Anda di halaman 1dari 29

MAKROEKONOMI

KEYNESIAN
Lecturer: Hidayatullah Muttaqin
www.hidayatullah.muttaq.in
OUTLINES
TEORI MAKROEKONOMI
KEYNESIAN

1. Makroekonomi Keynesian
2. Penentu Tabungan dan Investasi
3. Penentu Bunga
4. Tingkat Upah
5. Penentu Kegiatan Ekonomi

www.hidayatullah.muttaq.in
1
MAKROEKONOMI
KEYNESIAN

www.hidayatullah.muttaq.in
MAKROEKONOMI KEYNESIAN

Makroekonomi
Makroekonomi Keynesian
Keynesian adalah
adalah teori
teori
makroekonomi
makroekonomi tentang
tentang pengeluaran
pengeluaran
total
total (permintaan
(permintaan agregat)
agregat) dalam
dalam
perekonomian
perekonomian dandan dampaknya
dampaknya
terhadap
terhadap output
output dan
dan inflasi.
inflasi.
www.hidayatullah.muttaq.in
Tokoh
MAKROEKONOMI KEYNESIAN

Makroekonomi Keynesian adalah


makroekonomi yang digagas oleh JM.
Keynes dalam bukunya The General Theory
of Employment, Interest, and Money.

www.hidayatullah.muttaq.in
JOHN MAYNARD KEYNES

Manajemen
"Aggregate
Demand"
Lahir 5 Juni 1883 di
Cambridge, Inggris.
Meninggal pada 21
April 1946

www.hidayatullah.muttaq.in
The General Theory of Employment,
Interest and Money

Diterbitkan
Palgrave Macmillan
pada 1936

www.hidayatullah.muttaq.in
LATAR BELAKANG
MAKROEKONOMI KEYNESIAN
KRITIK TERHADAP
LAISSEZ FAIRE-nya
KLASIK

KRITIK MEMUNCAK DG
TERJADINYA GREAT
DEPRESSION 1929

LAHIR BUKU THE


GENERAL THEORY …
www.hidayatullah.muttaq.in
KRISIS BESAR DAN LAISSEZ FAIRE
Sejak awal Keynes sudah menolak pandangan Laissez
Faire. Krisis hebat (Great Depression) yang melanda
dunia selama 1929-1932 semakin mendorong
penentangan Keynes terhadap pandangan klasik.

“Keynes mengkritik kepercayaan klasik dalam


menghadapi krisis yang berpijak pada pandangan
ekonomi akan menyesuaikan diri sendiri,
pengurangan tingkat upah, dan anggaran berimbang”

www.hidayatullah.muttaq.in
KRITIK KEYNES TERHADAP ADAM SMITH

X
“KEBEBASAN ALAMIAH”

“Tidak benar bahwa individu mempunyai kebebasan


alamiah dalam aktivitas ekonominya. ... Juga tidak benar
bahwa kepentingan diri sendiri umumnya adalah baik. ...
Pengalaman tidak menunjukkan bahwa individu, ketika
mereka berada dalam unit sosial, selalu lebih berpandangan
jernih dibandingkan ketika mereka bertindak sendirian”

[dari pidato Keynes yang berjudul The end of Laissez


Faire, 1926 sebelum The General Theory ditulis]

www.hidayatullah.muttaq.in
Pemerintah dapat
menaikkan dan
menurunkan
permintaan agregat
untuk mengatasi
gejolak tanpa
mengeliminasi
Kapitalisme.

www.hidayatullah.muttaq.in
TEORI PERMINTAAN AGREGAT

MELAHIRKAN BIG GOVERNMENT


www.hidayatullah.muttaq.in
2
PENENTU TABUNGAN
DAN INVESTASI

www.hidayatullah.muttaq.in
Keynes tidak sependapat dengan pandangan Klasik bawah
tabungan dan investasi ditentukan oleh tingkat bunga.

BESARNYA TABUNGAN
DITENTUKAN OLEH TINGKAT
PENDAPATAN RUMAH TANGGA

Investasi tidak semata-mata


dipengaruhi oleh tingkat bunga,
tetapi juga kondisi ekonomi,
perkiraan ekonomi ke depan, dan
perkembangan teknologi.
www.hidayatullah.muttaq.in
KESEMPATAN KERJA PENUH

INVESTASI < TABUNGAN MASYARAKAT

BELANJA AGREGAT < PRODUKSI

MASALAH KEKURANGAN
PENGELUARAN AGREGAT
menimbulkan

PENGANGGURAN
www.hidayatullah.muttaq.in
(+)
FUNGSI TABUNGAN KEYNES
Jumlah Tabungan

Jika pendapatan nasional


S rendah, tabungan masyarakat
negatif.

Ketika pendapatan nasional lebih


dari Y0, masyarakat menabung
SF sebagian dari pendapatannya.

Semakin tinggi pendapatan


nasional, semakin banyak
S1
SF tabungan masyarakat.

Jika pendapatan nasional Y1,


0 tabungan S1. Dan jika
Y0 Y1 YF pendapatan nasional Yf, jumlah
tabungan adalah Sf.
Pendapatan Nasional

(-)

www.hidayatullah.muttaq.in
3

PENENTU BUNGA

www.hidayatullah.muttaq.in
PENENTU SUKU BUNGA

Menurut Keynes, suku bunga


ditentukan oleh permintaan dan
penawaran uang

BANK SENTRAL: KEINGINAN MASYARAKAT


Penentu Penawaran Uang MEMEGANG UANG:
dalam suatu waktu tertentu Penentu Permintaan Uang

www.hidayatullah.muttaq.in
Menurut Keynes,
MS0 MS1 keseimbangan
Suku Bunga

permintaan dan
E penawaran uang (MD
r = MS) akan
menentukan suku
r1
E1 bunga.
MD
0
M0 M1

Penawaran dan Permintaan Uang

www.hidayatullah.muttaq.in
4

TINGKAT UPAH

www.hidayatullah.muttaq.in
KLASIK: tingkat upah dapat
mengalami perubahan-perubahan
yang menjadi salah satu faktor
penjamin tercapainya penggunaan
KEYNES tenaga kerja penuh.

Tingkat Upah Tidak Mudah Mengalami Penurunan


Pada Saat Ekonomi Turun, Ada serikat-
sehingga kesempatan kerja serikat pekerja
turun, belum tentu para pekerja yang
bersedia menurunkan upah memperjuangkan
yang diminta. Sehingga tingkat upah.
terjadilah PENGANGGURAN.

www.hidayatullah.muttaq.in
5

PENENTU KEGIATAN EKONOMI

www.hidayatullah.muttaq.in
PENDEKATAN BARU DARI KEYNES

(1) Tidak dalam bagian kecil, tetapi


ANALISIS EKONOMI
SECARA AGREGAT
(2) analisis yang menggambarkan bagaimana
TINGKAT KEGIATAN
EKONOMI DITENTUKAN

www.hidayatullah.muttaq.in
PERAN PERMINTAAN AGREGAT
Tingkat kegiatan ekonomi negara ditentukan oleh
besarnya permintaan efektif
Yaitu; permintaan yang disertai oleh kemampuan
untuk membayar barang dan jasa yang diminta

SEMAKIN Semakin kecil


jurang tingkat
BESAR kegiatan ekonomi
SEMAKIN RENDAH
PERMINTAAN dengan tingkat PENGANGGURAN
penggunaan
EFEKTIF tenaga kerja penuh

www.hidayatullah.muttaq.in
PENENTU BELANJA AGREGAT

KONSUMSI INVESTASI PARA


RUMAH TANGGA PENGUSAHA

PENGELUARAN EKSPOR
PEMERINTAH IMPOR

Y = C + I + G + X-M
www.hidayatullah.muttaq.in
PENENTUAN KEGIATAN
EKONOMI NEGARA

PENDAPATAN NASIONAL PENGELUARAN AGREGAT KEGIATAN EKONOMI


100 127
200 250 EKPANSI
300 325
400 400 SEIMBANG
500 475
600 560 KONTRAKSI
700 600

www.hidayatullah.muttaq.in
KESEIMBANGAN KEGIATAN EKONOMI

Y = AE

C
Pengeluaran Agregat

AE

400
E D

0 B
450

400
Pendapatan Nasional

www.hidayatullah.muttaq.in
SELESAI

www.hidayatullah.muttaq.in
HIDAYATULLAH
HIDAYATULLAH MUTTAQIN
MUTTAQIN

Staf pengajar Fakultas Ekonomi Jurusan IESP


Universitas Lambung Mangkurat, Banjarmasin

Blog: http://hidayatullah.muttaq.in
Email: Hidayatullah@Muttaq.in

www.about.me/Hidayatullah.Muttaqin

www.hidayatullah.muttaq.in

Anda mungkin juga menyukai