sosial,
struktur teks, dan unsur kebahasaan,
secara benar dan sesuai konteks
3.13 Menafsirkan fungsi sosial dan 4.13 Menangkap makna secara
unsur kebahasaan lirik lagu terkait kontekstual terkait fungsi sosial dan
kehidupan remaja SMP/MTs unsur kebahasaan lirik lagu terkait
kehidupan remaja SMP/MTs

KELAS: IX

Tujuan kurikulum mencakup empat kompetensi, yaitu (1) kompetensi sikap spiritual, (2) sikap
sosial, (3) pengetahuan, dan (4) keterampilan. Kompetensi tersebut dicapai melalui proses
pembelajaran intrakurikuler, kokurikuler, dan/atau ekstrakurikuler.

Rumusan Kompetensi Sikap Spiritual yaitu “Menghargai dan menghayati ajaran agama yang
dianutnya”. Adapun rumusan Kompetensi Sikap Sosial yaitu, “Menunjukkan perilaku jujur,
disiplin, tanggung jawab, peduli (toleransi, gotong royong), santun, percaya diri, dalam
berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam dalam jangkauan pergaulan dan
keberadaannya”. Kedua kompetensi tersebut dicapai melalui pembelajaran tidak langsung
(indirect teaching), yaitu keteladanan, pembiasaan, dan budaya sekolah dengan
memperhatikan karakteristik mata pelajaran serta kebutuhan dan kondisi peserta didik.

Penumbuhan dan pengembangan kompetensi sikap dilakukan sepanjang proses pembelajaran


berlangsung, dan dapat digunakan sebagai pertimbangan guru dalam mengembangkan karakter
peserta didik lebih lanjut.

Kompetensi Pengetahuan dan Kompetensi Keterampilan dirumuskan sebagai berikut ini.

KOMPETENSI INTI 3 (PENGETAHUAN) KOMPETENSI INTI 4 (KETERAMPILAN)


3. Memahami dan menerapkan 4. Mengolah, menyaji, dan menalar
pengetahuan (faktual, konseptual, dalam ranah konkret
dan prosedural) berdasarkan rasa (menggunakan, mengurai,
ingin tahunya tentang ilmu merangkai, memodifikasi, dan
pengetahuan, teknologi, seni, membuat) dan ranah abstrak
budaya terkait fenomena dan (menulis, membaca, menghitung,
kejadian tampak mata menggambar, dan mengarang)
sesuai dengan yang dipelajari di
sekolah dan sumber lain yang sama
dalam sudut pandang/teori

KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR


3.1 Menerapkan fungsi sosial, struktur 4.1 Menyusun teks interaksi
teks, dan unsur kebahasaan teks interpersonal lisan dan tulis sangat
interaksi interpersonal lisan dan pendek dan sederhana yang
tulis yang melibatkan tindakan melibatkan tindakan menyatakan
menyatakan harapan, doa, dan harapan, doa, dan ucapan selamat
ucapan selamat atas suatu atas suatu kebahagiaan dan prestasi,
kebahagiaan dan prestasi, serta dan menanggapinya, dengan
menanggapinya, sesuai dengan memperhatikan fungsi sosial,
konteks penggunaannya struktur teks, dan unsur kebahasaan
yang benar dan sesuai konteks
3.2 Menerapkan fungsi sosial, struktur 4.2 Menyusun teks interaksi
teks, dan unsur kebahasaan teks transaksional lisan dan tulis sangat
interaksi transaksional lisan dan pendek dan sederhana yang
tulis yang melibatkan tindakan melibatkan tindakan memberi dan
memberi dan meminta informasi meminta informasi terkait maksud,
terkait maksud, tujuan, persetujuan tujuan, persetujuan melakukan
melakukan suatu tindakan/kegiatan, suatu tindakan/kegiatan, dengan
sesuai dengan konteks memperhatikan fungsi sosial,
penggunaannya. (Perhatikan unsur struktur teks, dan unsur kebahasaan
kebahasaan to, in order to, so that yang benar dan sesuai konteks
(dis)agreement)
3.3 Membandingkan fungsi sosial, 4.3 Menangkap makna secara
struktur teks, dan unsur kebahasaan kontekstual terkait dengan fungsi
beberapa teks khusus dalam bentuk sosial, struktur teks, dan unsur
label, dengan meminta dan memberi kebahasaan teks khusus dalam
informasi terkait bentuk label pendek dan sederhana,
obat/makanan/minuman, sesuai terkait obat/makanan/minuman
dengan konteks penggunaannya
3.4 Membandingkan fungsi sosial, 4.4 Menangkap makna secara
struktur teks, dan unsur kebahasaan kontekstual terkait fungsi sosial,
beberapa teks prosedur lisan dan struktur teks, dan unsur kebahasaan
tulis dengan memberi dan meminta teks prosedur lisan dan tulis, sangat
informasi terkait resep pendek dan sederhana, dalam
makanan/minuman dan manual, bentuk resep dan manual
pendek dan sederhana, sesuai
dengan konteks penggunaannya
3.5 Menerapkan fungsi sosial, struktur 4.5 Menyusun teks interaksi
teks, dan unsur kebahasaan teks transaksional lisan dan tulis sangat
interaksi transaksional lisan dan pendek dan sederhana yang
tulis yang melibatkan tindakan melibatkan tindakan memberi dan
memberi dan meminta informasi meminta informasi terkait
terkait keadaan/tindakan/kegiatan/ keadaan/tindakan/
kejadian yang sedang kegiatan/kejadian yang sedang
dilakukan/terjadi pada saat ini, dilakukan/terjadi pada saat ini,
waktu lampau, dan waktu yang akan waktu lampau, dan waktu yang akan
datang, sesuai dengan konteks datang, dengan memperhatikan
penggunaannya (perhatikan unsur fungsi sosial, struktur teks, dan
kebahasaan present continuous, unsur kebahasaan yang benar dan
past continuous, will+continuous) sesuai konteks
3.6 Menerapkan fungsi sosial, struktur 4.6 Menyusun teks interaksi
teks, dan unsur kebahasaan teks transaksional lisan dan tulis sangat
interaksi transaksional lisan dan pendek dan sederhana yang
tulis yang melibatkan tindakan melibatkan tindakan memberi dan
memberi dan meminta informasi meminta informasi terkait dengan
terkait keadaan/tindakan/kegiatan/ keadaan/ tindakan/kegiatan/
kejadian yang sudah/telah kejadian yang sudah/telah
dilakukan/terjadi di waktu lampau dilakukan/terjadi di waktu lampau
dikaitkan dengan keadaan sekarang, dikaitkan dengan keadaan sekarang,
tanpa menyebutkan waktu tanpa menyebutkan waktu
terjadinya secara spesifik, sesuai terjadinya secara spesifik, dengan
dengan konteks penggunaannya memperhatikan fungsi sosial,
(perhatikan unsur kebahasaan struktur teks, dan unsur kebahasaan
present perfect tense) yang benar dan sesuai konteks
3.7 Membandingkan fungsi sosial, 4.7 Menangkap makna secara
struktur teks, dan unsur kebahasaan kontekstual terkait fungsi sosial,
beberapa teks naratif lisan dan tulis struktur teks, dan unsur kebahasaan
dengan memberi dan meminta teks naratif, lisan dan tulis, sangat
informasi terkait fairy tales, pendek pendek dan sederhana, terkait fairy
dan sederhana, sesuai dengan tales
konteks penggunaannya
3.8 Menerapkan fungsi sosial, struktur 4.8 Menyusun teks interaksi
teks, dan unsur kebahasaan teks transaksional lisan dan tulis sangat
interaksi transaksional lisan dan pendek dan sederhana yang
tulis yang melibatkan tindakan melibatkan tindakan memberi dan
memberi dan meminta informasi meminta informasi terkait
terkait keadaan/tindakan/kegiatan/ keadaan /tindakan/ kegiatan/
kejadian tanpa perlu menyebutkan kejadian tanpa perlu menyebutkan
pelakunya sesuai dengan konteks pelakunya dengan memperhatikan
penggunaannya. (perhatikan unsur fungsi sosial, struktur teks dan unsur
kebahasaan passive voice) kebahasaan yang benar dan sesuai
konteks. (perhatikan unsur
kebahasaan passive voice)
3.9 Membandingkan fungsi sosial, 4.9 Teks information report
struktur teks, dan unsur kebahasaan 4.9.1 Menangkap makna secara
beberapa teks information report kontekstual terkait fungsi sosial,
lisan dan tulis dengan memberi dan struktur teks, dan unsur kebahasaan
meminta informasi terkait mata teks information report lisan dan
pelajaran lain di Kelas IX, pendek tulis, sangat pendek dan sederhana,
dan sederhana, sesuai dengan terkait topik yang tercakup dalam
konteks penggunaannya mata pelajaran lain di Kelas IX
4.9.2 Menyusun teks information report
lisan dan tulis, sangat pendek dan
sederhana, terkait topik yang
tercakup dalam mata pelajaran lain
di Kelas IX, dengan memperhatikan
fungsi sosial, struktur teks, dan
unsur kebahasaan, secara benar dan
sesuai konteks
3.10 Membandingkan fungsi sosial, 4.10 Menangkap makna secara
struktur teks, dan unsur kebahasaan kontekstual terkait fungsi sosial,
beberapa teks khusus dalam bentuk struktur teks, dan unsur kebahasaan
iklan dengan memberi dan meminta teks khusus dalam bentuk iklan,
informasi terkait produk dan jasa, pendek dan sederhana, terkait
sesuai dengan konteks produk dan jasa
penggunaannya
3.11 Menafsirkan fungsi sosial dan unsur 4.11 Menangkap makna secara
kebahasaan lirik lagu terkait kontekstual terkait fungsi sosial dan
kehidupan remaja SMP/MTs unsur kebahasaan lirik lagu terkait
kehidupan remaja SMP/MTs

Anda mungkin juga menyukai