FAKULTAS PERTANIAN
UNIVERSITAS BENGKULU
2020
DAFTAR PRAKTIKUM KOMUNIKASI
I. ASISTENSI
V. PENYULUHAN-PENYULUHAN
VIII. RESPONSI
PRAKTIKUM I
PERFORMANCE/PENAMPILAN MANAGER
I. PENDAHULUAN
Manager/pimpinan dalam perusahaan mempunyai peran yang sangat penting untuk
memajukan perusahaan, baik dari aspek kepribadian atau penampilan (performance),
kemampuan komunikasi, kecerdasa serta aspek lainnya.
Penampilan (performance) seorang manager dalam perusahaan mencerminkan
kepribadiannya, sehingga timbul image bahwa penampilan (performance) seorang manager
erat terkait dengan keadaan perusahaannya.
Penampilan seorang manager perusahaan, merupakan perwujudan dari atribut yang
dipakainya seperti, sepatu, celana, kemeja, dasi, jas dan asesoris yang lainnya. Selain
daripada itu mimik wajah, kecakapan, intelektual, komunikasi, serta leadershipnya sehingga
timbul percaya diri, serta rasa hormat oleh karyawan atau bahawan. Secara eksternal mitra
usaha merasa yakin untuk bekerjasama.
2. TUJUAN
a. Untuk melatih diri mahasiswa/i berpenampilan sebagai seorang calon
manager/pimpinan perusahaan.
b. Untuk membangun rasa percaya diri tampil sebagai calon manager pada forum
bisnis.
c. Untuk membentuk mahasiswa/i sebagai calon manager perusahaan.
d. Untuk memberi kesan positif atau simpatik kepada orang lain.
KOMUNIKASI INDUSTRI
I. PENDAHULUAN
Komunikasi industri adalah interaksi bisnis antara perusahaan dengan karyawan,
masyarakat, dan Pemerintah Daerah yang ada. Hakekatnya saling memberi manfaat atau
keuntungan atau dikenal dengan istilah win-win solution.
Komunikasi industri merupakan hal yang sangat penting dibangun oleh perusahaan,
guna keberlangsungan usaha itu sendiri. Berdasarkan fakta bahwa banyak perusahaan yang
tidak dapat beroperasi karena adanya penolakan oleh masyarakat, mogok kerja karyawan,
terkait kasus hukum seperti perizinan, pelanggaran operasional dan lain sebagainya yang
pada akhirnya kerugian bagi perusahaan itu sendiri, sebagai dampak dari tidak terbangunnya
komunikasi industri yang baik.
2. TUJUAN
a. Untuk melatih mahasiswa/i sebagai calon manager dapat membangun komunikasi
industri dengan karyawan.
b. Untuk melatih mahasiswa/i sebagai calon manager dapat membangun komunikasi
industri dengan masyarakat di sekelilingnya.
c. Untuk melatih mahasiswa/i sebagai calon manager dapat membangun komunikasi
industri dengan Pemerintah Daerah (PEMDA).
d. Terbangun hubungan komunikasi industri dari masing-masing pihak sesuai dengan
kewajiban dan hak sebagai mana diatur dalam Undang-Undang Perseroan.
SOSIALISASI INDUSTRI
1 PENDAHULUAN
Sosialisasi indsutri adalah kegiatan prakkonstruksi yang harus dilakukan oleh perusahaan
kepada aparat pemerintah mulai tingkat Provinsi sampai kepada tingkat desa, begitu pula
terhadap masyarakat sekitarnya yang terkena dampak dari rencana pembangunan industri
tersebut.
Dengan demikian, maka Stake Holders dan masyarakat dapat mengetahui dan
memahami secara umum pembangunan industri tersebut yang meliputi, Nama Perusahaan,
Alamat, Pemilik, Saham, Bidang Usaha, Investasi yang ditanam, Tenaga yang dibutuhkan,
Pengelolaan Limbah, Manfaat bagi masyarakat di sekitarnya, dan manfaat
pembangunan/konstruksi dan tahap operasional kendala-kendala dapat
dihindarkan/minimalisir.
2. TUJUAN
4. PROSEDUR KEGIATAN
PENYULUHAN-PENYULUHAN
1. PENDAHULUAN
Bagi karyawan hal ini perlu, karena berguna untuk mengurangi kecelakaan kerja dan
produktivitas karyawan. Penyuluhan bagi karyawan diartikan sebagai Training atau latihan
pekerjaan sesuai SOP (Standar Operasional Procedure).
Sedangkan pada masyarakat sekitarnya, hal ini dikenal dengan istilah Community
Development (CD) diartikan sebagai pemberdayaan masyarakat disekitarnya, artinya bentuk
kegiatannya berupa penyuluhan-penyuluhan kepada masyarakat miskin, guna berdaya guna
dalam memanfaatkan Sumber Daya Alam (SDA) yang tersedia di sekitarnya dengan
bekerjasama dengan perusahaan, sehingga mampu mengangkat perekonomian masyarakat di
sekitarnya.
Pada prinsipnya, penyuluhan adalah ilmu praktis atau sederhana mudah dipahami
masyarakat, modal rendah, teknologi tepat guna (TTG) dan berhasil guna.
2. TUJUAN
a. Untuk memberikan pengetahuan kepada karyawan suatu pekerjaan sesuai Standar
Operational Procedure (SOP) Perusahaan.
b. Untuk member pengetahuan kepada kelompok masyarakat secara praktis dan
sederhana.
c. Untuk member lapangan pekerjaan kepada masyarakat diluar kegiatan produk
perusahaan.
d. Untuk meningkatkan pendapatan masyarakat dan membangun komunikasi yang
harmonis antara perusahaan dengan masyarakat.
3. PROSEDUR KERJA
a. Tentukan judul materi penyuluhan, singkat, jelas, dan mudah dipahami (Pembuatan
Pupuk Kompos)
b. Tentukan kelompok sasaran penyuluhan (karyawan/masyarakat).
c. Tulis dalam selembar karton, kertas, powerpoint flow chart proses materi
penyuluhan.
d. Terangkan secara singkat flow chart tersebut.
e. Beri kesempatan kepada audient untuk bertanya
f. Tutup materi penyuluhan anda, dan tanyakan kepada salah seorang peserta apakah
paham apa yang anda sampaikan.
g. Sampaikan/pesankan agar mereka mempraktekannya.
PRAKTIKUM V
1. PENDAHULUAN
Coorporated Social Responsibility (CSR) adalah keperdulian social perusahaan terhadap
masyarakat disekitar perusahaan. Hal ini telah diatur dalam Undang-Undang Perseroan yaitu
Peraturan Pemerintah (PP) tentang Coorporated Social Responsibility (CSR) Pasal 44 Tahun
2005. Bahwa setiap perusahaan diwajibkan melaksanakan CSR dengan mengeluarkan 2,5%
diperuntukkan pembiayaan program kegiatan yang akan dilaksanakan sesuai dengan
Dokumen Coorporated Social Responsibility (CSR) dari perusahaan yang bersangkutan.
Petunjuk pelaksanaan Coorporated Social Responsibility (CSR) di lapangan disesuaikan
dengan kebutuhan pokok masyarakat (Need Assesment) berdasarkan hasil kajian yang
mendalam para ahli yang disetujui oleh Bupati/WaliKota dan Gubernur di Provinsi masing-
masing.
Bidang kegiatan yang akan dilaksanakan antara lain :
a. Pendidikan e. Budaya
b. Ekonomi f. Agama
c. Kesehatan g. Lingkungan
d. Prasarana Umum
2. TUJUAN
a. Untuk memberikan bantuan kepada masyarakat sesuai dengan kebutuhan
berdasarkan permasalahan social masyarakat di sekitar perusahaan.
b. Untuk membangun komunikasi social antara perusahaan dengan masyarakat.
c. Untuk membantu pemodalan kepada masyarakat disekitar perusahaan dalam
meningkatkan masyarakat.
d. Untuk membentuk usaha ekonomi yang berkesinambungan di masyarakat sehingga
lepas dari status miskin dan ketergantungan kepada perusahaan.
3. HASIL YANG DIHARAPKAN (OUT COME)
a. Adanya usaha ekonomi kelompok masyarakat yang berkelanjutan (sustainable).
4. PROSEDUR KEGIATAN
a. Tentukan permasalahan social antara masyarakat.
b. Tentukan judul usaha/kegiatan dapat mengatasi permasalahan tersebut.
c. Tuliskan flow chart pelaksanaan kegiatan dimaksud.
d. Tuliskan hipotesis kegiatan tersebut dapat meningkatkan pendapatan masyarakat.
PRAKTIKUM VI
1. PENDAHULUAN
Publikasi industry adalah pemberitahuan kepada masyarakat umum tentang sebuah
perusahaan yang bergerak dibidang industry. Adapun perihal umum yang dipublikasikan
adalah :
a. produk yang dihasilkan
b. neraca rugi/Laba tahunan
c. perkembangan usaha
d. lowongan pekerjaan
e. lowongan untuk mitra bisnis
f. perihal hokum perseroan.
a. Koran
b. Majalah
c. Televise
d. Radio
e. Internet
f. Pengumuman di Kantor Perusahaan.
2. TUJUAN
a. Untuk melatih mahasiswa/I menulis pemberitaan tentang perusahaan industry di
Media Massa.
b. Untuk melatih mahasiswa/I menulis promosi produk perusahaan di Media Massa.
c. Untuk melatih Mahasiswa/I menulis dan mempublikasikan di Media Massa tentang
Lowongan Kerja, dan lain sebagainya 1 kali terbit.
d. Untuk member daya tarik kepada perusahaan lain guna bermitra bisnis.