Anda di halaman 1dari 9

MAKALAH

PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN
“NEGARA HUKUM”

Disusun Oleh :
Kelompok 6
1. Dhilva Meidina 4201141027
2. Vebrina Flora 4203141002
3. Rina Cristanty 4202441001

Dosen Pengampu:
Waliyul Maulana Siregar, S.Pd., M.Pd.

PSPB 2020 A
PROGRAM STUDI PENDIDIKAN BIOLOGI
FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM
2021
KATA PENGANTAR

Puji syukur kami sampaikan kepada Tuhan Yang Maha Esa, atas karunia Nya kami
dapat menyelesaikan makalah yang berjudul Negara Hukum.

Terima kasih kami ucapkan kepada Bapak Waliyul Maulana Siregar, S.Pd., M.Pd.
selaku dosen pengampu mata kuliah Pendidikan Kewarganegaraan yang telah membimbing
kami, dan tak lupa juga teman-teman sekalian yang telah memberikan dukungan sehingga
kami dapat menyelesaikan makalah ini.

Demikianlah makalah ini kami buat. Kami menyadari masih banyak kekurangan dan
kesalahan. Oleh karena itu berbagai masukan dan saran positif sangat kami harapkan. Sekian,
dan atas perhatiannya kami ucapkan terima kasih.

Medan, Agustus 2021

Kelompok 6

i
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR.....................................................................................................i
DAFTAR ISI....................................................................................................................ii
BAB I PENDAHULUAN................................................................................................1
1.1 Latar Belakang......................................................................................................1

1.2 Rumusan Masalah.................................................................................................1

1.3 Tujuan....................................................................................................................1

BAB II PEMBAHASAN.................................................................................................3
A. Pengertian Negara Hukum........................................................................................3
B. Ciri-ciri Negara Hukum.............................................................................................3
C. Unsur-unsur Negara Hukum............................................................................................ 3
D. Rule of Law, Rechtsaat, dan Negara Hukum Pancasila............................................4
E. Penerapan Prinsip Negara Hukum di Indonesia.......................................................4
BAB III PENUTUP.........................................................................................................5
3.1 Kesimpulan............................................................................................................5

3.2 Saran......................................................................................................................5

DAFTAR PUSTAKA......................................................................................................6

ii
BAB 1
PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang


Istilah Negara Hukum baru dikenal pada Abad XIX tetapi konsep Negara Hukum
telah lama ada dan berkembang sesuai dengan tuntutan keadaan. Dimulai dari zaman
Platohingga kini, konsepsi Negara Hukum telah banyak mengalami perubahan yang
mengilhami para filsuf dan para pakar hukum untuk merumuskan apa yang dimaksud dengan
Negara Hukum dan hal-hal apa saja yang harus ada dalam konsep Negara Hukum.
Pemerintahan berberdasarkan hukum adalah suatu prinsip yang menyatakan bahwa
hukum adalah suatu prinsip yang menyatakan bahwa hukum adalah otoritas tertinggi dan
bahwa semua warga negara termasuk para pejabat dan pemerintah tunduk pada hukum
dansama-sama berhak atas perlindungannya. Dalam tradisi negara liberal dikatakan bahwa
kebebasan sipil dan hak-hak sipil (yang mencakup kebebasan berpikir dan berpendapat,
kebebasan berkumpul dan berserikat, kebebasan beragama serta kebebasan pers) akan sulit
diwujudkan jika hukum disebuah negara tidak diberlakukan secara tegas dan pada semua
orang, termasuk pejabat pemerintah. Dengan kata lain, supremasi hukum dalam rule of law
merupakan unsur utama yang mendasari terciptanya masyarakat yang demokratis dan adil.
Dengan demikian, perbedaan yang kuat dan lemah tidak lagi memainkan peran. Orang dapat
memperoleh apa yang menurut hukum menjadi haknya, entah dia kuat ataupun lemah. Secara
sederhana, supremasi hukum bisa dikatakan bahwa kekuasaan pihakyang kuat diganti dengan
kekuasaan berdasarkan keadilan dan rasional.

1.2 Rumusan Masalah

Rumusan masalah pada makalah dtitujukan untuk merumuskan permasalahan yang


akan dibahaspada pembahasan dalam makalah. Adapun rumusan masalah yang akan
dibahas dalam makalah, sebagai berikut :

1. Pengertian negara hukum


2. Ciri-ciri negara hukum secara umum dan menurut UUD 1945
3. Ruleof Law, Rechtsaat, dan Negara hukum Pancasila
4. Peranan prinsip negara hukum di Indonesia

1.3 Tujuan

Adapun tujuan dari penulisan makalah ini adalah, sebagai berikut :

1
1. Untuk mengetahui pengertian dari negara hukum
2. Untuk memahami apa saja ciri-ciri negara hukum secara umum dan menurut UUD
1945
3. Untuk mengetahui Ruleof Law, Rechtsaat, dan Negara hukum Pancasila
4. Untuk mengetahui penerapan prinsip negara hukum di Indonesia

2
BAB II
PEMBAHASAN

A. Pengertian Negara Hukum


Menurut Johan Nasution dalam buku Negara Hukum dan Hak Asasi Manusia
(2013), negara hukum adalah sebuah negara yang penyelenggaraan kekuasaan
pemerintahannya didasarkan atas hukum.
Sementara menurut guru besar hukum tata negara Jimly Asshiddiqie (2006),
negara hukum disebut sebagai bentuk negara yang unik karena seluruh kehendak
didasarkan atas hukum.
Menurut pasal 1 ayat 3 UUD 1945, Indonesia merupakan negara yang
berlandaskan hukum dalam mencari keputusan objektif dari pihak pemerintah dan
rakyatnya. Berikut ini bunyi pasalnya: “Negara Indonesia adalah negara hukum.”

B. Ciri-ciri Negara Hukum


Ada beberapa ciri-ciri negara hukum yang secara umum dan ada juga yang
menurut UUD 1945. Berikut merupakan ciri-ciri negara hukum secara umum dan
menurut UUD 1945.
1. Ciri-ciri Negara Hukum secara umum terbagi menjadi 4, yaitu :
 Terdapat jaminan atas Hak Asasi Manusia
 Terdapat pemisah (pembagi) kekuasaan untuk menjamin terlaksanannya hak
asasi manusia
 Pelaksanaan Pemerintahan berdasarkan kepada peraturan-peraturan yang
berlaku
 Diselenggarakannya peradilan administrasi, bila terjadi suatu perselisihan.

2. Ciri-ciri Negara Hukum menurut UUD 1945, sebagai berikut :


 Hukum bersumber pada Pancasila;
 Berkedaulatan rakyat;
 Pemerintahan berdasarkan atas sistem konstitusi;
 Persamaan kedudukan di dalam hukum dan pemerintahan;
 Kekuasaan kehakiman yang bebas dari pengaruh kekuasaan lainnya;
 Pembentukan undang-undang oleh Presiden bersama-sama dengan DPR;
 Dianutnya sistem MPR.

C. Unsur-unsur Negara Hukum


Unsur-unsur negara hukum (rechtstaat) adalah sebagai berikut :
 Perlindungan hak-hak asasi manusia;

3
 Pemisahan atau pembagian kekuasaan untuk menjamin hak-hak itu;
 Pemerintahah berdasarkan peraturan perundang-undangan
 Peradilan administrasi dalam perselisihan

D. Ruleof Law, Rechtsaat, dan Negara hukum Pancasila


Teori theruleoflaw atau rechtsstaat atau nomokrasi atau negara hukum
merupakan sebuah konsep penyelenggaraan negara yang didasarkan atas hukum.
Setiap tindakan penyelenggara negara mesti didasarkan atas hukum yang berlaku.
Dalam arti, apapun yang hendak dilakukan dalam konteks penyelenggaraan negara
mesti didasarkan atas aturan main (ruleofthegame) yang ditentukan dan ditetapkan
bersama.
Istilah theruleoflaw dipelopori oleh A.V. Dicey, seorang sarjana Inggris
kenamaan. Istilah ini digunakan untuk menggambarkan pengertian bahwa hukumlah
yang sesungguhnya memerintah atau memimpin dalam suatu negara, bukan manusia
atau orang.Konsep ini tumbuh dan berkembang di negara-negara Anglo-Amerika.
Sedangkan rechsstaat diperkenalkan oleh Friendrich Julius Stahl, seorang ahli
hukum Eropa Kontinental. Konsep rechsstaat lahir setelah tumbuhnya paham tentang
negara yang berdaulat dan berkembangnya teori perjanjian mengenai terbentuknya
negara yang diperlopori J.J. Rousseau.
Adapun Negara Hukum Pancasila lebih dipahami sebagai negara hukum yang
mendasarkan cita-citanya pada apa yang dikandung Pancasila. Dalam penjelasan
UUD 1945 dikatakan, Pancasila merupakan cita hukum atau rechtsidee. Sebagai cita
hukum, Pancasila berada pada posisi yang memayungi hukum dasar yang berlaku.
Pancasila sebagai norma tertinggi yang menentukan dasar keabsahan (ligitimacy)
suatu norma hukum dalam sistem norma hukum Republik Indonesia

E. Penerapan Prinsip Negara Hukum di Indonesia


Penerapan prinsip negara hukum Indonesia didasarkan pada unsur-unsur
negara hukum secara umum, yaitu adanya upaya perlindungan terhadap hak asasi
manusia, adanya pemisahan atau pembagian kekuasaan, adanya pelaksanaan
kedaulatan rakyat, adanya penyelenggaraan pemerintahan yang didasarkan pada
peraturan perundangundangan yang berlaku dan adanya peradilan administrasi
negara. Agar tercapai tujuan negara hukum Indonesia sebagaimana dicita-citakan
dalam Pembukaan UUD 1945, maka seluruh unsur dimaksud harus diterapkan secara
konsisten.

4
BAB III
PENUTUP

3.1 Kesimpulan
Menurut pasal 1 ayat 3 UUD 1945, Indonesia merupakan negara yang berlandaskan
hukum dalam mencari keputusan objektif dari pihak pemerintah dan rakyatnya. Berikut ini
bunyi pasalnya: “Negara Indonesia adalah negara hukum.”
Ciri-ciri Negara Hukum secara umum terbagi menjadi 4, yaitu : (1)Terdapat jaminan
atas Hak Asasi Manusia, (2)Terdapat pemisah (pembagi) kekuasaan untuk menjamin
terlaksanannya hak asasi manusia, (3)Pelaksanaan Pemerintahan berdasarkan kepada
peraturan-peraturan yang berlaku. Ciri-ciri Negara Hukum menurut UUD 1945, sebagai
berikut : (1)Hukum bersumber pada Pancasila; (2)Berkedaulatan rakyat; (3)Pemerintahan
berdasarkan atas sistem konstitusi.
Unsur-unsur negara hukum (rechtstaat) adalah sebagai berikut : (1)Perlindungan hak-
hak asasi manusia; (2)Pemisahan atau pembagian kekuasaan untuk menjamin hak-hak itu;
(3)Pemerintahah berdasarkan peraturan perundang-undangan; (4)Peradilan administrasi
dalam perselisihan.
Teori theruleoflaw atau rechtsstaat atau nomokrasi atau negara hukum merupakan
sebuah konsep penyelenggaraan negara yang didasarkan atas hukum. Setiap tindakan
penyelenggara negara mesti didasarkan atas hukum yang berlaku. Dalam arti, apapun yang
hendak dilakukan dalam konteks penyelenggaraan negara mesti didasarkan atas aturan main
(ruleofthegame) yang ditentukan dan ditetapkan bersama.
Penerapan prinsip negara hukum Indonesia didasarkan pada unsur-unsur negara
hukum secara umum, yaitu adanya upaya perlindungan terhadap hak asasi manusia, adanya
pemisahan atau pembagian kekuasaan, adanya pelaksanaan kedaulatan rakyat, adanya
penyelenggaraan pemerintahan yang didasarkan pada peraturan perundangundangan yang
berlaku.

3.2 Saran
Penulis berharap dengan berlandaskannya negara hukum, suatu negara dapat
menegakkan keadilan dengan hukum-hukum yang telah diberlakukan dengan seadil-adilnya.

5
DAFTAR PUSTAKA
https://www.kai.or.id/berita/18581/pengertian-dan-ciri-ciri-negara-hukum-menurut-uud-
1945.html
https://www.google.com/amp/s/amp.tirto.id/ciri-ciri-negara-hukum-secara-umum-ada-4-
berikut-penjelasannya-gjFH
https://www.kai.or.id/berita/14373/koneksitas-negara-hukum-dan-demokrasi.html
https://pusdik.mkri.id/uploadedfiles/materi/Materi_2.pdf
https://jurnal.unpad.ac.id/sosiohumaniora/article/view/9947

Anda mungkin juga menyukai