Akidah Akhlak
“Sesungguhnya Tuhan kamu ialah Allah yang telah menciptakan langit dan
bumi dalam enam masa, lalu Dia bersemayam di atas 'Arsy. Dia menutupkan
malam kepada siang yang mengikutinya dengan cepat, dan (diciptakan-Nya pula)
matahari, bulan dan bintang-bintang (masing-masing) tunduk kepada
perintahNya. Ingatlah, menciptakan dan memerintah hanyalah hak Allah. Maha
suci Allah, Rabb semesta alam.” (QS. Al A’raf: 54)
“Maha suci Allah yang di tanganNya-lah segala kerajaan, dan Dia Maha
Kuasa atas segala sesuatu.” (QS. Al Mulk: 1)
Akan tetapi, seseorang belum bisa dikatakan sebagai seorang muslim jika
hanya mengakui tauhid Rububiyah saja. Karena kaum musyrikin pun mengakui
tauhid rububiyah ini. mereka pun mengakui bahwa Allah-lah Rabb alam ini,
pemelihara semesta ini.
1
Muhammad Alfajri · 11850314793 · Fakultas Sains dan Teknologi · Sistem
Informasi · Kelas C · Semester 1
dan siapakah yang mengeluarkan yang hidup dari yang mati dan mengeluarkan
yang mati dari yang hidup dan siapakah yang mengatur segala urusan?’ Maka
mereka akan menjawab: ‘Allah’. Maka Katakanlah ‘Mangapa kamu tidak
bertakwa kepada-Nya)?’” (QS. Yunus: 31)
Abdurrahman bin Zaid bin Aslam berkata, “Tidak ada seorang-pun yang
menyembah Allah dan juga menyembah yang selainNya, melainkan dia meyakini
Allah dan mengetahui bahwa Allah adalah sebagai Rabb,dan Penciptanya, yang
memberikan rizqi kepadanya, tetapi keadaannya adalah sebagai orang yang
mempersekutukanNya. Tidakkah engkau perhatikan bagaimana ucapan Ibrahim,
‘Maka apakah kalian tidak memperhatikan apa yang kalian sembah.,kalian dan
nenek moyang kalian yang dahulu?. Karena sesungguhnya apa yang kalian
sembah itu adalah musuhku, kecuali Rabb semesta alam’ (QS. Asy Syu’ara: 75-
77)”
Tauhid ini merupakan fitrah segenap manusia. Dalam nurani setiap orang, ia
akan mengakui bahwa alam ini ada yang menciptakan, ada yang memelihara, dan
ada yang menguasainya. Namun, banyak diantara manusia yang ditutupi keragu-
raguannya sendiri.
2
Muhammad Alfajri · 11850314793 · Fakultas Sains dan Teknologi · Sistem
Informasi · Kelas C · Semester 1
“Dan Kami tidak mengutus seorang rasul pun sebelum kamu, melainkan
Kami wahyukan kepadanya, ‘Bahwasanya tidak ada ilah melainkan Aku, maka
sembahlah olehmu sekalian akan Aku’.” (QS. Al-Anbiya' : 25)
“Hai manusia, sembahlah Rabb kalian Yang telah menciptakan kalian dan
orang-orang yang sebelum kalian, agar kalian bertakwa” (QS. Al Baqarah: 21)
3
Muhammad Alfajri · 11850314793 · Fakultas Sains dan Teknologi · Sistem
Informasi · Kelas C · Semester 1
dan supaya mereka mendirikan shalat dan menunaikan zakat; dan yang demikian
itulah agama yang lurus.” (QS. Al Bayyinah: 5)
Dengan kata lain, tauhid uluhiyah inilah yang membedakan antara kaum
muslimin dengan kaum musyrikin. kaum musyrikin hanya mengakui bahwa Allah
Rabb mereka tetapi mereka tidak beribadah kepada-Nya. Ada pun kaum muslimin
adalah yang mengaku bahwa Rabb alam semesta adalah Allah dan yang berhak
diibadahi dengan benar dan sempurna dengan segala macam bentuk ibadah
hanyalah Allah semata.